(RPP)
Sekolah : SMP…
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII / Ganjil
Materi Pokok : Struktur dan Fungsi Tumbuhan
Alokasi Waktu : 3 Minggu x 13 Jam Pelajaran @ 40 Menit
A. Kompetensi Inti
KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah
abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
D. Materi Pembelajaran
A. Organ vegetatif merupakan organ tumbuhan yang berfungsi untuk mendukung
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, terutama berguna untuk penyerapan,
pengolahan, pengangkutan, dan penimbunan zat-zat makanan. Organ vegetatif
tumbuhan berpembuluh terdiri atas akar, batang, dan daun.
B. Akar merupakan organ tumbuhan yang umumnya berada di bawah permukaan tanah,
tidak memiliki buku-buku, tumbuh ke pusat bumi atau menuju air, dan berfungsi untuk
menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah atau medium tumbuhnya, menyerap air dan
mineral dalam tanah atau pada medium tumbuhnya, serta pada beberapa tumbuhan
berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan.
C. Ada dua jenis sistem perakaran yaitu akar serabut dan akar tunggang. Akar tumbuhan
monokotil memiliki sistem perakaran serabut. Tumbuhan dikotil memiliki sistem
perakaran tunggang.
D. Batang merupakan organ tumbuhan yang terletak di atas permukaan tanah, umumnya
berbentuk panjang bulat seperti silinder, memiliki ruas-ruas (internodus) yang masing-
masing dibatasi oleh buku-buku (nodus). Batang berfungsi untuk menyokong bagian-
bagian tumbuhan yang berada di atas tanah, dan sebagai jalan pengangkutan air dan
mineral dari akar menuju daun dan jalan pengangkutan makanan dari daun ke seluruh
tubuh tumbuhan. Pada beberapa tumbuhan batang juga berfungsi sebagai tempat
menyimpan cadangan makanan.
E. Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang, biasanya berbentuk
tipis lebar dan banyak mengandung zat warna hijau yang dinamakan klorofil. Daun
berfungsi sebagai alat untuk mengambil gas karbon dioksida (CO ) yang digunakan
sebagai sumber dalam 2 fotosintesis, mengatur penguapan air (transpirasi), dan
pernapasan (respirasi) tumbuhan.
F. Daun monokotil memiliki peruratan daun sejajar, sedangkan tumbuhan dikotil memiliki
peruratan daun menjala.
G. Organ generatif merupakan organ tumbuhan yang berfungsi dalam proses
perkembangbiakan secara generatif/seksual (didahului oleh peristiwa perkawinan).
Organ generatif pada tumbuhan berupa bunga dan biji.
H. Bunga terdiri atas tangkai, kelopak, mahkota, dan alat reproduksi berupa benang sari
(alat kelamin jantan) dan putik (alat kelamin betina). Bunga yang memiliki bagian-bagian
tersebut disebut bunga lengkap. Berdasarkan kelamin bunga, bunga yang memiliki
benang sari dan putih pada satu bunga disebut bunga sempurna. Beberapa bunga
hanya memiliki satu alat kelamin saja benang sari atau putik disebut bunga tidak
sempurna.
I. Berdasarkan aktivitas pembelahan sel penyusun jaringan selama masa pertumbuhan
dan perkembangan, jaringan tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi jaringan meristem
(jaringan embrional) dan jaringan permanen (jaringan dewasa).
J. Jaringan meristem (jaringan embrional) adalah jaringan yang sel- selnya aktif membelah
diri secara mitosis. Hal ini menyebabkan sel-sel tumbuhan semakin bertambah dan
menyebabkan tumbuhan mengalami pertambahan tinggi dan volume. Jaringan meristem
dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu meristem primer dan meristem
sekunder.
K. Meristem primer merupakan jaringan meristem pada tumbuhan yang sel-selnya aktif
membelah dan pada umumnya terdapat pada ujung batang dan ujung akar, serta
menyebabkan pertumbuhan secara vertikal.
L. Meristem sekunder berasal dari sel-sel dewasa yang berubah sifatnya menjadi
meristematik kembali (aktif membelah kembali). Contohnya adalah kambium pembuluh
(kambium vaskuler) dan kambium gabus (felogen). Kambium menyebabkan tumbuhan
mengalami pertumbuhan sekunder sehingga batang menjadi besar.
