Anda di halaman 1dari 6

PEMBUATAN SEDIAAN BTA DAN

PEMBACAAN HASIL
No. Dokumen : SOP/UKP.VIII/
No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit : 22/01/2019
Halaman : 1/3
dr. Rahmad Umri
UPTD PUSKESMAS
NIP. 19800612
LHOKSUKON
201409 1 001
1. Pengertian Pemeriksaan dahak secara mikroskopis langsung yang bermutu yang merupakan
komponen penting dalam penerapan stategi DOTS, baik untuk penegakan
diagnosis maupun followup. Hasil pemeriksaan dahak yang bermutu merupakan
hal yang penting untuk menetapkan klasifikasi penderita, keputusan untuk
memulai pengobatan dan menyatakan kesembuhan penderita.
Pemeriksaan dahak yang bermutu mencakupi:
persiapan peralatan pembuatan sediaan dahak, memilih spesimen dahak yang
berkualitas, membuat sediaan dahak sesuai dengan standar, melaksanakan
pewarnaan dengan metode ZN, membaca sediaan dahak dan melaporkan hasil
pembacaan BTA dengan skala IUATLD

2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan pemeriksaan mikroskopis pada


sampel dahak di laboratorium UPTD Puskesmas Lhoksukon
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Lhoksukon No. 800/ /UKP/LSK/ 2019
tentang Jenis - Jenis Pemeriksaan Laboratorium

4. Referensi Modul Pelatihan Pemeriksaan Dahak Mikroskopis TB, Kemenkes RI, 2012

5. Alat dan Bahan Object glass yang bersih, sebaiknya frosted end slide
Bambu/lidi
Bunsen/Lampu spiritus
Wadah pembuangan lidi bekas
Desinfektan
Pensil/label
Tang
Tissue
Rak pewarnaan
Karbol Fuchsin 0,3%
Asam Alkohol 3%
Metilen Blue 0,3%
Pinset/penjepit kayu
Botol semprot
Pipet Tetes

6. Prosedur 1. Petugas sebelum melakukan tindakan, mencuci tangan terlebih dahulu dan
menggunakan APD lengkap

2. PEMBUATAN SEDIAAN DAHAK


- Petugas menyiapkan semua peralatan yang diperlukan dalam pembuatan
sediaan dahak
- Petugas terlebih dahulu memberikan menuliskan identitas pasien pada
object glass bersih yang akan digunakan
- Petugas memilih contoh uji dahak yang berkualitas, pilihlah dahak yang
kental berwarna kuning kehijau - hijauan, ambil dengan ujung lidi yang
ujungnya berserabut kira - kira sebesar biji kacang hijau. Kemudian
letakkan pada objek glass yang sudah disiapkan

- Dahak yang ada di ujung lidi tadi disebar diatas kaca sediaan dengan
bentuk oval ukuran 2x3 cmm kemudian ratakan dengan gerakan spiral
kecil - kecil. Jangan membuat gerakan spiral bila sediaan dahak sudah
mengering karena akan menyebabkan aerosol

- Keringkan sediaan pada suhu kamar


- Masukkan lidi bekas ke dalam wadah berisi desinfektan
- Lakukan pemeriksaan ketebalan sediaan sebelum di fiksasi, dengan cara
meletakkan sediaan diatas kertas koran lebih kurang 4-5 cm dari kertas
koran, sediaan yang baik apabila tulisan di kertas koran masih dapat
terlihat walaupun samar

- Lakukan fiksasi pada sediaan yang sudah benar - benar kering dengan cara
memegang kaca sediaan, dengan posisi sediaan menghadap keatas.
Lewatkan diatas api bunsen yang berwarna biru 2 - 3 kali selama 1 - 2
detik

3. PEWARNAAN SEDIAAN DAHAK


- Siapkan peralatan dan reagen yang dibutuhkan agar proses pewarnaan
tidak terhambat.

- Letakkan sediaan diatas rak pewarnaan dengan jarak minimal 1 cm / 1 jari


telunjuk
- Tuangkan Carbol fuchsin 0,3% menutupi seluruh permukaan sediaan
dahak yang telah difiksasi
- Panaskan sediaan dahak dengan bunsen sampai keluar uap (jangan sampai
mendidih), kemudian dinginkan selama 5 menit
- Buang Carbol fuchsin dari sediaan secara perlahan - lahan satu persatu

- Bilas dengan air mengalir mulai dari bagian yang frosted


- Tuangkan Asam Alkohol 3% pada sediaan, biarkan beberapa saat lalu
bilas dengan air sampai bersih, tidak tampak sisa zat warna merah. Bila
warna merah masih tampak, ulangi menuangkan asam alkohol beberapa
kali, lalu bilas dengan air mengalir

- Tuangkan larutan methylen blue 0,3% hingga menutupi seluruh sediaan


dan biarkan 5 - 10 detik

- Buang larutan methylen blue 0,3% satu persatu dari sediaan


- Bilas dengan air mengalir mulai dari bagian yang frosted
- Keringkan sediaan pada suhu kamar

4. PELAPORAN
Pelaporan hasil pemeriksaan mikroskopis mengacu kepada skala
Internasional Union Against To Lung Disease (IUATLD)
- Negatif : Tidak ditemukan BTA dalam 100 lapang pandang

