Anda di halaman 1dari 55

PEMERINTAH KOTA BEKASI

DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR


Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur

PENYUSUNAN RENCANA, KEBIJAKAN, STRATEGI


DAN TEKNIS SISTEM DRAINASE PERKOTAAN
STUDI KELAYAKAN
PEMBANGUNAN
DRAINASE
DAS JATIKRAMAT
1

PT. DUTA GRAHA CIPTA


ENJINERING
2

2
1

3
Dalam menopang perkembangan kegiatan sosial
ekonomi masyarakat di wilayahnya, Pemerintah
Kota Bekasi perlu memastikan ketersediaan
infrastruktur yang berkualitas dan mencukupi

Drainase perkotaan berfungsi untuk mengontrol


aliran air hujan sehingga tidak menimbulkan
ketidaknyamanan bagi penduduk dan dapat
dimanfaatkan dengan efisien.

Kajian studi kelayakan pembangunan


4
drainase
perkotaan sangat penting untuk memastikan
pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan
dan berdampak positif bagi masyarakat
perkotaan.

PEMERINTAH KOTA BEKASI

LAPORAN PENDAHULUAN
DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
4
1

1
Saluran Jatikramat mengalami penyempitan badan sungai, sedimentasi

2 yang tinggi dan bottle neck sehingga laju air terhambat. Penyempitan
sungai ini terparah se-Kota Bekasi. Perumahan yang rawan terkena banjir
adalah Perum Sari Gaperi, Chandra Lama dan Chandra Baru (Rencana
Teknis Drainase Se-Kota Bekasi Terhadap Cuaca Ekstrem Tahun 2021).

2
Saluran Jatikramat mengalami penyempitan, sedimentasi tinggi sehingga
menyebabkan air sungai meluap. Kondisi ini diperparah dengan tidak
3 adanya polder air di perumahan. Sehingga menyebabkan banjir di
Perumahan Duta Indah, Cahaya Kemang Permai, Perumahan Dosen IKIP
dan Jatibening Baru. (Rencana Teknis Drainase Se-Kota Bekasi Terhadap
Cuaca Ekstrem Tahun 2021).

3
Terjadinya peyempitan Sungai Jatikramat di Perumahan IKIP menjadi
2 m yang sebelumnya 6 m (Direktorat Jenderal Cipta Karya, 2011).

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
5
5
Isu sosial terkait pengelolaan saluran drainase di Saluran
1 Isu lingkungan yang ada di DAS Jatikramat adalah terkait
1 Primer Jatikramat antara lain yaitu sistem drainase
persampahan yang dimana masih banyak terdapat
sampah yang dibuang ke saluran drainase sehingga perkotaan sering kali terganggu oleh sampah yang

menyebabkan penyumbatan yang pada akhirnya dibuang secara sembarangan. Masyarakat yang tidak

menyebabkan banjir. Sampah menumpuk di jembatan membuang sampah dengan benar dapat memperburuk

karena terhambat bangunan (Rencana Teknis Drainase masalah drainase, dan ini dapat menyebabkan konflik

Se-Kota Bekasi Terhadap Cuaca Ekstrem Tahun 2021). antara warga yang peduli dengan lingkungan dan
6
mereka yang tidak.

3 Curah hujan yang tinggi menyebabkan Sungai jatikramat


meluap dan menyebabkan banjir di wilayah tersebut
(Antara News, 2014)

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
6
1 Isu ekonomi kota Bekasi yang meliputi Saluran Primer
Drainase Jatikramat adalah buruknya sistem drainase
3 Banjir dapat menghambat aktivitas ekonomi
masyarakat sekitar wilayah Saluran Primer Jatikramat,
yang menyebabkan banjir dan genangan air yang seperti terganggunya akses dan terendamnya fasilitas-
mengganggu aktivitas masyarakat yang hendak bekerja fasilitas perekonomian. Hal ini dapat memperlambat
menjadi terhambat. Pemerintah Kota Bekasi diminta perputaran roda ekonomi pada suatu wilayah atau
untuk membenahi sistem drainase sebagai upaya daerah.
pencegahan dan penanggulangan banjir di Kota Bekasi
(Indra, 2020).
7

2 Banjir dapat menyebabkan kerusakan pada rumah dan


barang-barang yang ada di dalamnya, seperti perkakas,
tanaman pertanian, dan hewan ternak. Kerusakan ini dapat
menyebabkan kerugian ekonomi bagi masyarakat yang ada
di sekitar wilayah Saluran Primer Jatikramat.

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
7
1 Berdasarkan RTRW Kota Bekasi Tahun 2011-2031 DAS
2 Tersedianya polder IKIP masih belum maksimal karena
Jatikramat termasuk ke dalam BWP Pondok Gede yang banjir masih terjadi, kemungkinan disebabkan oleh
mana terdapat rencana pengendalian banjir berupa kondisi kali Jati Kramat yang sudah tidak dapat
normalisasi sungai (Perda Kota Bekasi No. 5 Tahun 2016). menampung debit banjir (Setiawan, Yudi, 2022).

3 Kawasan sekitar Sungai Jatikramat termasuk ke dalam 4 Terdapat rencana pengendali banjir BWP Pondok Gede
kawasan rawan bencana banjir seluas 250 (dua ratus lima
8
normalisasi Sungai Jatikramat di Kelurahan Jatiwarna,
puluh) Ha yang meliputi beberapa kelurahan antara lain
Kelurahan Jatimakmur (Perda Kota Bekasi No. 5 Tahun
yaitu Kelurahan Jaticempaka, Kelurahan Jatiwaringin,
Kelurahan Jatibening Baru (JBB), Kelurahan Jatibening (JTB), 2016)..
Kelurahan Jatimakmur (JTM), Kelurahan Jatikramat (JTK),
Kelurahan Jatimekar, Kelurahan Jatirahayu, dan Kelurahan
Jatiwarna (JTN). (Perda Kota Bekasi No. 5 Tahun 2016).

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
8
▪ Peraturan Daerah Kota Bekasi No.13 Tahun 2013 tentang
Tata Ruang Wilayah Kota Bekasi Tahun 2011 – 2031
Undang Undang Republik Indonesia No. 32 Tahun 2009 ▪ Peraturan Daerah Kota Bekasi No. 5 Tahun 2016 tentang
tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Rencana Detail Tata Ruang Kota Bekasi Tahun 2015 – 2035
▪ Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 20 Tahun 2019
tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
▪ Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 11 Tahun 2018 tentang
Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
▪ Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia No. 22 Tahun ▪ Peraturan Daerah Kota Bekasi No. 6 Tahun 2020 tentang
2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Saluran Drainase
Pengelolaan Lingkungan Hidup
▪ Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 37 Tahun 2012
tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai

9
Direktorat Jenderal Cipta Karya Pedoman Operasi Dan
Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Drainase Perkotaan

▪ Peraturan Menteri No.12/PRT/M/2014 tentang Penyelenggaraan Sistem


Drainase Perkotaan
▪ Peraturan Menteri No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan
Lingkungan Hidup Dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup Dan
Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan SNI 02-2406-1991 Tentang Tata Cara Perencanaan Umum
Lingkungan Hidup Drainase Perkotaan
▪ Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 606/PRT/M 2011 Tahun 2010
tentang Pedoman Penggunaan Sumber Daya Air
PEMERINTAH KOTA BEKASI
LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
9
Studi ini dilakukan untuk menilai apakah proyek tersebut layak atau tidak, serta memberikan
dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan terkait pembangunan atau perbaikan
infrastruktur drainase di daerah tersebut

Untuk menyusun Dokumen Perencanaan Teknis yang akan digunakan sebagai


pedoman dalam pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi, termasuk dalam dokumen
tersebut mencakup Desain Rencana, RAB, Gambar Rencana, dan Rencana Kerja
serta Syarat-Syarat Umum/Teknis.

