Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

KOMPETENSI GURU PAI


MEDIA DAN METODE PEMBELAJARAN PAI

Disusun Oleh Kelompok 5

1. MAYTA MAULINA 2027101010270


2. MHD. SAYFUL AMIN 2027101010273
3. MIRA ASHARI 2027101010268
4. MISBAHUL MUNIR 2027101010248
5. MUHAMMAD ILHAM SIFA 2027101010247
6. MUHAMMAD KHOIRUL ANAM 2027101010264
7. NUR MA'RIFAH ASYAROH 2027101010014
8. NURUL BIDAYAH 2027101010055

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH
UNIVERSITAS ISLAM AN NUR LAMPUNG

i
Daftar Isi

Pengertian Media Pembelajaran Menurut Beberapa Ahli.......................................1


Tujuan Media Pembelajaran....................................................................................1
Macam-Macam Media Pembelajaran......................................................................2
Pengertian Metode Pembelajaran............................................................................5
Fungsi Metode Pembejalaran..................................................................................7
Tujuan Metode Pembelajaran..................................................................................7
Kesimpulan dan Penutup.........................................................................................8

i
Pengertian Media Pembelajaran
Media pembelajaran adalah segala bentuk alat atau bahan yang digunakan
dalam proses pembelajaran untuk membantu peserta didik dalam memahami dan
menguasai materi pelajaran. Media ini dapat berupa objek fisik, teknologi, atau
kombinasi keduanya yang dirancang dengan tujuan mengkomunikasikan informasi
secara lebih efektif dan memfasilitasi pemahaman serta retensi konsep-konsep
pembelajaran.

Tujuan dari penggunaan media pembelajaran adalah untuk menciptakan


pengalaman belajar yang lebih menarik, bermakna, dan interaktif, sehingga
membantu peserta didik dalam memahami konten pelajaran dengan lebih baik.

Pengertian Media Pembelajaran Menurut Beberapa Ahli

Berikut adalah pengertian media pembelajaran menurut beberapa ahli dalam


bidang pendidikan:

1. AS Hardjasudarma
Menurut AS Hardjasudarma, media pembelajaran adalah segala alat atau perantara
yang dapat mempengaruhi alat indera manusia dalam mengamati, merasakan, atau
memperoleh pengetahuan dan pengalaman.

2. Djamarah dan Zain


Menurut Djamarah dan Zain, media pembelajaran adalah segala benda atau
perangkat yang digunakan oleh guru dalam proses belajar-mengajar untuk
memudahkan guru dan siswa mencapai tujuan pembelajaran.

3. Prof.Dr.H.Fuad Hassan
Menurut Fuad Hassan, media pembelajaran adalah alat atau bahan yang
digunakan untuk menyajikan suatu komunikasi pembelajaran agar lebih baik,
efektif, dan menyenangkan.

4. Prof.Dr.Sutrisno Hadi
Menurut Sutrisno Hadi, media pembelajaran adalah alat atau objek fisik yang
dipakai oleh guru dalam proses belajar-mengajar untuk mempermudah penyajian
bahan pelajaran dan membantu siswa dalam memahaminya.

5. Prof.Dr.M.Syafei
Menurut M. Syafei, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
menghasilkan perubahan perilaku peserta didik melalui panca indera mereka.

Tujuan Media Pembelajaran


i
Penggunaan media pembelajaran dalam konteks pendidikan memiliki
beberapa tujuan yang penting. Berikut adalah beberapa tujuan utama dari
penggunaan media pembelajaran:

1. Meningkatkan Keterlibatan Siswa


Media pembelajaran yang menarik dan bervariasi dapat meningkatkan
keterlibatan siswa dalam proses belajar. Media yang visual atau interaktif dapat
membuat pembelajaran lebih menarik dan menghindari kejenuhan.

2. Menyempurnakan Pemahaman Konsep


Media pembelajaran dapat membantu dalam menjelaskan konsep-konsep
yang abstrak atau kompleks. Melalui visualisasi, grafik, atau animasi, konsep-
konsep tersebut dapat diilustrasikan dengan lebih jelas dan mudah dipahami oleh
siswa.

3. Meningkatkan Daya Ingat


Penggunaan media yang menarik dapat membantu membangkitkan daya ingat
siswa. Informasi yang disajikan dengan cara yang berbeda, seperti melalui gambar
atau audio, cenderung lebih mudah diingat daripada hanya teks biasa.

4. Mendorong Pembelajaran Kolaboratif


Beberapa jenis media pembelajaran, seperti presentasi kelompok atau proyek
berbasis media, dapat mendorong siswa untuk bekerja sama dalam tim dan
berkolaborasi dalam pemahaman dan penerapan materi.

