Anda di halaman 1dari 2

vi

ABSTRAK
Deva Indriany Siburian, NIM: 19010163. Merangkul Disabilitas Melalui Perspektif
Pendampingan Pastoral di RBM Hephata HKBP Distrik IX Sibolga Tapanuli Tengah-
Nias. Skripsi sarjana, Program studi Pastoral Konseling, Sekolah Tinggi Diakones HKBP,
2023.

Penyandang disabilitas ialah orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental
dan sensorik sehingga interaksi sosial dalam lingkungannya menjadi terhambat. Hal ini
mengakibatkan kaum penyandang disabilitas terdiskriminasi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pandangan gereja dan masyarakat, pelayanan dan pendampingan
pastoral yang dilakukan RBM Sibolga bagi kaum penyandang disabilitas. Untuk
memperoleh informasi penulis melakukan pengumpulan data melalui observasi
wawancara dan studi kepustakaan. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif
dalam tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan.

Hasil-hasil penelitian menunjukkan yang pertama, gereja dan masyarakat memandang


kaum penyandang disabilitas sebagai orang yang abnormal sehingga mengakibatkan
diskriminasi terhadap mereka. Kedua, pelayanan Yesus dijadikan sebagai role model
karena keberpihakan Yesus kepada mereka melalui penyembuhan. Ketiga,
pendampingan pastoral adalah proses perjumpaan yang dilakukan oleh dua subyek
bersifat saling berbagi, menumbuhkan dan lebih memusatkan penyembuhan secara
holistik yaitu fisik, mental, sosial dan spiritualitas. Dalam hal ini, RBM Sibolga
merupakan salah satu komunitas khusus yang didirikan untuk melayani penyandang
disabilitas termasuk memberikan layanan pendampingan pastoral.

Kata Kunci: kaum penyandang disabilitas, pendampingan pastoral, RBM Hephata HKBP
Distrik IX Sibolga Tapanuli Tengah Nias.
ABSTRACT
Deva Indriany Siburian, NIM: 19010163. Embracing Disability Through the
Perspective of Pastoral Counseling in RBM Hephata HKBP Distrik IX Sibolga Tapanuli
Tengah-Nias. Thesis Pastoral Counseling Study Program, Deaconess School of HKBP,
2023.
Persons with disabilities are people who experience physical, intellectual, mental and
sensory limitations so that social interaction in their environment is hampered. This
causes people with disabilities to be discriminated against. This study aims to find out the
views of the church and society, services and pastoral assistance carried out by RBM
Sibolga for people with disabilities. To obtain information, the authors collect data
through observation, interviews and literature studies. The collected data were analyzed
descriptively in three stages, namely data reduction, data presentation and drawing
conclusions.

The results of the research show that, first, the church and society view people with
disabilities as abnormal, which results in discrimination against them. Second, Jesus'
ministry was used as a role model because Jesus favored them through healing. Third,
pastoral accompaniment is a process of encounter that is carried out by two subjects that
are mutually sharing, grow and focus more on holistic healing, namely physical, mental,
social and spirituality. In this case, RBM Sibolga is a special community established to
serve persons with disabilities, including providing pastoral assistance services.

Keywords: people with disabilities, counseling pastoral, RBM Hephata HKBP District IX
Sibolga Tapanuli Tengah Nias.

Anda mungkin juga menyukai