10

Menghasilkan Dokumen Perencanaan Teknis yang memiliki kualitas baik, yang dapat
digunakan sesuai kebutuhan dan memberikan manfaat yang signifikan dalam mendukung
pelaksanaan konstruksi yang tepat waktu dan berkualitas.

Sumber : KAK Penyusunan Perencanaan


Pembangunan Drainase
PEMERINTAH KOTA BEKASI
LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
10
DAS Jatikramat memiliki
Pekerjaan Persiapan
panjang 9,62 km dan
melintasi 4 kecamatan yakni:

Kecamatan Jatiasih Pekerjaan Survey


Lapangan
Kecamatan
Jatisampurna

Kecamatan 11 Analisis dan Perencanaan


Pondok Gede
Teknis

Kecamatan
Pondok Melati
Penggambaran dan
Pelaporan
Sumber : Hasil pengolahan data Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
11
2

13

13
Undang Undang Republik Indonesia No. 32
Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup

Tindakan-tindakan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup


adalah langkah-langkah yang terorganisir dan menyeluruh yang
bertujuan untuk merawat fungsi lingkungan hidup dan mencegah
terjadinya pencemaran atau kerusakan terhadap lingkungan hidup.

Permen PU No. 606/PRT/M 2011 Tahun 2010


Permen No. 12/PRT/M/2014 Tentang
tentang Pedoman Penggunaan Sumber Daya
Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan
Air

Prinsip penggunaan sumber daya air dan Rencana induk Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan berlaku
prasarananya: 25 tahun atau disesuaikan dengan jangka waktu berlakunya Rencana
• Penghematan penggunaan; Umum Tata Ruang Kabupaten/Kota. Rencana Induk Sistem Drainase
• Ketertiban dan keadilan; 14 Perkotaan disusun dengan memperhatikan:
• Ketepatan penggunaan; • Rencana pengelolaan sumber daya air;
• Keberlanjutan penggunaan;
• Rencana umum tata ruang kota (RUTRK);
• Penggunaan yang saling menunjang antara air
permukaan dan air tanah dengan • Tipologi kota/wilayah;
memprioritaskan penggunaan air permukaan. • Konservasi air; dan
• Kondisi lingkungan, sosial, ekonomi, dan kearifan lokal.

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
14
Perda Kota Bekasi No. 5 Tahun 2016 Perda Kota Bekasi No. 6 Tahun 2020
tentang RDTR Kota Bekasi Tahun Tentang Saluran Drainase
2013 – 2034

Terdapat rencana pengembangan Perencanaan sistem drainase disusun


Perda Kota Bekasi No. 13 Tahun jaringan drainase di BWP Pusat Kota, BWP untuk pengembangan sistem drainase
2013 Tentang RTRW Kota Bekasi guna mendukung sistem drainase yang
Bekasi Utara, BWP Pondok Gede, BWP
Tahun 2011 – 2031 berkelanjutan dan berwawasan
Mustikajaya dan BWP Jatisampurna. lingkungan yang meliputi:
• Penyusunan rencana induk;
Pada RTRW Kota Bekasi Tahun 2011-2031 • Studi kelayakan; dan
terdapat rencana sistem jaringan Direktorat Jenderal Cipta Karya • Perencanaan teknik terinci/detail
sumberdaya air yang meliputi Sungai Pedoman Operasi Dan enginering design.
lintas Kabupaten/Kota, Situ dan saluran Pemeliharaan Prasarana dan
Tarum Barat (Kalimalang). Selain itu Sarana Drainase Perkotaan SNI 02-2406-1991 Tentang Tata
terdapat pula rencana pengembangan
Jenis pemeliharaan sarana/prasarana Cara Perencanaan Umum
sistem drainase dan pengendalian banjir.
drainase diantaranya : Drainase Perkotaan
• Pemeliharaan rutin
• Pemeliharaan 15
berkala Tujuan tata cara perencanaan umum
• Pemeliharaan khusus drainase perkotaan adalah untuk
• Rehabilitasi, memperoleh hasil perencanaan drainase
perkotaan yang dapat dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan-ketentuan teknik
perencanaan dengan mempertimbangkan
faktor-faktor yang berpengaruh.

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
15
Program Sistem Penanganan 1 Polder Jatibening Baru
• Luas cathment area 26,72 Ha
dan Pengendalian Banjir di
DAS Jatikramat terdiri atas 3
• Luas rencana polder 0,49 Ha berkapasitas
19.600 m3.
Polder Antilope
• Direncanakan di lahan kosong seluas
4
• Pompa berkapasitas 1,00 m3/dt, sebanyak 1,51 Ha.
rencana yaitu rencana 2,00 (dua) buah • Luasan cathment area untuk
polder, normalisasi dan
2
perencanaan polder seluas 40,93 Ha.
Polder Hanjuang
kolam retensi. • Luas cathment area 28,07 Ha
• Luas rencana polder 1,24 Ha berkapasitas

5
49.600 m3
• Pompa berkapasitas 1,00 m3/dt, sebanyak
Polder Sarigaperi
2,00 (dua) buah • Luas cathment area 43,13 Ha
• Luas rencana polder 0,13 Ha berkapasitas
5.200 m3
• Pompa berkapasitas 0,10 m3/dt, sebanyak
2,00 (dua)

3 Polder Kodam
• Luas cathment area 37,45 Ha
• Luas rencana polder 2,10 Ha
berkapasitas 84.000 m3.
• Pompa berkapasitas 1,00 m3/dt,
sebanyak 2,00 (dua) buah

Rencana Polder
6
16
No Kecamatan Kelurahan Program Polder Jatimurni
1 Pondok Melati Jatiwarna Polder Jatimurni • Polder RW 07 Jatimurni luas cathment
Polder Kodam area 13,50 Ha dengan luas 0,10 Ha
2 Pondok Gede Jatibening Polder Jatibening Baru berkapasitas 3.500 m3. Pompa yang
direncanakan dengan kapasitas 0,10
Polder Antilope m3/dt, sebanyak 2,00 (dua) buah.
Polder Hanjuang • Polder RW 04 Jatimurni luas cathment
Jatibening Baru Polder Sarigaperi area 41,23 Ha dengan luas 0,45 Ha
Sumber: Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023 berkapasitas 18.000 m3. Pompa yang
direncanakan dengan kapasitas 0,10
m3/dt, sebanyak 2,00 (dua) buah

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
16
Ruas C6‐C7 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali
Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 11,00 x 4,00 m
diperbesar menjadi 11,00 x 4,00 m.