Macam-Macam Media Pembelajaran


Macam-macam media pembelajaran diperlukan bagi pengajar untuk dapat
membuat para siswanya semakin bersemangat dalam belajar. Media pembelajaran
merupakan salah satu cara atau alat bantu yang digunakan dalam proses belajar
mengajar. Hal ini dilakukan untuk merangsang pola pembelajaran agar dapat
menunjang keberhasilan dari proses belajar mengajar sehingga kegiatan belajar
mengajar dapat efektif untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Ada macam-macam media pembelajaran sederhana yang dapat Anda coba untuk
dipraktekkan :

Macam-macam media pembelajaran

1. Media Audio

audio berfungsi untuk menyampaikan pesan audio dari sumber pesan ke


penerima pesan. Media audio berkaitan erat dengan pendengaran indera. Dilihat
dari sifat pesan yang diterima, media audio dapat menyampaikan pesan verbal
i
(bahasa lisan atau kata-kata) maupun nonverbal (bunyi-bunyian dan
vokalisasi). Contoh media seperti radio, tape recorder, telepon, laboratorium
bahasa, dan lain-lain.

2. Media Visual

Macam-macam media pembelajaran visual adalah media yang hanya


mendukung penglihatan indera. Jenis media pembelajaran visual menampilan
materinya dengan menggunakan alat proyeksi atau proyektor. Pesan yang akan
disampaikan dituangkan ke dalam bentuk-bentuk visual. Selain itu fungsi media
visual juga berfungsi untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide,
menggambarkan fakta yang mungkin mudah dicerna dan diingat jika disajikan
dalam bentuk visual. Macam-macam media pembelajaran visual ini dibedakan
menjadi dua yaitu media visual diam dan media visual gerak. Berikut
penjelasannya :

a. Diameter visual media


Berrupa foto, ilustrasi, flashcard, gambar pilihan dan potongan gambar,
bingkai film, film rngkai, OHP, grafik, bagan, diagram, poster, peta, dan lain-
lain.

b. Media gerak visual


Berupa gambar-gambar proyeksi bergerak seperti film bisu dan
sebagainya.

3. Media Audio Visual

Macam-macam media pembelajaran audio visual merupakan media yang


mampu menampilkan suara dan gambar. Ditinjau dari karakteristiknya media
audio visual dibedakan menjadi 2 yaitu madia audio visual diam, dan media
audio visual gerak. Berikut penjelasannya:

a. Diameter audiovisual media


Berrupa TV diam, rangkai film bersuara, halaman bersuara, buku bersuara.

b. Media gerak audio visual


Berrupa film TV, TV, film bersuara, gambar bersuara, dan lain-lain.

4. Media Serbaneka

Macam-macam media pembelajaran serbaneka merupakan suatu media yang


disesuaikan dengan potensi di suatu daerah, di sekitar sekolah atau di lokasi lain
atau di masyarakat yang dapat dimanfaatkan sebagai media pengajaran. Contoh

i
macam-macam media pembelajaran serbaneka di antaranya adalah papan tulis,
media tiga dimensi, realita, dan sumber belajar pada masyarakat. Berikut
penjelasannya:

a. Papan (papan) yang termasuk dalam media ini di antaranya papan tulis, papan
buletin, papan flanel, papan magnetik, papan listrik, dan papan paku.
b. Media tiga dimensi diantaranya model, mock up, dan diorama.
c. Realita adalah benda-benda nyata seperti apa adanya atau aslinya. Contoh
pemanfaatan realit misalnya guru membawa kelinci, burung, ikan atau dengan
mengajak siswanya langsung ke kebun sekolah atau ke peternakan sekolah.
d. Sumber belajar pada masyarakat di antaranya dengan karya wisata dan
berkemah.

Gambar fotografi

Gambar fotografi diperoleh dari beberapa sumber, misalnya dari surat kabar,
lukisan, kartun, ilustrasi, foto yang diperoleh dari berbagai sumber tersebut
dapat digunakan oleh guru secara efektif dalam kegiatan belajar mengajar
dengan tujuan tertentu. Terdapat lima macam gambar fotografi yang harus
diperhatikan antara lain:

a. Gambar fotografi itu harus cukup memadai.


b. Gambar-gambar harus memenuhi persyaratan artistik yang berkualitas.
c. Gambar fotografi untuk tujuan pengajaran harus cukup besar dan jelas.
d. Validitas gambar, yaitu apakah gambar itu benar atau tidak.
e. Memikat perhatian anak, ini cenderung kepada hal-hal yang diamatinya,
misalnya binatang, kereta api, kapal terbang dan sebagainya.

