Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN

KULIAH KERJA NYATA TERINTEGRASI KOMPETENSI (KKN-IK)

DESA LAGADING

KECAMATAN PITU RIASE

KABUPATEN SIDRAP

Disusun oleh :

Muh. Ilham : 19410187

Muhammad Syahid Rahul R : 19310099

Isnawati Ramadhani : 19010033

Misbahuddin : 19410209

Muhammad Ilham : 19420221

Samsidayanti : 19410212

Marniaty Dahniar : 19210029

Ulfi Astika : 19410196

IAI AS’ADIYAH SENGKANG

2023
KATA PENGANTAR

‫ َو الَّص َالُة َو الَّس َالُم َعلَى‬، ‫ َو ِبِه َنْسَتِع ْيُن َع َلى ُأُم وِر الُّد ْنَيا َو الِّديِن‬، ‫ْلَحْم ُد ِهَّلِل َر ِّب اْلَع اَلِم يَن‬
‫ َأَّم ا َبْعُد‬، ‫َأْش َر ِف الـُم ْر َسِليَن َو َعلَى آِلِه َو َص ْح ِبِه َأْج ـَم ـِع يَن‬

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, dengan segala rahmat

dan karunia-Nya sehingga kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini hingga

penyusunan laporan akhir kegiatan KKN dapat diselesaikan dengan baik dan tepat

pada waktu yang telah ditentukan.

Dalam pelaksanaan kegiatan dan penyusunan laporan kegiatan Kuliah

Kerja Nyata (KKN) ini, kami banyak memperoleh bantuan dari berbagai pihak.

Oleh karena itu kami ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah

membantu kami diantaranya:

1. Yang terhormat Ibunda dan Ayahanda yang senantiasa mencurahkan

kasih sayangnya yang tak terhingga menjadi kekuatan dalam setiap

langkah kehidupan penulis, memberikan semangat, motivasi, dukungan,

doa dan restu.

2. Anregurutta Dr. K.H. Muh. Yunus Pasanreseng Andi Padi, M. Ag.,

selaku Rektor Institut Agama Islam As’adiyah Sengkang.

3. Bapak Drs. H. Ahmad Muktamar, MA., selaku Wakil Rektor I Institut

Agama Islam As’adiyah Sengkang.

4. Bapak Dr. H. M. Jafar Aras, M. Ag., M. Si., selaku Wakil Rektor II

Institut Agama Islam As’adiyah Sengkang.

5. Ibu Dra. Hj. Fatmawati Latif, S. Pd., M. Si., selaku Wakil Rektor III

Institut Agama Islam As’adiyah Sengkang.

i
ii

6. Bapak Baso Syafaruddin, S.Pd.I., M.Pd.I., selaku Dosen Pembimbing

Lapangan.

7. Bapak H. Abdullah, selaku Kepala Desa Lagading.

8. Segenap Unsur Pimpinan Desa Lagading dan Jajarannya.

9. Bapak Kepala Sekolah UPT SD 3 Bila beserta seluruh jajarannya.

10. Segenap Perangkat Desa Lagading.

11. Tokoh Agama, tokoh Masyarakat dan seluruh Masyarakat Desa

Lagading, teman-teman seperjuangan KKN IAI As’adiyah Sengkang

Angkatan XXXV Tahun 2023 Posko Desa Lagading

12. Teman-teman seperjuangan KKN IAI As’adiyah Sengkang

Angkatan XXXV Tahun 2023 tanpa terkecuali.

13. Segenap pihak yang membantu dalam penyelesaian laporan ini.

Laporan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, kami susun berdasarkan

program kerja yang telah kami jalankan selama melaksanakan KKN di Desa

Lagading, Kecamatan Pituriase Kabupaten Sidenreng Rappang, yang

dilaksanakan selama kurang lebih 2 bulan, mulai 6 Maret hingga 4 Mei 2023.

Dalam penyusunan laporan akhir ini, kami menyadari masih banyak

kekurangan baik dari segi susunan serta cara penulisan laporan ini, karenanya

saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat

kami harapkan.

Akhirnya, semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca pada

umumnya dan juga bermanfaat bagi penyusun pada khususnya.


DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.............................................................................................
PENGESAHAN........................................................................................................
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Tujuan..........................................................................................................2
C. Manfaat dan Kegunaan................................................................................3
BAB II PROFIL DESA LAGADING....................................................................4
A. Keadaan Geografi dan Monografi Desa Lagading......................................4
B. Realitas Sosial, Budaya, dan Keagamaan Masyarakat ................................5
C. Identifikasi Aset dan Potensi Masyarakat Serta Pemberdayaannya............6
BAB III PROGRAM KERJA KULIAH KERJA NYATA TERINTEGRASI
KOMPETENSI.........................................................................................................8
A. Rencana Program Kerja Keprodiaan / Individu...........................................8
B. Rencana Program Kerja Kelompok.............................................................9
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN..................................................................
A. Pelaksanaan Program Kerja Keprodiaan / Individu.....................................
B. Pelaksanaan Program Kerja Kelompok.......................................................
BAB V PENUTUP....................................................................................................
A.Kesimpulan...................................................................................................
B.Penutup .........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
LAMPIRAN..............................................................................................................-

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu piliar Tri Dharma

Perguruan Tinggi memiliki dua fungsi utama. Pertama, sebagai media diseminasi

ilmu pengetahunan, teknologi, dan seni yang menjadi core kajiannya dalam

praktik atau kerja nyata di masyarakat. Kedua, sebagai wahana untuk melakukan

riset atas beberapa problem yang muncul di masyarakat untuk dicarikan solusi.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada

masyarakat yang dilakukan oleh perguruan tinggi harus mampu melaksanakan dua

fungsi tersebut. Artinya, kegiatan KKN harus mampu mendarmabaktikan

pengetahunan dan keterampilan (kompetensi) sesuai bidang keilmuan yang

didalami di bangku kuliah kepada masyarakat dan sekaligus menjadi uji validitas

atas kompetensi yang telah dikuasai. Pengabdian kepada masyarakat yang

dilakukan oleh perguruan tinggi dalam format KKN ataupun bentuk lainnya

diakui telah berhasil membantu masyarakat dalam melaksanakan pembangunan

untuk mengejar ketertinggalan. Meskipun kegiatan KKN telah dilaksanakan sejak


awal kemerdekaan, namun kegiatan ini dilakukan secara masif dan menjadi

kegiatan wajib (kurikuler) pada era Orde Baru. Program KKN menemukan

momentumnya di saat ada kesenjangan dan keterbatasan akses informasi antara

masyarakat perkotaan dan pedesaan. Dalam kondisi seperti ini, kehadiran para

mahasiswa yang didampingi para dosen di pedesaan menjadi pihak yang dianggap

serba tahu untuk memberikan solusi atas berbagai problem yang mereka hadapi.

Setidaknya kehadiran mereka dianggap bisa menghadirkan kebaruan di tengah

berbagai keterbatasan dan sekaligus menghilangkan elitisme perguruan tinggi di

tengah masyarakat. KKN dalam format dan setting sosial seperti itu (KKN

konvensional) untuk saat ini telah kehilangan momentum karena kondisi dan

1
2

kebutuhan yang berubah atau bergeser. Oleh karena itu, perlu definisi ulang

tentang bentuk pengabdian, jenis pengabdian, dan masyarakat. KKN sebagai

program kurikuler seharusnya bentuk dan hal yang diabdikan kepada masyarakat

harus sesuai dengan kompetensi bidang keilmuan yang didalami di kampus. Hal

ini penting agar kegiatan yang dilaksanakan oleh para mahasiswa betul-betul

memiliki dasar keilmuan yang kokoh, bukan sekadar pengetahuan common sense.

Oleh karena itu, bidang dan lokus pengabdian harus sesuai dengan kompetensi

yang secara akademik dikaji dan didalami di bangku perkuliahan. Dengan

pemahaman seperti ini, pengertian masyarakat tidak selalu harus dipahami sebagai

masyarakat pedesaan, tetapi harus bergesar pada masyarakat sesuai dengan

kompetensi atau bidang keahlian para mahasiswa. 2 Kuliah Kerja Nyata

Terintegrasi Kompetensi (KKN-IK) adalah KKN yang dilaksanakan secara

terintegrasi antara kompetensi program studi dan pengabdian kepada masyarakat.