Ruas C5‐C6 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 6,00 x 3,00 m
diperbesar menjadi 6,50 x 4,00 m

Ruas C4‐C5 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 4,50 x 2,00 m
diperbesar menjadi 6,50 x 4,00 m

Ruas C3‐C4 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 5,50 x 2,30 m
diperbesar menjadi 6,00 x 4,00 m

Ruas C2‐C3 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 2,00 x 1,50 m
diperbesar menjadi 5,60 x 3,00 m

Ruas C1-C2 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 2,00 x 2,00 m
diperbesar menjadi 5,50
17 x 3,00 m

Ruas C0‐C1 dilakukan pengerjaan normalisasi Kali


Jatikramat yang dimensi awalnya sebesar 2,00 x 1,00 m
diperbesar menjadi 4,00 x 2,80 m

Sumber: Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
17
1 Kolam Retensi Jatiwarna 1
Kelurahan Jatibening Baru
Kecamatan Pondok Gede

3 Kolam Retensi Jatirahayu


Kelurahan Jatimakmur
Kecamatan Pondok Gede

4 Kolam Retensi Jatiwarna 3


Kelurahan Jatiwarna
Kecamatan Pondok Melati

Kolam Retensi 18
Potensi Kolam Retensi
Tinggi Mereduksi
Luas Volum Free
Lokasi Elevasi Kolam Debit Banjir
No. Nama Kolam Retensi Tampungan e Board
Retensi Q25
X Y m2 m3 m m m m3/s
1 KR Jatirahayu 713627.13 9304586.13 327.534 291.500 2,7 3 0,3 0,1
2 KR Jatiwarna 1 714962.9 9307006.78 42.628 38.100 2,6 3 0,4 1,1
3 KR Jatiwarna 3 714141.47 9302859.33 86.944 76.800 2,6 3 0,4 0,6
Sumber: Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
18
3

19

19
GAMBARAN UMUM WILAYAH DAS
KOTA BEKASI
Secara administratif Kota Bekasi terbagi menjadi 12 kecamatan yang terdiri dari 56
Kelurahan dan terdapat 13 DAS yang melewati Kota Bekasi. DAS Bekasi merupakan
DAS paling besar dengan persentase 25,76% dan luasan 5.490,37 ha.

SASAKJARANG SUNTER
SASAKBULE
3% 5%
2%
ALAM GALUR-
MARGAHAYU BLENCONG
2% 6%
MANGSENG ASEM-SILUMAN-
3% JAMBE
18%
JATIKRAMAT
6%
20 CAKUNG
BARU-JATILUHUR-
15%
KAPUK
6%
BUARAN
4%

BEKASI
BOJONGRANGKONG 26%
4%
Sumber : Hasil pengolahan data Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
20
DELINIASI WILAYAH DAS JATIKRAMAT
Luas Area Cakupan 1.200,58 Ha
Panjang Sungai 9,62 Km
Kecamatan Jati Asih
10%

Kecamatan
Kecamatan Jati
Pondok Melati
Sampurna
42%
10%

Kecamatan
Pondok Gede
38%

Perumahan dan Permukiman yang ada di DAS Jatikramat dapat dilihat


pada link barcode berikut ini.

https://bit.ly/DataPerkimDASJatikramat

21

Sumber : Hasil pengolahan Konsultan Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
21
KONDISI FISIK WILAYAH
DAS JATIKRAMAT
Formasi Luas (Ha)
Kemiringan Lereng Luasan
0-8% 638,21 Endapan Dataran Banjir 187,23

8 - 15 % 444,62 Kipas Aluvial 1.013,35


15 - 25 % 107,99
25 - 45 % 9,73 Total 1.200,58
> 45 % 0,04
Endapan
Total 1.200,58
Dataran
Banjir
25 - 45 %
> 45 % 16%
1%
0%
15 - 25 % kemiringan
9%
0-8% lereng 0-8% Endapan
8 - 15 % 8 - 15 %
0-8%
53%
Luas 638,2122Ha Dataran
15 - 25 % 37%

25 - 45 %
atau 53,16% Kipas
Banjir 16%
Aluvial
> 45 % 84% Kipas Aluvial
84%
Kipas aluvial adalah endapan
sedimen yang terbentuk oleh aliran
sungai dan sering kali terjadi banjir di
kipas aluvial

Sumber : BAPPEDA, 2021 Sumber : BAPPEDA, 2021

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
22
KONDISI FISIK WILAYAH
DAS JATIKRAMAT

DAS Jatikramat berada pada DAS Jatikramat memiliki angka curah


ketinggian bervariasi anfara 1-50 hujan rata-rata sepanjang tahun adalah
hingga 90 mdpl 2.500 – 3.000 mm dengan suhu berkisar
antara 28º C – 32º C.

23

Sumber : BAPPEDA, 2021 Sumber : Data Presipitasi Kota Bekasi, 2020

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
23
KONDISI FISIK WILAYAH
DAS JATIKRAMAT
Kebencanaan Luasan • DAS Jatikramat memilki panjang 9,62
Tinggi 203,43
Km
Sedang 238,99
Rendah 758,16 • Air permukaan dapat dikembangkan
Total 1.200,58 untuk cadangan akan kebutuhan air
baku
Tinggi
• Air tanah dapat digunakan sebagai
17% sumber air bersih

Sedang
Rendah 20%
63%

24

Didominasi tingkat
kerawanan bencana Rendah
dengan persentsase 63,14%

Sumber : Masterplan Drainase Perumahan


Sumber : INARISK, 2021 Permukiman Kota Bekasi, 2023
PEMERINTAH KOTA BEKASI
LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
24
Tabel Data Genangan Tahun 2021

No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Genangan Luas (Ha)


Perumahan Duta Indah 0,14
Perumahan Cahaya Kemang Permai 1,34
1 Kecamatan Jatiasih Kelurahan Jatikramat
Perumahan Dosen IKIP 3,48
Jl. Pendidikan Raya 0,23
Kelurahan
2 Kecamatan Jatisampurna Jl. Raya Ujung Aspal 0,16
Jatiranggon
Cluster Platinum RT 06 RW 08 Kp. Cikunir 0,05
Kelurahan Jatibening Perumahan Jatikramat Indah 2,16
Baru Perumahan Sari Gaperi 0,28
Cluster Green Kemang 0,51
3 Kecamatan Pondok Gede Perumahan Bumi Alam Indah 0,61
Perumahan Griya Asri TMII 1,33
Kelurahan
Perumahan Duta Indah 12,19
Jatimakmur
Perumahan Griya Antareja 0,00
Perumahan Sigma Residence 5,78
Kelurahan Jatirahayu Perumahan Candra Indah 5,16
25 Komplek Jatimelati Bulog 3 0,16
Perumahan Jatimelati Mansion 0,04
4 Kecamatan Pondok Melati Kelurahan Jatimelati
Komplek Jatimelati Bulog 3 1,32
Jl. Servas 0,04
Kelurahan Jatimurni Perumahan Griya Agung Sentosa 0,97
Total 35,94
Sumber: Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Tahun 2022

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
25
Tabel Data Genangan Tahun 2022
No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Genangan Luas (Ha) Persentase (%)
Perumahan Duta Indah 0,45 2,06
1 Kecamatan Jatiasih Kelurahan Jatikramat
Komplek Dosen IKIP 5,45 24,92
14,79 67,63
2 Kecamatan Pondok Gede Kelurahan Jatimakmur Perumahan Duta Indah
1,18 5,39
Total 21,87 100,00
Sumber: Bina Marga dan Sumber Daya Air Tahun 2022

Tabel Data Genangan Tahun 2023


No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Genangan Luas (Ha) Persentase (%)
1 Kecamatan Jatiasih Kelurahan Jatikramat Komplek Dosen IKIP 4,76 30,62
2 Kecamatan Jatisampurna Kelurahan Jatiranggon Jl. RW Dolar RW 01 dan RW 05 0,08 0,50

Kelurahan Jatibening Baru Komplek Dosen IKIP 0,11 0,74


3 Kecamatan Pondok Gede
Kelurahan Jatibening Baru Perumahan Nirwana 1,24 7,95

Kelurahan Jatimelati Kompleks Bulog Tiga 1,45 9,32

Perumahan Puri Pabuaran Dua RW 07 0,01 0,06

Kompleks Pondok Jatimurni RW 07 3,72 23,94


Kelurahan Jatimurni Perumahan Pabuaran Extension RW
0,01 0,08
07
Perumahan Jatimurni RW 07 0,11 0,69
4 Kecamatan Pondok Melati
26
Perumahan Candra Indah (Jl Raya
0,08 0,51
Perum Candra)
Perumahan Premier Estate 2 (Polder
Kelurahan Jatirahayu 0,14 0,90
Chandra)
Perumahan GLV Townhouse
0,40 2,55
Jatiwarna
Perumahan Premier Estate 2 (Polder
Kelurahan Jatiwarna 3,44 22,12
Chandra)
Total 15,55 100,00
Sumber: Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Tahun 2022

