Pertemuan 3-4
SISTEM Sistem Lingkungan
ORGANISASI
Subistem tujuan
Subistem teknis:
dan nilai: budaya, filosofi,
pengetahuan,
tujuan organisasi, tujuan
teknik,
kelompok,
fasilitas,
tujuan
peralatan
individu
Subsistem manajerial:
Penetapan tujuan
Perencanaan
Sumberdaya
Subistem Pengorganisasian
psikososial: Impementasi Subistem
HR, sikap, Pengendalian strutural:
persepsi, tugas, alur
motivasi, dina- kerja, kelompok
mika klp, kepemim- kerja, otonomi,
pinan, komunikasi, alur informasi,
hubungan inter- prosedur,
personal peraturan
Organisasi
membutuhkan
pengelolaan atau
kemudian disebut
sebagai manajemen
organisasi untuk
mengatur sumber daya
yang dimiliki agar dapat
mencapai efektivitas
kinerja
Menurut George R. Terry, manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan dan pengendalian untuk menetapkan dan mencapai tujuan yang telah disepakati
dengan menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya yang lainnya sebagai unsur-unsur
manajemen
Sumber Daya Organisasi
(Richard, 1973)
KERANGKA PROSES KEGIATAN
Diagnosis Organisasi
DIAGNOSIS
EVALUASI
Analisis data yang terkumpul,
kemudian
disimpulkan kualitas data dan posisi hasilnya,
selanjutnya
dideskripsikan, diklasifikasikan, & diprediksikan INTERVENSI
sesuai tujuan pengumpulan datanya
RENCANA
TINDAKAN
1. Wawancara Awal
KESIMPULAN DATA
& ANALISIS 2. Data Observasi
3. Data Angket
PENGUMPULAN 4. Data wawancara
DATA
karyawan
ASESSMEN KEBUTUHAN DALAM
INTERVENSI ORGANISASI
Assessmen Kebutuhan
• Pengumpulan data untuk memudahkan
menggolongkan, menafsirkan dan
mengevaluasi sebuah fenomena di organisasi,
sehingga dapat dirancang / dilakukan intervensi
yang tepat untuk membantu penyelesaian
permasalahan tersebut
Assessment Psychologis
• Data Dokumentasi
Mengetahui permasalahan organisasi dengan menggunakan data-data
dokumentasi perusahaan di masa lalu, ex: struktur, evaluasi kinerja,
catatan-catatan lain yang berkaitan.
• Forum Group Diskusi
Dapat digunakan untuk memunculkan isu yang kompleks atau
kontroversial yang riil dan berdasarkan informasi dari karyawan.
10
• KEBERHASILAN
KEBUTUHAN ASESSMEN
SANGAT DIPENGARUHI
OLEH KEMAMPUAN
PERSONAL DAN
KEKOMPAKAN
KELOMPOK
11
5M Model
Komponen ini merujuk pada benda atau bahan baku yang dibutuhkan dalam membuat sesuatu. Bahan baku dapat berupa
bahan mentah fisik, produk antara (barang setengah jadi) yang diubah dan/atau dirakit menjadi produk jadi dengan
bantuan proses dan teknologi tertentu, maupun barang jadi. Contoh: pasir, kain, batu, kulit, kapas, kayu, etc.
Tanpa material, sumber daya manusia menjadi tidak
3. Materials (Bahan Baku)
dapat bekerja dengan baik sehingga organisasi
dengan perencaan yang benar, dapat memahami
bahwa bahan yang dibutuhkan untuk bisnis atau
layanan apapun harus tersedia sebelum ‘man’ dapat
digunakan dalam aktivitas organisasi apapun. Contoh,
sekelompok pekerja pabrik semen yang menunggu
pasokan batu kapur mungkin tidak bisa banyak
bekerja selama pasokan belum datang datang. Ketika
sampai tetapi ternyata kualitasnya jelek, produksinya
pasti ikut merugi. Kualitas bahan juga menjadi faktor
penting, apabila tidak diperhatikan dapat
menurunkan kinerja organisasi.
