Anda di halaman 1dari 24

MODUL AJAR

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 6 Padang


Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Mata Pelajaran : IPAS
Judul Modul : Zat dan Perubahannya
Kelas/Fase : X/E
Durasi : 12 JP
Tahun Ajaran : 2023/2024

ELEMEN
Zat dan Perubahannya

PROFIL PELAJAR PANCASILA


Mata pelajaran IPAS semester 1 dan 2 membekali peserta didik dengan serangkaian sikap,
pengetahuan dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan perubahan
zaman, menunjang pengembangan diri melalui jalur studi dan pengembangan karir lebih lanjut
sehingga bisa menjadi Insan yang Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan
Berakhlak Mulia, Bergontong royong, Bernalar kritis, Mandiri dan Kreatif dan Berkebhinnekaan
Global.

SARANA DAN PRASARANA


Alat dan Bahan : Laptop, HP Android, internet, spidol dan papan tulis
Bahan Ajar : Buku Paket IPAS (Erlangga), dan LKPD

TARGET PESERTA DIDIK


Siswa kelas X, Program/konsentrasi keahlian : Semua Program keahlian

MODEL DAN MODA PEMBELAJARAN


Model pembelajaran : Discovery Learning
Moda pembelajaran : Tatap Muka, Diskusi dan Tanya jawab

TUJUAN PEMBELAJARAN DAN INDIKATOR PENCAPAIANNYA

1
KKTP
Tujuan Pembelajaran Pada akhir pembelajaran, peserta didik menunjukkan
kemampuan :
3.1 Mampu menjelaskan jenis dan Pertemuan 1
sifat zat yang dibedakan secara
kimia dan fisika, ciri-ciri dari
perubahan zat secara kimia dan
fisika beserta contohnya
3.1.1 Peserta didik mampu menjelaskan jenis
dan sifat zat yang dibedakan secara kimia
dan fisika

3.1.2 Peserta didik mampu mengidentifikasi ciri-


ciri perubahan zat secara kimia dan fisika

3.1.3
Peserta didik mampu memberikan contoh
perubahan kimia dan fisika
Pertemuan-2 :
3.2 Mampu menjelaskan unsur, 3.2.1 Peserta didik mampu menjelaskan
senyawa dan campuran beserta pengertian unsur, senyawa dan campuran
contohnya
3.2.2 Peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri
unsur, senyawa dan campuran
3.2.3 Peserta didik mampu memberikan contoh
unsur,senyawa dan campuran

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan :
1. Guru bersama peserta didik saling memberi dan menjawab salam serta
menyampaikan kabarnya masing-masing
2. Peserta didik menyiapkan diri untuk belajar serta memeriksa kerapihan diri
dan bersikap disiplin dalam setiap kegiatan pembelajaran
3. Dilanjutkan dengan berdo’a, dipimpin oleh Ketua Kelas
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Inti :
Pertemuan-1 : (KKTP 3.1.1. S.d 3.1.3)
Fase 1:  Guru memperlihatkan contoh gambar perubahan zat yang terjadi
Stimulation dalam kehidupan sehari-hari
(memberi  Peserta didik diminta mengamati proses yang terjadi pada gambar
stimulasi) tersebut

2
Fase 2:  Peserta didik diberi kesempatan bertanya mengenai hal-hal yang
tidak dipahaminya terhadap materi yang dibacanya, contoh
Problem
tentang jenis-jenis zat dan sifat-sifat zat
Statemen
(mengindentifikasi
masalah)

Fase 3:  Guru meminta peserta didik mengamati jenis-jenis zat dan


mengidentifikasi sifat dari masing-masing zat tersebut
Data Collecting
(pengumpulan
data)

Fase 4:  Peserta didik mengerjakan latihan soal no 1, 2,3 dan 4 yang ada
pada LKPD 1 secara individu
Data Processing
(pengolahan
data)

Fase 5:  Guru meminta peserta didik berdiskusi mengecek hasil


pekerjaanya dengan teman sebangku dan mencari solusi soal-
Verification
soal yang belum diselesaikan waktu bekerja secara mandiri
(memverifikasi)  Guru mengamati jalannya diskusi dan membantu kelompok yang
mengalami kesulitan.

Fase 6 :  Guru meminta beberapa kelompok mempresentasikan hasil


diskusinya kedepan kelas.
Generalization
(menyimpulkan)
 Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil
diskusinya

Pertemuan 2 : (KKTP 3.2.1 s.d 3.2.3)


Fase 1:  Guru meminta peserta didik mengamati gambar lambang unsur
Stimulation dan senyawa dibawah ini
(memberi
stimulasi)

3
Fase 2:  Peserta didik diberi kesempatan bertanya mengenai hal-hal yang
tidak dipahaminya terhadap materi , misalnya beda unsur,
Problem
senyawa dan campuran, serta contoh unsur, senyawa dan
Statemen
campuran
(mengindentifikasi
masalah)

Fase 3:  Guru meminta peserta didik mengidentifikasi sifat-sifat unsur,


senyawa dan campuran dari google
Data Collecting
(pengumpulan
data)

Fase 4:  Peserta didik mengerjakan latihan soal no 1, 2 dan 3 yang ada


dalam LKPD 2 secara individu
Data Processing
(pengolahan
data)

Fase 5:  Guru meminta peserta didik berdiskusi mengecek hasil


pekerjaanya dengan teman sebangku dan mencari solusi soal-
Verification
soal yang belum diselesaikan waktu bekerja secara mandiri
(memverifikasi)  Guru mengamati jalannya diskusi dan membantu kelompok yang
mengalami kesulitan.

