Anda di halaman 1dari 5

LK 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah


Nama Mahasiswa : Suakarsa Dian Kelana,S.Pd
Asal Institusi : SMPN SATAP BUNTOK BARU

Tabel Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah


No Masalah yang
Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
telah diidentifikasi
1 Motivasi belajar SUMBER KAJIAN LITERATUR Setelah dilakukan analisis terhadap kajian
Peserta didik masih JURNAL ILMIAH literatur dan wawancara, penyebab
rendah 1. Motivasi belajar siswa yang rendah sebagai imbas dari kurangnya disiplin belajar, sikap motivasi belajar siswa masih rendah
belajar yang tidak terlibat aktif dalam pembelajaran di kelas, kurangnya tingkat aktivitas siswa, dan adalah :
tingkat kepuasan belajar yang rendah. (Rike Kurnia Sari/2021) 1. Sikap disiplin yang rendah untuk
2. Naik-turunnya motivasi belajar siswa dipicu beberapa faktor. Faktor-faktor yang belajar
mempengaruhinya adalah, cita-cita atau aspirasi siswa, keadaan jasmani dan rohani siswa, kondisi 2. Metode mengajar guru kurang
lingkungan siswa, unsur-unsur dinamis belajar, dan upaya guru membelajarkan siswa (Sudaryono, inovatif
2012). 3. Guru masih kurang Kreatif dan
SUMBER WAWANCARA inovatif dalam pengelola kelas.
KEPALA SEKOLAH 4. Guru belum menerapkan
Motivasi belajar siswa masih rendah disebabkan : pembelajaran sesuai kebutuhan siswa
1. Metode mengajar guru kurang inovatif
2. Guru masih kurang Kreatif dan inovatif dalam pengelola kelas. 5. Motivasi belajar siswa rendah bisa
GURU/ TEMAN SEJAWAT 1 jadi dikarenakan memiliki gangguan
Motivasi belajar siswa masih rendah disebabkan : dalam belajarnya, bisa berasal dari
1. Guru belum menerapkan pembelajaran sesuai kebutuhan siswa siswa itu sendiri, bisa juga dari
2. Motivasi belajar siswa rendah bisa jadi dikarenakan memiliki gangguan dalam belajarnya, lingkungan nya
bisa berasal dari siswa itu sendiri, bisa juga dari lingkungan nya.

2 Rendahnya minat SUMBER KAJIAN LITERATUR Setelah dilakukan analisis terhadap


baca siswa dalam JURNAL ILMIAH rendahnya minat
menggali suatu Citra Pratama Sari. Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Membaca Siswa Kelas IV. baca siswa melalui berbagai sumber
informasi secara Universitas Negeri Yogyakarta. 2018 literatur dan wawancara, maka dapat
mandiri http://eprints.uny.ac.id/57375/ ditentukan penyebab masalah yang sesuai
1. Rendahnya minat membaca pada siswa disebabkan oleh beberapa faktor seperti (1) faktor dengan kondisi satuan pendidikan sebagai
internal dan (2) faktor eksternal siswa. berikut:
2. Faktor internal adalah (1) kemampuan membaca siswa dan (2) kurangnya kebiasaan membaca. 1. Siswa tidak terbiasa melakukan
3. Faktor eksternal adalah (1) lingkungan sekolah yang kurang mendukung, (2) peran perpustakaan kegiatan membaca baik di
sekolah belum aksimal, (3) keterbatasan buku/bahan bacaan, (4) lingkungan keluarga kurang lingkungan sekolah maupun rumah.
yang mendukung, dan (5) pengaruh menonton televisi dan (6) bermain games di handphone. 2. Adanya pengaruh gawai yang membuat
siswa cenderung malas membuka
WEBSITE buku dan lebih memilih bermain
Perpustakaan Universitas Andalas. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Membaca. 2021 permainan di gawainya.
https://pustaka.unand.ac.id/component/ k2/ item/ 193-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-minat- 3. Koleksi buku diperpustakaan yang
membaca digunakan dalam pembelajaran rata-
Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi minat membaca adalah: rata tidak sesuai dengan kebutuhan
(1) lingkungan, siswa milenial sekarang sehingga
(2) perkembangan teknologi, siswa cenderung malas membaca, yang
(3) budaya plagiasi, sesuai dengan jenjang usia siswa SMP.
(4) sarana kurang memadai, 4. Kurangnya perhatian dari keluarga
(5) kurangnya motivasi dalam memantau kegiatan literasi
anak.
SUMBER WAWANCARA
KEPALA SEKOLAH 5. Model pembelajaran guru masih
1. Belum tersedianya ruang perpustakaan disekolah. bersifat monoton. Belum ada upaya
2. Keterbatasan buku-buku atau bahan bacaan inovatif untuk meningkatkan minat
3. Keluarga kurang mendukung baca siswa.
4. Pengaruh menonton dan menggunakan HP 6. Belum tersedianya ruang perpustakaan
GURU/ TEMAN SEJAWAT disekolah.
1. Siswa tidak memiliki ketertarikan untuk membaca 7. Guru kurang pemantauan secara
2. Siswa mengalami kesulitan dalam memahami makna teks dalam bacaan. intensif terhadap kegiatan membaca
3. Siswa tidak meluangkan waktu untuk membaca siswa.
8. Siswa tidak memiliki ketertarikan
untuk membaca
9. Siswa mengalami kesulitan dalam
memahami makna teks dalam bacaan.