KKN-IK merupakan bagian dari kegiatan pembelajaran mahasiswa dalam

melakukan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dengan kompetensi

mahasiswa sesuai bidang dan program studinya. Kegiatan KKN-IK ini diarahkan

dengan tujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang potensi desa

berbasis moderasi beragama, baik potensi ekonomi, sosio-kultural, maupun

keagamaan. Selain itu, kegiatan KKN-IK ini juga dimaksudkan untuk

mengembangkan potensi mahasiswa sesuai bidang keilmuannya.ke arah

peningkatan kemampuan dan profesinya. Adapun tema dan fokus kegiatan Kuliah

Kerja Nyata Terintegrasi Kompetensi (KKN-IK) tahun 2023 ini adalah

“Pemberdayaan Potensi Desa dan Penguatan Moderasi Beragama”.


B. Tujuan

KKN-IK bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang

potensi desa berbasis moderasi beragama, baik potensi ekonomi, sosio-kultural,


3

maupun keagamaan. Secara lebih operasional, tujuan dari KKN-IK adalah: 3 1.

Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang potensi desa, baik potensi

ekonomi, sosio-kultural, maupun keagamaan dan dapat mengembangkannya demi

pemberdayaan dan kemajuan kehidupan masyarakat; 2. Meningkatkan dan

menguatkan pemahaman masyarakat tentang moderasi beragama dan dapat

mengaplikasikannya dalam kehidupan masyarakat yang majemuk; 3.

Mengembangkan potensi mahasiswa sesuai bidang keilmuannya ke arah

peningkatan kemampuan dan profesinya yang dilaksanakan baik secara mandiri

maupun kolektif. Program Pembangunan Desa yang Telah Ada

C. Manfaat dan Kegunaan

Sesuai dengan bentuk dan fungsinya, kegiatan KKN-IK ini diharapkan

memberikan manfaat:

1. Masyarakat memiliki kesadaran dan pemahaman tentang potensi desa, baik

potensi ekonomi, sosio-kultural, maupun keagamaan dan dapat

mengembangkannya demi pemberdayaan dan kemajuan kehidupan masyarakat;

2. Masyarakat memiliki pengetahuan tentang moderasi beragama dan dapat

mengaplikasikannya dalam kehidupan masyarakat yang majemuk;

3. Potensi mahasiswa berkembang sesuai bidang keilmuannya ke arah

peningkatan kemampuan dan profesinya


BAB II
PROFIL DESA LAGADING
A. Keadaan Geografi dan Monografi

Sejarah Desa Dimulai Pada Tahun 1964, di mana saat itu daerah ini

didiami oleh penduduk pengungsi dari berbagai wilayah kabupaten lain bahkan

sampai wilayah provinsi lain, dan di wilayah terdapat banyak rumpun bambu yang

berwarna kekuningan yang mana penduduk sekitar sering menyebutnya dengan

nama Awo’ Lagading (Bambu Lagading) oleh karena itu pula para orang tua

Kampung saat itu sepakat memberi nama kampung ini dengan nama Wanua

Lagading (Kampung Lagading), Yang Berarti sebuah benih bersih dan bercahaya

serta di artikan juga sebagai kreatif.

Pada awalnya Wanua Lagading merupakan bagian dari wilayah Wanua

Bila yang mana pada saat itu di pimpin oleh salah seorang yang bernama Kaco’