Peta dan Globe

Macam-macam media pembelajaran berikutnya adalah peta dan globe ini


berfungsi untuk menyajikan data-data lokasi. Seperti keadaan permukaan (bumi,
daratan, sungai sungai, gunung-gunung), dan tempat-tempat serta arah dan
jarak. Kelebihan lain dari peta dan globe, dalam kegiatan belajar mengajar
adalah:

a. Permintaan siswa memahami posisi dari kesatuan politik, daerah kepulauan


dan lain-lain.
b. Merangsang minat siswa terhadap penduduk dan pengaruh- pengaruh
geografis.
c. Memungkinkan siswa memperoleh gambaran tentang imigrasi dan distribusi
penduduk, tumbuh-tumbuhan dan kehidupan hewan, serta bentuk bumi yang
sebenarnya.

i
Pengertian Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah sebuah proses sistematis dan teratur yang
dilakukan oleh guru atau pendidik dalam menyampaikan materi kepada siswanya.
Pendapat lain juga mengatakan bahwa learning methods merupakan sebuah strategi
atau taktik dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di dalam kelas yang
diaplikasi tenaga pendidik agar tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan bisa
tercapai dengan baik.
Melalui cara ini maka diharapkan proses belajar mengajar dapat berjalan
dengan baik. Dengan demikian sangat penting bagi seorang pendidik untuk
mengenal metode dalam pembelajaran supaya siswa merasa semakin bersemangat
saat mengikuti pembelajaran di dalam kelas. Selain itu, pemilihan metode yang
tepat, membuat siswa tidak cepat merasa bosan atau jenuh ketika mengikuti
kegiatan belajar mengajar di dalam kelas
Bagi seorang guru yang ingin mengenal metode pembelajaran secara lebih
jelas, memang tidak hanya sebatas memahami pengertiannya saja. Melainkan juga
perlu memahami apa saja macam-macam metode dalam pembelajaran tersebut. Di
bawah ini akan dijelaskan beberapa macam metode tersebut yang wajib dipahami
oleh para guru.
1. Metode Ceramah

Metode ceramah adalah salah satu metode pembelajaran yang bersifat


konvensional karena guru menyampaikan materi kepada siswa secara lisan. Sejak
dahulu hingga sekarang, metode satu ini memang dianggap sebagai yang paling
praktis dan ekonomis. Namun seorang guru harus bisa menggunakan metode
ceramah secara menarik agar para siswa tidak cepat bosan.
2. Metode Diskusi

Sesuai dengan namanya, metode ini selalu mengutamakan aktivitas diskusi


yang melibatkan para siswa untuk belajar memecahkan masalah. Penerapan metode
diskusi biasanya dilakukan dengan membuat kelompok diskusi yang bertugas
membahas sebuah masalah.
3. Metode Demonstrasi

Metode demonstrasi merupakan metode pembelajaran yang dilakukan dengan


cara praktikum agar siswa bisa melihat dan mempraktikkan secara langsung materi
yang sedang dipelajari. Metode demonstrasi meman lebih menarik serta membuat
siswa lebih fokus pada materi pelajaran.
4. Metode Ceramah Plus

i
Metode ini sebetulnya mirip metode ceramah pada umumnya, tetapi untuk
metode ceramah plus biasanya disertai metode lainnya saat menyampaikan materi
seperti diskusi, tanya jawab, demonstrasi dan latihan. atau feedback antara pengajar
dan murid.
5. Metode Resitasi

Metode resitasi biasanya mengharuskan siswa membuat sebuah resume


tentang materi yang telah disampaikan oleh guru. Dimana resume tersebut ditulis
pada kertas menggunakan kata-kata dari siswa sendiri.
6. Metode Eksperimen

Metode eksperimen dilakukan melalui kegiatan percobaan atau praktikum di


laboratorium agar siswa bisa melihat secara langsung materi pelajaran yang sedang
disampaikan. Biasanya dapat berupa ilmu pengetahuan alam (sains) dan
sebagainnya.
7. Metode Karya Wisata

Metode satu ini menggunakan tempat atau lingkungan tertentu yang


mempunyai sumber belajar untuk siswa. Namun penerapan metode ini perlu
memperoleh pengawasan secara langsung dari guru. Misalnya Museum atau Alam.
8. Metode Latihan

Metode ini merupakan metode pembelajaran yang dilakukan dengan melatih


keterampilan kepada siswa dengan merangsang, memanfaatkan atau membuat
sesuatu. Biasanya setelah Penjelasan Murid akan diuji Oleh beberapa pertanyaan.
9. Metode Perancangan

