Kegiatan yang terdiri dari pengumpulan, Teknik sampling digunakan untuk menentukan cara pengolahan, analisis, penyajian data tanpa pengambilan sampel/objek penelitian. Selain itu juga pengambilan kesimpulan yang memiliki digunakan untuk menentukan jumlah sifat umum atau generalisasi. Data pada sampel/responden agar representative terhadap statistika deskriptif ini disajikan dalam populasi. bentuk tabel, diagram, grafik, lingkaran, polygon, perhitungan mean, median, Dalam penelitian kualitatif, objek yang diteliti modus,persentil, desil, perhitungan dinamakan responden. Pemilihan jumlah responden penyebaran data dengan melalui perhitungan tidak menggunakan rumus/aturan tertentu, akan tetapi rata-rata dan standar deviasi, perhitungan berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai. prosentase. Kuantitatif/ Inferensial : Sedangkan dalam penelitian kuantitatif dinamakan berkaitan dengan analisis data (sampel) sampel (bagian dari populasi). Penentuan jumah untuk kemudian dilakukan penyimpulan sampel harus merujuk pada rumus/aturan tertentu. (inferensi) yang digeneralisasikan kepada Jenis: seluruh subyek tempat data diambil (populasi). Statistika inferensial bermaksud Random (Probability Sampling) menyajikan, menganalisa data dari suatu kelompok untuk ditarik kesimpulan- Sugiyono (2001: 57) menyatakan bahwa probability kesimpulan, prinsip-prinsip tertentu yang sampling adalah teknik sampling yang memberikan berlaku bagi kelompok yang lebih besar peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) (populasi) disamping berlaku bagi kelompok populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. yang bersangkutan (sampel). Probability sampling biasa dikenal dengan istilah random atau acak. Jadi pengambilan sampel dilakukan secara acak. Variabel Penelitian Misalnya populasi terdiri dari 500 orang mahasiswa program S1 (unit tampling). Untuk memperoleh Variabel adalah adalah segala sesuatu yang berbentuk sampel sebanyak 150 orang dari populasi tersebut, apa saja yang ditetapkan oleh seorang peneliti dengan digunakan teknik ini, baik dengan cara undian, tujuan untuk dipelajari sehingga didapatkan informasi ordinal, maupun tabel bilangan random mengenai hal tersebut dan ditariklah sebuah kesimpulan. Jadi sebuah penelitian harus mempunyai Non random (Non-Probability Sampling) variabel. Terdapat beberapa jenis variabel penelitian : Menurut Sugiyono (2001: 60) non-probability Variabel Dependent dan Independent, Variabel sampling adalah teknik yang tidak memberi Intervening, Variabel Moderating, Variabel Control, peluang/kesempatan yang sama bagi setiap unsur Variabel Extraneous (Asing) atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.