Fase 6 :  Guru meminta beberapa kelompok mempresentasikan hasil


diskusinya kedepan kelas.
Generalization
(menyimpulkan)  Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil
diskusinya

Penutup :
1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan untuk mengecek pemahaman Peserta didik (asesmen akhir), guru
menyediakan lembaran ceklis sebagai pencatatan pada asesmen akhir
pembelajaran.
2. Guru menyampaikan ke peserta didik rencana pertemuan berikutnya
3. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.

4
4. Doa penutup

LKPD-1
Pertemuan 1
Judul Jenis, sifat dan perubahan zat
Petunjuk 1. Baca dan pahami materi secara seksama.
Penggunaan 2. Selesaikan soal aktivitas kelas di kolom yang di sediakan.
3. Ikutilah semua langkah di LKPD serta jawablah pertanyaan
pertanyaan yang ada dengan baik dan benar.

Penerapan K3 Peserta didik memastikan ruangan kelas bersih dan aman


Tujuan Menjelaskan jenis dan sifat zat yang dibedakan secara kimia dan fisika, ciri-ciri
Pembelajaran dari perubahan zat secara kimia dan fisika beserta contohnya
KKTP 3.1.1 S.d Peserta didik mampu menjelaskan jenis dan sifat zat yang dibedakan
3.1.3 secara kimia dan fisika ,mengidentifikasi ciri-ciri perubahan zat secara kimia
dan fisika,dan memberikan contoh perubahan kimia dan fisika

Deksripsi/Gambar
Kerja 1.Tabel Contoh Perubahan Fisika dan Kimia

No Perubahan Fisika Perubahan Kimia


1 Es mencair Susu menjadi basi
2 Lilin meleleh Besi berkarat
3 Minyak wangi menguap Minyak menjadi tengik
4 Beras ditumbuk jadi Pencoklatan pada buah yang
tepung dipotong
5 Gula larut dalam air Daun menguning
Persiapan : Buku Catatan, Buku Latihan ,Alat Tulis, LKPD, Handphone,
Alat dan Bahan Internet,Penggaris, Spidol Dan Papan Tulis
Pelaksanaan : 1. Membaca LKPD dengan baik
Langkah Kerja 2. Diskusi kelompok

Soal Diskusi Kelompok:

1. Tuliskan contoh zat padat, cair dan gas masing-masing 5 buah


2. Jelaskan sifat zat padat, cair dan gas
3. Tuliskan ciri-ciri perubahan fisika, dan kimia
4. Tuliskan contoh perubahan fisika dan kimia masing-masing 5
buah

Hasil : Nilai tugas mandiri :


Cek Kemampuan
(Asesmen 1. Perhatikan sifat-sifat zat dibawah ini
Formatif) 2. Kelompokkan sifat zat tersebut ke dalam zat padat, cair dan gas

No Sifat-sifat Zat

5
1 Bentuknya selalu tetap.

2 Susunan partikel penyusunnya agak


renggang.

3 Volumenya selalu tetap.

4 Gerakan partikel penyusunnya sangat bebas.

5 Bentuknya berubah menyesuaikan wadah


yang ditempati

6 Ikatan partikel penyusunnya tidak terlalu


kuat.

7 Susunan partikel penyusunnya renggang.

8 Volumenya tetap.

9 Gerakan partikel penyusunnya agak bebas

10
 Susunan partikel penyusunnya rapat.

11
 Ikatan partikel penyusunnya lemah.

12
 Volumenya berubah

13
 Ikatan partikel penyusunnya sangat kuat.

14 Bentuknya berubah menyesuaikan


15
 Gerakan partikel penyusunnya sangat
terbatas.

LKPD-2
Pertemuan 2
Judul Unsur, senyawa dan campuran
Petunjuk 1. Baca dan pahami materi secara seksama.
Penggunaan

6
2. Selesaikan soal aktivitas kelas di kolom yang di sediakan.
3. Ikutilah semua langkah di LKPD serta jawablah pertanyaan
pertanyaan yang ada dengan baik dan benar.
Penerapan K3 Peserta didik memastikan ruangan kelas bersih dan aman
Tujuan Mampu menjelaskan unsur, senyawa dan campuran beserta contohnya
Pembelajaran
KKTP 3.2.1 S.d Peserta didik mampu menjelaskan pengertian, ciri-ciri unsur senyawa dan
3.2.3 campuran serta memberikan contoh unsur, senyawa dan campuran

