Anda di halaman 1dari 5

BAHASA INDONESIA DALAM PERKEMBANGAN BANGSA

Oleh: Rosiana Ramadhani

Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pedidikan Matematika dan Ilmu


Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Lampung.

Email: rosianaramadhani534@gmail.com

A. PENDAHULUAN

Bahasa adalah sistem lambang bunyi atau ujaran yang diproduksi dari alat ucap
manusia dan mengandung makna. Bahasa digunakan oleh seseorang sebagai alat
berkomunikasi, alat ekspresi diri, serta alat identifikasi sesuatu. Proses berpikir
seseorang tidak lepas dari bahasa yang dikenalnya, karena manusia berpikir melalui
simbol-simbol bahasa. Pikiran dan gagasan-gagasan seseorang perlu
dikomunikasikan dengan orang lain. Bahasa dapat diartikan sebagai alat untuk
menyampaikan sesuatu yang terlintas di dalam hati (Murti, 2015:177). Bahasa
merupakan alat yang digunakan untuk menyampaikan ide, gagasan, pikiran,
konsep, atau perasaan. Bahasa adalah wacana dan sarana komunikasi budaya
sebuah bangsa (Marsudi, 2009:138).

Bahasa senantiasa berubah dan berkembang. Perkembangan dan perubahan tersebut


disebabkan oleh perubahan sosial, ekonomi, dan budaya. Perkembangan bahasa
terjadi sangat pesat dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahasa yang
satu dapat dipengaruhi oleh bahasa yang lain karena kontak dalam bisnis atau lain
sebagainya. Bahasa sebagai bagian dari budaya tidak dapat dipisahkan dari masalah
di atas tingkat di mana interaksi antar bahasa harus terjadi. Akibatnya, pengaruh
timbal balik dari proses peminjaman dan unsur-unsur bahasa lainnya tidak dapat
dihindari. Dalam setiap kontak bahasa terjadi proses saling mempengaruhi dari satu
bahasa ke bahasa lain.

Pada dasarnya, bahasa Indonesia adalah sistem simbol jati diri suatu bangsa. Bahasa
adalah suatu identitas nasional bangsa. Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa

1
resmi nasional yang digunakan di seluruh wilayah Indonesia. Bahasa Indonesia
sebagai alat komunikasi nasional untuk membedakan bangsa Indonesia dengan
bangsa lain. Bahasa Indonesia harus mampu menjadi bahasa yang berkembang
dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, karena pengetahuan saat ini berkembang
sangat pesat dan cepat.

Bahasa akan selalu mengalami perkembangan karena seiring zaman selalu ada
tatanan bahasa baru yang digunakan. Saat ini, kekhawatiran akan kepunahan bahasa
ibu harus menjadi perhatian utama bagi masyarakat Indonesia. Punahnya bahasa
ibu atau bahasa daerah merupakan indikasi punahnya warisan budaya suatu bangsa.
Dalam kaitannya dengan perkembangan bangsa, bahasa memegang peranan yang
sangat penting mengingat peran bahasa sebagai alat berkomunikasi, alat ekspresi
diri, serta alat identifikasi sesuatu.

B. PEMBAHASAN

Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu, yaitu bahasa Melayu Tinggi . Alasan
mengapa bahasa Melayu yang dipilih menjadi dasar bahasa Indonesia, yaitu alasan
pertama Bahasa Melayu sebagai Lingual Franca (bahasa perantara/ bahasa
pergaulan). Bahasa Melayu telah menjadi bahasa perdagangan di Nusantara sejak
masa Sriwijaya. Pada masa itu, masyarakat Indonesia sudah banyak yang mengenal
bahasa melayu dan menjadikannya sebagai bahasa yang dipahami dan digunakan
oleh masyarakat dari berbagai suku bangsa dengan bahasa ibu yang berbeda-beda.

Alasan kedua adalah kemudahan dan kesederhanaan sistem bahasa Melayu. Karena
struktur bahasa Melayu berbeda dengan bahasa lain di Indonesia dan tidak
berdasarkan status sosial. Misalnya, bahasa Jawa dan Sunda memiliki beberapa
penggunaan kata yang perlu disesuaikan dengan zaman dan situasi, tetapi bahasa
Melayu tidak memiliki penggunaan kata tersebut.

Alasan ketiga adalah kebutuhan politik. Ada banyak jenis bahasa di Indonesia dan
tidak mungkin untuk mengatasi perbedaan ini ketika memilih salah satu dari ratusan
bahasa ibu. Dalam hal ini, memilih bahasa Melayu merupakan keputusan yang
tepat. Bahasa ini digunakan sebagai bahasa perdagangan dan dipahami oleh
masyarakat dari berbagai penjuru nusantara. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal

2
28 Oktober 1928. Saat itu, para pemuda dari berbagai penjuru nusantara berkumpul
dalam konferensi pemuda dan berikrar untuk (1) bertumpah darah satu, tanah
Indonesia, (2) berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa
persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar pemuda ini dikenal sebagai sumpah pemuda.
Unsur ketiga Sumpah Pemuda adalah penyiaran sebuah tekad bahwa bahasa
Indonesia adalah bahasa persatuan bangsa Indonesia. Kebangkitan nasional telah
memacu pesatnya perkembangan bahasa Indonesia. Kegiatan politik, perdagangan,
surat kabar dan majalah telah memainkan peran yang sangat besar dalam
modernisasi bahasa Indonesia. Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
tanggal 17 Agustus 1945 memperkuat kedudukan dan fungsi konstitusional bahasa
Indonesia sebagai bahasa nasional.

