Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PEMBUATAN ALAT PERAGA

(KATEGORI SEDERHANA)

“ALAT PERAGA TEMPEL BUNYI DAN SIMBOL”


UNTUK PEMBELAJARAN TEMATIK

Oleh

ELY SETYANI, S.Pd

UPT SD NEGERI 65 GRESIK


KECAMATAN CERME KABUPATEN GRESIK
TAHUN 2021

i
IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah : UPT SD NEGERI 65 GRESIK


2. Nama Guru : ELY SETYANI, S.Pd
3. NIP : 19841120 202012 2 003
4. Jabatan/Golongan Guru : Guru Kelas III
5. Alamat Sekolah
 Jalan : Desa Kambingan
 Kecamatan : Cerme
 Kabupaten : Gresik
 Provinsi Telpon/Fax : Jawa Timur
6. Mengajar Mata Pelajaran : Tematik
7. Alamat Rumah
 Jalan : Dusun Sugihwaras Desa Dapet
 Kecamatan : Balongpanggang
 Kabupaten : Gresik
 Propinsi : Jawa Timur
 Nomor Hp : 081230735519

iii
HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala UPT SD Negeri 65 Gresik menyatakan bahwa Alat
Peraga “Tempel Bunyi dan Simbol?” adalah benar-benar karya:

ELY SETYANI, S.Pd

Guru Kelas III UPT SD Negeri 6 5 Gresik telah digunakan dalam pembelajaran mata pelajaran
Tematik materi Denah pada kelas III SD UPT SD Negeri 65 Gresik

Gresik, 6 Juni 2021


Kepala UPT SDN 65 Gresik

PURWADI, S.Pd.
NIP. 19660715 199008 1 002

iii
HALAMAN PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya

Nama
: ELY SETYANI, S.Pd
NIP
: 19841120 202012 2 003
Guru Kelas
: III
Instansi
: UPT SD Negeri 65 Gresik

Menyatakan bahwa Alat peraga yang berjudul “Denah dimanakah Aku” benar-benar asli karya saya
dan belum pernah digunakan untuk kepentingan penilaian angka kredit.

Mengetahui, Gresik, 6 Juni 2021


Kepala UPT SDN 65 Gresik Pembuat Karya

PURWADI, S.Pd. ELY SETYANI, S.Pd.


NIP. 19660715199008 1002 NIP. 198411202020122003

iv
KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
rahmatNya kepada penyusun, sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan pembuatan alat
peraga yang bernama “Tempel Simbol dan Bunyi”.
Dengan penggunaan alat peraga ini diharapkan dapat meningkatkan minat dan motivasi
siswa dalam mempelajari mata pelajaran Tematik khususnya dalam menanamkan konsep simbol-
simbol Pancasila yang belum dipahami oleh anak kelas III.
Disadari dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan yang terdapat di
dalamnya, untuk itu penyusun sangat mengharapkan adanya kritikan dan masukan yang bersifat
membangun demi kesempurnaan laporan pembuatan alat peraga ini. Akhir kata semoga laporan ini
berguna dan bermanfaat bagi para pembaca dan dapat bermanfaat untuk pembelajaran.

Gresik, 6 Juni 2021

Penulis

v
DAFTAR ISI

Halaman Judul............................................................................................................................i
Identitas Guru.............................................................................................................................ii
Halaman Pengesahan.................................................................................................................iii
Halaman Pernyataan...................................................................................................................iv
Kata Pengantar.............................................................................................................................v
Daftar Isi....................................................................................................................................vi
A. Kartu Pecahan........................................................................................................................1
B. Latar Belakang.......................................................................................................................1
C. Tujuan....................................................................................................................................2
D. Manfaat..................................................................................................................................2
E. Rancangan/Desain Alat Pelajaran/Peraga..............................................................................2
F. Biaya.......................................................................................................................................3
G. Prosedur Pembuatan Alat Pelajaran/Peraga...........................................................................3
H. Penggunaan Alat Pelajaran/Peraga Di Sekolah.....................................................................4
I. Dokumentasi Penggunaan Alat Peraga.................................................................................4

vi
ALAT PERAGA “TEMPEL SIMBOL DAN BUNYI”