Deksripsi/Gambar
Kerja Tabel Contoh Unsur, Senyawa dan Campuran

No Unsur Senyawa Campuran


1 Natrium Natrium klorida Air gula
2 Aurum Kalsium karbonat Air kopi
3 Ferum Karbon dioksida Air sirup
4 Hidrogen Sulfur dioksida Susu
5 Oksigen Magnesium Bromida Udara
Persiapan : Buku Catatan, Buku Latihan ,Alat Tulis, LKPD, Handphone,
Alat dan Bahan Internet,Penggaris, Spidol Dan Papan Tulis
Pelaksanaan : 1. Membaca LKPD dengan baik
Langkah Kerja 2. Diskusi kelompok
Soal Diskusi Kelompok:

1. Jelaskan pengertian unsur, senyawa dan campuran


2. Jelaskan ciri-ciri unsur, senyawa dan campuran
3. Tuliskan contoh unsur, senyawa dan campuran masing-masing 5
buah

Hasil : Nilai tugas mandiri :


Cek Kemampuan
(Asesmen 1. Perhatikan materi dibawah ini
Formatif) 2. Kelompokkanlah kedalam unsur, senyawa dan campuran

No Materi
1 Air

2 Iodium

3 Nitrogen

4 Mentega

5 Magnesium

7
6 Gula pasir

7 Asam Sulfat

8 Air dengan pasir

9 Karbon
10
 Asam cuka

11
 Air sirup

12 Air dengan minyak


13
 Tawas

14 Perak
15 Sulfur

ASESMEN PEMBELAJARAN

Formatif (Awal) :
Dilakukan dengan mandiri untuk mengecek sejauh mana
pemahaman/pengalaman peserta didik tentang (TP 3.1). Instrumen formatif awal
terlampir.

Formatif (Proses) :
Dilakukan dengan mandiri untuk mencek pemahaman peserta didik selama
pembelajaran terkait dengan zat dan perubahannya (KKTP 3.1.1 s.d 3.2.3) dan
memberikan bimbingan pada peserta didik yang memerlukan.
Instrumen formatif dan check list/rubrik terlampir.

Sumatif (Lingkup Materi) :


Dilakukan dengan mandiri untuk memastikan ketercapaian kompetensi peserta
didik tentang Zat dan perubahannya ( TP 3.1 dan 3.2). Instrumen sumatif lingkup
materi dan check list/rubrik terlampir.

MATERI PEMBELAJARAN
MATERI TP 3.1 sampai dengan TP.3.2

8
Zat dan Perubahannya

1. Zat

Dalam kehidupan kita, semua benda yang ada disekeliling kita merupakan suatu materi. Materi /
Zat adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Di alam ini terdapat
milyaran materi dengan jenis yang berbeda-beda. Contohnya: buku, pena, tanah, air, gas,
manusia, hewan, tumbuhan, planet, matahari, dan lain-lain.

Gambar 3.1 Macam-macam materi

Semua materi diatas tadi tidak pernah ada yang abadi, mereka selalu mengalami perubahan.
Contohnya adalah anak kecil berubah jadi dewasa, emas batangan berubah jadi perhiasan, telur
ayam berubah menjadi telur mata sapi, air berubah menjadi es dan lain sebagainya.

Gambar 3.2 Klasifikasi materi

1. Sifat-sifat Zat/Materi
Sifat-sifat materi digolongkan menjadi dua macam, yaitu :
a. Sifat fisika : sifat zat yang tidak ada hubungannya dengan perubahan struktur zat dan tidak
menghasilkan zat baru.
Contoh : massa jenis, bau, rasa, warna, wujud zat, titik didih, titik beku, daya hantar panas dan
listrik dll)
b. Sifat Kimia : sifat zat yang ada hubungannya dengan perubahan struktur zat menghasilkan zat
baru.
Contoh : mudah terbakar,, mudah bereaksi, beracun, berkarat, asam dan basa.

9
2. Perubahan Zat

Dialam ini terdapat fenomena atau kejadian yang biasa kita alami
dan sering terjadi setiap hari. Pernahkah melihat lilin menyala?
Apa yang terjadi pada sumbu dan batangnya? Pada saat lilin
menyala dapat dilihat sumbu lilin yang semula putih, berubah
menjadi hitam kelam dan menjadi arang sedangkan pada batangnya
tampak berubah menjadi cair. Lilin yang terbakar tersebut
mengalami dua perubahan yaitu perubahan sumbu menjadi arang,
dan perubahan batang yang menjadi cair. Perubahan materi tersebut ada yang bersifat fisika dan
bersifat kimia. Untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada lilin tersebut, maka perlu
diketahui pengertian perubahan fisika dan perubahan kimia dan perbedaannya terlebih dahulu.
a. Perubahan Fisika :
Perubahan Fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru, hanya berubah sifat
fisiknya saja dan dapat kembali ke bentuk semula.
Contoh : perubahan wujud zat (menguap, mengembun, mencair, membeku, menyublin, dan
mengkristal).
Perubahan wujud secara fisika digambarkan sebagai berikut :

Gambar 3.4 Perubahan wujud zat

Contoh lain : gula larut dalam air, beras ditumbuk menjadi tepung, lilin meleleh, kapur barus
menyublin, minyak wangi menguap, kayu menjadi kursi, kain menjadi baju, nasi menjadi bubur,
sayuran menjadi layu, bola lampu listrik menyala, cermin memantulkan sinar, kaca pecah,
kertas dipotong, terjadinya hujan dan lain-lain.