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
26
Tabel Banjir dan Genangan Tahun 2023

No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Genangan Keterangan Luas (Ha) Persentase (%)

Perumahan Cahaya Kemang Permai Banjir 1,27 17,87


1 Kecamatan Jatiasih Kelurahan Jatikramat Perumahan de Sanctuary Banjir 0,29 4,09
Jl. Lestari Raya Genangan 0,01 0,08
Perumahan Puri Assadiyah Genangan 0,00 0,02
Perumahan Graha Pesona Genangan 0,23 3,27
2 Kecamatan Jatisampurna Kelurahan Jatiranggon
Perumahan Villa Radiance Genangan 0,45 6,26
Perumahan Jatiranggon Permai Genangan 0,85 11,88
Jl. Caman Raya Genangan 0,00 0,06
Perumahan Jatikramat Indah Genangan 2,49 34,88
Kelurahan Jatibening Baru
Perumahan Sari Gaperi Genangan 0,23 3,17
3 Kecamatan Pondok Gede
Komplek Dosen IKIP Banjir 0,25 3,55
Jl. Raya Jatimakmur Genangan 0,07 1,00
Kelurahan Jatimakmur
Perumahan Duta Indah Banjir 0,73 10,24
Jl. Alternatif Tol JORR Jatimelati Banjir 0,01 0,14
4 Kecamatan Pondok Melati Kelurahan Jatimelati
Perumahan Green Park Genangan 0,25 3,51
27
Total 7,13 100,00

Sumber: UPTD Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
27
Perum. Jatibening Dua
Perum. Jatibening Dua

Tabel Rumah Terdampak Genangan DAS Jatikramat


Perum. Jatibening Dua Perum. Dosen IKIP
No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Prioritas Penyebab
1 Jatiasih Jatikramat Perumahan Cahaya Sedang Volume air kiriman besar; Dimensi saluran
Kemang Permai kurang tinggi; Jembatan rendah menghambat Perum. Duta Indah Perum. Dosen IKIP
aliran air
Komplek Perumahan Tinggi Debit Kali Jatikramat yang tinggi, terjadi
Dosen IKIP penyempitan saluran di IKIP, daerah cekungan, Perum. Sigma Residence Perum. Griya
Elevasi Perumahan lebih rendan dari pada Kali, Anter Aja
saluran terhambat, TMA Kali tinggi, rembesan
tanggul rusak
Perum. Bumi Alam Indah Perum. Griya Asri
TMII
Perumahan de Sanctuary Sedang Saluran meluap
Perumahan Duta Indah Tinggi Luapan saluran, pendangkalan saluran oleh
sedimen dan sampah Townhouse Jatiwarna Perum. Premier
Estate 2
2 Jatisampurna Jatiranggon Jl. Raya Ujung Aspal Rendah Crossing eksisting tidak maksimal
Perumahan Graha Pesona Rendah Saluran meluap
Perumahan Jatiranggon Rendah Saluran tidak mampu menampung apabila Perum. Green Park
Permai intensitas curah hujan tinggi
Perumahan Puri Assadiyah Rendah Tanggul jebol dan saluran tidak mampu Perum. Jatimelati
Perum. Griya Agung Mansion
menampung apabila28 intensitas curah hujan
Sentosa
tinggi
Perumahan Villa Radiance Rendah Sering terjadi genangan akibat kapasitas saluran
Perum. Puri Pabuaran
kurang Dua Kompleks Bulog Tiga
RW. 01 Kel. Jatiranggon dan Rendah Sering terjadi genangan akibat kapasitas saluran
RW. 05 Kel. Jatiraden kurang
Perum. Vila Radiance
Sumber: Masterplan Perumahan Permukiman Drainase Kota Bekasi Tahun 2023 Kompleks Pondok
Jatimurni

Perum. Puri Assadiyah


Perum. Graha Pesona

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
28
Tabel Rumah Terdampak Genangan DAS Jatikramat

No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Prioritas Penyebab


1 Pondok Gede Jatibening Baru Cluster Nirwana Sedang Daerah Cekungan, perlu membuang air dengan pompa dengan langsung
ke sungai buaran karena daerah diatasnya tidak lagi dapat menampung
air, kapasitas saluran tidak mencukupi
Cluster Platinum RT 06 RW 08 Kp. Rendah Saluran meluap
Cikunir
Jl. Caman Raya Rendah Saluran drainase belum terkoneksi
Komplek Dosen IKIP Tinggi Debit Kali Jatikramat yang tinggi, terjadi penyempitan saluran di IKIP,
daerah cekungan, Elevasi Perumahan lebih rendan dari pada Kali, saluran
terhambat, TMA Kali tinggi, rembesan tanggul rusak
Perumahan Jatibening Dua RW. 08 Rendah Kapasitas Bangunan Crosing/Shypon Tol ( di Wilayah Persada
Golf) tidak memadai akibat banyak faktor, Sedimentasi tinggi dan adanya
sampah di beberapa segmen saluran yang menghambat jalannya air.
Perumahan Jatikramat Indah Sedang Luapan saluran dan pendangkalan saluran oleh sedimen dan sampah
Sarigaperi
Jatimakmur Jl. Raya Jatimakmur Rendah Saluran meluap
Perum Sigma RW 20 Jatimakmur 29Sedang Tidak cukup luas penampang basah saluran Sungai Jatikramat dengan
debit air yang ada pada saat musim hujan.
Perumahan Bumi Alam Indah Rendah Saluran meluap
Perumahan Duta Indah Tinggi Luapan saluran, pendangkalan saluran oleh sedimen dan sampah
Perumahan Griya Antareja Rendah Saluran meluap
Perumahan Griya Asri Taman Mini Rendah Saluran meluap
Sumber: Masterplan Perumahan Permukiman Drainase Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
29
Tabel Rumah Terdampak Genangan DAS Jatikramat
No. Kecamatan Kelurahan Lokasi Prioritas Penyebab
1 Pondok Melati Jatimelati Cluster Bougenville Sedang Dimensi saluran eksisting kurang optimal
Jl. Alternatif Tol JORR Jatimelati Rendah Saluran drainase kurang menampung aliran
Jl.Servas Rendah Dimensi saluran eksisting kurang optimal
Kompleks Bulog Tiga Sedang Penyempitan saluran drainase
Perumahan Green Park Rendah Terdapat genangan, dekat dengan crossing tol
Perumahan Jatimelati Mansion Rendah Saluran meluap
Jatimurni Kompleks Pondok Jatimurni RW. 07 Rendah Saluran tidak sanggup mengalirkan air saat debit air naik akibat curah
hujan yang tinggi
Perumahan Griya Agung Sentosa Rendah Saluran air tidak terkoneksi akibat Developer Perumahan Bulog 3
menutup saluran air dan membangun tembok mengelilingi lahan
perumahan
Perumahan Pabuaran Extension RW. 07 Rendah Dimensi saluran eksisting kurang optimal
Perumahan Puri Pabuaran Dua RW. 07 Rendah Dimensi saluran eksisting kurang optimal
Jatirahayu Jl. Raya Perum Chandra Sedang Elevasi perumahan lebih rendah dari pada sungai buangansehingga air
tidak dapat mengalir secara gravitasi
30
Perumahan Chandra Indah Sedang Elevasi perumahan lebih rendah dari pada sungai buangansehingga air
tidak dapat mengalir secara gravitasi
Perumahan GLV Townhouse Jatiwarna Rendah Saluran tidak sanggup mengalirkan air saat debit air naik akibat curah
hujan yang tinggi
Perumahan Patria Jaya Sedang Sedimentasi saluran drainase
Polder Chandra Rendah Luapan saluran dan kolam polder, kapasitas saluran tidak memenuhi,
sampah dan sedimentasi
Sumber: Masterplan Perumahan Permukiman Drainase Kota Bekasi Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
30
KONDISI DAN PERMASALAHAN
Kecamatan Jatisampurna Kecamatan Pondok Melati

