Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH GIZI

KANDUNGAN GIZI OATMEAL SEBAGAI PANGAN ALTERNATIF


MAKANAN PENGGANTI NASI

NOVITA SIKA HANDAYANI


19253311019

KEAS A

DOSEN PENGAMPU :
Dr. Ir. SUSI DESMINARTI, M. Si.

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN


JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUBUH
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah dari-Nya penulis
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Kandungan Gizi Oatmeal Sebagai
Pangan Alternatif Makanan Pengganti Nasi”. Sholawat dan salam semoga
senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar kita, yaitu Nabi Muhammad SAW
yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama Islam
yang sempurna dan menjadi anugerah serta rahmat bagi seluruh alam semesta.
Disamping itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu penulis selama makalah ini berlangsung sehingga
terealisasikanlah makalah ini.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga makalah ini bisa
bermanfaat dan saya selaku penyusun dengan terbuka menerima kritik dan saran
dari guru, teman-teman, serta para pembaca. Akhir kata saya ucapkan terima
kasih.

Tanjung Pati, 7 November 2020

Novita Sika Handayani

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................................ ii
BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................... 2
1.3 Tujuan ........................................................................................ 2
BAB II. PEMBAHASAN ............................................................................. 3
2.1 Pengertian Oatmeal ...................................................................... 3
2.2 Kandungan gizi oatmeal .............................................................. 3
BAB III. PENUTUP ..................................................................................... 6
3.1 Kesimpulan ................................................................................. 6
3.2 Saran ........................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

ii
BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Sarapan adalah makan sesuatu


pada pagi hari (sebagai alas perut agar terhindar dari sakit perut yang
kosong). Umumnya kita dianjurkan untuk makan tiga kali sehari dari makan
pagi/sarapan, makan siang dan maka malam. Namun, sarapan seringkali
terlewatkan padahal sarapan berperan penting sebagai sumber energi untuk
memulai padatnya aktifitas di siang hari, terutama bagi anak-anak yang masih
dalam proses pertumbuhan. Setelah melalui fase tidur selama 8-10 jam dan
tidak melakukan kegiatan makan dan minum, terutama mekanan yang
mengandung karbohidrat maka gula darah akan berada pada di titik rendah.
Rendahnya kadar gula darah dapat mengganggu fungsional tubuh dan juga
otak membutuhkan asupan energi dari gula darah kondisi ini dapat membuat
kesulitan dalam berkonstentrasi dan berakitifitas.
Karena peradaban semakin modern maka banyak dari masyarakat yang
lebih memilih memakan makanan yang praktis untuk sarapan agar lebih
menghemat waktu terutama pekerja kantoran di kota-kota besar. Salah satu
makanan praktisa yang di gunakan untuk sarapan adalah oatmeal yang
merupakan makana yang berbahan dasar oat. Dalam oat terkandung nutrisi
yag dibutuhkan tubuh seperti karbohidrat, protein dan serat. Masyarakat
Indonesia yang sudah terbiasa mengkonsumsi nasi pada pagi hari dapat
memanfaatkan oatmeal ini sebagai pangan alternatif kebutuhan sarapan
dengan kandungan nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan energi
pada pagi hari.
Oleh karena itu, penulis membuat mkalah denga judul “Kandunga gizi
pada oatmeal sebagai pangan alternatif pengganti nasi” untuk mengetahui
kandungan nutrisi apa saja yang terkandung pada oat sehingga bisa digunakan
sebagai pangan untuk sarapan.