Gambar 3.5 Contoh perubahan fisika

10
Ciri-ciri perubahan fisika :

1) Tidak terbentuk zat jenis baru


2) Zat yang berubah dapat kembali ke bentuk semula
3) Hanya diikuti perubahan sifat fisika saja
Perubahan fisika meliputi : perubahan bentuk, perubahan ukuran, perubahan warna.

b. Perubahan Kimia
Perubahan kimia adalah perubahan materi yang menghasilkan terbentuknya zat baru.
Contoh : Kertas dibakar akan menghasilkan abu yang diperoleh pada proses pembakaran.
Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia
Ciri-ciri perubahan kimia :
1) Terbentuk zat jenis baru
2) Zat yang berubah tidak dapat kembali ke bentuk semula
3) Diikuti oleh perubahan sifat kimia melalui reaksi kimia

Gambar 3.6 Contoh Perubahan Kimia

Berdasarkan faktor dan penyebabnya perubahan kimia meliputi :

1. Proses pembakaran, Contoh : Kayu yang dibakar, bom meledak, lilin dibakar, kertas dibakar ,
petasan meledak, bensin terbakar, rokok dibakar, dan lain-lain.
2. Proses peragian, Proses peragian terjadi dimana zat asal yang mengandung karbohidrat atau
protein dengan bantuan mikroorganisme (bakteri/ragi) akan berubah menjadi zat lain.
Contoh : Susu menjadi keju, singkong menjadi tape, kedelai menjadi tempe, dan lain-lain.
1) Proses kerusakan, contoh : Pelapukan kayu, pembusukan sampah, pembusukan buah, makanan
menjadi basi, daun hijau menjadi kuning, perkaratan besi dan lain-lain.
2) Proses oksidasi, contoh : Pemutihan rambut, pemutihan pakain, pencoklatan buah, perkaratan
besi, minyak menjadi tengik.
3) Proses biologis makhluk hidup, contoh : Proses fotosintesis, proses pencernaan makanan dan
proses pernafasan.
4) Proses pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup, contoh : Tumbuhnya seorang bayi
menjadi dewasa.
Ciri-ciri yang mengindikasikan adanya perubahan kimia :

1) Perubahan warna
2) Perubahan bau
3) Pembentukan gas
4) Timbulnya cahaya
5) Pembentukan endapan baru
6) Perubahan pH

11
Perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 3.1 Perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia

Perubahan fisika Perubahan kimia

 Tidak terbentuk zat yang jenisnya baru


 Terbentuk zat yang jenisnya baru
 Reversibel  Irreversibel
 Tidak terjadi reaksi kimia  Terjadi reaksi kimia, ditandai dengan
pembentukan gas, endapan, warna, dan
perubahan energi

Unsur, Senyawa, dan Campuran

Pengertian Unsur
Unsur adalah zat murni yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain yang lebih sederhana
melalui reaksi kimia biasa.
Bagian terkecil dari suatu unsur adalah atom. Unsur buatan manusia yang pertama adalah
teknesium tahun 1937. Hidrogen dan helium merupakan unsur yang paling ringan, pertama kali
terbentuk dari letupan besar (big bang). Beberapa contoh unsur adalah emas, perak, alumunium,
tembaga, belerang, karbon dan sebagainya.
Sampai saat ini telah dikenal lebih dari 112 unsur, ada yang ditemukan dalam keadaan bebas,
seperti emas dan platina, tetapi sebagian besar unsur ditemukan dalam keadaan terikat sebagai
suatu senyawa.

Gambar 4.1 Berbagai macam unsur

a. Lambang unsur
Penulisan lambang unsur mengikuti aturan sebagai berikut :

1) Lambang unsur diambil dari singkatan nama unsur. Beberapa lambang unsur berasal dari bahasa
latin atau Yunani nama unsur tersebut. Misalnya Fe dari kata ferrum (bahasa latin) sebagai
lambang unsur besi
2) Lambang unsur ditulis dengan satu huruf kapital.
Contoh : Unsur karbon dinotasikan C, Unsur Hidrogen dinotasikan H
3) Untuk unsur yang dilambangkan lebih dari satu huruf, huruf pertama ditulis dengan huruf
kapital dan huruf kedua atau ketiga ditulis dengan huruf kecil
Contoh:Unsur natrium dinotasikan Na, Unsur kalsium dinotasikan Ca
4) Unsur-unsur yang memiliki nama dengan huruf pertama sama maka huruf pertama lambang
unsur diambil dari huruf pertama nama unsur dan huruf kedua diambil dari huruf lain yang
terdapat pada nama unsur tersebut.