31

Jl. Raya Kranggan, Jl. gang Randu, Perumahan Puri Gading, Taman Pondok Gede,
Kelurahan Jatiraden, Kelurahan Jatiraden, Kelurahan Jatimelati, Kelurahan Jatirahayu,
Kecamatan Jatisampurna Kecamatan Jatisampurna Kec.amatan Pondok Melati Kecamatan Pondok Melati
- Kondisi saluran cukup rusak - Kondisi saluran cukup rusak - Kondisi saluran cukup rusak
- Kondisi saluran cukup rusak - Kondisi saluran cukup baik
- Banyak sedimentasi dan
- Banyak sedimentasi dan - Banyak sedimentasi dan - Banyak sedimentasi
- Banyak sedimentasi dan
sampah sampah
sampah - Ketinggian air 20 cm
sampah - Pintu air berkarat
Sumber : Rencana Teknis Drainase Se-Kota Bekasi Terhadap Cuaca Ekstrem Tahun 2021

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
31
KONDISI DAN PERMASALAHAN
Kecamatan
Kecamatan Jatiasih
Pondok Gede

32

Perumahan Dosen IKIP, Perumahan Bumi Nasio, Komplek Duta Indah,


Kelurahan Jatikramat, Kelurahan Jatimekar, Kelurahan Jatimakmur,
Kecamatan Jatiasih Kecamatan Jatiasih Kecamatan Pondok Gede
- Kondisi saluran cukup rusak - Kondisi saluran cukup baik - Kondisi saluran cukup rusak
- Banyak sedimentasi dan - Banyak sedimentasi dan - Banyak sedimentasi dan
sampah sampah sampah
- Saluran tertutupi rumput
Sumber : Rencana Teknis Drainase Se-Kota Bekasi Terhadap Cuaca Ekstrem Tahun 2021

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
32
KONDISI FISIK WILAYAH
DAS JATIKRAMAT

Disekitar wilayah DAS Jatikramat didominasi oleh kawasan


budidaya permukiman sebesar 46,83% dari total luas wilayah
Penggunaan Lahan Luas Persentase (%)
DAS Jatikramat.
Industri 2,19 0,18
Jalan 114,85 9,57
Pabrik 0,05 0,00
Pariwisata 0,16 0,01
Perdagangan dan Jasa 3,58 0,30
Pergudangan 0,63 0,05
Perkantoran 2,08 0,17
Perkebunan 79,56 6,63
Permukiman 562,25 46,83
Pertahanan dan Keamanan 0,57 0,05
Rel Kereta Api 1,29 0,11
RTB 9,95 0,83
RTH 9,65 0,80
RTNH 386,29 32,18 33
Sarana Pelayanan Umum 13,23 1,10
Semak Belukar 0,4 0,03
Sungai 3,24 0,27
Tegalan/Ladang 10,56 0,88
Utilitas 0,04 0,00
Total 1.200,58 100,00
Sumber : Dinas Tata Ruang Kota Bekasi, 2021

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
33
Hilir

Dalam Kapasistas
No Nama Polder Luas (m2) Pengaliran
(m) (m3)

1 IKIP 18.000 8 144.000 Jatikramat


1 2 Rawabogo 8.153 5 40.756 Jatikramat

Sumber : Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, 2023

Polder IKIP

Hulu
2

34
2

Polder Rawabogo

Hilir DAS Jatikramat memiliki hilir di Kelurahan Jatibening


Baru, Kecamatan Pondok Gede dan hulu di Kelurahan
Sumber : Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi, 2023
Jatimelati Kecamatan Pondok Melati

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
34
Kecamatan : Jatiasih
Kelurahan : Jatiasih
Kecamatan : Jatiasih Nama Pompa :
Kelurahan : Jatiasih - IKIP Depan 1
Nama Pompa : IKIP Depan 4 - IKIP Depan 2
Jenis Pompa : HPU - IKIP Depan 3
Kapasitas : 1200 Jenis Pompa : Submersible
Kapasitas : LPS Kapasitas : 250
Engine : HPU 1200 LPS Kapasitas : LPS
Engine : Grundfos

Kecamatan : Jatiasih
Kelurahan : Jatiasih
Kecamatan : Jatiasih Nama Pompa :
Kelurahan : Jatiasih - Jatibening Baru 1 RT. 11
Nama Pompa : - Jatibening Baru 1 RT. 12
- Polder IKIP 1 Belakang - Jatibening Baru 1 RT. 13
- Polder IKIP 2 Belakang Jenis Pompa : Submersible
- Polder IKIP 3 Belakang 35
Kapasitas : 80
Jenis Pompa : Submersible Kapasitas : LPS
Kapasitas : 750
Kapasitas : LPS
Kecamatan : Jatiasih
Kelurahan : Jatiasih
Nama Pompa :
- Jatibening Baru 1 RT. 13
Jenis Pompa : Submersible
Sumber : Masterplan Drainase Perumahan Permukiman Kota Bekasi, 2023 Kapasitas : 150
Kapasitas : LPS

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
35
Dimensi Crossing
Tinggi
No. Lokasi Kecamatan Kelurahan Tinggi Lebar
(m)
(m) (m)
1 Jl. Raya Hankam Jatisampurna Jati Ranggon 0,7 1 0,7

Jalan Alternatif Tol JORR Jatimelati,


2 Pondok Melati Jatimelati 2,2 3 2,2
Depan Perum Pondok Melati Indah

Jalan Alternatif Tol JORR Jatimelati,


3 Pondok Melati Jatimelati 1,2 2 1,2
Depan Solusi Bangun Beton
Jalan Tambakan, Komplek
4 Pondok Melati Jatimelati 0,7 1 0,7
Jatimelati Perum Bulog 3
5 Jalan Yamatera Raya Pondok Melati Jatimelati 1,3 2,2 1,3
6 Jalan Yamatera 5 Pondok Melati Jatimelati 0,7 1,4 0,7
7 Jl. Arteri Jorr Pondok Melati Jatimelati 1 1,5 1
Sumber : Masterplan Drainase Perumahan dan Permukiman Kota Bekasi Tahun 2023 7
3
2
5
36 6 4

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
36
1 2 Air Limbah 3 Persampahan
Air Bersih
Proses pengambilan air baku terhadap Dinas Kesehatan Kota Bekasi pada Agustus Kondisi persampahan di Kecamatan Pondok
pengolahan menjadi air bersih tidak dilakukan 2023 telah mendeklarasikan Kecamatan Melati dan Pondok Gede memiliki dampak
pada DAS Jatikaramat. Berdasarkan Jatiasih, Jatisampurna, Pondok Gede dan
terhadap Daerah Aliran Sungai (DAS)
perumdam Tirta Patriot, pemenuhan air baku Pondok Melati yang dilewati oleh Daerah Aliran
Jatikramat sebagai wilayah yang dilalui oleh
dilakukan dengan menggunakan SPAM dan Sungai (DAS) Jatikramat memiliki status Open
DAS Jatikramat. Wilayah DAS Jatikramat
praktek penggunaan sumur bor air tanah. Defecation Free (ODF) yang menunjukkan
tidak adanya limbah tinja yang langsung memiliki timbulan sampah sebesar 116,85
Terdapat pencemaran pada DAS Jatikramat ton/hari.
dibuang di lingkungan dan sungai.
berupa air limbah dan persampahan terhadap
subsistem SPAM Tirta Patriot pada wilayah Penanganan sampah yang masih kurang
yang dilalui oleh DAS Jatikramat, dan air tanah berpotensi membentuk Tempat
. Pembuangan Sampah (TPS) liar tanpa
pengolahan lebih lanjut. Penumpukan
sampah dapat mengganggu fungsi
drainase yang selanjutnya akan berimbas
kepada pencemaran DAS Jatikramat.

