Anda di halaman 1dari 7

SEKOLAH POLISI NEGARA

KLINIK SPN POLDA KALSEL

KEPUTUSAN KEPALA KLINIK SPN POLDA KALSEL


NOMOR : KEP/ 02 / PMKP.3/I//2023

TENTANG

PROGRAM PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN INFEKSI KLINIK SPN POLDA KALSEL

KEPALA KLINIK SPN POLDA KALSEL

Menimbang : 1. bahwa Klinik merupakan fasilitas Kesehatan yang berada di


garda terdepan dalam memberikan pelayanan preventif dan
promotif dengan tidak meninggalkan aspek kuratif dan
rehabilitatif;
2. bahwa Klinik dalam memberikan pelayanan Kesehatan
tersebut harus memperhatikan penerapan Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi atau PPI;
3. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam poin di atas, perlu ditetapkan Kebijakan program
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Klinik SPN Polda
Kalsel.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004


tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71
Tahun 2013 tentang Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan
Kesehatan Nasional;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Klinik;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 tentang
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
7. Surat Keputusan Menteri Kesehatan No 270/MENKES/2007
tentang Pedoman Manajerial PPI di RS dan Fasyankes Lainnya

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KLINIK SPN POLDA KALSEL TENTANG


PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI DI
KLINIK SPN POLDA KALSEL.
Kesatu : Seluruh karyawan Klinik SPN Polda Kalsel wajib menerapkan
program PPI dalam memberikan pelayanan promotive, preventif,
kuratif dan rehabilitatif
Kedua : Penerapan program PPI di Klinik SPN Polda Kalsel mengacu
pada Program PPI Klinik SPN Polda Kalsel sebagaimana
terlampir dalam surat keputusan ini merupakan bagian yang tidak
terpisahkan
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perubahan atau perbaikan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Banjarbaru
Pada tanggal : 16 Januari 2023
KEPALA KLINIK SPN POLDA KALSEL

dr. R. WIKEN PRAMUDITA S.


PENATA NIP. 198206112006042012
SEKOLAH POLISI NEGARA LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA KLINIK
KLINIK SPN POLDA KALSEL NOMOR : KEP/02/ PMKP.3/I//2023
TANGGAL : 16 JANUARI 2023

PROGRAM PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN INFEKSI KLINIK SPN POLDA KALSEL

Sasaran :
a. Seluruh wilayah dan ruang pelayanan di lingkungan Klinik SPN Polda Kalsel.
b. Seluruh staf dan petugas Klinik, pasien dan pengunjung.

PROGRAM
1. Penerapan kewaspadaan standar :
a. Pendidikan dan Pelatihan Kebersihan tangan
b. Pencegahan Infeksi pada Pemasangan dan Pelepasan Alat Pelindung Diri (APD)
c. Pengendalian Lingkungan
d. Kebersihan Alat Kesehatan (Sterilisasi Alat)
e. Pengelolaan limbah medis hasil pelayanan kesehatan

