LEMBAR REFLEKSI PELAKSANAAN RENCANA AKSI 2
Nama : YOHANA TITIK MARYATI
No Uraian
Hal baik apa saja yang sudah muncul
1. dalam pelaksanaan rencana aksi?
Apa saja yang masih kurang dalam
2. pelaksanaan rencana aksi?
Langkah perbaikan apa saja yang harus
3.
dilakukan untuk pembelajaran
Refleksi
1. Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran PjBL memberikan
dampak baik bagi peserta didik. Hal ini terbukti dengan meningkatnya
motivasi belajar peserta didik. Kegiatan pembelajaran juga berjalan dengan
lancar.
2. Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Make a Macth
memberikan dampak baik bagi peserta didik. Praktik pembelajaran ini
dapat berjalan dengan lancar dan dapat meningkatkan hasil belajar peserta
didik kelas IV pada mata pelajaran matematika materi pembulatan ke
satuan terdekat.
3. Aksi 3 Pembelajaran pada aksi ini berjalan dengan lancar dan baik. Hal ini
terbukti dengan terlaksananya semua sintak pembelajaran pada model ini
yaitu model pembelajaran PjBL. Terdapat peningkatan motivasi belajar
peserta didik yang terbukti dengan peserta didik yang lebih semangat dalam
kegiatan pembelajaran dari pada biasanya
4. Aksi 4 Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran PBL dapat
meningkatkan hasil belajar peserta didik. Dengan menggunakan model
pembelajaran ini peserta didik juga dapat meningkatkan pemahaman pada
materi yang telah dipelajari.
Aksi 2 Pada rencana aksi yang pertama terdapat beberapa kendala yakni kurang
memanage waktu , dan grogy menyebabkan kurang percaya diri.
Aksi 2 Adapun kendala-kendala yang terjadi pasa rencana aksi 2
1. Langkah perbaikan yang harus dilakukan untuk pembelajaran berikutnya
adalah lebih memperkirakan waktu sehingga dapat selesai sesuai dengan
waktu yang di tentukan.
 berikutnya?
Apakah model problem based learning
4.
dapat berjalan sesuai rencana?
Apakah model problem based learning
5. dapat menyelesaikan masalah yang ingin
diselesaikan?
2. Aksi 2 Langkah perbaikan yang harus dilakukan untuk pembelajaran
berikutnya adalah dengan mempersiapkan perangkat pembelajaran yang
akan dipergunakan saat PPL, sehingga tidak terjadi masalah yang tidak
diinginkan pada saat PPL dilaksanakan.
3. Aksi 3 Langkah perbaikan yang harus dilakukan pada pembelajaran
berikutnya yaitu mempersiapkan perangkat pembelajaran yang akan
dipergunakan saat pembelajaran berikutnya
4. Aksi 4 Langkah perbaikan yang harus dilakukan untuk pembelajaran
berikutnya adalah dengan mempersiapkan perangkat pembelajaran yang
akan dipergunakan saat PPL, sehingga tidak terjadi masalah yang tidak
diinginkan pada saat PPL dilaksanakan. Selain itu juga meminjam HP guru
lain untuk mengantisipasi apabila terjadi pemadaman, sehingaan materi
yang terdapat pada PPT dapat tersampaikan
Aksi 1 Ya,model pembelajaran PjBL berjalan sesuai dengan sintak yang berurutan.
Aksi 2 Ya,model pembelajaran make a macth berjalan sesuai dengan sintak yang
berurutan. Aksi 3 Ya,model pembelajaran PjBL berjalan sesuai dengan sintak yang
berurutan. Aksi 4 Ya,model pembelajaran PBL berjalan sesuai dengan sintak yang
berurutan
Aksi 1 Ya, model PjBL dapat menyelesaikan permasalahan berkaitan dengan
motivasi belajar siswa yang rendah. Hal ini dapat dibuktikan dengan pengamatan
yang dilakukan oleh kepala sekolah, guru dan peserta didik. Terdapat peningkatan
persentase kenaikan motivasi belajar peserta didik yang telah diukur oleh kepala
sekolah dari 67% menjadi 96%, dari guru observer 57% menjadi 100%, serta dari
rata seluruh peserta didik 63% menjadi 96%, sehingga dapat dikatakan bahwa
model
ini mampu mengatasi permasalahan rendahnya motivasi belajar peserta didik .
Aksi 2 Ya, model pembelajaran pada rencana aksi ini dapat meningkatkan
pemahaman peserta didik akan materi yang disampaikan. Hal ini dapat dilihat dari
peserta didik yang berhasil mendapatkan nilai diatas KKM sebanyak 9 dengan rata
-rata nilai sebesar 87.90. Dengan prosentase ketuntasan mencapai 90 %. Aksi 3 Ya,
hal ini terbukti dari adanya peningkatan motivasi belajar yang diperoleh peserta
didik sebelum dan sesudah dilaksanakannya pembelajaran. Hal yang yang dapat
mendukung keberhasilan model ini yaitu rata -rata hasil belajar peserta didik,
dimana ada peningatan persentase kenaikan motivasi belajar peserta didik pada
materi yang telah disampaikan dari 67% menjadi 96% sehi ngga dapat dikatakan
bahwa model ini mampu mengatasi permasalahan rendahnya motivasi belajar
peserta didik . Aksi 4 Ya, hal ini terbukti dari adanya peningkatan nilai yang
diperoleh peserta didik sebelum dan sesudah dilaksanakannya pembelajaran. Nilai
rata -rata pre -test sebesar 74,78, sedangkan nilai rata -rata post -test sebesar
83,04. Jumlah peserta didik yang mendapatkan nilai di atas KKM pada soal pre -test
sebesar 50%, sedangkan pada post -test mengalami peningkatan sebesar 90%.

Jakarta, November 2023

Guru

(…………………………..)