1
1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari makalah ini ialah :


1. Apa yang dimaksud dengan oatmeal?
2. Bagaimana kandungan gizi pada oatmeal ?

1.3 Tujuan

Tujuan dari makalah ini ialah :


1. Untuk mengetahui apa yang di maksud dengan oatmeal.
2. Untuk mengetahui apa saja kandungan gizi pada oatmeal .

2
BAB II. PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Oatmeal

Oatmeal adalah bahan makanan yang berasal dari oat, yakni salah satu
jenis tanaman yang sebenarnya masih satu keluarga dengan gandum. Oatmeal
dikenal sebagai tanaman serealia yang penting di daerah beriklim sedang dan
subtropis karena berfungsi sebagai makanan pokok di Eropa da Asia Barat,
oatmeal dikenal sebagai sejenis bubur yang diintoduksi oleh penjajah belanda
(Amrillah, 2020).
Oat adalah tanaman yang biji (oat), daun dan batang (oat straw), dan
dedak (lapisan terluardari seluruh oat) digunakan untuk membuat obat. Oat
dianggap sebagai salah satu makanan sehat yang digunakan untuk pendukung
diet. Oat juga dikenal dengan nama Avena, Avena Fructus, Avena byzantina,
Oat fiber, Oat Flour, Fibre Cerealiere dan lainnya. Sebenarnya oatmeal sama
dengan havermout hanya saja di Indonesia oatmeal lebih populer di kalangan
masyarakat. Haver merupakan bentuk domestika dari jenis liar Avena fatua
yang telah dibudidayakan pada zaman perundagian awal (zaman besi) yang
meruakan sumber pangan pokok pada masa itu yaitu di Asia barat dan Eropa.
Oat dan gandum adalah bahan makanan yang berbeda dan juga memiliki
manfaat yang berbeda bagi tubuh. Oat adalah serealia yang merupakan
sumber karbohidrat yang masih memiliki lapisan kulit ari serta bakal biji.
Sehingga, oat adalah biji sereal utuh yang lebih baik dibandingkan beras.
Oat baik untuk kesehatan karena mengandung karbohidrat, serat, vitamin
dan mineral yang lebih tinggi dan kaya nutrisi. Penelitian menunjukkan
bahwa oat yang masih mengandung endosperm, dedak dan kuman memiliki
jenis serat tertentu yang di sebut beta-glukan. Jenis serat ini terbukti sangat
efektif untuk menurunkan kolestrol (Permatasari, 2017).

2.2 Kandungan Gizi Oatmeal

Kandungan gizi pada oatmeal sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai


sarapan, bahkan kandungan nutrisinya lebih tinggi dari nasi. Meskipun masih
satu keluarga dengan gandum, kandungan gizi oatmeal jauh lebih tinggi

3
daripada gandum. Dalam 100 gram oatmeal terdapat setidaknya 16 gram
protein dan 5,1 gram serat larut. Sedangka kandungan serat larut dan protein
dalam 100 gram gandum hanya 13,7 gram protein dan 2,2 gram serat larut.
Beras yang dijadikan makana pokok andalan di Indonesia kandungan gizinya
jauh lebih sedikit daripada gandum dan oatmeal, dengan kandungan serat
larutnya hanya sebesar 0,1 gram dan protein 6,6 bram dalam 100 gram.
Oatmeal mengandung sekitar 9,9 gram serat dalam 100 gram oatmeal.
Kandungan serat yang tinggi tersebut memberikan oatmeal kemampuan untuk
menjaga kesehatan pencernaan. Serat yang terkandung di dalam oatmeal
disebut dengan beta-glucan yang dapat menurunkan kadar gula, insulin, serta
menurunkan kadar kolestrol jahat. Beta-glukan merupakan salah satu jenis
serat terlarut yang dapat mengikat asam dan kolestrol dalam usus dan juga
dapat masuk kedalam darah ( Chen and Huang dalam jurnal Fahmi dkk
2015).
Beta-glukan pada oatmeal akan membentuk gel ketika tercampur dengan
air. Gel ini kan melapisi lambung dan saluran pencernaan sebagai makanan
bagi bakteri baik di dalam saluran pencernaan.
Selain mengandung banyak serat alami yang bisa memperlancar
pencernaan, oatmeal juga mengandung banyak mineral yang dibutuhkan
tubuh. Beberapa mineral yang terkandung dalam oatmeal tersebut diantaranya
adalah kalsium, magnesium, kalium, fosfor, besi dan asam folat.
Oatmeal juga mengandung antioksidan, lebih tepatnya tiga komponen
antioksidan yang berbeda dengan komponen antioksidan yang ditemukan
pada jenis makanan berserat lainnya. Komponen antioksidan yang terdapat
pada oatmeal adalah asam ferulat, trikotienol dan asam kafeat. Ketiga
komponen antioksidan tersebut berperan dalam melindungi sel tubuh dari
radikal bebas.
Kandungan gizi oats per 100 gram :