dan sekitar tahun 1971-1979 wanua bila di ubahlah namanya menjadi desa bila

yang di pimpin oleh Andi Haeruddin dan setelah nya di pimpin oleh Abdu Rasyid

Untung sekitar 3 tahun lamanya, dan pada tahun 1985 Desa Bila di mekarkan

menjadi 3 desa yakni Desa Bila itu sendiri, Desa Botto dan Desa Bila Riase yang

Merupakan Cikal Bakal dari desa Lagading karena merupakan salah satu wilayah

dusun di desa Bila Riase,

Pada tahun 1993 Desa Bila Riase kemudian di mekarkan lagi menjadi 2

desa yakni Desa Bila Riase Itu Sendiri dan Desa Persiapan Lagading dari sinilah

awal sejarah pemerintahan desa lagading di mulai yakni di dengan di jadikan nya

sebagai desa persiapan yang di pimpin oleh Andi Arifin pada tahun 1993-1999,

kemudian di sahkan lah sebagai desa setelah terpilihnya Drs. Muh. Nur selama 2

Priode yakni pada tahun 1999-2013 dan di lanjutkan setelah penilihan berikutnya

oleh Alimuddin tahun 2013-2019 dan pada tahun 2019-2020 terjadi kekosongan

kekuasaan dengan Pelaksan Harian Oleh Bapak Muh. Saharuddi, S.E. dan sebagai

4
5

Pelaksana Tugas Oleh Bapak H. Abbas Aras hingga terpilih nya Bapak Abdullah

periode 2020-2026.

Desa Lagading terletak pada titik kordinat selatan 300 derajat LS 120

derajat BT dengan Ketinggian 50 MDPL berjarak 12 km dari ibu kota kecamatan,

46 km dari ibu kota kabupaten, dan 218 km dari Makassar Ibukota Provinsi Sul-

Sel yang luasnya 2.948 Ha. Dengan Jumlah penduduk 1.307 Jiwa, dan desa

lagading juga memiliki 4 dusun yakni

Dusun 1 Lagading

Dusun 2 Malongka

Dusun 3 Banga

Dusun 4 Bukkanyuara

Serta secara geografi Desa Lagading berbatasan langsung dengan beberapa

desa / kelurahan lain dari kabupaten sidrap itu sendiri dan desa lain dari kabupaten

wajo.

Sebelah Utara : Kelurahan Batu. Kab. Sidrap

Sebelah Timur : Desa Minanga Tellue Kab. Wajo

Sebelah Selatan : Desa Sogi Kab. Wajo

Sebelah Barat : Desa Bila Riase Kab. Sidrap

B. Realitas Sosial, Budaya dan Kegiatan Masyarakat

Masyarakat Desa Lagading rata-rata berprofesi sebagai petani dan

sebagian besar juga ada yang mengelola perikanan dan peternakan serta

pengembangan tanama palawija lainnya seperti cabai, ubi, kol, nanas dan lainya

atau juga perkebunan dengan berbagai macam perkebunan.

Masyarakat Desa Lagading dalam menjaga sosial kultur nya masih erat

menjaga budaya gotong royong guna menjaga keharmonisan, kekompakan, dan

rasa kekeluargaan dalam masyarakat, serta masih menjaga budaya dan kearifan
6

lokal seperti pesta panen, bermain gasing dan beberapa budaya masyarakat lain

nya yang masih terjalin erat

Serta sosial keagamaan masyarakat Desa Lagading 100% beragama Islam

dengan budaya kultural yang masih erat dengan budaya-budaya lama seperti

barasanji, tahlilan, mapenre tojang dan lain-lainnya.

C. Identifikasi Aset dan Potensi Masyarakat Serta Pemberdayaannya

Adapun dalam menunjang kebutuhan masyarakat dalam berbagai hal baik

itu ekonomi, pertanian, olahraga, keagamaan, pendidikan, dan lainnya ada banyak

fasilitas yang tersedia baik itu secara objek tempat ataupun dalam bentuk

organisasi.

Fasilitas umum yang ada yaitu jalan penghubung antara desa, jalan tani,

jalan pekuburan serta area pekuburan itu sendiri, serta fasilitas desa lainnya yang

tersedia sebagai berikut:

Fasilitas Olahraga : Lapangan Sepak Bola

Lapangan Takraw

Lapangan Volli

Fasilitas Kesehatan : Poskesdes

Posyandu

Pustu

Fasilitas Pendidikan : Paud TPK Bungan Gading

Paud Tunas Gading

TK PGRI Bina Gading

SDN 3 Bila

TPA Al-Hijrah

Fasilitas Keagamaan : Masjid Al-Hijrah

Masjid Jabal Nur


7

Mushollah Transmigrasi

Lembaga Kemasyarakatan : BPD

LKMD

KADER POSYANDU

KARANG TARUNA

GAPOKTAN

MAJELIS TA’LIM

Lembaga Perkonomian : BUMDES

Tempat Pelelangan Ikan

Tempat Wisata Jembatan Pelangi

Dalam mengembangkan mutu dan perekonomian masyarakat ada banyak

hal yang dilakukan oleh masyarakat baik itu untuk pribadi sendiri begitu pula

untuk masyarakat lain nya.