12
Contoh : Ra untuk Radium dan Rn untuk Radon.
Untuk dapat dengan mudah mempelajari serta mengamati suatu unsur, dibuatlah sebuah tabel
yang dinamakan tabel periodik unsur. Tabel periodik unsur ini ialah suatu tabel yang
menggambarkan tentang unsur-unsur yang ada dalam kimia yang dibuat dalam bentuk tabel.
Unsur tersebut diatur berdasarkan struktur elektronnya yang bersifat kimia. Unsur tersebut
berubah-ubah secara beraturan di sepanjang tabel. Setiap unsur itu didaftarkan berdasarkan
nomor atom serta lambang unsurnya. Dalam tabel periodik unsur, unsur dikelompokkan ke
dalam golongan dan periode berdasarkan kesamaan sifat. Golongan dalam tabel periodik
disusun secara vertikal (dari atas ke bawah), sedangkan periode unsur die unsur disusun secara
horizontal (dari kiri ke kanan).
Tabel 4.1 Lambang unsur logam dan non logam
Jenis Unsur

No. Unsur Logam Unsur Non Logam

Nama Lambang Nama Lambang

1. Aluminium Al Argon Ar

2. Lithium Li Arsen As

3. Barium Ba Belerang S

4. Kalium K Boron B

5. Kalsium Ca Bromin Br

6. Stronsium Sr Flourin F

7. Tembaga Cu Fosforus P

8. Emas Au Helium He

9. Mangan Mn Hidrogen H

10. Besi Fe Iodin I

11. Timbal Pb Karbon C

12. Magnesium Mg Klorin Cl

13. Raksa Hg Neon Ne

14. Perak Ag Nitrogen N

15. Natrium Na Oksigen O

16. Seng Zn Silikon Si

17. Bismut Bi Kripton Kr

18. Radium Ra Xenon Xe

19. Kobalt Co Selenium Se

20. Nikel Ni

13
SENYAWA
Senyawa adalah :
a. Zat-zat yang tersusun atas dua unsur atau lebih yang bergabung secara kimia dengan
perbandingan massa tertentu dan tetap.
b. Zat tunggal yang masih dapat diuraikan menjadi dua zat atau lebih
c. Terbentuk oleh ikatan kimia dari dua jenis unsur atau lebih yang mempunyai sifat tertentu dan
berbeda dari sifat unsur-unsur penyusunnya.
Contoh :
H2O (air) → tersusun dari unsur H dan unsur O
NaCl (garam dapur) → tersusun dari unsur Na dan Cl
NH3 (amoniak) → tersusun dari unsur N dan H

Senyawa mempunyai sifat yang berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya. Senyawa hanya
dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya melalui reaksi kimia. Pada kondisi yang
sama, senyawa dapat memiliki wujud berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya. Sifat fisika
dan kimia senyawa berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya. Misalnya reaksi antara gas
hidrogen dan gas oksigen membentuk senyawa air yang berwujud cair.

Pembentukan dan penguaraian senyawa :


a. Pembentukan senyawa : Suatu senyawa dapat terbentuk melalui reaksi kimia, reaksi
pembakaran, dan reaksi penguraian.
1) Reaksi kimia : Reaksi kimia dapat terjadi antar unsur dengan senyawa atau antar senyawa
sehingga menghasilkan senyawa baru.
2) Reaksi pembakaran : Unsur logam, non logam, dan senyawa dapat dibakar sehingga
menghasilkan senyawa baru. Dibakar artinya direaksikan dengan oksigen.

b. Penguraian senyawa : Senyawa dapat diuraikan lagi menjadi unsur-unsur penyusunnya atau
senyawa lain yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Reaksi penguraian ini disebut
dekomposisi.

Sifat-sifat senyawa :

a. Senyawa itu dapat terbentuk apabila melalui suatu proses dari reaksi kimia.
b. Komponen penyusun yang ada pada suatu senyawa pasti mempunyai suatu perbandingan
tertentu yang sifatnya tentu saja itu tetap.
c. Senyawa tidak bisa dipisahkan dengan komponen penyusunnya kembali dengan melalui
reaksi fisika.
d. Senyawa dapat dikategorikan sengan melalui reaksi fisika.
e. Senyawa dapat dikategorikan sebagai senyawa zaat tunggal.
f. Mempunyai sifat-sifat tertentu yang berbeda dengan unsur-unsur pembentuknya
perbandingan dua hidrogen n unsur-unsur pembentuknya perbandingan dua hidrogen dan
satu oksigen.

Lambang dari senyawa disebut dengan rumus kimia. Rumus kimia menunjukkan perbandingan

14
atom dalam suatu zat . Rumus kimia juga disebut rumus molekul.