a. Kebersihan tangan

Strategi 1. Indikator sukses


a. Adanya kebijakan kebersihan tangan
b. Implementasi
c. Handrub berbasis alkohol
d. Cuci tangan air mengalir dengan sabun antiseptik
e. Reedukasi kebersihan tangan
f. Reguler audit dan feedback
g. Poster dan brosur di seluruh ruang kerja dan area umum
h. Perubahan budaya.
2. Target
a. Semua staf dan petugas Klinik
b. Pasien
c. Pengunjung dan keluarga
3. Penanggung jawab
Kepala Klinik SPN Polda Kalsel.
Pencapaian 1. Perbaikan sistem
a. Tersedianya handrub berbasis alkohol
b. Ada wastafel tiap ruangan dengan sabun antiseptis dan tissu towel
c. Peningkatan persentase audit fasilitas dan kepatuhan kebersihan
tangan
2. Semua target populasi teredukasi, sosialisasi dilanjutkan praktek
3. Audit, reedukasi, dan feedback.
4. Terdapat poster/leaflet/stiker/audio visual kebersihan tangan.
5. Institusi menjaga budaya safety.
6. Komitmen yang terlihat nyata dalam mendukung kepatuhan kebersihan
tangan staf pimpinan, kepala departemen dan kepala ruangan.
Tools 1. WHO Guidelines On Hand Hygiene In Health Care 2010
2. Monitoring dan evaluasi
3. Audit fasilitas dan kepatuhan kebersihan tangan
b. Pencegahan Infeksi pada Pemasangan dan Pelepasan Alat Pelindung Diri (APD)
Strategi Indikator Sukses :
1. Ada Kebijakan penerapan kewaspadaan Standar
2. Implementasi
a. Topi (Penutup Kepala / Head Cap)
b. Kacamata Google dan Pelindung Wajah
c. Masker
d. Sarung Tangan
e. Gaun Pelindung
f. Pelindung Kaki
3. Reedukasi Penggunaan APD
4. Audit dan Feedback pada lembar monitoring
Penerapan 1. Terpenuhinya Kebutuhan APD
2. Semua target populasi teredukasi
3. Tersedianya Pengingat penggunaan APD (lembar monitoring)
4. Observasi dan feedback penggunaan APD sesuai kebutuhan.
Tools 1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi rumah sakit,
Kemenkes RI 2017
2. Poster/leaflet Penggunaan APD
3. Audit kepatuhan penggunaan APD
c. Pengendalian Lingkungan
Strategi Indikator Sukses :
1. Ada Kebijakan dan SPO Pembersihan lingkungan
2. Implementasi :
a. Pelatihan Petugas cleaning service
b. Reguler audit dan feedback
c. Pengawasan proses pembersihan lingkungan.
3. Reedukasi petugas dan pengunjung
4. Pelaksanaan pembersihan ruangan dari adanya serangga dan hewan
pengerat lainnya, pemeliharaan dan pemantauan jamur dan bakteri
pada AC, koloni kuman di ruang high risk, kerusakan plafon dan celah
serta keramik retak
Target
1. Semua staf dan petugas Klinik SPN Polda Kalsel.
2. Pasien
3. Pengunjung
Pencapaian 1. Lingkungan bersih bebas serangga dan binatang pengerat lainnya.
2. Hasil pemeliharaan dan pemantauan jamur dan bakteri pada AC,
koloni kuman, di ruang terutama di ruang high risk hasil dalam batas
toleransi
3. Tidak ditemukan adanya kebocoran plafon, celah dan retak keramik
yang berisiko akumulasi bakteri.
Tools 1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi rumah sakit,
Kemenkes RI 2017
2. Formulir Audit lingkungan
3. Monitoring dan evaluasi.
d. Kebersihan Alat Kesehatan (Strelisasi)
Strategi Indikator Sukses :
1. Ada Kebijakan Penanganan Sterillisasi
2. Ada SPO proses sterilisasi
3. Implementasi:
a. Usulan Penambahan jumlah sSDM
b. Pengadaan peralatan dan sterilisasi
c. Penggunaan sterilisasi sesuai standar .
4. Reedukasi Proses sterilisasi
5. Monitoring dan evaluasi
Target :
1. Kepala Klinik SPN Polda Kalsel
2. Penanggung Jawab Ruangan Poli Umum dan Ruang Tindakan
Penanggung Jawab :
1. Kepala Klinik SPN Polda Kalsel
2. Penanggung Jawab PPI Klinik
Pencapaian 1. Tertatanya sistem dan fasilitas pengelolaan linen
2. Tercapainya renovasi Unit laundry
3. Semua target populasi teredukasi
Tools 1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi rumah sakit,
KemenkesRI 2017
2. Pedoman instalasi pusat steriisasi (CSSD) di rumah sakit. Departemen
Kesehatan RI, Tahun 2009
3. Monitoring dan evaluasi

e. Pengelolaan Limbah Infeksius dan Limbah benda tajam

Strategi Indikator Sukses


1. Ada Kebijakan pengelolaan limbah
2. Implementasi
a. Pelabelan warna pada wadah limbah
b. Alur transportasi limbah
c. Pemilihan sampah infeksius, non infeksius dan limbah benda tajam
d. Reedukasi penanganan limbah
e. Stiker pada tiap tempat sampah

Target

1. Semua staf dan petugas Klinik SPN Polda Kalsel


2. Pasien
3. Pengunjung

Penanggung Jawab

1. Kepala Klinik Klinik SPN Polda Kalsel


2. Penanggung Jawab PPI Klinik SPN Polda Kalsel
Pencapaian 1. Tertatanya Sistem
a. Limbah infeksius warna kuning
b. Limbah non infeksius warna hitam
2. Target populasi teredukasi
3. Tersedianya fasilitas pembuangan limbah dan stiker pengingat
4. Observasi dan feed back teratur
Tools 1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi rumah sakit,
Kemenkes RI 2017
2. Poster/leaflet Pengelolaan Limbah Audit kepatuhan pembuangan
limbah

Ditetapkan di : Banjarbaru
Pada tanggal : 16 Januari 2023
KEPALA KLINIK SPN POLDA KALSEL

dr. R. WIKEN PRAMUDITA S.


PENATA NIP. 198206112006042012

Anda mungkin juga menyukai