Anda di halaman 1dari 9

Nama : Avantika Zackey Azhar

NIM : B11.2021.07386

Kelompok : B11.4.10

PT. PURA BARUTAMA

A. Seputar Perusahaan

PURA berawal dari sebuah percetakan letterpress kecil yang berdiri di tahun 1908. Kemudian di
tahun 1970, di bawah kepemimpinan generasi ketiga—Jacobus Busono—perusahaan
berkembang pesat sampai menjadi industri modern Pura Group yang kita kenal saat ini.

Filosofi Pura adalah menghasilkan produk-produk inovatif berteknologi tinggi sebagai pengganti
impor di pasar domestik dan produk ekspor untuk pasar internasional. Setelah lebih dari empat
dekade, Pura telah menjelma menjadi kelompok industri dengan 30 divisi produksi yang
terintegrasi menempati area 120 hektar lebih dengan 15.000 tenaga kerja, mengekspor
produknya ke lebih dari 100 negara.

Pura adalah perusahaan swasta nasional yang mempunyai paten terbanyak di Indonesia. Pura
telah mendaftarkan lebih dari 200 paten yang akan terus bertambah di masa mendatang. Produk-
produk Pura yang beragam telah lama hadir dalam berbagai aspek kehidupan baik dalam lingkup
pribadi, perusahaan, dan industri. Yang bergerak di bidang-bidang usaha sebagai berikut:

a. Sistem Anti Pemalsuan.

b. Pembuatan Kertas Security dan Kertas Uang.

c. Konversi Kertas dan Film.

d. Percetakan dan Pengepakan.

e. Teknologi Identifikasi Tingkat Tinggi.

f. Rekayasa.

B. Visi
Memenuhi permintaan dan kebutuhan akan produk-produk pengepakan dan percetakan di pasar
domestik dan di luar negeri, dengan menawarkan solusi yang inovatif, berkualitas, dan berbasis
teknologi canggih dan bahan baku lokal.

C. Misi

Ikut berpartisipasi dalam meningkatkan kemakmuran kehidupan perekonomian daerah yang


dikembangkan secara serasi dan seimbang dalam satu kesatuan perekonomian nasional dengan
mendayagunakan potensi dan peran serta daerah secara optimal.

D. Audit Eksternal

Opportunities

1. Pertumbuhan pasar ekspor dunia tumbuh 2% per tahun

2. Kontribusi PDB industri pada 2017 yang mencapai 6,5% terhadap PDB industri pengolahan
dan 1,3% terhadap PDB

3. Pelanggan Divisi Engineering didominasi oleh pemerintah dengan volume pembelian yang
besar

4. Permintaan akan pemasaran melalui e-katalog

5. Tersedianya SDM SI/TI untuk dapat mengambangkan SI/TI sendiri

Threats

1. Kompetitor yang sudah mapan dengan harga yang tidak berbeda jauh satu sama lain

2. Ketersediaan bahan baku sesuai kualitas yang harus diimpor

3. Spesifikasi diseragamkan oleh pemerintah, sehingga sulit untuk berinovasi

4. Persaingan teknologi antar negara

5. Pesaing lebih memiliki diferensiasi dari segi produk dan layanan

CPM – Competitive Profile Matrix


PT. PURA BARUTAMA PT. PERURI

Critical Success Weight Rating Weighted Rating Weighted


Factors Score Score

Market Share 0.08 2 0.16 3 0.24

Price 0.10 3 0.30 4 0.40

Financial Position 0.14 3 0.42 3 0.42

Product Quality 0.15 4 0.60 4 0.60

Consumer Loyalty 0.15 4 0.60 4 0.60

Advertising 0.04 3 0.12 3 0.12

Management 0.06 3 0.18 3 0.18

Global Expansion 0.07 2 0.14 3 0.21

Innovation 0.15 4 0.60 3 0.45

Web 0.06 3 0.18 3 0.18


Development

Total 1.00 3.30 3.40

External Factor Evaluation (EFE) Matrix

Opportunities

No Variables Weight Rating Weighted Score

Pertumbuhan pasar ekspor dunia tumbuh


1 0.12 4 0.48
2% per tahun

Kontribusi PDB industri pada 2017 yang


2 mencapai 6,5% terhadap PDB industri 0.06 2 0.12
pengolahan dan 1,3% terhadap PDB

Pelanggan Divisi Engineering didominasi


3 oleh pemerintah dengan volume pembelian 0.16 4 0.64
yang besar
Permintaan akan pemasaran melalui e-
4 0.06 3 0.18
katalog

Tersedianya SDM SI/TI untuk dapat


5 0.12 4 0.48
mengambangkan SI/TI sendiri

Threats

No Variables Weight Rating Weighted Score

Kompetitor yang sudah mapan dengan


1 harga yang tidak berbeda jauh satu sama 0.1 3 0.3
lain

Ketersediaan bahan baku sesuai kualitas


2 0.06 2 0.12
yang harus diimpor

Spesifikasi diseragamkan oleh pemerintah,


3 0.12 4 0.48
sehingga sulit untuk berinovasi

4 Persaingan teknologi antar negara 0.09 3 0.27

Pesaing lebih memiliki diferensiasi dari segi


5 0.11 3 0.33
produk dan layanan

Total weight should be 1 1 3.4

E. Audit Internal

Strength
1. Pelatihan teknisi dari Cina dan Jepang untuk melatih tenaga kerja
2. Produk yang dipasarkan melalui e-Katalog mendapatkan keuntungan 10%-15%
3. Keberadaannya sebagai perusahaan induk yang membuatnya memiliki kekuatan finansial yang
sangat besar
4. Peralihan penggunaan AutoCAD sebagai software perancang desain mesin utama menjadi
penggunaan Solidworks.
5. Mengembangkan mesin dan aplikasi/TI sendiri

Weakness
1. Beberapa pola/sistem lama dalam perusahaan masih dipertahankan
2. Masih menggunakan teknik pemasaran yang lama
3. Biaya tetap dan biaya penyimpanan yang tinggi
4. Kurangnya kedisiplinan karyawan departemen produksi dalam K3
5. Kurang responsif aplikasi karena banyak data yang tertumpuk

Internal Factor Evaluation ( IFE ) Matrix

F. SWOT MATRIX

Strength
No Variables Weight Rating Weighted Score
1 Pelatihan teknisi dari Cina dan Jepang untuk melatih tenaga kerja 0.08 3 0.24
2 Produk yang dipasarkan melalui e-Katalog mendapatkan keuntungan 10%-15% 0.12 4 0.48
3 Keberadaannya sebagai perusahaan induk yang membuatnya memiliki kekuatan finansial yang sangat besar 0.1 4 0.4
4 Peralihan penggunaan AutoCAD sebagai software perancang desain mesin utama menjadi penggunaan Solidworks. 0.11 2 0.22
5 Mengembangkan mesin dan aplikasi/TI sendiri 0.12 4 0.48
Weakness
No Variables Weight Rating Weighted Score
1 Beberapa pola/sistem lama dalam perusahaan masih dipertahankan 0.12 3 0.36
2 Masih menggunakan teknik pemasaran yang lama 0.1 3 0.3
3 Biaya tetap dan biaya penyimpanan yang tinggi 0.06 2 0.12
4 Kurangnya kedisiplinan karyawan departemen produksi dalam K3 0.11 3 0.33
5 Kurang responsif aplikasi karena banyak data yang tertumpuk 0.08 3 0.24
Total weight should be 1 1 3.17
Strengths Weaknesses