Sumber: Perumdam Tirta Patriot, 2017 Sumber: Dinas Kesehatan, 2023 Sumber: Dinas Lingkungan Hidup, 2020

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
37
POTENSI DAN MASALAH
Potensi Masalah

1) Kemiringan lereng di wilayah DAS Jatikramat 1) Kondisi kelerengan DAS Jatikramat yang merupakan
termasuk kedalam klasifikasi datar, maka dapat kelerengan datar dapat menimbulkan
dimanfaatkan sebagai kawasan terbangun yang permasalahan yakni rawan terjadinya genangan
dapat mendukung kegiatan sosial dan ekonomi dan banjir, hal ini disebabkan wilayah datar yang
masyarakat. biasanya menampung aliran air dari dataran yang
2) Kondisi geologi DAS Jatikramat yang didominasi lebih tinggi.
oleh formasi batuan kipas aluvial, memiliki 2) Pada wilayah dengan kondisi kelerengan datar juga
potensi tanah yang subur dimana tanah pada tingkat pencemaran baik udara maupun air menjadi
wilayah tersebut kaya akan nutrien yang baik lebih tinggi dikarenakan pada wilayah yang datar
untuk tanaman pangan serta mudahnya untuk banyak dilakukannya kegiatan pembangunan.
mengakses sumber daya air pada wilayah 3) Kondisi geologi yang didominasi formasi batuan
dengan formasi batuan ini. Namun kipas aluvial di wilayah DAS Jatikramat
merencanakan bangunan di tanah kipas aluvial mengindikasikan wilayah tersebut sering
38
memerlukan pendekatan yang hati-hati dan mengalami bencana banjir, aliran sungai di kipas
holistik, serta memperhitungkan risiko aluvial juga dapat berubah seiring waktu karena
lingkungan. terjadinya sedimentasi yang terus-menerus atau
3) Wilayah DAS Jatikramat berpotensi untuk berulang.
dilakukan pengembangan sistem saluran
drainase dan pengendali banjir seperti
penerapan eko-drainase.

Sumber : Hasil Identifikasi Tim Penyusun, 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
38
4

39

39
Pekerjaan Persiapan

Bulan 1
Bulan 2
Laporan
Pendahuluan Laporan Antara Bulan 3
Jadwal Rencana Kerja dan
Tahapan Pelaksanaan Metodologi Kerja Laporan Akhir

Gambaran Umum
Lokasi Studi Program yang digunakan dalam Hasil Analisis Terhadap
Perencanaan Teknis Perencanaan Teknis

Metodologi Kerja Identifikasi Kondisi Perhitungan Kuantitas


Sistem Drainase dan Harga Lahan untuk setiap
perencanaan dan harga
Program yang akan Identifikasi
40 Pemanfaatan Lahan perkiraan pekerjaan
dikaji Studi Kelayakannya

Identifikasi Permasalahan Banjir Hasil Kesimpulan dan Evaluasi


Pengumpulan dan Pengolahan dan Genangan
Data

Perhitungan Kuantitas dan Harga Lahan


Analisis dan Pekerjaan Teknis Analisis Hidrologi yang berpotensi akan dibebaskan

Sumber : KAK dan Tim Penyusun Studi Kelayakan Pembangunan Drainase DAS Jatikramat, 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
40
Proses penyusunan Tata cara
penyusunan studi kelayakan
sistem drainase perkotaan

41

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014


Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
41
Data primer :
METODOLOGI
METODE PENGUMPULAN DATA

Survey Survey Survey


Topografi Drainase Sosial Ekonomi

Data sekunder meliputi :


1. Hidroklimatologi
2. Sungai/saluran yang ada
3. RDTR dan RTRW
4. Peruntukan lahan
5. Data Kondisi Sosial ekonomi
6. Hidrogeologi
7. Citra satelit/foto udara
8. Peta genangan 42
9. Peta topografi yang sudah ada
10. Peta geologi permukaan terdahulu
11. Sistem tata air yang sudah ada Rencana Teknis Drainase
12. Catchment area yang sudah ada RTRW Kota Bekasi RDTR Kota Bekasi
Se-Kota Bekasi
13. Data Lingkungan

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
42
METODOLOGI
Survey Topografi

1 Mengidentifikasi daerah perencanaan aliran polder/kolam detensi,


menggunakan/memanfaatkan peta Topografi skala 1 : 5.000 s/d 1 : 25.000.
retensi dengan

Menentukan batas garis hidrologis masing-masing DTA/daerah tangkapan air (DPSal).


2 Melakukan pengukuran topografi untuk membuat peta situasi rencana sistem retensi/polder
dengan interval garis kontur ketinggian lahan 0,25 s/d 2.50 m atau skala 1:200 s/d 1:500.

3
Melakukan pengukuran situasi dan potongan memanjang untuk alur saluran drainase inlet dan
outlet dengan skala 1:1000, serta potongan43melintang dengan skala 1:100 s/d 1:200.

Pengukuran harus menggunakan benchmark (BM) sistem pengukuran resmi (Bakosurtanal, SDA
4 dan Pelabuhan). Dalam hal tidak terdapat BM resmi maka dapat dilakukan dengan menggunakan
BM daerah setempat
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014
Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
43
METODOLOGI Metode/Tahapan
Survey Drainase
1
Pengumpulan data spasial, hidrologi, hidrolika dan
bangunan pelengkap

Buat pembagian sistem, sub-sistem drainase berdasarkan


2 peta topografi dan kondisi aktual di lapangan

Susun berdasarkan daerah pengaliran (Catchment area


Kegiatan
3 dalam satuan Ha) saluran, sungai, menjadi sub-sub sistem
daerah pengaliran
Inventarisasi Kondisi
Hitung panjang saluran (dalam satuan meter) dan
Awal Drainase
4 nama badan air penerimanya dari setiap saluran
yang ada.

5 Inventarisasi Semua komponen sistem drainase, baik


44

saluran maupun bangunan pelengkap lainnya.


Pencatatan permasalahan utama yang terjadi pada
6 masing-masing saluran dan bangunan pelengkap lainnya
disertai dengan dokumentasi berupa foto kondisi aktual di
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014
Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan lapangan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
44
METODOLOGI
Survey Sosial Ekonomi
Kegiatan
Metode/Tahapan
a. Kunjungan ke lokasi dan
wawancara dengan

1
masyarakat di sekitar
Diskusi dengan narasumber.
lokasi studi.
b. Kunjungan dan

2
wawancara dengan Wawancara dengan responden.
Instansi terkait.
c. Wawancara dengan pihak
pengguna jasa yang ada
kaitannya dengan Studi 3 45 Pengamatan langsung di lapangan.
Kelayakan Pembangunan
Drainase kota.

