Catatan Pelatihan P4
Catatan Pelatihan P4
1. Penjelasan pentingnya mengisi PMM untuk Guru. Sekolah wajib menggerakkan teman-
teman guru untuk mengisi PMM minimal 7 topik.
2. Skor rapor Pendidikan sekolah ditentukan oleh kemampuan literasi dan numerasi siswa
melalui nilai ANBK. Menurut Bu Widya, secara umum siswa penerima KJP adalah yang
memiliki nilai literasi kurang dari 1,6. Sedangkan siswa non-KJP rata-rata memiliki
kemampuan literasi yang tinggi.
3. Setelah istirahat : Diskusi mengenai pengembangan litarasi dan numerasi
a. Bahwa sekolah wajib membuat SK TPLS (Tim Pengembang Literasi Sekolah)
b. Sekolah membuat iklim sekolah baik secara fisik atau social afeksi, mendukung
kemampuan literasi siswa
1. Penerapan P5 di sekolah
2. Miskonsepsi P5 di sekolah
3. Diskusi Modul P5 Tema di Bhinneka
1. Workshop PMM
2. Penyelesaian Topik sampai Aksi Nyata
Jum’at
Mentor – harus ahli dalam satu bidang tersebut, one to one, dari belum bisa menjadi bisa
Coach adalah : Punya rasa ingin tahu yang kuat, punya kesadaran diri dan menangkap emosi dan
perubahan yang terjadi, mampu melihat peluang baru, pikiran dan hati hadir, mendengarkan aktif.
Pertanyaan berbobot, terbuka, membuat coachee menggali dan merenung, memulai kata tanya
“APA” “BAGAIMANA” dan “SEBERAPA”
RASA
Acknowledge – memberi tanda mengerti, respon mendengarkan, tidak sibuk kegiatan lain
Summarize – merangkum cerita dari coachee, gunakan kaa kunci “berarti”, konfirmasi apakah
rangkuman kita betul
Rencana – Tawarkan jika butuh contoh, apa rencana yang sudah disiapkan