Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN TULANG BAWANG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MAKARTITAMA
Jln. Lintas Rawajitu Kampung Makartitama Kec. Gedung Aji Baru 085266064167
e-mail :pkmmakartitama00@gmail.com Kabupaten Tulang Bawang 34595

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PENGAMBILAN SPUTUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAKARTITAMA
TAHUN 2023

A. Pendahuluan
Sputum adalah bahan yang dikeluarkan dari paru, bronchus, dan trachea melalui
mulut. Biasanya juga disebut dengan expectoratorian. Orang dewasa normal bisa
memproduksi mukus (sekret kelenjar) sejumlah 100 ml dalam saluran napas setiap
hari. Mukus ini digiring ke faring dengan mekanisme pembersihan silia dari epitel yang
melapisi saluran pernapasan. Keadaan abnormal produksi mukus yang berlebihan
(karena gangguan fisik, kimiawi, atau infeksi yang terjadi pada membran mukosa),
menyebabkan proses pembersihan tidak berjalan secara adekuat normal seperti tadi,
sehingga mukus ini banyak tertimbun.
Bila hal ini terjadi, membran mukosa akan terangsang, dan mukus akan
dikeluarkan dengan tekanan intrathorakal dan intraabdominal yang tinggi. Dibatukkan,
udara keluar dengan akselerasi yg cepat beserta membawa sekret mukus yang
tertimbun tadi. Mukus tersebut akan keluar sebagai sputum.

B. Latar Belakang
Pengambilan sputum (dahak) dilakukan agar dapat mendeteksi secara dini
penyakit yang diderita pasien sehingga pemegang program TB Paru dapat segera
menindaklanjuti untuk mencegah terjadinya perluasan penularan. Diwilayah
Puskesmas Makartitama sendiri penyakit TB Paru ini dianggap menakutkan sehingga
penderita tidak berani untuk memeriksakan penyakitnya karena takut orang
disekitarnya mengucilkan nya, dalam hal inilah petugas sulit untuk menemukan suspek
TB.

C. Tujuan
Mendapatkan spesimen sputum yang memenuhi persyaratan untuk pemeriksaan
pewarnaan basil tahan asam.
D. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan

E. Cara Pelaksanaan Kegiatan


1. Persiapan Alat
a. Sputum pot (tempat ludah) yang bertutup
b. Botol bersih dengan penutup
c. Hand scoon
d. Formulir dan etiket
e. Perlak
f. Pengalas
g. Bengkok
h. Tissue
2. Persiapan Pasien
Jelaskan pada pasien apa yang dimaksud dengan sputum agar yang
dibatukkan benar-benar merupakan sputum, bukan air liur/saliva ataupun
campuran antara sputum dan saliva. Selanjutnya, jelaskan cara mengeluarkan
sputum.
3. Pelaksanaan
a. Pengambilan sputum sebaiknya dilakukan pada pagi hari, dimana
kemungkinan untuk mendapat sputum bagian dalam lebih besar. Atau juga
bisa diambilsputum sewaktu. Pengambilan sputum juga harus dilakukan
sebelum pasien menyikat gigi.
b. Agar sputum mudah dikeluarkan, dianjurkan pasien mengonsumsi air
yang banyak pada malam sebelum pengambilan sputum.
Sebelum mengeluarkan sputum, pasien disuruh untuk berkumur-kumur
dengan air dan pasien harus melepas gigi palsu(bila ada).
Sputum diambil dari batukkan pertama(first cough).
c. Cara membatukkan sputum dengan Tarik nafas dalam dan kuat(dengan
pernafasan dada) batukkan kuat sputum dari bronkus trakea mulut wadah
penampung.
d. Wadah penampung berupa pot steril bermulut besar dan berpenutup(Screw
Cap Medium).
e. Periksa sputum yang dibatukkan, bila ternyata yang dibatukkan adalah
air liur/saliva, maka pasien harus mengulangi membatukkan sputum.
Sebaiknya, pilih sputum yang mengandung unsur-unsur khusus,
seperti, butir keju, darah dan unsur-unsur lain.
f. Bila sputum susah keluarlakukan perawatan mulut
Perawatan mulut dilakukan dengan obat glyseril guayakolat(expectorant)
200 mg atau dengan mengonsumsi air teh manis saat malam sebelum
pengambilan sputum. Bila sputum juga tidak bisa didahakkan, sputum dapat
diambil secara:
-Aspirasi transtracheal
- Bronchial lavage
- Lung biopsy

F. Sasaran
Pasien suspek TB

G. Jadwal Kegiatan
Setiap hari jam kerja (Senin-Sabtu)

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan tiap bulan sesuai dengan
jadwal kegiatan, dengan pelaporan hasil -hasil yang dicapai pada bulan tersebut
untuk mengetahui tingkat kepatuhan penderita dalam menjalani pengobatan.

I. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dilakukan setiap bulan, laporan diserahkan ke Dinas Kesehatan
Kabupaten Tulang Bawang

Ditetapkan di : Makartitama
Pada tanggal : 05 Januari 2023
Mengetahui,
Pelaksana Program TBC Kepala Puskesmas Makartitama,

Yetti Indriani M., AMK dr. Dwi Handayani Pratiwi


NIP. 19921223 201902 2 007 NIP. 19800421 200904 2 001

Anda mungkin juga menyukai