Anda di halaman 1dari 13

Disusun Oleh :

Steven Adibroto Nainggolan (73114213127)


Elang Sakti Pratama (7311421271)
Mehtar Pandya Baswara ( 7311421279)
Adrianus Kristian David Reswara (7311421340)

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Profil Perusahaan

Halodoc didirikan di Jakarta pada tahun 2016 silam oleh Jonathan Sudharta. Halodoc
adalah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi medis. Halodoc diakui untuk salah
satu layanan unggulannya, konsultasi telemedis,di mana pengguna dapat berbicara
dengan spesialis tanpa harus pulang Dapatkan sakit secara langsung dan cukup melalui
smartphone Pengguna . Pengguna juga bisa melakukan pemeriksaan laboratorium dan
membeli obat tanpa memperhatikan Lokasi dan waktu. Tujuan Halodoc adalah untu
memfasilitasi akses kesehatan untuk semua pengguna atau yang sering disebut
penyederhanaan layanan Kesehatan. Halodoc dapat membantu menyediakan jasa dokter
secara online. Lalu setelah dokter melakukan diagnosa terhadap penyakit yang ditemui
pasien, maka pasien dapat menerima resep berdasarkan gejala penyakitnya. Setelah
pasien selesai melakukan konsultasi dengan dokter, konsumen bisa langsung membeli
obat berdasarkan resep dokter di apotek terdekat. Ada dua jenis konsultasi yang sering
dilakukan pengguna pasien melalui Halodoc.

1.2 Visi & Misi


a) Visi
Visi yang diusung halodoc adalah “simplifying healthcare”, atau dapat diartikan
upaya mempermudah akses kesehatan untuk masyarakat Indonesia.
b) Misi
Misi Halodoc ialah merancang akses yang mudah terkait kesehatan agar bisa
membantu pasien yang memerlukan
BAB II
ANALISIS EKSTERNAL PERUSAHAAN
2.1 Peluang
a) Peningkatan Digitalisasi
Menurut data BPS pada 2022, 68,7% penduduk Indonesia memiliki gawai telepon
genggam, dengan tujuan halodoc untuk meningkatkan pelayanan medis secara digital
maka dapat disimpulkan pula bahwa peluang pengguna halodoc sendiri mencapai
191juta jiwa. Ini merupakan pangsa pasar yang masih dapat di eksploitasi, dari jumlah
pengguna bulanan halodoc yang masih berkisar antara 20 juta jiwa saja
b) Sedikit Pesaing
Dengan masih segarnya pasar persaingan dalam dunia telemedicine masih banyak
waktu yang dapat digunakan untuk melakukan RnD layanan baru serta masih sedikit
opsi bagi customer bila menemui ketidakpuasan saat menggunakan aplikasi halodoc

c) Kebutuhan atas Pelayanan Kesehatan cepat dan terjangkau


Kebutuhan akan layanan yang cepat dan murah menjadi primadona bagi Masyarakat,
mengantre di dokter mungkin sudah terasa cukup lama dan melelahkan bagi banyak
orang sekarang ini
d) Market Leader
Beberapa pesaing paling dekat halodoc adalah Alodokter yang memegang
marketshare sebesar 31%, dan sisanya menggunakan aplikasi lain, sedang halodoc
saat ini memegang sekitar 41,8% market dalam industry telemedicine
2.2 Ancaman

a) Regulasi pemerintah
Saat ini regulasi mengenai hal hal yang harus dipenuhi oleh layanan telemedicine
belum diatur dengan ketat
b) Pesaing dari Brand besar
Saat ini, industry Telemedicine masih sangat segar dan mulai naik, belum ada brand
besar seperti kalbe, phapros, Dexamedica yang bergabung dengan brand obatnya
sendiri. Jika raksasa farmasi ini mampu membuat aplikasi serupa tentu akan menjadi
ancaman, apalagi obat yang dijual dapat lebih murah karena dibuat sendiri oelh
penyedia layanan tsb
c) BPJS Kesehatan
Dengan adanya asuransi ini membuat layanan Kesehatan lebih mudah, serta cepat
akan menjadi tantangan tersendiri bagi halodoc
d) Kesadaran Masyarakat Hidup Sehat
Jika Masyarakat sadar akan hidup sehat, maka jumlah orang yang sakit dan konsultasi
melalui halodoc dapat berkurang drastic