Pada metode ini, siswa akan dirangsang agar mampu membuat sebuah proyek
yang nantinya akan diteliti. Dapat Berupa perancangan skema, data, grafik , dan
lain-lain. Metode ini banyak digunakan juga pada program khususnya kejurusan.
10. Metode Debat

Metode ini mengajak siswa untuk saling beradu argumentasi secara


perorangan atau kelompok. Tetapi debat tersebut dilakukan secara formal dan
memiliki aturan tertentu untuk membahas dan mencari penyelesaian masalah.
11. Metode Mind Maping

Metode pembelajaran ini menerapkan cara berpikir secara runtut pada sebuah
permasalahan, bagaimana terjadinya serta penyelesaiannya. Melalui metode ini,
siswa bisa meningkatkan daya analisis serta berpikir kritis agar memahami masalah
sejak awal sampai akhir.

i
Fungsi Metode Pembejalaran
Perlu Anda ketahui bahwa metode pembelajaran mempunyai beberapa fungsi
tertentu. Berdasarkan pendapat Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, diketahui
beberapa fungsi metode dalam pembelajaran antara lain:
1. Alat Motivasi Ekstrinsik

Sebuah metode pembelajaran berperan sebagai alat motivasi ekstrinsik atau


motivasi dari luar untuk siswa. Dengan demikian siswa bisa mengikuti kegiatan
belajar mengajar dengan baik. Dimana motivasi tersebut akan mendorong siswa
agar semakin bersemangat mengikuti kegiatan belajar mengajar.
2. Strategi Pembelajaran

Penerapan metode pembelajaran oleh guru maka menjadi setiap siswa di


dalam kelas bisa menangkap ilmu dengan baik. Sehingga setiap guru perlu
mengetahui metode dalam pembelajaran yang paling sesuai diterapkan di kelas
tersebut berdasarkan karakteristik siswa.
3. Alat Mencapai Tujuan

Metode pembelajaran merupakan sebuah alat supaya siswa bisa mencapai


tujuan belajar. Sebab penyampaian materi yang tidak memperhatikan metode
dalam pembelajaran maka dapat mengurangi nilai kegiatan belajar mengajar
tersebut. Selain itu, guru juga menjadi kesulitan saat menyampaikan materi dan
siswa kurang termotivasi saat belajar.

Tujuan Metode Pembelajaran


Tujuan utama dari metode pembelajaran yaitu membantu mengembangkan
kemampuan secara individu para siswa agar mereka mampu menyelesaikan
masalahnya. Lebih jelasnya, berikut beberapa tujuan metode dalam pembelajaran:

a. Membantu siswa mengembangkan kemampuan individual para siswa supaya


mereka bisa mengatasi permasalahannya menggunakan terobosan solusi
alternatif.
b. Membantu kegiatan belajar mengajar agar pelaksanannya bisa dilakukan
menggunakan cara terbaik.
c. Memudahkan dalam menemukan, menguji serta menyusun data yang
diperlukan sebagai upaya mengembangkan disiplin sebuah ilmu.
d. Mempermudah proses pembelajaran dengan hasil terbaik agar tujuan
pengajaran bisa tercapai.
e. Menghantarkan suatu pembelajaran ke arah ideal secara cepat, tepat dan sesuai
harapan.
f. Proses pembelajaran bisa berjalan dengan suasana yang lebih menyenangkan
serta penuh motivasi sehingga siswa mudah memahami materi.

i
Dunia pendidikan memang tidak bisa terlepas dari model pembelajaran yang
berbeda di masing-masing tingkat pendidikan. Dalam sebuah proses belajar
memang tidak hanya sekedar proses memberikan pelajaran saja. Melainkan juga
melibatkan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru untuk mentransfer ilmu
kepada siswa-siswanya.

Kesimpulan dan Penutup


Berbagai macam metode pembelajaran hadir di dunia pendidikan agar
kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik. Selain itu, melalui metode
tersebut siswa lebih senang dan bersemangat mengikuti kegiatan belajar di kelas.
Sehingga materi yang disampaikan oleh guru dapat dipahami dengan mudah oleh
siswa.
Namun agar berbagai manfaat metode pembelajaran bisa tercapai dengan
baik, maka seorang guru harus memahami terlebih dahulu karakteristik siswanya.
Dengan demikian metode dalam pembelajaran yang digunakan akan tepat sasaran
dan memudahkan guru dalam mencapai tujuan pembelajaran. Selain itu, metode
tersebut juga menjadikan siswa juga terlatih dalam menyelesaikan masalah.

Anda mungkin juga menyukai