Anda di halaman 1dari 9

Panjang Bentang Jembatan (L1) = 30 m

Panjang Bentang Jembatan (L2) = 35 m


Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B1 = 7.65 m
Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B2 = 8.12 m (BLL) Asumsi Luasan Lajur yang diuji)
Beban Lalu Lintas
L rerata = 32.5 b rerata = 7.89
BTR Jika < 30 m = 9 = 9 Kpa tidak dipakai
Jika > 30 m ; L1 9,0 X (0,5 + (15/L)) = 8.65 Kpa dipakai
BGT = 49 KN/m
Total Beban Lalu Lintas BTR
(BTR x L x BLL) = 2217.65625 KN
Total Beban Garis BGT (BGT x BLL) = 397.88 KN (LL)
Total Beban Hidup Lalu Lintas (L1) = BGT + BTR = 2615.5 KN = 261.55363 Ton
Jika truk yang dipakai Model Dump Truk dengan Kapasitas Total= 40 ton
Jumlah Pemakaian Truk (Untuk Statis) = 6.5 Buah Truk dibulatkan 6 buah truk

Asumsi dibuat simetris Pembebanan untuk beban statis Skema Pembebanan dibuat sebagai berikut ;
Tahapan Jumlah Truk Total Beban (Ton) Persentase
Initial Data 0 0 0%
Kombinasi 1 1 40.00 17%
Kombinasi 3 2 80.00 33%
Kombinasi 3 4 160.00 67%
Kombinasi 4 6 240.00 100%
Unloading 1 4 160.00 67%
Unloading 2 2 80.00 33%
Unloading 3 0 0.00 0%

Untuk Kebutuhan Pembebanan Dinamik dengan skema seperti berikut


Jumlah
Tahapan Jumlah Truk Keterangan Pengambilan
Data

Pembebanan Dengan cara


Jembatan dilewati truk kemudian
Skema 1 1 3x
dilakukan beban jumping di
tengah bentang
30 Meter

Panjang Bentang Jembatan (L1)


Panjang Bentang Jembatan (L2)
Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B1
Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B2
Beban Lalu Lintas
L rerata = 30 b rerata =
BTR Jika < 30 m
Jika > 30 m ; L1
BGT
Total Beban Lalu Lintas BTR
(BTR x L x BLL)
Total Beban Garis BGT (BGT x BLL)
Total Beban Hidup Lalu Lintas (L1)
Jika truk yang dipakai Model Dump Truk dengan Kapasitas Total=
Jumlah Pemakaian Truk (Untuk Statis) =

Asumsi dibuat simetris Pembebanan untuk beban statis Skema Pembebanan dibuat sebaga
Tahapan Jumlah Truk Total Beban (Ton)
Initial Data 0 0
Kombinasi 1 1 40.00
Kombinasi 3 2 80.00
Kombinasi 3 4 160.00
Kombinasi 4 6 240.00
Unloading 1 4 160.00
Unloading 2 2 80.00
Unloading 3 0 0.00

Untuk Kebutuhan Pembebanan Dinamik dengan skema seperti berikut

Tahapan Jumlah Truk Keterangan

Pembebanan Dengan cara


Jembatan dilewati truk kemudian
Skema 1 1
dilakukan beban jumping di
tengah bentang

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 2 1
kecepatan 10 km/jam (tanpa
beban jumping)

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 3 2
kecepatan 20 km/jam (tanpa
beban jumping)
Pembebanan dengan cara
jembatan dilewati truk dengan
Skema 4 3
kecepatan 30 km/jam (tanpa
beban jumping)

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 5 4
kecepatan 40 km/jam (tanpa
beban jumping)
= 30 m
= 35 m
= 7.65 m
= 8.12 m (BLL) Asumsi Luasan Lajur yang diuji)

7.65
= 9 = 9 Kpa dipakai
9,0 X (0,5 + (15/L)) = 9.00 Kpa tidak dipakai
= 49 KN/m
= 2065.5 KN
= 374.85 KN (LL)
= BGT + BTR = 2440.35 KN = 244.035 Ton
sitas Total= 40 ton
6.1 Buah Truk dibulatkan 6 buah truk

atis Skema Pembebanan dibuat sebagai berikut ;


Persentase
0%
17%
33%
67%
100%
67%
33%
0%

ma seperti berikut
Jumlah
Pengambilan
Data

3x

1x

1x
1x

1x
35 Meter

Panjang Bentang Jembatan (L1)


Panjang Bentang Jembatan (L2)
Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B1
Lebar Jalan untuk Lalu-Lintas B2
Beban Lalu Lintas
L rerata = 35 b rerata =
BTR Jika < 30 m
Jika > 30 m ; L1
BGT
Total Beban Lalu Lintas BTR
(BTR x L x BLL)
Total Beban Garis BGT (BGT x BLL)
Total Beban Hidup Lalu Lintas (L1)
Jika truk yang dipakai Model Dump Truk dengan Kapasitas Total=
Jumlah Pemakaian Truk (Untuk Statis) =

Asumsi dibuat simetris Pembebanan untuk beban statis Skema Pembebanan dibuat sebaga
Tahapan Jumlah Truk Total Beban (Ton)
Initial Data 0 0
Kombinasi 1 1 40.00
Kombinasi 3 2 80.00
Kombinasi 3 4 160.00
Kombinasi 4 6 240.00
Unloading 1 4 160.00
Unloading 2 2 80.00
Unloading 3 0 0.00

Untuk Kebutuhan Pembebanan Dinamik dengan skema seperti berikut

Tahapan Jumlah Truk Keterangan

Pembebanan Dengan cara


Jembatan dilewati truk kemudian
Skema 1 1
dilakukan beban jumping di
tengah bentang

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 2 1
kecepatan 10 km/jam (tanpa
beban jumping)

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 3 2
kecepatan 20 km/jam (tanpa
beban jumping)
Pembebanan dengan cara
jembatan dilewati truk dengan
Skema 4 3
kecepatan 30 km/jam (tanpa
beban jumping)

Pembebanan dengan cara


jembatan dilewati truk dengan
Skema 5 4
kecepatan 40 km/jam (tanpa
beban jumping)
= 30 m
= 35 m
= 7.65 m
= 8.12 m (BLL) Asumsi Luasan Lajur yang diuji)

8.12
= 9 = 9 Kpa tidak dipakai
9,0 X (0,5 + (15/L)) = 8.36 Kpa dipakai
= 49 KN/m
= 2375.1 KN
= 397.88 KN (LL)
= BGT + BTR = 2773 KN = 277.298 Ton
sitas Total= 40 ton
6.9 Buah Truk dibulatkan 6 buah truk

atis Skema Pembebanan dibuat sebagai berikut ;


Persentase
0%
17%
33%
67%
100%
67%
33%
0%

ma seperti berikut
Jumlah
Pengambilan
Data

3x

1x

1x
1x

1x

Anda mungkin juga menyukai