Perkembangan bahasa Indonesia terus meningkat pesat bahkan melebihi bahasa


induknya yakni bahasa Melayu. Bahasa Indonesia memiliki keunggulan dalam hal
historis, hukum, dan linguistik. Bahkan di tingkat internasional, bahasa Indonesia
telah menjadi bahasa terbesar di Asia Tenggara dan persebarannya telah mencakup
47 negara di seluruh dunia. Bahasa Indonesia banyak menyerap istilah kosakata dari
bahasa asing seperti Inggris, Belanda, dan lain-lain. Selain itu, proses
memperbanyak kosakata bahasa Indonesia berasal dari ratusan bahasa daerah yang
ada di indonesia baik Jawa, Sunda, Madura, Papua, serta daerah lainnya.

Menurut catatan riset etnolog yang dilaporkan pada bulan Desember 2021, penutur
bahasa Indonesia ada 199 juta jiwa. Sementara itu, penutur bahasa Melayu 19 juta
jiwa. Bahasa Melayu dan Indonesia mempunyai bahasa yang serumpun tapi tidak
serupa. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan penulisan bahasa Melayu dan bahasa
Indonesia yang berbeda. perkembangan kosakata bahasa Indonesia terus
berkembang menjadi bahasa modern. Dibuktikan dengan ada banyaknya penutur
bahasa Indonesia di seluruh dunia dan mudahnya bahasa Indonesia diterima,
dipelajari, dan dipahami masyarakat dunia.

Pergeseran atau perubahan bahasa sebenarnya telah ada sejak bahasa-bahasa itu
mulai mengadakan kontak dengan bahasa lainnya (Grosjean 1982). Kontak antar
dua suku atau lebih akan membawa bahasanya masing-masing dan lambat laun
mengakibatkan terjadinya pergeseran bahasa atau munculnya bahasa Indonesia

3
populer. Tidak dapat disangkal bahwa masyarakat sering menggunakan bahasa
Indonesia populer saat bersosialisasi. Dan pemakaian bahasa masyarakat juga pasti
terbawa dengan tempat tinggal mereka. Perkembangan bahasa ini tidak dapat
dicegah atau dihindari. Adapun cara kita sebagai masyarakat dapat mengatasi hal
tersebut adalah sebagai berikut.

1. Sebaiknya berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan


kaidah berbahasa yang berlaku dalam lingkungan masyarakat maupun dalam media
soaial. Ada pepatah yang mengatakan bahwa “bahasa menunjukkan bangsa’.
Dengan demikian, bahasa Indonesia harus dipertahankan untuk mengenali dan
mewujudkan identitas nasional bangsa.

2. Adanya kesadaran diri setiap lapisan masyarakat untuk mengunakan bahasa


Indonesia. Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus menjunjung tinggi bahasa
persatuan Indonesia. Kita harus menananmkan kesadaran ini dari dalam diri kita
sendiri.

3. Dengan cara pembelajaran bahasa Indonesia menggunakan basis TIK (Teknologi


Informasi dan Komunikasi). Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi
sangat penting diterapkan dalam proses kehidupan.

C. SIMPULAN

Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang berkembang sejak tahun 680.
Bahasa Indonesia menjadi bahasa nasional bangsa Indonesia sejak pristiwa Sumpah
pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Perkembangan bahasa Indonesia terus
meningkat pesat bahkan melebihi bahasa induknya yakni bahasa Melayu. Bahasa
Indonesia memiliki keunggulan dalam hal historis, hukum, dan linguistik. Bahkan
di tingkat internasional, bahasa Indonesia telah menjadi bahasa terbesar di Asia
Tenggara.

Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang berkembang seiring zaman. Kita sebagai
masyarakat senantiasa harus mempertahankan bahasa Indonesia dalam proses
perkembangannya. Sebaiknya, walaupun bahasa mengalami perkembangan seiring
dengan zaman, tetapi kemurnian bahasa Indonesia tetaplah serupa dari masa lampau
hingga masa kini.

4
Semakin berkembangnya zaman, maka semakin bergeser dan berkembang pula
pemakaian bahasa Indonesia karena telah diganti dengan pemakaian bahasa
Indonesia yang populer dan munculnya kosakata-kota asing. Kosakata asing yang
masuk sebaiknya disaring agar bahasa asli Indonesia tidak akan punah. Oleh karena
itu, perkembangan bahasa Indonesia yang mengarah pada hal negatif sebaiknya kita
saring dengan sebijak mungkin guna mempertahankan bahasa Indonesia asli.

D. RUJUKAN

https://balaibahasapapua.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2021/08/1.-
Sejarah-dan-Perkembangan-Bahasa-Indonesia.pdf, dirujuk pada tanggal 14 April
2023.

https://kantorbahasabengkulu.kemdikbud.go.id/sekilas-tentang-sejarah-bahasa-
indonesia/, dirujuk pada tanggal 14 April 2023.

http://gramatika.kemdikbud.go.id/index.php/gramatika/article/download/30/17/,
dirujuk pada tanggal 14 April 2023.

https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/04/bahasa-indonesia-salah-satu-
bahasa-negara-yang-berkembang-pesat-di-dunia, ditujuk pada tanggal 14 April
2023

Anda mungkin juga menyukai