2.3 Matriks Evaluasi Faktor Eksternal Halodoc


Faktor Eksternal Utama Bobot Peringkat Skor
Peluang
1. Peningkatan digitalisasi 0.10 3 .10
2. Sedikit pesaing yang ada 0.15 4 .60
3. Kebutuhan akan pelayanan 0.10 3 .30
Kesehatan yang terjangkau
4. Halodoc adalah market leader 0.15 4 .30
sekarang dalam dunia Kesehatan
digital
Ancaman
1. Regulasi pemerintah mengenai 0.14 4 .56
telemedicine
2. Pesaing dari brand besar 0.13 2 .26
3. BPJS Kesehatan 0.12 4 .48
4. Kesadaran masyarakat akan hidup 0.11 2 .22
sehat
Total 1 2.82

2.4 Matriks Persaingan Kompetitif Halodoc


Faktor Eksternal Halodoc Alodokter Klikdokter
Utama
Bobot Peringkat Skor Peri Skor Peringka Skor
ngkat t
1. Iklan 0.20 3 .60 2 .40 2 .40
2. Daya Saing 0.15 3 .45 3 .45 4 .60
3. Kualitas 0.10 4 .40 3 .30 2 .20
Produk
4. Manajemen 0.10 3 .30 4 .40 2 .20
5. Posisi 0.10 2 .20 4. .40 3 .30
Keuangan
6. Loyalitas 0.20 3 .60 2 .40 1 .40
Konsumen
7. Ekspansi 0.10 2 .20 4 .40 3 .30
Global
8. Pangsa Pasar 0.05 4 .20 2 .10 1 .5
Total 1 2.95 2.85 2.45
BAB III
ANALISIS INTERNAL PERUSAHAAN
3.1.1 Kelemahan
a) Keterbatasan dalam diagnosis fisik
Sebuah proses diagnosis terkadang diperlukan interaksi secara fisik, sedangkan saat
melakukan konsultasi melalui halodoc, proses ini tidak dapat dilakukan karena
kendala ruang dan waktu
b) Masalah Teknis
Sebuah aplikasi membutuhkan banyak factor agar berjalan sesuai dengan tujuannya,
contohnya spesifikasi prosesor, RAM, dan masih banyak lagi. Apabila gawai
pengguna tidak kompatibel dengan spesifikasi yang dimiliki, maka proses konsultasi
online tidak dapat berjalan dengan lancar
c) Privasi dan Keamanan Data
Keamanan data dan privasi pasien adalah hal utama yang harus dijunjung saat
melakukan konsultasi. Sedangkan di Indonesia sendiri, keamanan data sebuat aplikasi
sering menjadi masalah. Seringkali kita mendengar bahwa data yang kita masukkan
melalui aplikasi dicuri dan dijual kepada pihak yang tidak bertanggung jawab
3.2 Kekuatan
a) Keahlian Tim Manajemen
b) Keuangan Perusahaan
c) Teknologi yang digunakan dalam layanan Halodoc
d) Kualitas layanan pelanggan
e) Retensi karyawan
f) Kapasitas Infrastuktur dan jaringan logistic
g) Branding dan citra merk
h) Efisiensi Operasional
i) Penetrasi Pasar
3.3 Matriks Evaluasi Faktor Internal Halodoc

Faktor Internal Utama Bobot Peringkat Skor


Kekuatan
1. Keahlian tim manajemen .08 3 .24
2. Keuangan Perusahaan .08 4 .32
3. Teknologi yang digunakan .08 4 .32
4. Kualitas layanan .08 4 .32
5. Keterilibatan dan retensi karyawan .08 3 .24
6. Kapasitas Infrastruktur .1 3 .3
7. Branding dan Citra merk .05 3 .15
8. Efisiensi Operasional .05 4 .2
9. Strategi pemasaran dan penetrasi .05 4 .2
pasar
Kelemahan
10. Keterbatasan diagnose fisik 0.1 3 .3
11. Masalah teknis 0.10 3 .3
12. Privasi dan keamanan data 0.15 4 .6
Total 1 3.49
4.1 Matriks SWOT

