DISUSUN OLEH :
SEFANNY SALWA RAMADHANI
KELAS 9C
TAHUN AJARAN 2023/2024
Saya ucapkan terima kasih sebesar - besarnya kepada semua pihak yang
mendukung proses penyelesaian tugas saya, khususnya kepada Ibu Dwi
Endang Prihatin, S. Pd. selaku guru IPS yang telah memberikan bimbingan
serta arahan kepada saya dan teman - teman sekelas untuk menyelesaikan
tugas makalah ini.
Saya harap tugas makalah yang telah saya susun ini dapat menambah
wawasan dan informasi bagi siapapun yang membacanya. Dan juga saya
berharap dengan adanya tugas makalah ini dapat menjadi acuan belajar
yang baik dan berkualitas.
Ttd
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar belakang ................................................................... 4
B. Rumusan masalah .............................................................. 4
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Globalisasi menciptakan masyarakat dunia yang saling bergantung dalam
berbagai bidang kehidupan. Globalisasi mengubah dunia menjadi satu kesatuan
yang terwujud dalam bentuk keterkaitan antarbangsa dan antarmanusia.
Globalisasi juga membuat ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi berkembang
pesat. Hal ini dapat membuat suatu negara menjadi lebih maju.
Selain menjadi peluang, globalisasi juga dapat menjadi sebuah ancaman.
Hal ini menjadikan suatu bangsa tidak bisa menolak nilai – nilai yang masuk ke
negaranya. Nilai budaya yang masuk dan tidak sesuai dengan kepribadian
bangsa bisa mengubah pola pikiran serta tingkah laku masyarakat, bahkan dapat
berbahaya bagi suat negara. Bahaya yang terjadi bisa tanpa peperangan, cukup
dengan menyebarkan nilai – nilai negative melalui jaringan komunikasi, maka
suatu bangsa akan hancur.
Salah satunya hal negative yang sering terjadi di kehidupan kita saat ini,
yaitu pergaulan bebas. Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku
menyimpang. Istilah "bebas" yang dimaksud adalah melewati batas-batas norma
yang ada. Masalah pergaulan bebas ini sering muncul baik di lingkungan
maupun di media massa. Pada saat ini kebebasan bergaul sudah sampai pada
tingkat yang mengkhawatirkan. Salah satu contoh pergaulan bebas yang saya
temui dilingkungan sekitar adalah pecandu narkoba.
B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan uraian latar belakang diatas, maka rumusan
permasalahannya sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan pergaulan bebas?
2. Apa yang dimaksud dengan pecandu narkoba?
3. Apa dampak negative dan factor penyebab seseorang kecanduan dengan
narkoba?
4. Bagaimana upaya mengantisipasi atau menghindari penyalahgunaan
narkoba?
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
2.2 Pengertian Pencandu Narkoba
Pecandu Narkoba adalah orang yang menggunakan atau
menyalahgunakan narkotika dan dalam keadaan ketergantungan pada
narkotika, baik secara fisik maupun psikis. Sedangkan Narkoba
adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif. Narkotika
dan obat-obatan tersebut merupakan zat yang dapat mengubah kondisi
mental dan fisik seseorang. Zat tersebut dapat memengaruhi cara kerja
otak, perasaan dan perilaku, pemahaman, dan indra seseorang.
Sementara itu, pengertian narkoba menurut Badan Narkotika Nasional
(BNN) Republik Indonesia adalah zat atau obat, baik yang bersifat alami,
sintetis, maupun semi sintetis, yang dapat menimbulkan efek penurunan
kesadaran, halusinasi, dan daya rangsang.
Mengutip dari situs resmi BNN, pengertian narkoba tertuang pada
Undang-Undang (UU) Narkotika pasal 1 ayat 1, yang menyatakan
narkotika merupakan zat buatan atau berasal dari tanaman yang
memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan
kecanduan.
6
Penyebab ketergantungan obat/narkoba
Terjadinya ketergantungan narkoba dapat disebabkan oleh beberapa hal,
seperti :
1. Faktor lingkungan
Faktor dari lingkungan yang dapat mempengaruhi adalah seperti
kondisi keluarga, perilaku, dan bergaul dengan orang yang
menggunakan narkoba. Faktor tersebut merupakan faktor utama
penggunaan awal narkoba.
2. Faktor genetika
Faktor keturunan memiliki peran membantu terjadinya kecanduan
narkoba. Faktor keturunan dapat menyebabkan penundaan atau
mempercepat perkembangan penyakit.
3. Perubahan pada otak
Kecanduan pada umumnya terjadi setelah penggunaan berulang
obat. Obat adiktif dapat menyebabkan perubahan fisik untuk
beberapa sel saraf (neuron) di otak. Perubahan otak karena dampak
penggunaan obat tidak dapat kembali normal bahkan setelah
penghentian penggunaan obat
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa pergaulan bebas adalah jalinan pertemanan
dalam kehidupan bermasyarakat yang bersifat lepas atau tidak terikat.
Pergaulan bebas merupakan gejala patologis sosial pada remaja yang
disebabkan oleh satu bentuk pengabaian sosial, akibatnya mengmbangkan
perilaku yang menyimpang. Pergaulan bebas memiliki dampak negative
yang dapat mempengaruhi perkembangan generasi muda. Salah satunya
adalah penyalahgunaan narkoba, hal ini sangat berbahaya bagi generasi
muda.
Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan
psikologis. Menurut pengaruh penggunaannya (effect), akibat kelebihan
dosis (overdosis) dan gejala bebas pengaruhnya (Withdrawal Syndrome)
dan kalangan medis, obat-obatan yang sering disalahgunakan. Dampak
negative dari narkoba sangat berbahaya bahkan dapat mengakibatkan
kematian.
B. Saran
Saran yang dapat saya sampaikan bagi generasi muda penerus bangsa
adalah pandai – pandailah kita dalam menyaring dampak dari globalisasi
ini. Karena jika kita tidak bisa menyaring hal negative dari globalisasi,
maka hal ini akan berpengaruh terhadap generasi bangsa selanjutnya.
Tetaplah waspada terhadap hal baru dan jadilah generasi muda yang tak
hanya hebat tetapi terbebas dari narkoba agar bangs aini dapat hidup tanpa
narkoba.
8
DAFTAR PUSTAKA
Pergaulan bebas :
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6732173/mengenal-pergaulan-
bebas-serta-ketahui-contoh-dan-penyebabnya