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
45
METODOLOGI
Survey Lingkungan Penyelidikan Tanah

1 Inventarisai kegiatan yang memerlukan


Amdal, UPL-UKL, dan/atau SPPL
a. Penyelidikan tanah dilakukan pada tempat yang
direncanakan untuk pembangunan drainase dan
perlengkapannya (rumah pompa, dinding
2 Survei sekunder terkait kualitas udara,
kebisingan, kualitas air, kondisi eksisting
penahan tanah, bangunan pintu, bangunan
pelimpah, terjunan, tanggul, bangunan
penanganan air limbah dan sampah perlintasan) dan pada lokasi-lokasi kolam retensi,
dengan Dinas Lingkungan Hidup dan detensi, kolam tandon, dan tampungan dalam
Kehutanan serta Data Masterplan Drainase polder.
Kota Bekasi Tahun 2023 b. Paramater mekanika tanah (physical and
3 Survei sekunder terkait sistem lalu lintas
46
engineering properties) yang digunakan
mengikuti standar teknik Kementerian Pekerjaan
Umum.
c. Penyelidikan lokasi, karakteristik, dan kuantitas
4 Wawancara dan Observasi terkait sikap dan
persepsi masyarakat terhadap material timbunan yang diperlukan.
pembangunan
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014
Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan
Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
46
METODOLOGI METODE ANALISIS DATA
Analisis Kelayakan Teknis
Data & Informasi yang
dikumpulkan
a. Lakukan inventarisasi sistem drainase yang ada,
Kelayakan Teknik
dilengkapi dengan peta jaringan dan
keterangan mengenai arah aliran, dimensi
eksisting saluran.
b. Kumpulkan data hidrologi, antara lain: curah 1) Analisis Permasalahan
hujan, data iklim, cuaca, temperatur, data
pasang surut (apabila diperlukan). 2) Analisis Kebutuhan
c. Kumpulkan data hidrolika, seperti data
genangan, luas genangan, tinggi genangan, 47
3) Analisis Solusi
lama genangan dan frekuensi genangan, baik
secara kuantitatif maupun kualitatif dan data
dimensi dan kondisi saluran.
d. Kumpulkan data kapasitas dan struktur
bangunan pelengkap.
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang

Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
47
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Teknis
Analisis Permasalahan Analisis Kebutuhan Analisis Solusi

1) Tentukan lokasi prioritas yang akan ditangani, Dari peta genangan, kemudian dibuat
1) Lakukan evaluasi terhadap kapasitas berdasarkan arah perkembangan kota dan
sistem saluran berdasarkan data beberapa alternatif pemecahan atau
permasalahan yang ada. solusi dan dipilih satu alternatif yang
primer dan sekunder yang tersedia. 2) Buat rencana perbaikan dan pemeliharaan paling efisien dan efektif. Alternatif itu
2) Lakukan evaluasi permasalahan: yang disesuaikan dengan kondisi setempat. yang dijadikan dasar untuk
a. Frekuensi genangan. 3) Buat rencana pembangunan baru sistem perencanaan detail dan penyusunan
b. Tinggi, lamanya genangan serta drainase yang dibutuhkan. program tahunan.
luasnya genangan. 4) Hitung debit rencana untuk masing-masing
c. Kapasitas saluran yang tidak sistem saluran dan bangunan pelengkapnya.
5) Hitung besaran penampang saluran dan
memadai.
besaran fasilitas bangunan pelengkapnya.
d. Sedimentasi. 6) Buat kebutuhan pembebasan lahan yang
e. Bangunan pelengkap yang tidak diperlukan.
48

berfungsi. 7) Lakukan kajian teknis terhadap rencana


f. Pemeliharaan yang tidak memadai. kegiatan dan tentukan kelayakannya
berdasarkan kriteria kelayakan teknis.
8) Tentukan rencana teknik untuk masing-masing
saluran dan bangunan pelengkapnya dengan
prioritas produksi dalam negeri.
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 9) Buat rencana kerja pembangunan masing-
Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan masing usulan.

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
48
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Teknis
❑ Persyaratan Hidrologi
• Data curah hujan minimal 10 tahun terakhir untuk masing-masing stasiun pengamat hujan yang ada di dalam daerah tersebut.
• Debit banjir rencana sesuai dengan kala ulang yang ditentukan.
• Perhitungan debit saluran dengan menggunakan rational method.
• Perhitungan waduk dan pompa dengan menggunakan hidrograf satuan untuk daerah perkotaan (for urban areas)

❑ Persyaratan Hidrolika
• Debit saluran memenuhi hukum kontinuitas.
• Perhitungan dimensi saluran menggunakan formula Manning atau Strikler atau Chezy.
• Saluran sebaiknya terbuka, kecuali dalam kondisi khusus dapat tertutup.
• Aliran saluran sebaiknya gravitasi.

❑ Persyaratan Kekuatan Struktur


Memenuhi persyaratan kekuatan struktur dengan analisis sebagai berikut:
1) Analisis kestabilan terhadap guling.
2) Analisis ketahanan terhadap geser.
3) Analisis kapasitas daya dukung tanah pada dasar dinding penahan.
49
4) Analisis tegangan dalam dinding penahan tanah.

❑ Persyaratan Ketersediaan Material, Tenaga Dan Peralatan


Material yang dibutuhkan dapat diperoleh dengan mudah di lokasi pembangunan, sebaiknya menggunakan material dalam negeri,
kecuali dalam kondisi khusus.

❑ Persyaratan Operasi dan Pemeliharaan


Operasi dan pemeliharaan dapat dilaksanakan dengan mudah.

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
49
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Ekonomi
Analisis kelayakan ekonomi perlu memperhatikan hal-hal berikut.

1 2
Manfaat proyek dihitung dari pengaruh/manfaat Biaya proyek dihitung dari biaya pembangunan dan
langsung dan tidak langsung. biaya operasi dan pemeliharaan.

3 Pengaruh/manfaat langsung terdiri dari:


4 Pengaruh/manfaat tidak langsung terdiri dari:
1) Pengurangan biaya untuk pembuatan dan perbaikan 1) Pengurangan biaya sosial akibat bencana banjir,
sistem drainase yang rusak. seperti: kesehatan, pendidikan dan lingkungan.
2) Pengurangan biaya untuk pembuatan dan perbaikan 2) Pengurangan biaya ekonomi yang harus ditanggung
prasarana dan sarana kota lainnya yang rusak, seperti masyarakat akibat banjir, seperti: produktivitas,
jalan, jaringan kabel di bawah tanah. perdagangan, jasa pelayanan.
3) Pengurangan biaya untuk pembuatan dan perbaikan 50
3) Kenaikan harga tanah.
bangunan dan rumah-rumah yang rusak, seperti: rumah 4) Peningkatan kegiatan ekonomi.
sakit, puskesmas, kantor pemerintah dan swasta, serta 5) Peningkatan penerimaan pajak.
pemukiman penduduk. 6) Peningkatan kegiatan sektor swasta.
4) Pengurangan biaya penanggulangan akibat genangan, 7) Perkembangan wilayah yang bersangkutan.
seperti jalan, taman kota, lapangan olahraga.
5) Biaya harga tanah menjadi mahal.
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang
6) Pengurangan resiko banjir. Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan
7) Penurunan biaya produksi.

