Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN BTA

No. Dokumen /C/VIII/SOP/III/2018


:
No. Revisi : -
SOP
Tanggal
Terbit :

Halaman
: 1/2

PUSKESMAS Hj. Ismariana, SKM,MSi


SUKAJADI Nip.196206101984032005

1. Pengertian Bakteri Tahan Asam adalah bakteri pada pengecatan Ziehl-Neelsen (ZN)
tetap mengikat warna pertama, tidak luntur oleh asam dan alkohol, sehingga
tidak mampu mengikat warna kedua. Bakteri tersebut jika diamati di bawah
mikroskop tampak berwarna merah dengan warna dasar biru muda.

2. Tujuan Sebagai acuan untuk Menemukan dan mengidentifikasi Bakteri Tahan Asam
yaitu mycobakterium tuberculosispada sampel sputum pasien

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Sukajadi

Nomor 440/ /PKM.S/C/VIII/SK/III/2018

4. Referensi 1. Buku Penuntun Laboraorium Klinik, R. Gandasoebrata

2. Pedoman Diagnosis dan Penatalaksanaan Tuberkulosis di Indonesia.

3. StandarProsedur Operasional Pemeriksaan Mikroskopis TB Kemenkes Ri


Tahun 2012

5. Prosedur Alat

a. Object Glass/ kaca sediaan


b. Rak Pengecetan
c. Mikroskop
d. Minyak Imersi
e. Lampu spritus
f. Lidi
g. Pinset kayu

Bahan
a. Sputum
b. Reagen Zien Niehlsen (carbol fuchsin, Asam Alkohol 1 %, Methlen

1
Blue).

1. Petugas labor menerima pasien dan mencatat identitas pasien di buku

2. Petugas labor menyiapkan alat dan bahan pemeriksaan

3. Petugas labor menyiapkan kaca sediaan

4. Petugas labor membuat nomor identitas sediaan dengan identitas pot


dahak

5. Petugas labor memfiksasi kaca diatas lampu spritus

6. Petugas labor menyiapkan pot dahak.

7. Petugas labor mengambil dahak di bagian yang purulen/ kental.

8. Petugas labor mengoleskan dahak secara merata pada permukaan kaca.

9. Petugas labor mengeringkan sediaan di udara terbuka.

10. Petugas labor memfiksasi sediaan di udara terbuka.

11. Petugas labor meletakkan sediaan dahak di rak pewarnaan.

12. Petugas labor meneteskan carbol fuchsin pada hapusan dahak sampai
menutupi seluruh permukaan dahak.

13. Petugas labor memanasi diatas nyala api spritus sampai keluar uap

14. Petugas labor mendiamkan sediaan selama 5 menit.

15. Petugas labor membilas sediaan dengan air mengalir.

16. Petugas labor menerteskan sediaan dengan asam alkohol 3 % sampai


warna carbol fuchsin menghilang.

17 Petugas labor membilas sdiaan kembali dengan airm\ mengalir pelan

18. Petugas labor meneteskan metyhlene blue pada sediaan sampai


menutupi seluruh permukaan

19. Petugas labor mendiamkan selama 10-20 detik.

20. Petugas membilas sediaan dengan air mengalir pelan.

21. Petugas labor mengeringkan sediaan diatas rak pengering di udara

2
terbuka.

22. Petugas labor menyiapkan mikroskop binokuler.

23. Petugas labor meneteskan satu tetes oil inersi di atas apusan dahak

24. Petugas labor memeriksa sediaan dengan perbesaran 100 x

25. Interpretasi Hasil

Pengujian Hasil Penulisan

0 BTA / 100 LP Negative NEG (-)

1 – 9 BTA / 100 LP Scanty Ditulisjumlah BTA yang


ditemukan

10 – 99 BTA / 100 LP Positive 1 1+

1 – 10 BTA / 1 LP Positive 2 2 +

> 10 BTA / 1 LP Positive 3 3+

26. Petugas labor merendam sediaan dahak dengan lysol selama 15- 30
menit.

27. Petugas labor menyimpan sediaan dahak pada kotak sediaan..

28. Petugas labor menvatat hasil pada buku register pasien.

6. Bagan Alir

7. Unit terkait Poli Umum, Poli Lansia, UGD

3
4

Anda mungkin juga menyukai