Strengh Weakness
MATRIKS SWOT 1. Keahlian tim 1. Keterbatasan
2. Keuangan stabil Diagosa fisik
3. Teknologi yang 2. Privasi dan
digunakan keamanan data
4. Kualitas layanan 3. Masalah Teknis
5. Retensi karyawan
6. Kapasitas
Infrastruktur
7. Branding dan
merk

Opportunities SO WO
1. Percepatan 1. S7-O3,O2  1. W2,W3 – O1 
digitalisasi Penetrasi pasar penggunaan
2. Sedikit Pesaing mancanegara dan teknologi dan
3. Kebutuhan daerah terpencil system keamanan
pelayanan Indonesia aplikasi terkini
Kesehatan yang 2. S2-O3 
terjangkau integrasi
4. Market leader kebelakang,
telemedicine membuat apotek
milik halodoc
sendiri

Threats TO WT
1. Regulasi mengenai 1. S1-T1  1. W2,W3 – T1
telemedicine mendapatkan update UI aplikasi
2. Munculnya pesaing infromasi lebih agar sesuai
dari brand besar dahulu mengenai regulasi
3. BPJS hadir rumusan regulasi
memberikan terbaru
layanan Kesehatan 2. S4-T4 
yang terjangkau bekerjasama
4. Kesadaran dengan BPJS
Masyarakat untuk
hidup sehat
1.2 Matriks Space
Posisi Strategis Internal Nilai Posisi Strategis Ekesternal Nilai
Kekuatan Finansial Stabilitas Lingkungan
Pertumbuhan Pendapatan 6 Persaingan Industry sejenis -1
Rasio Likuiditas 2 Perkembangan Teknologi -1
Profit Margin 4 Resiko Bisnis -5
Total Aset Usaha 2 Kemudahan Keluar dari -4
pasar
Jumlah 14 Jumlah -9
Rata - Rata 3.5 Rata Rata -2.25
Posisi Strategis Internal Posisi Strategis Eksternal
Keunggulan Kompetitif Kekuatan industry
Pangsa Pasar Potensial -1 Laba usaha 5
Kesetiaan Pelanggan -3 SDM tersedia 4
Kualitas produk -2 Perkembangan permintaan 5
pasar
Kendali atas mitra -5 Produktivitas 3
Jumlah -11 Jumlah 17
Rata - Rata -2.75 Rata - rata 4.25

