ASUHAN KEPERAWATAN STRONGYLOIDIASIS

No. Kode : /UKP/III/PKM/2022

No Revisi : 02
Tgl Terbit : 03 Januari 2022
SOP Halaman : 1/3

UPTD PUSKESMAS KOLOK dr.Ilham Hariyadi Rohmatulloh, SH

NIP. 199104102019021005

A. Pengertian Asuhan keperawatan adalah suatu rangkaian kegiatan praktik

keperawatan yang langsung diberikan kepada klien pada
berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan menggunakan
metodologi proses keperawatan, (pengkajian, analisa data,
diagnosa keperawatan, merencanakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan
dan evaluasi keperawatan) dalam lingkup dan wewenang serta
tanggung jawab keperawatan. Strongyloidiasis adalah
kecacingan yang disebabkan oleh stercoralis, cacing yang
biasanya hidup di kawasan tropic dan subtropik. Sekitar 300
juta orang diperkirakan terkena penyakit ini di seluruh dunia.
Infeksi cacing ini bisa menjadi sangat berat dan berbahaya
pada mereka yang immunokompromais.
1. Menegakkan diagnose
B. Tujuan 2. Penatalaksanaan
3. Mencegah komplikasi
C. Kebijakan Agar pasien mendapat pelayanan yang optimal
D. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 5
Tahun 2014 Tentang Panduan Praktek Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
E. Prosedur Sarana Prasarana : Laboratorium sederhana untuk
pemeriksaan darah dan feses
F. Langakah- A. Gejala klinis
Langkah 1. Rasa gatal di kulit
2. Infeksi sedang menimbulkan gejala seperti ditusuk-tusuk
di daerah epigastrium dan tidak menjalar
3. Mual, muntah
4. Diare dan konstipasi saling bergantian

B. Pemeriksaan fisik
1. Timbul kelainan kulit berupa papul eritem yang menjalar,
linear atau berkelok menyerupai benang dengan kecepatan
2 cm per hari
2. Predileksi di telapak kaki, bokong, genital, tangan

C. Penatalaksaan
1. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan, antara lain:
Menggunakan jamban keluarga,mencuci tangan sebelum
dan sesudah melakukan aktifitas, menggunakan alas kaki,
hindari penggunaan pupuk dengan tinja.
2. Farmakologi
a.Pemberian albendazol menjadi terapi pilihan saat ini
dengan dosis 400 mg, 1-2 x sehari, selama 3 hari, atau
b.Mebendazol 100 mg, 3 x sehari, selama 3 atau 4 minggu.
 ASUHAN KEPERAWATAN STRONGYLOIDIASIS

No. Kode : /UKP/III/PKM/2022

No Revisi : 02
Tgl Terbit : 03 Januari 2022
SOP Halaman : 2/3

UPTD PUSKESMAS KOLOK dr.Ilham Hariyadi Rohmatulloh, SH

NIP. 199104102019021005

G. Bagan Alir
Anamnesis

melakukan pemeriksaan
fisik dan pemeriksaan
penunjang

Penegakan Diagnosis

Rencana penatalaksaan
komprehensif
 Menjaga kebersihan
lingkungan
 Pengobatan utama
 Rencana tindak lanjut
 Konseling edukasi

1. Hal-hal yang Konseling dan Edukasi

Memberikan informasi kepada pasien dan keluarga mengenai pentingnya
perlu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, yaitu anatara lain:
diperhatikan a. Sebaiknya setiap keluarga memiliki jamban keluarga
b. Menghindari kontak dengan tanah yang tercemar oleh tinja menusia
c. Menggunakan sarung tangan jika ingin mengelila limbah/samapah
d. Mencuci tangan sebelum dan setelah melakukan aktifitas dengan
menggunakan sabun
e. Menggunakan alas kaki

Kriteria Rujukan: -
Pasien strongyloidiasis dengan keadaan imunokompromais seperti
penderita AIDS

2. Unit Terkait  UGD

 Poli umum
 Ruang obat
 Laboratorium

3. Dokumen Rekam Medis

terkait
4. Rekaman Tanggal
No
Historis Yang dirubah Isi Perubahan Mulai
.
Perubahan Diberlakukan
 ASUHAN KEPERAWATAN STRONGYLOIDIASIS

No. Kode : /UKP/III/PKM/2022

No Revisi : 02
Tgl Terbit : 03 Januari 2022
SOP Halaman : 3/3

UPTD PUSKESMAS KOLOK dr.Ilham Hariyadi Rohmatulloh, SH

NIP. 199104102019021005

1. Referensi Keputusan Presiden 10 Agustus

Republik Indonesia 2023
No.17 Tahun 2023
tentang penetapan
berakhirnya status
pendemi corona virus
disease 2019 (Covid-
19) di Indonesia