4. Methods (Metode)
Komponen ini merujuk pada mesin sebagai fasilitas/ alat penunjang kegiatan perusahaan (operasional & non-operasional).
Contoh: mesin ketik, komputer, mesin hitung, machines produksi (mesin kerja yang digunakan dalam proses produksi), dll.
Penggunaan machines pada dasarnya dilakukan untuk mencapai efisiensi dan efektifitas untuk tercapainya tujuan. Sebagai
peralatan yang digunakan untuk mengolah bahan menjadi produk jadi atau setengah jadi, penggunaan mesin modern
membantu mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas hasil. Oleh karena itu, teknologi menjadi unsur penting dalam
manajemen organisasi yang efisien.
5. Machines Perkembangan
(Alat Kerja) teknologi saat ini juga membantu
organisasi untuk meningkatkan efisiensi &
efektivitas dalam aktivitas produksi mereka.
Seperti penggunakan automatisasi pada mesin-
mesin pabrik sehingga dapat meningkatkan
produksi dengan waktu yang lebih singkat
dibandingkan ketika dilakukan oleh manusia.
Namun, meski demikian tanpa keberadaan
manusia dan material, mesin juga tidak akan
berguna. Mereka perlu dioperasikan oleh
manusia dan diberi makan dengan bahan-bahan,
sehingga komponen ini juga saling terkait
dengan komponen yang lain.
Setiap komponen dari lima M memiliki dinamikanya sendiri
meskipun saling terkait satu sama lain. Hal ini menjadi tugas
pemimpin dan manajemen untuk memahami atau
menganalisis sifat dasar dan fungsi setiap M dan sumber
ketersediaannya. Pemimpin & manajemen perlu mengetahui
dengan jelas tujuan penggunaan faktor-faktor lain dan
mengkoordinasikannya sedemikian rupa untuk
mengoptimalkan efektivitas dari keseluruhan komponen M
tersebut. Organisasi yang berhasil berarti memanfaatkan
manusia, material, mesin, metode, dan uang secara optimal
dan bertanggung jawab untuk keberlangsungan organisasi
dan kesejahteraan anggota organisasi di dalamnya
Kerangka konsep 5M ini bertujuan untuk
melihat kondisi elemen-elemen organisasi
saat ini (existing condition) dari elemen
man, method, money, machines, material
yang kemudian dibandingkan dengan
kondisi organisasi ideal menurut literature
yang mendukung (ideal condition).
DIMENSI2 ORGANISASI
menurut konsep SIX BOX MODEL (Weisbord, 1978)
1. TUJUAN; Purpose: Merujuk pada visi dan misi serta goal
(tujuan) perusahaan
2. STRUKTUR; Structure: Mengacu pada pengaturan dalam
organisasi. Bisa dilakukan secara fungsi (specialist), secara
produk, secara program, atau matriks (multi-skilled team
bekerja sama)
3. TATA-HUBUNGAN; Relationship: Bagaimana orang-orang
berkomunikasi, serta bagaimana kita berinteraksi dengan
teknologi
4. PENGHARGAAN; Rewards: Insentif berupa intrisik dan
ekstrinsik yang diberikan sehubungan dengan pekerjaan
yang dilakukan
5. MEKANISME TATA KERJA (Metode Kerja); Mechanism:
mengacu pada proses perencanaan , pengontrolan,
alokasi anggaran dan sistem informasi yang mendukung
tujuan organisasi.
6. KEPEMIMPINAN; Leadership: Mengacu pada tugas-tugas
pemimpin termasuk bagaimana menjaga keseimbangan
diantara ‘kotak-kotak’ yang ada
Model Kongruensi:
Nadler & Tushman
Models of OD Diagnosis
Shared Values
Skills Style
Staff