BAB III

PROGRAM KERJA KULIAH KERJA NYATA TERINTEGRASI

KOMPETENSI

A. Rencana Program Kerja Keprodian/Individu

No. Nama Prodi Program Lokasi

Kerja Pelaksanaan

1. Muh. Ilham AS Sosialisasi Zakat dan Aula Kantor Desa

Praktik Pengurusan Anabannae

Jenazah

2. Muhammad PAI Mengajar UPT SD 3 Bila

Syahid Rahul

Rahman

3. Muhammad HES Sosialisasi Zakat dan Masjid Al-Manar

Ilham Pengayaan Jenazah Bulucenrana

4. Misbahuddin AS Sosialisasi Zakat dan Aula Kantor Desa

Praktik Pengurusan Anabannae

Jenazah

5. Isnawati AFI Mengajar Tajwid Masjid Al-Hijrah

Ramadhani Lagading

6. Samsidayanti AS Sosialisasi Zakat dan Aula Kantor Desa

Praktik Pengurusan Anabannae

Jenazah

8
9

7. Marniaty AFI Mengajar Tajwid dan Masjid Al-Hijrah

Dahniar pembinaan TPA Lagading

8. Ulfi Astika AS Sosialisasi Zakat dan Aula Kantor Desa

Praktik Pengurusan Anabannae

Jenazah

Catatan:

Setiap program kerja individu yang dilaksanakan di Posko Lagading tidak pernah

dilakukan secara individu-individu selalu kami laksanakan secara perkelompok

guna membangun solidaritas maupun harmonisasi kelompok.

B. Rencana Program Kerja Kelompok

No. Program Kerja Lokasi Penanggung Jawab

Pelaksanaan

1. Jum’at Bersih Masjid Desa KORDES

Lagading

2. Pembinaan TPA TPA Desa Muhammad Ilham

Lagading

3. Yasinan dan Zikir Masjid Desa Isnawati Ramadhani dan

Bersama Setiap Lagading Marniaty Dahniar

Malam Jumat

4. Pesantren Kilat UPT SD 3 Bila Misbahuddin dan

Muhammad Syahid Rahul

Rahman
10

5. Festival Ramadhan Mesjid Desa Samsidayanti dan Ulfi

Lagading Astika

Rekapitulasi Program Kerja

No. Nama Sifat Sasaran Metode Alokasi

Program Program Pelaksanaan Waktu

1. Jum’at Kelompok Masjid, Mahasiswa Setiap

Bersih Instansi bekerjasama hari

membersihkan Jum’at

Masjid dan

Intansi

2. Pembinaan Individu, TPA Mahasiswa Setiap

TPA kelompok Desa terjun Ba’da

Lagading langsung Ashar

mengajar

mengaji di

TPA

3. Yasinan Masjid Mahasiswa Setiap

dan Zikir Kelompok Desa memimpin Malam

Bersama Lagading langsung Jum’at

Setiap kegiatan

Malam yasinan dan

Jumat dzikir
11

4. Tanggal

Pesantren Kelompok UPT SD Mengajar di 27

Kilat 3 Bila Kelas dan Maret-1

Masjid April

5. Festival Masjid Mahasiswa Tanggal

Ramadhan Kelompok Desa bekerja sama 13 -15

Lagading dengan pantia Maret

masjid
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil diskusi atau rapat internal dari hasil survei dan obsevasi

mahasiswa KKN di Desa Lagading yang dilakukan selama 3 hari yang kemudian

menjadi hasil kesepakatan pada seminar kerja. Sebelum disahkan, kami

mendapatkan beberapa masukan dari tokoh agama, pendidik, dan masyarakat.

Sehingga kami merumuskan beberapa program kerja di Desa Lagading baik fisik

maupun non fisik. Adapun program kerja yang telah dilaksanakan di lokasi Kuliah

Kerja Nyata pada kurun waktu 2 bulan yaitu sebagai berikut :

1. Jum’at bersih

2. Pembinaan TPA

3. Yasinan dan Dzikir setiap malam jum’at

4. Pesantren kilat

5. Festival ramadan

A. Pelaksanaan Program Kerja Kelompok

PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN IAI AS’ADIYAH

ANGKATAN XXXV TAHUN 2023

1. Jum’at bersih

Waktu : setiap hari jum’at

Tempat : Masjid dan Instansi

Sasaran : Masyarakat dan Pemerintah

Tujuan : Menjaga kebersihan lingkungan

Biaya : Rp. 0-,

Hasil : 100%

2. Pembinaan TPA

Waktu : setiap hari

Tempat : Masjid

12
13

Sasaran : anak-anak TPA

Tujuan : Agar anak-anak menjadi genarasi qur’ani

Biaya : Rp. 0-,

Hasil : 100%

3. Yasinan dan Dzikir setiap malam jum’at

Waktu : Setiap malam jum’at

Tempat : Masjid

Sasaran : Jamaah dan Remaja Mesjid

Tujuan : Memperat tali silaturahim

Biaya : Rp.0

Hasil : 100%

4. Pesantren kilat

Waktu : tgl 27-01 Maret 2023

Tempat : Sekolah

Sasaran : anak-anak

Tujuan :

Biaya : Rp.0-,

Hasil : 100%

5. Festival Ramadan

Waktu : Setiap malam jum’at

Tempat : Masjid

Sasaran : anak-anak

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan keagaman

Biaya : Rp.0

Hasil : 100%
14

Kegiatan ini di dilaksanakan setiap hari dimana Mahasiswa terjun


langsung ke Kantor Desa untuk membantu staf desa dan juga lebih
mempererat tali silaturahim dengan staf-staf Desa.
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang kami kemukakan dalam laporan KKN Ini sebagai berikut:

1. Program pengabdian kepada masyarakat/KKN IAI As’adiyah Sengkang angkatan

XXXV Tahun 2023 di Desa Lagading Kecamatan Pitu Riase Kabupaten Sidrap

mendapat sambutan yang baik dari pemerintah dan masyarakt setempat.

2. Dengan adanya kegiatan KKN ini, hubungan lembaga Institut Agama Islam (IAI)

As’adiyah Sengkang sebagai sumber ilmu pengetahuan dengan masyarakat dan

pemerintah setempat dengan baik, sehingga pembangunan diberbagai bidang akan

tercapai.

3. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah kegiatan yang salah satu fungsinya

mengajarkan mahasiswa untuk tampil ditengah-tengah masyarakat sebagai

motivator kearah yang lebih maju.

B. Saran

1. Bagi calon peserta KKN yang akan datang, hendaknya benar-benar

mempersiapkan diri untuk terjun di masyarakat, karena masyarakat sudah terlanjur

menilai mahasiswa KKN sebagai komunitas intelek dan berakhul karimah.


Sehingga kita dituntut untuk senantiasa memperlihatkan citra positif dan wibawa

kampus di mata masyarakat, dan sebisa mungkin mencegah penelian negatif

masyarakat terhadap perguruan tinggi, khususnya IAI As’adiyah Sengkang.

2. Kepada panitia KKN dan dosen pembimbing agar lebih meningkatkan pembinaan

peserta KKN yang akan datang, agar pelaksanaan kedepan lebih baik yang dapat

mencepai keberhasilan dan efesien.

3. Kepada tokoh masyarakat agama, dan pendidik Desa Lagading somoga senantiasa

tabah dalam kerja kerasnya membina dan membimbing masyarakat.

4. Kepada seluruh mahasiswa KKN agar senantiasa menjaga kekompakan dan

hubugan silaturahim.

15
DAFTAR PUSTAKA

Desa Lagading Kecamatan Pitu Riase Kabupaten Sidenreng Rappang. Dokumen Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Menengah Desa (RPJM) Desa Tahun 2020-2025.
Sidrap: 2020.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAI As’adiyah Sengkang.
Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angk. XXXV IAI As’adiyah Sengkang.
Sengkang: Kampus IAI As’adiyah Sengkang, 2023.

16

Anda mungkin juga menyukai