(Pertemuan 2)
Dosen Pengampu :
Anggun Anggraini, S.E., M.M
Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan perlindungan-Nya lah
kami dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul “Implementasi Strategi” ini kami buat dari
hasil diskusi kelompok.
Tujuan dari pembuatan makalah yang telah kami lakukan ini adalah untuk dapat
memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Strategi Biaya yang diampu oleh Ibu Anggun
Anggraini, S.E., M.M. yang merupakan dosen pengampu kami dalam mata kuliah ini.
Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini. Dan harapan kami semoga hasil makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca. Untuk selanjutnya kami dapat memperbaiki
bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
Strategi diciptakan oleh bangsa Yunani dengan tujuan untuk mencapai kemenangan
dalam suatu perang . strategi dibuat memberikan rincian data dan informasi tentang musuh
dan dipergunakan untuk mengalahkan musuh dalam perang, merujuk pada perkembangan
zaman dan perkembangan kebutuhan dalam dunia bisnis strategi perang digunakan dalam
bisnis.
Peran strategi dalam pencapaian kinerja perusahaan adalah tidak dapat dipungkiri,
karena dalam organisasi atau perusahaan komersil implementasi strategi diperlukan karena
perusahaan berusaha mencapai kinerja terbaik dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.
Untuk mengeksplorasi sumber daya yang terbatas dibutuhkan strategi yang tepat dan
pelaksanaan yang efisien. Oleh karena itu dibutuhkan strategi dan dikelola secara sistematis.
4
BAB II
PEMBAHASAN
Kekuatan dan kelemahan paling mudah diidentifikasi dengan cara melihat sumber
daya spesifik yang ada dalam perusahaan :
a. Lini Produk
b. Manajemen Perusahaan
c. Penelitian dan Pengembangan
d. Operasi
e. Pemasaran
f. Strategi
5
Dengan melakukan identifikasi CSF secara cemat, eksekutif dan manajer dapat
menemukan perbedaan-perbedaan dari sudut pandang. Oleh karena itu analisis SWOT juga
merupakan alat untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik. Langkah terakhir dalam
analisis SWOT adalah mengidentifikasi ukuran-ukuran kuantitatif dari faktor-faktor
penentu kesuksesan (CSF) Faktor-faktor penentu kesuksesan kadangkadang disebut juga
tawaran nilai, dimana faktor- faktor penentu kesuksesan mewakili proses yang sangat
penting dalam perusahaanyang menyampaikan nilai bagi pelanggan
penjualan.
Faktor Pelanggan
pelanggan
distributor
6
riset pemasaran
pemeliharaan
paten baru
b. Ketetapan produk baru Jumlah hari lebih atau kurang dari tanggal
kinerja,
7
Faktor Lainnya
8
sama Rantai nilai dapatdioperasikan melalui tiga fase, secara berurutan yaitu: hulu,
operasi, dan hilir.Analisis rantai nilai mempunyai dua langkah, yaitu :
Mengidentifikasikan Aktivitas Rantai Nilai
Mengembangkan Keunggulan Kometitif Dengan Menurunkan Atau Menambah Biaya
Dalam melakukan hal ini perusahaan harus mempertimbangkan hal-hal berikut,
Identifikasi keunggulan kompetitif
Identifikasi kesempatan untuk menambah nilai
Identifikasi peluang untuk mengurangi biaya
Kartu Skor Berimbang dan Peta Strategi merupakan alat-alat utama untuk
implementasi strategi. BSC terdiri dari 4 perspektif atau pengelompokan faktor-faktor
penentu kesuksesan:
Perspektif keuangan
Perspektif Pelanggan
Perspektif Proses Internal
Pembelajaran dan Inovasi
Keuntungan BSC :
Sarana untuk menelusuri kemajuan terhadap pencapaian tujuan strategis
Sarana untuk mengimplementasolam strategi dengan mengalihkan perhatian manajer
pada faktor-faktor penentu kesuksesan yang secarastrategis relevan, dan memberikan
mereka penghargaan atas pencapaianfaktor-faktor ini
Kerangka kerja yang dapat digunakan perushaan untuk mencapai perubahan
organisasi
Alasan yang adil dan obyektif bagi perusahaan dalam menentukankompensasi dan
promosi dari setiap manajer
Kerangka kerja yang mengoordinasikan seluruh upaya perushaan untuk mencapai
faktor-faktor penentu kesuksesan
Mengimplementasikan BSC :
Memeliki dukungan yang kuat dari manajemen puncak
9
Secara akurat mencerminkan strategi perushaan
Mengomunikasikan strategi organisasi secara jelas kepada seluruh manajer dan
karyawan, yang memahami dan menerima kartu skor
Memeliki proses yang meninjau dan memodifikasi kartu skor sebagaiorganisasi
dan perubahan sumber daya
Dikaitkan dengan sistem imbal jasa dan kompensasi; manajer dankaryawan
memeliki insentif yang jelas yang dikatikan dengan kartu sko
Mencakup proses untuk menjamin keakuratan dan keandalan informasi pada kartu
skor
Memastikan bahwa bagian yang relevan dari kartu skor mudah diakses bagi
mereka yang bertanggung jawab untuk ukuran, dan bahwa informasi juga
aman,hanya tersedia bagi mereka yang berwenang memelikiinformasi
10
berkepentingan lainya. Dimensi lingkungan mengacu pada pengaruh operasi
perusahaan terhadap lingkungan.
Lima alasan yang paling sering diberikan oleh responden yang disurveiuntuk
memilihmelaporkan tanggung jawab perusahaan adalah :
1.pertimbangan ekonomi,
2.pertimbangan etika,
3.inovasi dan pembelajaran,
4.motivasi karyawan, serta
5.manajemen risiko atau penurunan risiko.
11
3. Indikator kondisi lingkungan yang mengukur kualitas lingkungan ; misalnya,kadar
konsentrasi polusi udara
Indikator kinerja sosial (social performance indicator---SPI) mencakup:
1. Indikator kondisi pekerjaan yang mengukur keselamatan dan peluang bagi
pekerja:contohnya, jumlah jam pelatihan dan jumlah cedera.
2. Indikator keterlibatan masyarakat yang mengukur pencapaian di luar perusahaan
terhadap masyarakat lokal dan masyarakat yang lebih luas: contohnya,darma
baktikaryawan dan partisipasinya pada Habitat bagi Kemanusiaan.
3. Indikator kedermawanan yang mengukur kontribusi langsung oleh perusahaandan
karyawannya terhadap organisasi sosial. Peran akuntan manajemen,
dalammengembangkan perspektif kesinambungan usaha dari BSC, adalah
untukmembuat EPI dan EFI menjadi bagian yang terintergal dalam
mengambilkeputusan manajemen, tidak hanya untuk ketaatan kepada peraturan
tetapi jugauntuk desain produk, pembelian, perencanaan strategis, dan fungsi
manajemenlainnya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
12
mampu menentukan strategi yang baik dan benar agar perusahaan tidak mati atau
bangkrut dan dapat berkelanjutan
3.2 Saran
Isi
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/embeds/434212629/content?
start_page=1&view_mode=scroll&access_key=key-fFexxf7r1bzEfWu3HKwf
http://eprints.binadarma.ac.id/8089/1/MANJ%20BIAYA%20BAB%202.pdf
13