Tabel 4.2 Rumus kimia senyawa dan fungsinya


No. Senyawa Rumus kimia Fungsi

1. Natrium klorida NaCl Garam dapur


2. Natrium hidroksida NaOH Pengering
3. Sukrosa C12H22O11 Pemanis
4. Asam sulfat H2SO4 Elektrolit
5. Urea CO(NH2)2 Pupuk
6. Asam klorida HCl Pelarut
7. Magnesium hidroksida Mg(OH)2 Obat penawar asam
8. Aspirin C9H8O4 Pengurang rasa sakit
9. Soda kue NaHCO3 Pengembang roti
10. Karbondioksida CO2 Penyegar minuman
11. Kalsium karbonat CaCO3 Bahan bangunan
12. Asam askorbat C6H8O6 Vitamin C
13. Amoniak NH3 Pupuk
14. Asam asetat CH3COOH Cuka makan
15. Air H2O Minuman

1. CAMPURAN
Campuran adalah gabungan dari beberapa zat tunggal yang dapat dipisahkan dengan cara fisika.
Zat tunggal yang merupakan komponen penyusun campuran memiliki perbandingan massa yang
tidak tetap. Contoh: air laut, udara, tinta, susu, sirop, tanah, dan darah.

Campuran dapat berupa gabungan unsur, senyawa atau keduanya. Campuran homogen memilki
komposisi maupun wujud yang seragam. misalnya air gula dan santan. Sebaliknya campuran
heterogen memiliki komposisi yang tidak seragam. Misalnya campuran antara air dan pasir.
Campuran dapat dipisahkan menjadi zat-zat penyususn berdasarkan perbedaan sifat zat-zat
penyusunnya, misalnya dengan penyaringan.

a. Sifat-sifat campuran
Sifat-sifat campuran antara lain :
1) Terdiri atas dua zat tunggal atau lebih
2) Komposisinya tetap
3) Masih memiliki sifat zat asal
4) Dapat dipisahkan menjadi komponennya melalui cara-cara fisis seperti penyaringan atau
penyulingan.

b. Campuran homogen dan campuran heterogen


1) Campuran homogen (larutan sejati) adalah campuran yang saling menyatu dan tidak dapat
dibedakan antara zat terlarut dan zat pelarutnya. Contoh : air laut, sirop, dan udara.
2) Campuran heterogen (koloid dan suspensi) adalah campuran yang tidak saling menyatu dan
dapat dibedakan antara zat terlarut dan zat pelarutnya. Contoh : pasir dalam air, santan, dan
susu.

15
Gambar 4.2. Contoh campuran heterogen dan
campuran homogen

c. Jenis-jenis campuran :
1) Larutan adalah campuran yang homogen. Zat terlarut dan pelarut pada larutan tidak dapat
dibedakan. Contoh : air laut, sirop dan udara
2) Suspensi adalah campuran yang partikelnya kasar dan bersifat heterogen. Zat-zat yang terdapat
dalam suspensi dapat dibedakan atau ada bidang batas. Contoh : pasir dalam air
3) Koloid adalah campuran yang ukuran partikelnya terletak antara larutan dan suspensi. Secara
makroskopis terlihat homogen, tetapi jika dilihat dengan mikroskop elektron bersifat heterogen
atau terdapat bidang batas antara komponen yang terdapat di dalamnya.
Contoh : susu, santan, tinta dan kabut.

Gambar 4.3 Larutan sejati, koloid dan suspensi

Perbedaan campuran dan senyawa

Tabel 4.3 Perbedaan Campuran dan Senyawa


Campuran Senyawa

Terbentuk melalui perubahan fisika Terbentuk melalui reaksi kimia.

Mudah dipisahkan secara fisika. Tidak dapat dipisahkan secara fisika,


pemisahan secara kimia.

Sifat campurannya sama dengan sifat Sifat senyawa berbeda dengan sifat
penyusunnya. penyusunnya.

Zat penyusunnya tidak memiliki Zat penyusunnya memiliki perbandingan


perbandingan yang tetap. yang tetap.

DAFTAR PUSTAKA

16
Dwi Hartati, dkk. 2022. Proyek IPAS.Jakarta. Erlangga
Purba Michael. 2007. Kimia Kelas XI.Jakarta : Erlangga
LKPD, https://youtu.be/ZumAKqOmWL0 dan https://youtu.be/6x_iNYyxzdg

Lampiran

FORMATIF (AWAL)

a. Kisi-Kisi Asesmen Formatif

LEMBARAN ASSESMENT FORMATIF


IDENTITAS
Nama Sekolah : SMK Negeri 6 Padang
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas /Fase : X/E
Durasi waktu : 1 X 45 Menit
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Elemen : Zat dan perubahannya

Alur Tujuan Ben


Capaian
N Pembelajaran tuk No.
Pembelajar Materi Indikator Soal
o Soa Soal
an
l
1 Pada akhir 3.1.Menjelas- Jenis, 1.1.1 Peserta Urai 1
kan jenis dan sifat zat didik an
fase E,
dan dapat
peserta didik sifat zat yang perubah menjelas
mampu dibedakan an zat kan sifat-
menjelaskan secara kimia sifat zat
jenis dan sifat yag
dan fisika
zat yang dibedaka
dibedakan n secara
secara kimia kimia dan
dan fisika,ciri- fisika
ciri dari
perubahan 1.1.2 Peserta
didik 2
zat secara
mampu
fisika dan mengide
kimia, serta ntifikasi