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
50
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Ekonomi Input
Usulan biaya Biaya operasi dan a) Kumpulkan data aspek sosial ekonomi
pembangunan pemeliharaan yang terpengaruh oleh prasarana
drainase.
1) Biaya dasar konstruksi untuk pekerjaan 1) Peralatan. b) Kumpulkan data kerugian langsung
baru maupun perbaikan. 2) Upah. yang diakibatkan oleh genangan
2) Biaya engineering. 3) Material. (kerusakan prasarana, biaya
3) Biaya pembebasan tanah. 4) Administrasi dan umum. pemeliharaan).
4) Biaya pembuatan rencana teknik dan 5) Penyusutan. c) Kumpulkan data kerugian tidak
pengawasan. langsung yang ditimbulkan karena
5) Biaya administrasi. aktivitas ekonomi
6) Biaya hilang (sunk cost). d) Kumpulkan data partisipasi
7) Biaya pajak. Kriteria kelayakan
masyarakat dalam proses
8) Biaya penggantian (replacement). ekonomi dan keuangan pembangunan prasarana drainase,
9) Biaya tidak terduga yang tidak lebih 51
baik pra konstruksi, konstruksi maupun
dari 10% biaya konstruksi. 1) Net Present Value (NPV) > 0
pasca konstruksi.
2) Economic Internal Rate of Return (EIRR)
e) Kumpulkan data harga tanah yang
> tingkat bunga berlaku
berlaku di lokasi perencanaan.
3) Benefit Cost Ratio > 1

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang


Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
51
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Ekonomi
Proses • Net B/C merupakan angka perbandingan antara jumlah present value yang
1) Hitung biaya kerugian akibat banjir atau genangan positif (sebagai pembilang) dengan jumlah yang negatif (sebagai
2) Hitung rencana biaya pembangunan operasi dan penyebut).
pemeliharaan.
3) Buat analisis ekonomi dan keuangan (besaran EIRR,
NPV, dan BCR), rumus untuk menghitung hasil lebih besar dari 1, berarti NPV >1.
Jadi Net B/C ≥ merupakan tanda “go”
• Net Present Value adalah sebagai berikut: untuk sesuatu proyek, sedangkan Net
B/C < 1 merupakan tanda “no – go”.

4) Tentukan kelayakan proyek berdasarkan kriteria


52

yang berlaku.
5) Tentukan sumber pembiayaan untuk pembangunan,
Bila, i = social discount rate perbaikan dan pemeliharaan sistem drainase.
1/(1+i)t = discount factor 6) Tentukan sumber pembiayaan untuk pembangunan,
Bt = benefit atau produk komoditas pada tahun t perbaikan dan pemeliharaan sistem drainase.
Ct = investasi pada tahun t
7) Manfaat langsung dan tidak langsung
• Internal Rate of Return (IRR) adalah social discount Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014
rate yang membuat NPV proyek sama dengan nol. Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
52
METODOLOGI
Tahapan Analisis Kelayakan Lingkungan
1 Buat klasfisikasi kegiatan yang memerlukan AMDAL dan yang tidak Penentuan usaha dan/atau kegiatan yang wajib AMDAL,
memerlukan AMDAL. UKL-UPL, atau SPPL dilakukan berdasarkan Peraturan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutan Nomor 5 Tahun
Buat UKL-UPL untuk kegiatan yang tidak memerlukan AMDAL dengan 2021 dengan nomor Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
2
kegiatan yang termasuk skala menengah dan tidak berdampak penting. Indonesia (KBLI) 42201, terhadap skala, besaran, dan alas
an ilmiah usaha dan/atau kegiatan.
Buat SPPL untuk kegiatan yang tidak memerlukan AMDAL dan UKL-UPL atau
3 kegiatan usaha mikro/kecil dan tidak termasuk kedalam usaha dan/atau
kegiatan berdampak penting.

Buat klasfisikasi kegiatan yang memerlukan AMDAL dan yang tidak


4 memerlukan AMDAL.

Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan
53

Rencana Penyediaan Lahan dan Permukiman


Kembali, Bila Diperlukan
Pembangunan sistem drainase perkotaan memerlukan lahan yang terkadang harus
menggusur daerah permukiman. Oleh karena itu perlu dilakukan relokasi apabila
pembangunan sistem drainase perkotaan tersebut memasuki wilayah permukiman.
Sumber : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12/PRT/M/2014 Tentang Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
53
METODOLOGI
Analisis Kelayakan Lingkungan
Tabel Jenis Rencana Usaha Dan/Atau Kegiatan Pembangunan Drainase yang Wajib Memiliki AMDAL, UKL- UPL dan SPPL

Nomor Jenis Usaha dan/atau Skala/Besaran Skala/Besaran Skala/Besaran Kategori AMDAL


No Alasan Ilmiah AMDAL
KBLI Kegiatan AMDAL UKL-UPL SPPL /Kategori UKL-UPL

1. 42201 Konstruksi Drainase


Kota Besar/Metropolitan ≥5 km 5 km > Panjang < 100m Kategori C
≥100m
Kota Sedang/Kecil atau ≥10 km 10 km > Panjang ≥ < 100m Kategori C
Perdesaan 100m
2 42201 Pembangunan baru ≥3000 ha 3.000 ha > luas < 1000 ha 1. Selalu memerlukan pekerjaan Kategori A
irigasi ≥10.00 ha bangunan yang sedang sehingga tetap
berpotensi. mengubah ekosistem
2. Mengakibatkan mobilisasi tenaga kerja
dan peralatan.
3. Membutuhkan pembebasan lahan yang
cukup luas.

Peningkatan irigasi ≥1000 ha 1000 ha > luas 54 < 100 ha 1. Selalu memerlukan pekerjaan Kategori A
≥100 ha bangunan yang sedang sehingga tetap
berpotensi mengubah ekosistem.
2. Mengakibatkan mobilisasi tenaga kerja
dan peralatan.
3. Membutuhkan pembebasan lahan yang
cukup luas.

Sumber : Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 5 Tahun 2021

PEMERINTAH KOTA BEKASI


DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
54
Kurva S Minggu Ke-
No Uraian Pekerjaan Bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pekerjaan Persiapan
1 Penyusunan jadwal pelaksanaan 3% 1% 2%
2 Koordinasi pelaksanaan teknis dengan pihak terkait 2% 1% 1%
3 Studi literatur dan pengumpulan data sekunder 3% 2% 1%
Pekerjaan Survey Lapangan
4 Survei Topografi 4% 2% 2%
5 Survei Drainase dan Perencanaan Teknis 8% 2% 2% 4%
6 Survei Sosial Ekonomi 3% 1% 2%
Survei Lingkungan 5% 3% 2%
7 Analisis Kelayakan Drainase
8 Analisis Topografi 8% 8%
9 Analisis Kelayakan Teknis Drainase 10% 3% 3% 4%
10 Analisis Kelayakan Ekonomi dan Sosial 10% 5% 5%
11 Analisis Kelayakan Lingkungan 10% 5% 5%
12 Usulan Kegiatan Proyek 7% 2% 2% 3%
Penggambaran dan Pelaporan
14 Penyusunan gambar teknis 6% 1% 1% 1% 1% 1% 1%
15 Penyusunan kelengkapan dokumen hasil pelaksanaan kegiatan 6% 1% 1% 1% 1% 1% 1%
Pelaporan
16 Laporan Pendahuluan 3% 3%
55
17 Laporan Antara 3% 3%
18 Laporan Akhir 3% 3%
19 Executive Summary 2% 2%
20 Album Gambar A3 2% 2%
21 Harddisk berisi hasil pekerjaan 2% 2%
TOTAL 100% 8% 8% 5% 5% 13% 18% 18% 8% 2% 2% 2% 11%

KUMULATIF 0% 8% 16% 21% 26% 39% 57% 75% 83% 85% 87% 89% 100%

Sumber : Tim Penyusunan Rencana, Kebijakan, Strategi dan Teknis Sistem Drainase Perkotaan (Studi Kelayakan Pembangunan Drainase DAS Jatikramat Tahun 2023

PEMERINTAH KOTA BEKASI


LAPORAN PENDAHULUAN DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur
56
TERIMA
KASIH
56

PEMERINTAH KOTA BEKASI

55
DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR
Jl. Lap. Bekasi Tengah No. 2 Margahayu, Kec. Bekasi Timur

Anda mungkin juga menyukai