Artinya sampel sudah ditentukan terlebih dahulu oleh
peneliti, dikarenakan peneliti mempunyain tujuan Objek Penelitian terntentu. Kualitatif: mahasiswa, dsb (langsung) Misalnya penelitian yang populasi seluruh siswa Kuantitatif: menentukan sampel dari populasi SMP kelas VII, tetapi yang akan dijadikan populasi hanya 15 siswa yang berprestasi. Dikelasnya. Populasi adalah keseluruhan dari variabel yang menyangkut masalah yang diteliti. Sedangkan sampel Syarat untuk menentukan jumlah sampel, yaitu : adalah Sebagian untuk diambil dari keseluruhan (1) Ukuran Populasi(N) diketahui obyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh (2) Pilih taraf signifikansi α yang diinginkan populasi. Faktor: Akses, kepercayaan/niat baik, keahlian, motivasi responden b. Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung
Pengumuman Data
Metode pengumpulan data antara lain : Wawancara,
Observasi, Angket, Dokumentasi, Tes. obyek (elemen) yang diteliti tanpa mengajukan pertanyaan. Alat untuk mengumpulkan data dinamakan Jenis Observasi yaitu: instrument. Instrumen lebih baik divalidasi terlebih Berdasarkan pengumpulan data: a. dahulu oleh ahli/pakar/ekpert agar valid dan sesuai Observasi Partisipan (participant dengan tujuan penelitian. 0bservation): peneliti terlibat langsung dalam aktivitas (orang) yang diamati. B. a. Wawancara merupakan pengumpulan data Observasi Non partisipan (non participant melibatkan penyajian stimulus verbal dan observation): peneliti tidak terlibat dalam jawaban dalam hal tanggapan lisan. Metode aktivitas orang-orang yang sedang diamati ini dapat digunakan melalui wawancara dan hanya sebagai pengamat independen. pribadi dan, jika mungkin, melalui Berdasarkan instrumen yang digunakan: a. wawancara telepon. Observasi Terstruktur: observasi yang telah Wawancara terstruktur adalah wawancara dirancang secara sistematis tentang apa yang dengan isntrumen peneliti dengan apa yang diamati dan dimana tempatnya. B. pertanyaan yang sudah dibuat oleh peneliti Observasi Tidak Terstruktur; observasi yang dan alternatif jawabannya juga sudah tidak dipersiapkan secara sistematis tentang disiapkan. apa yang akan diobservasi Wawancara tak terstruktur adalah c. Angket merupakan teknik pengumpulan data wawancara yang sifatnya bebas dimana yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti peneliti tidak menggunakan instrument variabel yang akan diukur dan tahu apa yang pertanyaan akan tetapi menggunakan bisa diharapkan dari responden. pedoman pertanyaan secara garis besar berupa permasalahan yang akan ditanyakan. Kuesioner cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Ditinjau berdasarkan sasaran atau objek Kuesioner dapat berupa yang diukur, instrument untuk teknik tes pertanyaan/pernyataan tertutup atau dapat dibedakan menjadi sebagai berikut: terbuka, dapat diberikan kepada Tes hasil belajar (achievement test) responden secara langsung atau Tes kepribadian (personality test) dikirim melalui pos,atau internet. Tes bakat (aptitude test) Isi dari kuesioner dapat berupa: 1) Tes inteligensi (intelligence test) pertanyaan tentang fakta yang Tes sikap (attitude test) dianggap diketahui oleh respoden, Tes minat (interest test) 2) pertanyaan tentang pendapat responden, 3) pertanyaan tentang persepsi diri, yaitu cara responden Menghitung Tendensi menilai sesuatu tentang perilakunya sendiri dalam hubungannya dengan orang lainatau lingkungan. Cara mengungkapkan pertanyaan: 1)jangan gunakan kata atau istilah yang sulit, 2)jangan gunakan pertanyaan yang bersifat terlalu umum, 3) hindari pertanyaan yang mendua (ambivalen), 4)jangan gunakan kata yang samar-samar artinya, 5) hindari pertanyaan yang mengandung sugesti, 6)jangan membuat pertanyaan yang memalukan responden, 7) hindari pertanyaan yang memerlukan ingatan yang kuat dari responden
d. Dokumentasi Adalah teknik pengumpulan
data yang tidak langsung ditujukan pada subyek penelitian, namun melalui dokumen. Dokumen yang digunakan dapat berupa buku harian, surat pribadi, laporan, notulen rapat, catatan kasus dalam pekerjaan sosial dan dokumen lainnya. Pilihan alternatif, tidak reaktif, sampel besar (kelebihan) Tersedia secara selektif, tidak komplit, format tdk baku, bias (kelemahan)
e. Teknik tes adalah teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan memberikan serentetan soal atau tugas serta alat lainnya kepada subjek yang diperlukan datanya. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik tes dapat disebut sebagai pengukuran (measurement). Teknik semacam ini banyak digunakan dalam penelitian kuantitatif.