3 Kemampuan SUMBER KAJIAN LITERATUR


Numerasi siswa JURNAL ILMIAH
rendah Menurut Hartatik (2020), Kemampuan literasi numerasi diartikan sebagai kemampuan peserta Setelah dilakukan analisis terhadap kajian
didik untuk menjabarkan informasi yang berkaitan dengan angka atau matematika kemudian literatur dan wawancara, penyebab
merumuskan sebuah permasalahan, menganalisis permasalahan, serta menemukan kemampuan numerasi siswa masih rendah
penyelesaian dari permasalahan tersebut. adalah :
Sumber : Hartati, Sri, Nafiah.2020.” Kemampuan numerasi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru 1. Kurangnya kemampuan siswa untuk
sekolah Dasar dalam menyelesaikan masalah matematika”, Education and Human menjabarkan informasi yang berkaitan
Development Journal, Vol. 5 No. 1. April 2020.32-42 dengan angka.
Literasi numerasi juga merupakan kemampuan seseorang dalam menggunakan penalaran 2. Kurangnya kemampuan siswa dalam
baik menganalisis dan memahami suatu pernyataan melalui aktivitas dalam memanipulasi menggunakan penalaran baik
simbol atau bahasa matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari (Abidin & Mulyati, menganalisis dan memahami suatu
2017). pernyataan melalui aktivitas dalam
Sumber : 60 ж Copyright © 2022, Jurnal Tadris Matematika, Vol. 5, No. 1, Juni 2022 memanipulasi simbol atau bahasa
SUMBER WAWANCARA matematika untuk menyelesaikan
Ketua MGMP PJOK masalah sehari-hari
1. Pemahaman mengenai numerasi yang belum dipahami semua guru mata pelajaran 3. Belum tentu semua guru memahami
2. Karena kurang memahami tersebut, maka jarang sekali diajarkan pembiasaan penyelesaian numerasi
masalah berkaitan dengan numerasi dalam pembelajaran semua mata pelajaran. 4. Guru berasumsi dalam penyelesaian
GURU/ TEMAN SEJAWAT masalah berkaitan dengan numerasi
1. Karena dari tingkat awal kesulitan dalam operasional matematis tidak teratasi. hanya pada mata pelajaran tertentu
2. Siswa kurang banyak berlatih sehingga kemampuan numerasinya lemah. saja.
3. Stikma siswa bahwa soal hitung-hitungan itu sulit 4. Siswa kurang melatih kemampuan
dasar numerasinya.
5. Stikma siswa bahwa soal hitung-
hitungan itu sulit

4 Guru kurang SUMBER KAJIAN LITERATUR


memanfaatkan TIK JURNAL ILMIAH
dalam pembelajaran Husain (2014:184) mengemukakan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran Setelah dilakukan analisis terhadap kajian
berperan penting sebagai perantara pada pelaksanaan menyalurkan ilmu pengetahuan tanpa literatur dan wawancara, penyebab Guru
meniadakan gaya awal pembelajaran yang berlangsung berhadapan di dalam kelas. kurang memanfaatkan TIK dalam
Sumber : Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Unsyiah Volume 3 Nomor 2, 131-140 pembelajaran adalah :
2018 1. Pemahaman terhadap penerapan
Jurnal Prayitno, dkk. (2018): belajar mengajar. Maka perlunya dilakukan TIK di dalam pembelajaran masih
Banyak guru yang belum menguasai TIK terutama peningkatan kemampuan guru dalam terbatas
aplikasi sederhana seperti Microsoft office, powerpoint menggunakan TIK untuk mendukung 2. Guru yang tidak bisa
dan excel, serta teknologi yang lainnya. mengoperasikan alat TIK
Sumber : kegiatan belajar mengajar Seminar Nasional Call For Paper & internet. (laptop/Mouse)
Pengabdian masyarakat. Vol. 1. No. 01. 2018. 3. Rendahnya kemampuan guru
dalam aplikasi sederhana seperti
SUMBER WAWANCARA Microsoft office, excel,
Ketua MGMP PJOK powerpoint.
1. Pemahaman terhadap penerapan TIK di dalam pembelajaran masih terbatas. 4. Banyaknya guru tidak mau belajar
2. Banyaknya guru tidak mau belajar untuk lebih memaksimalkan alat TIK beralasan ; sudah untuk lebih memaksimalkan alat
mendekati pensiun; nyaman dengan cara konvensional; keterbatasan waktu cepat ingin TIK
pulang tepat waktu. 5. Kurangnya pelatihan TIK yang
didapat guru
GURU/ TEMAN SEJAWAT
1. Kurangnya pelatihan TIK yang didapat guru
2. Guru yang tidak bisa mengoperasikan alat TIK (laptop/Mouse)

Anda mungkin juga menyukai