Anda di halaman 1dari 2

Analisis isu sosial multikultural atau keragaman yang menjadi penyebab terjadinya masalah dalam

penerapan kebijakan pendidikan yang terjadi di lingkungan

1. Indonesia adalah negara kesatuan dengan multi suku, multi etnis, multi agama dan multi
kebudayaan dan lain-lain.
2. Adanya factor geografis, letak strategis negara Indonesia serta iklim dan struktur tanah
berbeda yang menyebabkan perbedaan yang kontras sehingga terciptanya pluralistic di
Indonesia
3. Dengan adanya masyarakat Indonesia yang multikultural menyebabkan berbagai ancaman
baik dari dalam maupun luar yang menyebabkan terjadinya desintegrasi bangsa.
4. Masih rendahnya nilai-nilai toleransi, saling menghormati, dan rela berkorban untuk
kepentingan bersama sehingga melahirkan berbagai konflik yang tak kunjung selesai

Untuk menghadapi itu peran pendidikan sangat dibutuhkan untuk bisa meredam gejolak-
gejolak yang setiap saat bisa terjadi. Pendidikan dapat dilaksanakan melalui lembaga formal
maupun informal. Karena masyarakat yang multicultural maka diharapkan Pendidikan dapat
mewujudkan suasana belajar dan pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi diri untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlakmulia serta ketrampilan yang diperlukan diri,
msyarakat, bangsa dan negara.

2. Mengidentifikasi Pendekatan Multikultural sebagai upaya membentuk karakter dan


identitas Nasional peserta didik di Era Revolusi Industri 4.0
-
- Pendidikan multicultural yang bertujuan untuk memperbaiki sistem pendidikan yang
awalnya diskriminatif terhadap kaum minoritas menjadi lebih terbuka dan memberi peluang
pada setiap orang tanpa memandang latar belakang orang tersebut baik dari segi etnis,
agama, gender, maupun ras agar sama-sama mendapatkan pengetahuan, skill, dan sikap
yang diperlukan.
- Pendekatan pendidikan multikultural di Indonesia harus dilakukan sedini mungkin dengan
menanamkan nilai-nilai kehidupan dalam rangka pembentukan karakter bangsa yang ideal di
era revolusi industri 4.0. Melalui pendidikan multikultural, seseorang sejak dini mampu
menerima perbedaan, kritik, dan memiliki rasa empati, toleransi pada sesama tanpa
memandang status, kelas sosial, golongan, gender, etnis, agama, maupun kemampuan
akademik.
- Pendidikan Multicultural perlu dilaksanakan dalam berbagai jenjang maupun jenis
pendidikan untuk dapat memperkokoh kesadaran generasi muda akan realitas
budaya yang berbeda dan menekankan keanekaragaman budaya dalam
kesederajatan dan kesetaraan budaya. Dengan demikian pemerintah perlu
mewajibkan pendidikan multikultural agar diintegrasikan ke dalam kurikulum baik
dipersekolahan maupun perguruan tinggi, dan dapat juga diintegrasikan dalam mata
pelajaran dan mata kuliah lain dimana nilai-nilai multikultural termuat. Karena hal ini
sudah menjadi kebutuhan bangsa yang mendesak yang harus segera
diimplementasikan dalam pendidikan nasional.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan pada sesi 1 maka
rumusan masalah adalah sebagai berikut:
1. Penerapan Model pembelajaran Team Game Tournament (TGT) dengan media
wordwall dapat meningkatkan motivasi peserta didik kelas IV
2. Pengaruh pengembangan model pembelajaran Team Game Tournament (TGT)
dengan media wordwall untuk meningkatkan prestasi peserta didik kelas IV

Rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan:


1. Bagaimana penerapan model pembelajaran Team Game Tournament (TGT)
dengan
media wordwall dapat meningkatkan motivasi peserta didik kelas IV ?
2. Adakah pengaruh model pembelajaran Team Game Tournament (TGT ) dengan
media
wordwall untuk meningkatkan prestasi peserta didik kelas IV ?

Rumusan hipotesis
1. Model pembelajaran Team Game Tournament (TGT) dengan media wordwall
dapat
meningkatkan motivasi peserta didik kelas IV
2. Model pembelajaran Team Game Tournament (TGT) dengan media wordwal dpat
meningkatkan prestasi peserta didik kelas IV
Tujuan dari penelitian:
1. Mendeskripsikan dan menganalisis penerapan media pembelajaran Team Game
Tournament (TGT)dengan media Wordwall terhadap peningkatan motivasi peserta
didik kelas iV .
2. Mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh model pembelajaran Team Game
Tournament (TGT) media Wordwall terhadap prestasi belajar siswa kelas IV

Anda mungkin juga menyukai