X = CA – IS  4.25-2.75 = 1.5
Y = FS – ES  3.5 – 2.25 = 1.25

Matriks SPACE berada di kuadran Agresif, yang harus dilakukan Perusahaan halodoc
kedepannya adalah
1. Integrasi kebelakang, dengan mengakuisisi server serta development aplikasi yang
sendiri dapat dilakukan didalam internal Perusahaan demi menjaga kualitas layanan
agar tidak mengalami server down dan peningkatan ke efektifan UI
2. Integrasi Kedepan, dengan membuat dan akuisisi apotek tempat penjualan obat yang
diresepkan melalui halodoc
3. Melakukan lebih banyak penetrasi pasar seperti memperluas segmentasi pendapatan
4. Pengembangan pasar
5. Pengembangan produk
6. Diversifikasi
BAB V
PENERAPAN STRATEGI
5.1 Tujuan Jangka Panjang dan Tujuan Tahunan
Tujuan tahunan sangat penting untuk implementasi strategi karena beberapa alasan
utama yang diantaranya adalah: mewakili dasar untuk mengalokasikan sumber daya,
mekanisme utama untuk evaluasi manajer, memungkinkan pemantauan kemajuan yang
efektif menuju pencapaian tujuan jangka panjang. Oleh karena itu, penerapan tujuan jangka
panjang dan tujuan tahunan penting untuk dilakukan agar keberlangsungan perusahaan dapat
berlangsung dengan efektif dan sesuai dengan target yang diharapkan. Penetapan tujuan
target juga dilakukan dalam untuk pengendalian serta pengawasan agar perusahaan tidak
berkembang di luar dari visi dan misi yang sudah ditentukan.
Berdasarkan dari matriks SPACE yang sudah ditentukan, perusahaan berada dalam
kuadran agresif yang dimana perusahaan sebaiknya melakukan beberapa aksi korporat yang
dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas secara maksimal. Beberapa tujuan jangka
panjang jang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah:
 Melakukan Integrasi kebelakang
Perusahaan halodoc merupakan startup yang bergerak dibidang teknologi yang
dimana memiliki beban atau biaya yang tinggi. Terlebih lagi, dalam startup
teknologi sering terdapat istilah “bakar uang” yang dimana mengartikan bahwa
seseorang yang memiliki perusahaan tersebut hanya mendapatkan pengeluaran
tanpa mendapatkan pendapatan. Oleh karena itu berinvestasi dengan cara
melakukan integrasi ke belakang dengan cara mengakuisisi server development
dapat lebih menghemat biaya dalam jangka panjang seperti beberapa tahun
kedepan.
5.2 Sumber Daya Alam (SDA)
Dengan mengendalikan dan mengelola sumber daya alam, akan menciptakan
keefektifan dalam perusahaan sendiri yang dimana akan semakin terlihat menarik di mata
investor, serta juga memiliki dampak yang positif kepada lingkungan serta cara kerja
operasional perusahaan. Dalam perusahaan startup teknologi, terdapat beberapa hal yang
dapat dilakukan dalam SDA seperti mengelola lahan atau tanah untuk melakukan ekspansi
bisnis atau membangun server baru agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan produk.
Dikarenakan berada dalam kuadran agresif, maka perusahaan harus dengan gencar –
gencaran memperbagus produk dan meningkatkan pelayanan agar dapat meningkatkan
keuntungan yang optimal.
5.3 Sumber Daya Manusia (SDM)
Dalam pengelolaan sumber daya manusia, perusahaan sebaiknya melakukan
pemilihan serta melakukan penyaringan terhadap beberapa karyawan yang memang benar –
benar diperlukan untuk mengurangi pengeluaran biaya. Pembagian job description juga akan
mengambil beberapa peran seperti beberapa jenis pekerjaan yang dapat lebih dioptimalkan
untuk melakukan depresiasi terhadap beban gaji yang dimana sering menjadi salah satu
permasalahan dalam perusahaan startup teknologi. Penentuan SOP (Standar Operasional
Prosedur), akan dibutuhkan agar pekerjaan dapat diselesaikan dengan efekti dan tepat.
5.4 Struktur Organisasi
Setelah melakukan penyaringan dengan SDM yang sudah ada, maka hal selanjutnya
adalah menentukan struktur organisasi yang dimana akan menciptakan suatu struktur
organisasi yang dapat beroperasional secara optimal. Seperti contoh upayanya dalah dengan
cara menciptakan suatu departemen atau bagian dari badan struktur perusahaan untuk
menciptakan keadaan struktur organisasi yang dapat memberikan pendapatan.
5.5 Proses Produksi
Dalam proses produksi, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan oleh startup
teknologi halodoc yang diantaranya seperti:
 Pengembangan Produk
Yang dimana dalam kuadran agresif, pengembangan produk menjadi salah satu hal yang
akan dilakukan oleh perusahaan karena dapat mengembangkan kinerja perusahaan secara
lansgung dan dapat dilihat. Pengembangan produk yang dapat dilakukan oleh halodoc
adalah menambahkan beberapa fitur baru seperti jasa layanan costumer service yang
semakin ditingkatkan. Pengembangan produk juga dilakukan untuk dapat meningkatkan
margin dalam perusahaan agar dapat meningkatkan keuntungan yang maksimal.
5.6 Pemasaran
Pengembangan pemasaran secara agresif dapat dilakukan dengan beberapa cara, yang
diantaranya adalah:
 Melakukan lebih banyak penetrasi pasar dengan cara meningkatkan jangkauan dan
target pasar dalam proses pemasaran. Dengan meningkatkan jangkauan seperti
menggunakan sosial media serta media pemasaran lainnya akan membantu
perusahaan untuk mendapatkan penetrasi pasar yang lebih dalam lagi. Untuk
perusahaan yang berada dalam zona agresif, hal ini sangat direkomendasikan untuk
dilakukan karena dapat mengembangkan peursahaan dalam bidang pemasaran dalam
waktu yang singkat
 Melakukan Outsourcing yang dimana menggunakan influencer sebagai talenta untuk
memperomosikan produk. Dengan begitu, jangkauan pasar akan semakin luas.

