Moch Fakhruroji

Prinsip-prinsip
Jurnalisme Profetik
Outline:
Prinsip Dasar Jurnalisme Profetik
Prinsip dalam Praktik Jurnalisme Profetik
Prinsip Dasar Jurnalisme Profetik
▪ Humanisasi, yakni memanusiakan manusia. Prinsip ini
menganjurkan agar praktik jurnalisme lebih mengedepankan nilai-
nilai humanisme yang bersifat universal.
▪ Liberasi, yakni membebaskan manusia. Prinsip ini mengungkapkan
bahwa praktik jurnalisme harus menjadi solusi bagi sejumlah
persoalan kemanusiaan sehingga manusia terbebas dari
kekhawatiran, kecemasan dan masalah-masalah kemanusiaan
lainnya.
▪ Transendensi, yakni meningkatkan kualitas manusia sebagai
makhluk yang paling sempurna; bio-psiko-sosio-spiritual.
3
Prinsip dalam Praktik Jurnalisme Profetik
▪ Praktik jurnalisme harus dikerangka dalam kaitannya dengan akhlak dan
perilaku para nabi dan rasul dari semua agama (Parni Hadi); khususnya Nabi
Muhammad (Husnun Djuraid)
▪ Tabligh (komunikatif), dalam praktik jurnalisme, seorang jurnalis harus
mampu menyampaikan informasi, gagasan dan pemikiran dengan baik dan
tidak menimbulkan interpretasi lain.
▪ Amanah (trustworthy, terpercaya), dalam praktiknya, prinsip ini
berhubungan dengan sifat jurnalis yang dapat dipercaya, selain disebabkan
oleh etika profesi, tetapi juga berhubungan dengan tanggung jawab sebagai
individu.
4
Prinsip dalam Praktik Jurnalisme Profetik
▪ Fathanah (cerdas), prinsip yang berhubungan dengan kepiawaian seorang
jurnalis yang dapat memahami konteks peristiwa. Tidak mudah digiring oleh
isu mainstream yang boleh jadi sesungguhnya bertentangan dengan nilai-
nilai kemanusiaan.
▪ Shiddiq (benar dan membawa kebenaran), prinsip yang berhubungan
dengan sifat jurnalis yang selalu jujur dalam menyampaikan informasi.
Informasi tidak mengalami pembiasan atau menimbulkan polemik dalam
masyarakat.

5
Terimakasih!
mangozie@gmail.com