Pasien Hipertensi
Hipertensi merupakan
keadaan yang ditandai
dengan peningkatan
tekanan darah sistolik
(TDS) maupun tekanan
darah diastolik (TDD)
≥140/90 mmHg
Sistolik Diastolik
Kategori
(mmHg) (mmHg)
Normal < 120 and < 80
Hipertension
Hypertension:
SBP >140 mmHg ± DBP >90 mmHg
* The blood pressure (BP) category is defined by the highest level of BP, whether systolic or diastolic. Isolated systolic
hypertension should be graded 1, 2, or 3 according to systolic BP values in the ranges indicated.
The Task Force for the management of arterial hypertension of the European Society of Hypertension (ESH) and of the European Society of Cardiology (ESC) - J Hypertension 2013;31:1281-1357
Medical Education & Information – for all Media, all Disciplines, from all over the World
Powered by
Jenis Hipertensi
(esensial)
• Umur
Tidak bisa • Jenis kelamin
dirubah • Keturunan
• Ras
Tanda dan Gejala Hipertensi
Pengkajian
Anamnesa Pemeriksaan fisik, penunjang
Diagnosa Keperawatan
Aktual Potensial
Farmakologik
Non Farmakologik
TUJUAN
Mencegah komplikasi,
menurunkan kejadian
kardiovaskular, serebrovaskular
dan renovaskular
Diet
Cek Rajin Istirahat
kesehatan
Enyahkan sehat Kelola
secara asap aktivitas dengan yang
stres
berkala rokok fisik kalori cukup
seimbang
Efektifitas Modifikasi Gaya Hidup
Pencegahan Hipertensi
Pencegahan Pencegahan
Primer Pencegahan
Tersier
Sekunder
Upaya promosi Mencegah
kesehatan Deteksi dan
komplikasi
(peningkatan Pengobatan secara
perilaku hidup Meningkatkan
dini
sehat) kualitas hidup
Kesimpulan
• Hipertensi merupakan penyebab utama
morbiditas dan mortalitas
• Hipertensi mudah untuk didiagnosa dan
diobati
• Tujuan dari manajemen hipertensi untuk
menyelamatkan kerusakan organ target
• Modifikasi gaya hidup harus selalu
diupayakan pada semua pasien
hipertensi