5.7 Keuangan/Akuntansi
Dalam perusahaan yang berada zona agresif, perusahaan dalam memanfaatkan
keuangan dan alokasi keuangan harus lebih banyak memberikan alokasi dana kepada CAPEX
(Capital Expenditure) yang dimana dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan –
pengembangan serta ekspansi bisnis agar menjadi lebih baik. Dengan beberapa penerapan –
penerapan strategi sebelumnya, perusahaan akan berkomitmen untuk mengadakan
pengembangan produk dan juga pengembangan kualitas yang dimana pastinya membutuhkan
keuangan. Oleh karena itu pengalokasikan modal di keuangan dalam CAPEX akan semakin
baik dan lebih optimal.
5.8 Litbang
Litbang dibutuhkan agar dapat melakukan pengoordinasian penyusunan kebijakan
teknis, rencana dan program kelitbangan di perusahaan. Pembinaan penyusunan pedoman,
analisis kebutuhan, penetapan tujuan dan pengembangan desain program serta kegiatan
kelitbangan. Litbang sendiri merupakan suatu proses pengembangan untuk meningkatkan
kemampuan para internal yang ada didalamnya. Perusahaan dapat mengadakan pelatihan dan
program – program pelatihan lainnya untuk meningkatkan kinerja SDM agar dapat
meningkatkan kualitas produk yang sudah menjadi target penerapan strategi di bagian
sebelumnya. Investasi terhadap litbang tersebut juga akan menjadi bermanfaat dalam jangka
panjang.
5.9 SIM
Secara Sistem Informasi Manajemen, perusahaan startup teknologi tentunya sangat
berkaitan dengan indicator seperti ini. Perusahaan harus dapat menghubungkan server serta
menciptakan beberapa layanan website yang dapat meningkatkan keefektifan serta
kemudahan dalam prosedur pekerjaan. Hal yang dapat dilakukan adalah mengalokasikan
dana untuk menciptakan suatu program lunak (software) yang dimana bertujuan untuk saling
menghubungkan pekerjaan antar kantor agar dapat mendeteksi pekerjaan dengan mudah serta
mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan komunikasi. Dengan SIM yang baik, maka
perusahaan dapat memaksimalkan keuntungannya dengan cara meminimalisir potensi
kesalahan yang dapat terjadi.
BAB IV
Evaluasi dan Monitoring
6.1 Evaluasi
Evaluasi dilakukan oleh perusahaan untuk mengembangkan serta memperbaiki hal –
hal yang sebelumnya sudah berjalan agar selalu mengalami peningkatan pendapatan dan
menjadi lebih baik dalam waktu kedepannya. Beberapa langkah – langkah evaluasi yang
dapat dilakukan antara lain seperti
 Menentukan topik evaluasi, sehingga memastikan apa saja yang harus
dievaluasi
 Merancang kegiatan evaluasi yang mampu menentukan keberhasilan program.
 Menetapkan cara atau metode evaluasi yang akan digunakan.
 Melaksanakan evaluasi, mengolah dan menganalisis data hasil evaluasi
tersebut.

6.2 Monitoring
Monitoring dilakukan untuk Upaya pengendalian agar seluruh kegiatan operasional
berjalan sesuai dengan yang sudah direncanakan sebelumnya. Beberapa proses monitoring
juga dibagi menjadi dua bagian yaitu :
 Internal
Monitoring internal dilakukan seperti dengan cara mengawasi kegiatan
operasional karyawan, serta memantau keadaan keuangan perusahaan untuk
memastikan bahwa tidak ada anggaran yang melebihi ketentuan atau standar
budgeting yang telah ditentukan. Perusahaan juga dapat mengawasi kinerja
dari setiap karyawan untuk memastikan bahwa jam kerja operasional dapat
berjalan sesuai dengan SOP yang sudah ditentukan sehingga mendapatkan
hasil kinerja yang berkualitas.

 Eksternal
Beberapa pihak eksternal yang dapat dimonitoring adalah seperti keadaan
pasar dan makro ekonomi. Keadaan pasar yang selalu berubah harus selalu
diawasi agar dapat mengantisipasi beberapa hal yang dapat dihindari.
Tindakan preventif merupakan tindakan yang aman karena dapat menghindari
dampak negative yang dapat terjadi. Oleh karena itu, mengawasi keadaan
pasar merupakan hal yang penting untuk dilakukan perusahaan terlebih lagi
kepada perusahaan yang melakukan pengembangan secara agresif yang
dimana terdapat beberapa risiko yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai