Anda di halaman 1dari 10

RANGKA BAJA

1
Saat ini hampir seluruh bangunan modern, baik rumah, ruko hingga bangunan perkantoran telah
menggunakan rangka baja untuk bagian atapnya. Banyak faktor yang menyebabkan rangka baja menjadi sangat
populer saat ini. Salah satu keunggulannya dikarenakan kekuatannya. Rangka baja untuk atap sangat kuat
menopang beban yang berat.
Selain itu, rangka baja juga memiliki umur yang lebih panjang jika dibandingkan dengan rangka kayu yang
rentan termakan rayap. Rangka baja juga terbilang mudah dalam pemasangannya. Meski terbilang mudah, tapi
pemasangan rangka baja tidak bisa dianggap sepele. Perhatikan 6 hal berikut sebelum memasang rangka baja!
Jenis rangka atap baja ringan

• Pemilihan jenis baja ringan menjadi hal yang sangat penting, hal ini
menjadi hal utama yang harus diperhatikan. Pilihlah jenis rangka baja
yang sesuai dengan funsginya. Pilihan rangka baja yang bisa dipilih
antara lain baja ringan jenis atap spandek, atap polycarbonate
solarlite atau atap polycarbonate x lite, dan atap go green
Sistem kesatuan rangka baja

• Berbicara mengenai rangka baja, maka yang digunakan adalah sistem


kesatuan. Kunci kekuatannya terletak pada integrasi tiap batang baja
yang terkoneksi dengan sambungan secara utuh. Saat terjadi
kesalahan kecil pada satu rangka akan berimbas ke seluruh atap. Satu
bagian tidak teraplikasi sempurna, maka bisa berakibat fatal dengan
runtuhnya keseluruhan bangunan.
Kemiringan rangka atap baja ringan
• Saat akan memasang rangka baja, maka perlu kita ketahui derajat
kemiringan atapnya. Semakin miring tentunya semakin luas atap yang
akan digunakan. Secara ideal, kemiringan sebuah atap adalah antara
250 atau 300. Ketika kita membuat sebuah atap dengan tingkat
kemiringan seperti ini, maka bangunan akan terlihat ideal dan lebih
pas.
Pertimbangkan beban rangka baja

Selain memperhatikan jenis rangka baja yang akan digunakan, kita juga perlu
mempertimbangkan beban yang akan diterima oleh rangka baja. Hal ini akan sangat
berpengaruh pada ketahanan dan kekuatan si rangka baja. Meskipun tidak dapat
dihitung secara pasti, namun kita bisa menghitungnya dengan menggunakan estimasi,
yaitu dengan memperhatikan atap yang digunakan dan banyaknya jumlah atap yang
digunakan.
Lapisan anti karat pada rangka baja

Salah satu komponen penting dalam baja ringan adalah lapisan coating anti karatnya. Jenis pelapis yang digunakan tiap
merk baja ringan tentunya berbeda. Ada yang berupa galvanis (Zinc), atap galvalum dan zincalume (kombinasi zinc,
aluminium dan silicon) dan ZAM (Zinc, Alumunium dan Magnesium). Perbedaan campuran ini akan mempengaruhi
ketahanannya terhadap zat lain seperti gara, larutan asam dan larutan basa.
Setiap jenis juga memiliki ketebalan tersendiri. Umumnya ketebalan yang digunakan 100-150 gr/m2 atau sering juga
ditulis dengan kode AZ100 (menyesuaikan kadar ketebalan). Namun, untuk baja ringan yang dijual satuan, angka AZ
biasanya tidak lebih dari 100. Semakin tipis lapisan, semakin mudah lapisan anti karatnya rusak dan menyebabkan baja
ringan mudah mengalami korosi.
Pemasangan rangka baja oleh ahlinya

Kesalahan yang sering terjadi adalah karena pemasangan rangka baja tidak dilakukan oleh ahlinya. Sehingga
teknik pemasangannya tidak benar-benar dipahami. Perlu diketahui, pemasangan rangka baja merupakan satu
sistem yang menyatu, meski terdiri dari beberapa elemen. Tidak ada bagiannya yang bisa berdiri sendiri. Oleh
karena itu, sebaiknya dibuat gambar kerja sebelum dilakukan pemasangan.

Anda mungkin juga menyukai