- Scanty : Ditemukan 1 - 9 BTA dalam 100 lapang pandang


(tuliskan jumlah BTA yang ditemukan)
- 1+ : Ditemukan 10 - 99 BTA dalam 100 lapang pandang

- 2+ : Ditemukan 1- 10 BTA dalam 1 lapang pandang


(periksa minimal 50 lapang pandang)

- 3+ : Ditemukan >10 BTA dalam 1 lapang pandang (periksa


minimal 20 lapang pandang)

5. PENCATATAN
Hasil yang didapat dari pemeriksaan mikroskop dicatat pada register lab TB
04 dan bagian bawah form Tb 05. Jangan lupa untuk menuliskan tanggal dan
tanda tangan pada form tb05

7. Bagan Alir

Petugas Menggunakan APD Lengkap

Patugas Membuat Slide

Petugas Mewarnai Slide

Petugas Membaca Slide

8. Hal - Hal yang 1. Ukuran Slide


perlu diperhatikan 2. Identitas Sediaan
3. Pencatatan dan pelaporan
4. Pembacaan Slide

9. Unit Terkait
10. Dokumen Terkait 1.Register ruangan lab
2.Tb 05
3.TB 04
4.TB 06

11. Rekaman Historis


Perubahan No Yang Di Ubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
PEMBUATAN SEDIAAN BTA DAN
PEMBACAAN HASIL
No. Dokumen : DT/UKP.VIII/
No. Revisi : 0
DT
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
PIMPINAN KLINIK Zulfadhly,AMK
MANDIRI BERSAMA

DILAKSANAKAN
NO VARIABEL
YA TIDAK
Apakah petugas sebelum melakukan tindakan, mencuci tangan
1. terlebih dahulu dan menggunakan APD lengkap?

Apakah petugas menyiapkan semua peralatan yang diperlukan dalam


2.
pembuatan sediaan dahak?

Apakah petugas terlebih dahulu memberikan menuliskan identitas


3.
pasien pada object glass bersih yang akan digunakan?

Apakah petugas memilih contoh uji dahak yang berkualitas (dahak


yang kental berwarna kuning kehijau - hijauan) dan mengambil
4.
dengan ujung lidi yang ujungnya berserabut kira - kira sebesar biji
kacang hijau?

Apakah dahak yang ada di ujung lidi tadi disebar diatas kaca sediaan
5. dengan bentuk oval ukuran 2x3 cmm kemudian ratakan dengan
gerakan spiral kecil - kecil?

6. Apakah petugas mengeringkan sediaan pada suhu kamar?

Apakah petugas memasukkan lidi bekas ke dalam wadah berisi


7.
desinfektan?

Apakah petugas melakukan pemeriksaan ketebalan sediaan sebelum


8. di fiksasi, dengan cara meletakkan sediaan diatas kertas koran lebih
kurang 4-5 cm dari kertas koran?

Apakah petugas melakukan fiksasi pada sediaan yang sudah benar -


benar kering dengan cara memegang kaca sediaan, dengan posisi
9.
sediaan menghadap keatas dan dilewatkan diatas api bunsen yang
berwarna biru 2 - 3 kali selama 1 - 2 detik?

Apakah petugas menyiapkan peralatan dan reagen yang dibutuhkan


10.
agar proses pewarnaan tidak terhambat?

Apakah petugas meletakkan sediaan diatas rak pewarnaan dengan


11.
jarak minimal 1 cm / 1 jari telunjuk?
Apakah petugas menuangkan Carbol fuchsin 0,3% menutupi seluruh
12.
permukaan sediaan dahak yang telah difiksasi?
Apakah petugas memanaskan sediaan dahak dengan bunsen sampai
13. keluar uap (jangan sampai mendidih), kemudian dinginkan selama 5
menit?

Apakah petugas membuang Carbol fuchsin dari sediaan secara


14.
perlahan - lahan satu persatu?

Apakah petugas membilas sediaan dengan air mengalir mulai dari


15.
bagian yang frosted?

Apakah petugas menuangkan Asam Alkohol 3% pada sediaan,


16. kemudian dibiarkan beberapa saat lalu dibilas dengan air sampai
bersih?
Apakah petugas menuangkan larutan methylen blue 0,3% hingga
17.
menutupi seluruh sediaan dan dibiarkan 5 - 10 detik?
Apakah petugas membuang larutan methylen blue 0,3% satu persatu
18.
dari sediaan?
adakah petugas membilas sediaan dengan air mengalir mulai dari
19.
bagian yang frosted?

20. Apakah petugas mengeringkan sediaan pada suhu kamar?

Apakah petugas melaporkan hasil pemeriksaan mikroskopis mengacu


21. kepada skala Internasional Union Against To Lung Disease
(IUATLD)?

Apakah hasil yang didapat dari pemeriksaan mikroskop dicatat


22.
petugas pada register lab TB 04 dan bagian bawah form Tb 05?

TOTAL SKOR YA/TIDAK


TOTAL SKOR MAKSIMAL

Compliance Rate =

= 100%

Auditor Auditee
Ketua Tim Mutu Kepala Ruangan Laboratorium

drg. Komala Awida. AMAK


Nip. 19610128 169212 2 001 Nip. 19810606 200312 2 004

Anda mungkin juga menyukai