PANCASILA
Makalah Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas
Disusun oleh :
i
KATA PENGANTAR
Samarinda, 04 September
2023
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 2
C. Tujuan Penulisan ...............................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Dinamika Pendidikan .......................................................3
B. Pentingnya Dinamika Pendidikan Bagi Mahasiswa ...........................3
C. Mempertahankan Identitas Nasionalisme Di Era
Globalisasi ......................................................................................... 4
D. Dinamika Pancasila Yang Sesuai Dengan
Perkembangan Jaman ....................................................................... 5
E. Keadaan Dinamika Pendidikan Pengguruan Tinggi ...........................6
iii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
2010: 96-114). Perangkat pembelajaran tersebut harus ada dalam
proses pembelajaran dengan tujuan untuk mendukung hasil
pembelajaran baik dari pengetahuan dan keterampilan peserta didik.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan pengertian dinamika Pendidikan?
2. Apa pentingnya dinamika Pendidikan bagi Mahasiswa?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penulis pada
pembahasan ini, yaitu :
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
Indonesia. Untuk mencapai tujuan pendidikan kewarganegaraan seperti
hal tersebut, sangat dibutuhkan model dan strategi pembelajaran yang
humanistik yang mendasarkan pada asumsi bahwa mahasiswa adalah
manusia yang mempunyai potensi dan karakteristik yang berbeda-beda.
Buku yang ada di tangan pembaca ini, mendukung model dan strategi
pembelajaran. Di sini, mahasiswa diposisikan sebagai subjek,
sementara dosen diposisikan sebagai fasilitator dan mitra dialog
mahasiswa. Materi disusun berdasarkan kebutuhan dasar mahasiswa,
bersifat fleksibel, dinamis, dan fenomenologis sehingga materi tersebut
bersifat kontekstual dan relevan dengan tuntutan dan perubahan
masyarakat lokal, nasional, dan global. Diharapkan dengan demikian,
mahasiswa-sebagai pemuda harapan masa depan bangsa-dapat
mengembangkan negara dan bangsa dengan ide-ide yang
berlandaskan ilmu, wawasan yang luas, serta berdasarkan kepada
nilai-nilai dan norma yang berlaku di dalam masyarakat.
7
dan patriotisme, tentunya akan tumbuh rasa cinta terhadap tanah air
yang mana hal tersebut merupakan bentuk upaya mempertahankan
identitas serta integritas nasional. Oleh karena itu sebagai penerus
bangsa harus di lakukan cara-cara untuk mempertahankan kembali
identitas nasional bangsa.
8
secara konsisten demi keberlananjutan kepada generasi penerus
bangsa. Pada masa kini cara membudayan dan mewariskannya
berbeda seperti pada masa awal kemerdekaan yang dalam bentuk
pidato-pidato para tokoh bangsa.
Pada zaman sekarang, arus globalisasi memberikan dampak
yang besar bagi warga negara dan kurangnya kesadaran akan
pentingnya nilai- nilai pancasila dalam kehidupan. Tidak hanya itu,
rendahnya pengetahuan tentang nilai-nilai pancasila dalam warga
negara, pelajar dan mahasiswa akan dapat menimbulkan aliran-aliran
akstremisme yang akan berakibat tindakan-tindakan yang tidak sesuai
dengan nilai pancasila atau bisa disebut tindakan-tindakan radikal.
Munculnya ideologi baru seperti liberalis, kapitalis, dan hedonism yang
dibawa oleh pengaruh luar yang sangat bertolak belakang dengan
ideologi kita yakni pancasila.
9
BAB III. PENUTUP
A. Kesimpulan
Pendidikan seumur hidup adalah system konseo-konsep yang
menerangkan keseluruhan kegiatan belajar mengajar yang berlangsung
dalam kehidupan manusia. Proses pendidikan seumur hidup berlangsung
secara kontinue, tidak terbatas oleh waktu, dan tidak hanya dilakukan
seorang yang terpelajar tetapi semua lapisan masyarakat bisa
melaksanakannya.
B. Saran
Dengan mengetahui tinjauan Dinamika Pendidikan diharapkan
calon pendidik dapat meberikan pengetahuan kepada peserta didik
tentang hokum dasar perkebangan jiwa manusia dan proses pendidikan
autoaktivitas manusia yang terdiri dari motivasi internal dan motivasi
eksternal sehingga tujuan untuk menumbuh kembangkan potensi
kemanusian dapat dilakukan dengan tepat dan benar.
1
0
DAFTAR PUSTAKA
1
1