17
unsur ciri-ciri
senyawa dan perubaha
campuran. n zat
Berbagai secara
jenis zat kimia dan
fisika
dapat
1.1.3 Peserta
dibedakan didik
dari sifat dan mampu 3
perubahan memberi
secara fisika kan
dan kimia. contoh
perubaha
n kimia
dan fisika

Lampiran
Asesmen Formatif Awal
Soal Asesmen Formatif Awal
1. Jelaskan sifat zat padat, cair dan gas
2. Tuliskan ciri-ciri perubahan fisika, dan kimia
3. Tuliskan contoh perubahan fisika dan kimia

Kunci Jawaban Soal:


1. C

a.Zat padat.
Zat padat memiliki sifat:

 Bentuknya selalu tetap.


 Volumenya selalu tetap.
 Susunan partikel penyusunnya rapat.
 Ikatan partikel penyusunnya sangat kuat.
 Gerakan partikel penyusunnya sangat terbatas.

b. Zat cair.

Zat cair memiliki sifat:

18
 Bentuknya berubah sesuai dengan wadahnya.
 Volumenya selalu tetap.
 Susunan partikel penyusunnya agak renggang.
 Ikatan partikel penyusunnya tidak terlalu kuat.
 Gerakan partikel penyusunnya agak bebas

c. Zat gas.

Zat gas memiliki sifat:

 Bentuknya berubah menyesuaikan


 Volumenya berubah.
 Susunan partikel penyusunnya renggang.
 Ikatan partikel penyusunnya lemah.
 Gerakan partikel penyusunnya sangat bebas.

a. 2.
b.
c. Ciri-ciri perubahan fisika
d.
e. a.Terjadi perubahan wujud
f. b. Terjadi pelarutan
g. c. Terjadi perubahan bentuk

Ciri-ciri perubahan kimia

a. Terjadi perubahan suhu


b. Terjadi perubahan warna
c. Muncul Endapan
d. Muncul gas
e. Terjadi perubahan PH

3.

Contoh perubahan fisika


 Merebus air yang menyebabkan perubahan dari zat cair menjadi gas yang biasa kita
kenal dengan istilah menguap.
 Es batu yang dibiarkan di udara terbuka dengan suhu ruangan, maka lama-
kelamaan es batu tersebut akan mencair dengan sendirinya
 Melelehkan mentega yang memanfaatkan perubahan fisika dengan cara pencairan
 Membakar lilin yang dapat membuatnya meleleh karena adanya energi panas yang
membuat zat lilin menjadi cair
 Kapur barus yang disimpan di dalam lemari pakaian akan habis karena terjadi
perubahan fisika dengan cara menyublim dari zat padat menjadi gas

19
Contoh perubahan kimia
 Makanan atau buah-buahan yang membusuk akan terjadi jika dibiarkan terlalu lama
di udara terbuka.
 Saat membuat karamel dari gula dengan cara memanaskan atau memanggangnya
merupakan bentuk perubahan kimia.
 Saat menggoreng tempe dengan ditandai gejala perubahan pada warna tempe
menjadi coklat.
 Pelapukan yang terjadi pada kayu karena sering terkena air hujan sehingga rapuh
atau lapuk.
 Terjadi pada pembakaran- pembakaran seperti membakar kertas yang akan
menghasilkan abu.

b. Rubrik Penilaian

Rubrik penilaian :
No Rubrik
1. Benar skor 30 Salah skor 0
2. Benar skor 30 Salah skor 0
3. Benar skor 40 Salah skor 0

c. Hasil Asesmen

���� ���������
Nilai Siswa = ���� ��������
× nilai maksimum

Lampiran

FORMATIF (PROSES)

a. Kisi-Kisi Asesmen Formatif

LEMBARAN ASSESMENT FORMATIF


IDENTITAS
Nama Sekolah : SMK Negeri 6 Padang
Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Program Keahlian : Semua Program Keahlian
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Fase : X/E
Durasi Waktu : 1 x 60 menit