1. Pelatihan teknisi dari 1. "Beberapa pola/sistem lama


Cina dan Jepang untuk dalam perusahaan masih
melatih tenaga kerja dipertahankan
2. Produk yang dipasarkan 2. Masih menggunakan teknik
melalui e-Katalog pemasaran yang lama
mendapatkan 3. Biaya tetap dan biaya
keuntungan 10%-15% penyimpanan yang tinggi
3. Keberadaannya sebagai 4. Kurangnya kedisiplinan
perusahaan induk yang karyawan departemen
membuatnya memiliki produksi dalam K3
kekuatan finansial yang 5. Kurang responsif aplikasi
sangat besar karena banyak data yang
4. Peralihan penggunaan tertumpuk
AutoCAD sebagai
software perancang
desain mesin utama
menjadi penggunaan
Solidworks.
5. Mengembangkan mesin dan
aplikasi/TI sendiri
Opportunities S-O Strategies W-O Strategies

1. Pertumbuhan pasar 1. Menciptakan SI/TI baru 1. Melakukan perawatan dan


ekspor dunia tumbuh 2% untuk menunjang perbaikan serta
per tahun kebutuhan perusahaan mengembangkan TI/SI ( W5,
2. Kontribusi PDB industri ( S5, O5 ) O5 )
pada 2017 yang 2. Memaksimalkan strategi 2. Memasarkan produk melalui
mencapai 6,5% terhadap pemasaran dengan e- e-katalog atau melalui media
PDB industri pengolahan katalog ( S2, O4 ) promosi terbaru ( W2, O4 )
dan 1,3% terhadap PDB 3. Mempertahankan dan 3. Merubah sistem lama dan
3. Pelanggan Divisi meningkatkan mutu Meningkatkan setiap sistem
Engineering didominasi perusahaan ( S3, O2 ) yang ada pada perusahaan
oleh pemerintah dengan
( W1, O5 )
volume pembelian yang
besar
4. Permintaan akan
pemasaran melalui e-
katalog
5. Tersedianya SDM SI/TI
untuk dapat
mengambangkan SI/TI
sendiri
Threats S-T Strategies W-T Strategies

1. Kompetitor yang sudah 1. Meningkatkan kualitas 1. Memanfaatkan teknologi


mapan dengan harga yang aplikasi perusahaan dan pemasaran terbaru ( W2,
tidak berbeda jauh satu teknologi informasi ( S5,T4 ) T4 )
sama lain 2. Memperbarui teknologi 2. Mengoptimalkan
2. Ketersediaan bahan baku sesuai kebutuhan inventaris berbasis
sesuai kualitas yang harus perusahaan ( S4, T4 ) kebutuhan ( W3, T2 )
diimpor 3. Mempertahankan kualitas 3. Meningkatkan kinerja
3. Spesifikasi diseragamkan dan mutu produk ( S1, T5 ) setiap aplikasi/TI ( W5,
oleh pemerintah, sehingga T4 )
sulit untuk berinovasi
4. Persaingan teknologi antar
negara
5. Pesaing lebih memiliki
diferensiasi dari segi produk
dan layanan

G. SPACE Matrix
7 Y

Konservatif 6 Agresif

-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 X

-1

-2

-3

-4

-5

Defensif -6 Kompetitif

-7

SKOR SKOR
Posisi Keuangan / Financial Position (FP) FP Stabilitas Posisi (SP) - SP
Pendapatan setiap tahun meningkat 6 1 Produk pesaing yang lebih subtitutif -7
Laba setiap tahun stabil 4 2 Ketersediaan bahan baku yang harus impor -3
Sistem keuangan yang terkontrol di setiap divisi 5 3 Isu lingkungan terhadap limbah industri -3
rata rata posisi keuangan 5.0 rata rata stabilitas posisi -4.3

SKOR SKOR
Posisi Kompetitif / competitif positiion (CP) CP Posisi Industri (IP) + IP
Pemerintah memberi kepercayaan atas
Teknisi yang handal pada bidangnya -2 1 pembuatan uang kertas 7
Mendapatkan kepercayaan pemerintah untuk
pembuatan uang kertas -2 2 Pertumbuhan pasar ekspor terus meningkat 4
Permintaan akan pemasaran melalui e-
Inovasi produk dan infrastruktur secara berkala -4 3 katalog 3
rata rata posisi kompetitif -2.6 rata rata posisi industri 4.6

Menentukan Koordinat
koordinat Y (FP, SP)>>> 5.0 + (-4.3) = 0.7
Koordinat X ( IP, CP)>>> 4.6 + (-2.6) = 2.0

jadi, koordinat kuadran SPACE (x,y) adalah (2.0 ; 0.7)

H. QSPM

Menciptakan SI/TI baru untuk menunjang Mempertahankan dan meningkatkan mutu


Strategi terpilih Agresif
=
kebutuhan perusahaan perusahaan
Total Attractive Score Total Attractive Score
Faktor Kunci Bobot Attractive Score (AS) Attractive Score (AS)
(TAS) (TAS)
Opportunity
1. Pertumbuhan pasar ekspor dunia tumbuh 2% per tahun 0.07 1 0.07 4 0.28
2. Kontribusi PDB industri pada 2017 yang mencapai 6,5% terhadap PDB industri pengolahan dan 1,3% terhadap PDB 0.05 2 0.1 3 0.15
3. Pelanggan Divisi Engineering didominasi oleh pemerintah dengan volume pembelian yang besar 0.1 2 0.2 4 0.4
4. Permintaan akan pemasaran melalui e-katalog 0.09 4 0.36 4 0.36
5. Tersedianya SDM SI/TI untuk dapat mengambangkan SI/TI sendiri 0.1 4 0.4 3 0.3
Threat
1. Kompetitor yang sudah mapan dengan harga yang tidak berbeda jauh satu sama lain 0.1 1 0.1 4 0.4
2. Ketersediaan bahan baku sesuai kualitas yang harus diimpor 0.05 1 0.05 1 0.05
3. Spesifikasi diseragamkan oleh pemerintah, sehingga sulit untuk berinovasi 0.08 2 0.16 2 0.16
4. Persaingan teknologi antar negara 0.08 4 0.32 2 0.16
5. Pesaing lebih memiliki diferensiasi dari segi produk dan layanan 0.1 3 0.3 4 0.4
Total skor max untuk opportunity & threath 0.82

Strength
1. Pelatihan teknisi dari Cina dan Jepang untuk melatih tenaga kerja 0.06 1 0.06 3 0.18
2. Produk yang dipasarkan melalui e-Katalog mendapatkan keuntungan 10%-15% 0.1 4 0.4 3 0.3
3. Keberadaannya sebagai perusahaan induk yang membuatnya memiliki kekuatan finansial yang sangat besar 0.1 1 0.1 4 0.4
4. Peralihan penggunaan AutoCAD sebagai software perancang desain mesin utama menjadi penggunaan Solidworks 0.05 3 0.15 1 0.05
5. Mengembangkan mesin dan aplikasi/TI sendiri 0.1 4 0.4 3 0.3
Weakness
1. Beberapa pola/sistem lama dalam perusahaan masih dipertahankan 0.08 4 0.32 4 0.32
2. Masih menggunakan teknik pemasaran yang lama 0.1 2 0.2 3 0.3
3. Biaya tetap dan biaya penyimpanan yang tinggi 0.06 1 0.06 1 0.06
4. Kurangnya kedisiplinan karyawan departemen produksi dalam K3 0.05 1 0.05 2 0.1
5. Kurang responsif aplikasi karena banyak data yang tertumpuk 0.1 4 0.4 1 0.1
Total skor max untuk strength & weakness 0.8
Total Akhir Prioritas Strategi 4.2 4.77
I. REKOMENDASI

Karena skor strategi kedua lebih tinggi, yaitu 4.77


maka strategi yang akan dieksekusi adalah strategi 2, yaitu:

Mempertahankan dan meningkatkan mutu perusahaan

Anda mungkin juga menyukai