NIM : 20040564060
Kelas : 2020B
2. A. Disabilitas Grahita
Kemampuan intelektual dan kognitif yang rendah dari orang pada umumnya.
Penderita disabilitas grahita memiliki keterbatasan dalam fungsi IQ dan
kemampuan beradaptasi. Contoh, sindrom down, hilang ingatan, terlambat
dalam perkembangan.
B. Disabilitas Daksa
Terjadi kelainan pada tubuh, sehingga menyebabkan gangguan gerak karena
kelainan dan struktur tulang baik dari lahir, kecelakaan, atapun lumpuh.
Contoh kelainan pada tulang pada kaki yang bengkok dan diperoleh dari lahir,
sehingga terjadi kelumpuhan pada syaraf kaki dan tidak bisa berjalan.
C. Disabilitas Autis
Terjadi kelainan pada pertumbuhan saraf. Disabilitas yang mempengaruhi
kemampuan dalam berkomunikasi dan bersosialisasi. Gejala dan tingkat
keparahan autis berbeda-beda. penderita autism lebih suka menyendiri, dan
melakukan hal yang sama berulang kali, adapun penderita autis memiliki
gangguan pada reaksi emosionalnya.
B. Kajian Pustaka
1. Penelitian Terdahulu
Fitria Dayanti dan Farid Pribadi dalam Jurnal SOSIOHUMANIORA
yang berjudul Dukungan Sosial Keluarga Penyandang Disabilitas
dalam Keterbukaan Akses Pendidikan. Penelitian ini berlokasi di
kecamatan Labang dan berfokus pada keluarga penyandang
disabilitas tuna daksa. Dalam jurnal tersebut ditemukan lima bentuk
dukungan sosial keluarga dalam menempuh akses pendidikan yaitu,
aspek emosional, instrumental, informasional, dukungan pada harga
diri, dan aspek lingkungan atau jaringan. Jadi, dukungan tersebut
menghubungkan erat keluarga dalam bidang pendidikan secara aktif
ketika orang tua mendukung secara langsung lewat partisipasi di
sekolah sebagai pendamping anaknya. Keterlibatan orang tua dalam
aspek pendidikan anak disabilitas menggambarkan bahwa keluarag
telah mendukung penuh pada hak-hak penyandang disabilitas untuk
menjalani pendidikan.
Dalam jurnal yang berjudul Pembagian Kerja dalam Keluarga
Difabel Muslim: Tinjauan Sosiologi Keluarga Terhadap Difabel di
Kelurahan Comongan, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Tulisan
ini menganalisis dari dua ranah, yang pertama pembagian ranah
kerja domestik seperti kebutuhan sandang pangan, papan, keputusan
pendidikan anak, materi, dan kesehatan, yang keduapembagian
ranah kerja publik yang meliputi sosial, ekonomi, dan keyakinan.
Peneliti menemukan pembagian kerja dan pola hubungan dalam
keluarga difabel lumayan beragam. 4 dari 8 informan menunjukkan
pola yang kurang seimbang. Dalam tulisan ini peneliti beranggapan
umumnya kehidupan keluarga difabel berada di bawa garis
kemiskinan. 5 dari 8 informan keluarga difabel menjalani pola
institusional yaitu, pola relasi suami dan istri yang dikembangkan
berdasar nilai, norma, dan hukum yang berlaku di masyarakat. 2
informan lainnya cenderung merujuk pada pola companionship,
yaitu hubungan yang berjalan sesuai pada kasih sayang, pengertian,
dan keputusan antara dua belah pihak. Beragamnya pola relasi
memberi gambaran keunikannya sendiri, namun tidak secara literal
seperti pandangan Scanzoni dan Scanzoni
Riza Restia dalam skripsinya yang berjudul Peran Keluarga Dalam
Mempertahankan Rumah Tangga Pasangan Tunagrahita (Studi
Kasus di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara) menunjukkan
hasil penelitiannya yaitu peran keluarga dalam mempertahankan
rumah tangga pasangan tunagrahita. Penulis membagi menjadi tujuh
macam peran keluarga, yaitu mulai dari peran biologis, edukatif,
produktif, religius, rekreatif, sosialisasi dan peran ekonomis. Orang
tua merupakan sosok terdekat dalam sebuah keluarga yang dapat
melindungi setiap individu yang berada dalam keluarga itu sendiri.
Jadi, seorang dengan tunagragita tidak memungkinkan untuk
melakukan inisiatif ataupun secara sadar mengetahui makna dari
keluarga skainah, mawaddah, warahmah sendiri.
C. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan penelitian yang bersifat kualitatif. Dengan
subjek penelitian penyandang disabilitas fisik kelumpuhan saraf dan
keluarganya, peneliti memanggil kakak perempuan dari subjek sebagai key
informan. Teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi dan
wawancara terhadap informan. Analisis data menggunakan teori sistem,
dalam teori ini keberadaan dan peran keluarga penyandang disabilitas
mempengaruhi perkembangan anak. Target luaran untuk penelitian ini
berencana akan dipublikasikan di jurnal sinta 5 yaitu Jurnal Sosialisasi:
Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi
Pendidikan, berikut link menuju web jurnal tersebut
https://ojs.unm.ac.id/index.php/sosialisasi
DAFTAR PUSTAKA