A. “Tempel symbol dan bunyi”

B. Latar Belakang

Materi simbol-simbol Pancasila bisa dikatakan gampang gampang susah. Mungkin juga
bisa dikatakan gampang bagi guru dan susah bagi siswa. Berbagai kendala sering ditemui, mulai
dari kurang antusiasme siswa, mudah lupa, hingga efek akhirnya hasil belajar tidak maksimal.
Banyak cara yang digunakan guru untuk mengajarkan denah kepada peserta didik. Cara
yang biasanya digunakan selama ini adalah dengan menggunakan Buku teks tematik. Apakah
anda menggunakan cara yang sama?
Pembelajaran simbol-simbol Pancasila selama ini sudah berjalan dengan baik dengan
penerapan berupa metode ceramah. Akan tetapi, menurut penulis alat peraga tersebut dapat
ditingkatkan lebih baik lagi kualitasnya dari tinjauan efektifitas dan efisiensi pembelajarannya
dengan menciptakan alat peraga inovatif yang bernama “Tempel Bunyi dan Simbol”, dengan
harapan siswa dapat tercapai pembelajaran dalam waktu yang relatif lebih singkat dan lebih
menyenangkan dibandingkan pembelajaran pada materi yang sama sebelumnya terutama mata
pelajaran tematik.

1
C. Tujuan
Tujuan pembuatan alat peraga “Tempel Bunyi dan Simbol” adalah sebagai berikut:
1. Sebagai alat bantu dalam proses belajar mengajar mata pelajaran Tematik materi
simbol-simbol Pancasila
2. Siswa mudah dalam memahami simbol Pancasila

D. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan alat peraga ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi siswa, membuat siswa lebih semangat dan termotivasi dalam pembelajaran sehingga
dapat meningkatkan prestasi belajar.
2. Bagi guru, sebagai alat bantu guru dalam pembelajaran. Proses pembelajaran menjadi
lebih kontekstual, interaktif, jelas, dan menarik
3. Bagi sekolah, bisa digunakan sebagai sarana yang menunjang dalam pembelajaran yang
dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

E. Rancangan/Desain Alat Pelajaran/Peraga


Alat peraga Tempel Bunyi dan simbol ini dirancang berdasarkan pada kebutuhan
akan pemahaman dan penyelesaian soal tentang Denah. Rancangan alat peraga ini dibuat
dari sterofom sehingga aman bagi siswa selama penggunaan.
Alat peraga Tempel Bunyi dan simbol merupakan alat peraga dua dimensi yang
dirancang dengan memenuhi kriteria dalam pemilihan alat peraga pembelajaran,
diantaranya:
1. Alat peraga yang dipilih menunjang tujuan pembelajaran yang akan dicapai siswa,
yaitu: Siswa dapat mengetahui dan memahami konsep tentang simbol pancasila dengan
baik
2. Ketepatgunaan atau sesuai karakteristik materi yang dipelajari
3. Sesuai dengan kondisi siswa dan mudah dalam penggunaannya
4. Bahan yang digunakan sangat mudah didapatkan di lingkungan sekitar dan mudah
membuatnya

2
F. Biaya
1. Kertas manila = Rp 2.000
2. Sterofom = Rp 9.000
3. Isolasi = Rp 5.000
4. J a r u m p i n e s = Rp 5.000 +
Jumlah Rp. 21.000

G. Prosedur Pembuatan Alat Pelajaran/ Peraga


1. Tahap Persiapan
a. Alat dan bahan yang diperlukan :
 Isolasi
 Kertas manila warna
 Gunting
 Penggaris
 Jarum pines
 Steroform
2. Proses Pembuatan
Proses pembuatan alat peraga Kartu Pecahan tergolong simpel dan mudah
dikerjakan. Adapun tahap-tahap pembuatan adalah sebagai berikut :

 Cetak Bunyi dan simbol pancasila


 Gunting yang sudah dicetak
 Tempel bunyi pada sterofom

3
H. Penggunaan Alat Pelajaran/Peraga di Sekolah
Alat peraga Tempel Bunyi dan Simbol digunakan untuk memahami materi simbol-
simbol Pancasila

I. Dokumentasi penggunaan alat peraga

Anda mungkin juga menyukai