Kalori 389 kkal


Jumlah lemak 7g
Lemak janih 1,2 g
Lemak tak jenuh ganda 2,5 g

4
Lemak tak jenuh tunggal 2,2 g
Kolestrol 0 mg
Natrium 2 mg
Kalium 429 mg
Jumlah karbohidrat 66 mg
Serat pangan 11 g
Kalsium 54 g
Zat besi 6 mg
Magnesium 177 mg
Vitamin A 0 IU
Vitamin B6 0,1 mg
Vitamin B12 0 mg
Vitamin C 0 mg
Protein 16 g
Serat larut 5,1 g

Kandungan nutrisi dari oatmeal tersebut menjadikan bahan makanan itu


memiliki banyak sekali manfaat diantaranya ialah :
1. Menurunkan kolestrol
2. Menjaga berat badan
3. Menstabilkan gula darah
4. Mengurangi resiko penyakit jantung
5. Mengatasi masalah pencernaan
6. Maningkatkan jumlah bakteri baik di pencernaan
7. Mengurangi resiko asma
8. Sebagai sumber antioksidan
9. Mencegah penyakit jantung
10. Mencegah kanker lambung

5
BAB III. PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil ialah oatmeal sangat cocok untuk


dijadikan pengganti nasi pada saat sarapan karena kandungan dari oatmeal
dapat mencukupi kebutuhan nasi bahkan kandungan nutrisinya melebihi nasi.
penyajian oatmeal juga lebih mudah dibandingkan nasi, jadi bisa menjadi
pangan alternatif untuk sarapan pagi.

3.2 Saran

Dari uraian di atas disarankan untuk mencari lebi lanjut tentang


kandungan gizi oatmeal atau bahkan bisa dilakukan penelitian lebih lanjut
tentang kualitas dan kuantitas kandungan gizi oatmeal sehingga kita dapat
megetahui seberapa nutrisi yang kita dapatkan dari mengkonsumsi oatmeal
sesuai kebutuhan nutrisi tubuh kita.

6
DAFTAR PUSTAKA

Amrillah, A. 2020. Apa Itu Oatmeak ? Kandungan dan 5 manfaatnya. URL :


https://tedas.id/hiburan/resep/apa-itu-oatmeal/. Diakses pada 7
November 2020.
Fahmi, M. F. dan Adikara, R.T.S. 2015. Pengaruh Penambahan Oat (Avena
sativa) Pada Pakan Finisher Terhadap Kandungan Kolesrol Darah
Pada Ayam Pedaging Jantan.. Jurnal : Agroveteriner. 3 (2) : 78-84.
Honestdocs Editorial Team. 2019. Oats : Informasi Manfaat Dan Cara Kerja.
URL : https://www.honestdocs.id/oats. Diakses pada November 2020.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Sarapan. URL : https://kbbi.web.id/sarapan.
Diakses pada 7 November 2020
Mardika, D., Ananda, E.N., Pratika, G.R., Amanda, A.L. 2016. Makalah :
Evaluasi Nilai Gizi. Jurusan Teknologi Pangan. Universitas Pasudan.
Bandung.
Permata, Novita. 2018. Yuk, Kenali beda oat dan gandum . URL :
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3451703/yuk-kenali-
beda-oat-dan-gandum. Diakses pada 8 November 2020.
Rahardini, A. 2019. Manfaat Oatmeal : Sehatkan Jantung Hingga Tambah
Bakteri Baik di Tubuh. URL :
https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-oatmeal-sehatkan-jantung-
hingga-tambah-bakteri-baik-di-tubuh. Diakses pada 8 November
2020.

7
Lampiran :

Gambar 1. perbedaan biji gandum dan biji haver (oat).

Gambar 2. Pohon Havermout (oat)

Gambar 3. Oatmeal

Anda mungkin juga menyukai