20
Tahun Ajaran : 2023/2024
Elemen : Zat dan Perubahannya

No Capaian Alur Tujuan Materi Indikator Bentuk Nom


Pembelajaran Pembelajaran Soal Soal or
Soal
1 Pada akhir fase E, 1.1Mampu Sifat, 1.1.1 Peserta didik Pilihan 1
peserta didik menjelakan ciri-ciri dapat Ganda
mampu jenis dan sifat dan mengidentifikasi
menjelaskan jenis zat yang prubah zat padat, cair
dan sifat zat yang dibedakan an zat dan gas
dibedakan secara secara kimia secara 1.1.2 Peserta didik 2,3
kimia dan dan fisika, kimia dapat
fisika,ciri-ciri dari ciri-ciri dari dan menjelaskan
perubahan zat perubahan fisika ciri-ciri zat
secara fisika dan zat secara padat, cair dan
kimia, serta unsur kimia dan gas
senyawa dan fisika beserta 1.1.3 Peserta didik 4
campuran. contohnya dapat
Berbagai jenis zat mengidentifikasi
dapat dibedakan ciri-ciri
dari sifat dan perubahan
perubahan secara kimia dan fisika
fisika dan kimia. 1.1.4 Peserta didik 5
Zat dapat tersusun dapat
atas unsur, menentukan
senyawa dan contoh
campuran yang perubahan
dalam kehidupan kimia dan fisika
sehari-hari dapat 1.1.5 Peserta didik 6
ditinjau secara dapat
perspektif ekonomi mengidentifikasi
kreatif dan sosial. sifat senyawa
1.1.6 Peserta didik 7
dapat
menentukan
contoh unsur
1.1.7 Peserta didik 8
dapat
menjelaskan
contoh senyawa
1.1.8 Peserta didik
dapat
menentukan 9,10
contoh

21
campuran

b. Soal Asesmen Formatif

TES FORMATIF

No. Item Soal Skor Max Kunci Jawaban

1. Perhatikan zat-zat berikut! 10 D.(5) dan (6)

(1) Gula
(2) Lilin
(3) Bensin
(4) Kapur
(5) Air raksa
(6) Minyak

Berdasarkan zat-zat di atas, yang bukan merupakan zat


padat dan gas adalah nomor ….

A. (1) dan (2)


B. (1) dan (4)
C. (3) dan (6)
D. (5) dan (6)
E. (2) dan (5)

2. Sebuah benda memiliki ciri-ciri berikut. 10 B. bensin

 Jarak antar partikel-partikelnya sangat jauh


 Gerakannya bebas
 Gaya tarik menariknya sangat lemah.

Berdasarkan ciri diatas, contoh benda tersebut adalah…

A. kursi
B. bensin
C. sirup
D. Air raksa
E. emas

3. Makanan yang ada di dalam dapur dapat tercium 10 A.partikel gas bergerak
baunya sampai ke ruang tamu, karena ….

22
A. partikel gas bergerak
B. partikel gas diam
C. gaya tarik partikel kuat
D. hidung dapat mencium bau dari jarak jauh
E. Letak partikel berdekatan

4. Yang merupakan ciri-ciri terjadinya reaksi kimia adalah 10 C.timbulnya gas


A.Tidak terjadi perubahan zat baru
B. Perubahan bersifat sementara
C.Timbulnya gas
D.Terjadi perubahan wujud
E.Perubahan dapat kembali ke bentuk semula

5. Jordan akan membuat es teh manis. Ia mengambil gula 10 . E.Fisika


kemudian mencampurkannya pada teh. Peristiwa
tersebut termasuk dalam perubahan …..
a. A.Biologi
b. B.Kimia
c. C.Fisika – kimia
d. D.Metafisika
e. E. Fisika

6. Pernyataan berikut yang merupakan sifat senyawa 10 C.Terbentuk dari dua zat
adalah .... atau lebih dengan
A. A.Terbentuk dari dua zat atau lebih yang masih perbandingan massa
mempunyai sifat zat asal tetap
B.Tidak dapat diuraikan menjadi bagian lain yang lebih
sederhana
C.Terbentuk dari dua zat atau lebih dengan
perbandingan massa tetap
B. D.Komponen-komponen penyusunnya dapat dipisahkan
secara fisis
C. E.Dapat direaksikan dengan air

7. Diantara kelompok zat berikut ini yang ketiganya 10 C.Belerang, seng, besi
tergolong unsur adalah ....
A.Besi, kapur, gula
B.Kapur, belerang, air
C.Belerang, seng, besi
D.Garam, belerang, seng
E.Gula, Garam, air
a.
8. Diantara zat berikut yang tergolong senyawa adalah .... 10 A. Amonia
A. A.Amonia

23
B. B.Raksa
C. C.Besi
D.Emas
ETembaga
9. Berikut ini yang termasuk campuran adalah .... 10 C.Udara, bensin, dan susu
A.Air, udara, dan bensin
B. Air, bensin dan gula pasir
C.Udara, bensin, dan susu
D.Susu, soda, dan gula
E.Udara, gula pasir dan garam

10. Berikut ini yang termasuk campuran heterogen 10 D.Minyak dalam air, kolak
adalah .... dan adukan semen
A.Udara, adukan semen, sirup
B.Es campur, aliase (paduan logam), air teh
C.Aliase (paduan logam), sirup, larutan gula
D.Minyak dalam air, kolak, adukan semen
E.Adukan semen, sirup, larutan gula

Total Skor 100

Mengetahui, Padang, Juni 2023


Plt.Kepala Sekolah, Dibuat Guru IPAS

Ita Desnatalia, M.Pd Ir. Hidayaty


NIP. 197212251997022001 NIP. 196708271993032004

24

Anda mungkin juga menyukai