Anda di halaman 1dari 10

COVER

LEGALITAS
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
GAMBARAN UNIT BISNIS

A. Latar Belakang
B. Visi dan Misi
Visi :
Menjadikan produk dan bisnis yang dikenal (exist) di kota Kendari dengan
menyediakan produk berkualitas dan membangun nama baik usaha dimata
masyarakat, sehingga para konsumen akan menjadikan nya salah satu
prioritas dalam memilih destinasi kuliner, al ini dapat meningkatkan profit
usaha. Kami juga memiliki tujuan untuk meningkatkan dan
mengembangkan bisnis dengan produk ini agar unggul dalam pasar
sehingga dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan.
Misi :
1. Menyediakan produk yang berbeda dan belum ada di kota Kendari
dengan kualitas bahan dan rasa yang memuaskan. Seperti Menyajikan
produk luar dengan rasa dan gaya lokal
2. Berusaha memberikan pelayanan terbaik pada calon konsumen dan
konsumen tetap.
3. Menciptakan inovasi serta mengembangkan kreatifitas terhadap variasi
produk baik rasa, tampilan maupun kualitas nya agar sesuai selera
konsumen berubah-ubah.
4. Berusaha membangun komitmen dalam menjalankan bisnis, sehingga
tidak merugikan pihak mana pun.
5. Menjaga dan membangun hubungan yang baik dengan semua pihak
baik internal maupun eksternal.
C. Deskripsi Bisnis Yang Ditawarkan
1. Konsep Usaha
Usaha kami bergerak di bidang kuliner yang memanfaatkan
kearifan lokal dengan memberi sentuhan modern pada produk yang
kami tawarkan. Dimana produk kami berbahan dasar tahu yang kami
bentuk semenarik mungkin yang terdiri dari tiga varian rasa, yaitu
Rolade Tahu isi sosis keju sebagai menu utama dan dua varian lainnya
adalah Rolade Tahu isi abon ikan dan Rolade Tahu isi ayam suwir.
Dalam proses produksi kami menggunakan bahan-bahan berkualitas
dengan sangat memperhatikan kebersihan selama proses produksi.
Sehingga produk yang kami hasilkan memiliki keunggulan rasa yang
lezat, desain yang unik dan fresh serta memiliki kandungan gizi yang
seimbang.
Rolade tahu dapat dimakan sebagai cemilan ataupun sebagai
sarapan, tergantung selera dan kebutuhan konsumen itu sendiri. Oleh
karena itu, target pasar utama kami adalah mahasiswa/anak-anak muda
dan masyarakat sekitar kampus yang membutuhkan makanan yang
prakis dan enak dengan harga yang terjangkau. Selain itu, produk kami
juga dapat menarik bagi anak-anak maupun remaja yang menyukai
makanan yang unik dan lezat. Untuk itu, kami akan melakukan
pemasaran melalui media sosial seperti whatsapp, tik tok, instagarm,
ataupun facebook dengan menyediakan konten yang menarik dan
kreatif agar dapat menjangkau pasar yang kami targetkan.
2. Deskripsi Produk
a. Gambaran produk
Produk yang kami buat atau rencanakan adalah makanan
tradisional yang dimodernisasikan, yaitu Rolade tahu isi sosis keju
sebagai menu utama, dan tersedia pula dua varian rasa lainnya yaitu
isian abon ikan dan isian suwir ayam. Dalam bahasa Perancis
Rolade dikenal dengan Roulade atau Rouler yang berarti
menggulung. Rolade versi Eropa berupa gulungan daging, keju,
ditambah sayuran. Sedangkan produk kami tidak menggunakan
bahan dasar daging, melainkan menggunakan bahan dasar makanan
tradisional yaitu tahu.
Berikut contoh gambaran dari produk yang kami tawarkan :
b. Bahan dan langkah-langkah pembuatan
1) Alat dan bahan
- Wadah seperti loyang atau mangkuk;
- Mixer;
- Sendok;
- Panci kukus;
- Kompor;
- 6 lembar daun pisang dan tusuk gigi;
- 6 buah Tahu ukuran besar, 6 buah sosis, dan 100 gr keju
quick melt; dan
- 10 siung bawang putih, 7 butir bawang merah, 2 sdt garam,
2 sdt kaldu bubuk, dan 1 sdm parsley bubuk.
2) Langkah-Langkah
 Siapkan semua bahan yang akan digunakan. Haluskan
bawang merah dan bawang putih serta haluskan tahu,
kemudian campur dengan bumbu halus;

 Tambahkan garam dan kaldu, aduk rata, lalu koreksi rasa


dan tambahkan parsley. Kemudian di aduk kembali;
 Siapkan daun pisang, letakkan tahu diatasnya, lalu
pipihkan dan diberi isian sosis;

 Tambahkan isian keju kemudian gulung, sematkan lidi


dikedua ujungnya;

 Kukus hingga matang. Setelah matang diangkat dan


dipotong selagi hangat; dan

 Produk siap disajikan.


D. Analisis SWOT
- Strength : Rolade merupakan makanan asal Prancis yang di
ubah dengan mengganti bahan Tahu sebagai bahan dasar,
serta isian-nya turut di sesuaikan dengan bahan yang tidak
asing di lidah orang Indonesia. Rolade merupakan makanan
dengan rasa yang baru dan unik bagi masyarakat khususnya
Kendari. Dengan keunikan ini menjadikan produk Rolade
tahu ini memiliki daya tarik tersendiri dalam pasar. Bahan
dasar yang mudah di temukan juga menjadi kelebihan dari
produk ini, Tahu merupakan bahan makanan yang banyak
dipasarkan di Indonesia seperti Kota Kendari.

- Weakness : Rolade adalah makanan unik yang belum atau


jarang di temui, serta tampilan makanan ini yang terlihat
seperti makanan daerah. Hal ini dapat menimbulkan
perspektif bahwa makanan ini merupakan makanan
tradisional dan biasanya akan kurang cocok di lidah anak
muda yang cenderung menyukai makanan yang digoreng
dibandingkan dengan Rolade tahu yang dalam pengelolaan
nya itu di kukus.

- Opportunity : Rolade merupakan makanan tahu yang di beri


isian, untuk perkembangan produk itu sendiri kemungkinan
akan menambah variasi seperti jenis Rolade, isian produk,
ukuran/porsi (paket rame-rame, paket keluarga, dll), teknik
memasak (digoreng, dibakar, dll) serta inovasi-inovasi
lainnya. Dari segi pemasaran mungkin akan di jual lebih
luas seperti keluar kota, karena produk ini bisa dijadikan
produk beku (Frozen food) tapi hal ini masih memerlukan
beberapa penelitian lebih lanjut.

- Threats : Usaha dari produk ini kemungkinan menghadapi


ancaman dengan adanya pesaing baru dalam pasar yang juga
menawarkan produk yang memiliki kriteria yang sama
dengan deferensiasi yang lebih unggul. Inflasi global juga
hal yang perlu di perhatikan, melihat keadaan dunia seperti
sekarang, yaitu konflik antar negara yang semakin sengit,
dan adanya kemungkinan bahwa ini akan memburuk dimasa
depan, sehingga akan sulit memulai dan mengembangkan
bisnis ini. Hal ini dipengaruhi karena adanya perusahaan
yang biasanya mendominasi pasar sekarang ditetapkan
sebagai perusahaan yang harus diboycot sehingga akan
terjadi ketidakseimbangan dalam ekonomi negara, dan tidak
diketahui sampai kapan perekonomian dinegara ini akan
kembali stabil.

Anda mungkin juga menyukai