M. Jaringan dewasa (jaringan permanen) merupakan jaringan yang berasal dari
pembelahan sel-sel meristem primer dan sel-sel meristem sekunder, yang telah
mengalami diferensiasi atau mengalami perubahan bentuk sehingga memiliki fungsi
tertentu dan sudah tidak aktif membelah. Jaringan dewasa dibedakan menjadi empat,
yaitu jaringan pelindung (epidermis), jaringan dasar (parenkim), jaringan penyokong
(kolenkim dan sklerenkim), dan jaringan pengangkut (xilem dan floem).
N. Jaringan pelindung merupakan jaringan yang berfungsi untuk melindungi bagian dalam
tumbuhan dari berbagai pengaruh luar yang merugikan, misalnya hilangnya air akibat
suhu yang meningkat dan melindungi dari kerusakan mekanik. Contoh dari jaringan
pelindung yaitu jaringan epidermis.
O. Jaringan dasar (jaringan pengisi) merupakan jaringan yang hampir terdapat pada
seluruh bagian tumbuhan yang berperan penting dalam semua proses fisiologi
(metabolisme) pada tumbuhan.
P. Jaringan penyokong berperan untuk menunjang bentuk tubuh tumbuhan. Jaringan
penyokong dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu jaringan kolenkim dan jaringan
sklerenkim. Jaringan kolenkim berfungsi untuk menyokong bagian tumbuhan yang
masih muda. Sedangkan jaringan sklerenkim berfungsi untuk menyokong tubuh
tumbuhan yang sudah tua. Ada dua jenis jaringan sklerenkim, yaitu jaringan sklerenkim
yang berbentuk serat (fiber) dan sklereida.
Q. Jaringan pengangkut terdiri atas dua jenis, yaitu xilem dan floem. Xilem berfungsi untuk
mengangkut air dan zat-zat terlarut di dalamnya dari akar menuju daun. Floem berfungsi
untuk mengangkut makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan.
R. Akar tersusun atas epidermis, korteks yang banyak diisi oleh jaringan parenkim,
endodermis, dan silinder pusat. Silinder pusat tersusun atas jaringan pengangkut dan
jaringan pendukung lainnya seperti perisikel dan parenkim empulur.
S. Pada batang dikotil berkas pengangkut tersusun dalam lingkaran, sedangkan pada
monokotil berkas pengangkut tersebar. Antara xilem dan floem pada berkas
pengangkut tumbuhan dikotil terdapat cambium intervaskuler. Kambium intervaskuler
ini aktif membelah ke arah luar membentuk floem sekunder dan ke arah dalam
membentuk xilem sekunder
T. Permukaan atas dan bawah daun terdapat jaringan yang disebut epidermis. Jaringan ini
berfungsi melindungi jaringan di dalam daun. Pada beberapa tumbuhan, daun juga
dilapisi oleh lapisan lilin yang disebut kutikula yang berfungsi untuk mengurangi
penguapan. Sel- sel epidermis dapat mengalami modifikasi menjadi stomata, sisik, dan
rambut-rambut. Stomata dapat membuka dan menutup, menyesuaikan kondisi
lingkungan. Di bawah lapisan epidermis atas terdapat jaringan palisade atau jaringan
tiang. Di bawah jaringan palisade terdapat jaringan bunga karang. Kedua jaringan ini
merupakan jaringan mesofil. Di dalam jaringan mesofil inilah terjadi proses fotosintesis.
U. Banyak struktur organ dan jaringan tumbuhan yang menginspirasi manusia untuk
mengembangkan teknologi yang memiliki banyak manfaat bagi manusia, misalnya panel
surya yang terinspirasi struktur daun dan proses fotosintesis, sensor cahaya yang
terinspirasi dari reseptor cahaya pada stomata, alat pemurnian air yang terinspirasi dari
penyerapan air dan nutrisi dalam tanah oleh akar-akar tumbuhan, lapisan pengkilap dan
pelindung yang terinspirasi dari kutikula pada permukaan daun, dan lain sebagainya.
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning, Cooperative Learning.
F. Langkah – Langkah Pembelajaran
Membaca.
Kegiatan literasi ini dilakukan di sekolah dengan membaca materi dari
buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan Pengantar tentang Struktur dan Fungsi
Tumbuhan.
Menulis
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan terkait Pengantar
tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan.
Mendengar
Pemberian materi Pengantar tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan
oleh guru.
Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang
materi pelajaran mengenai materi :
Pengantar tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian,
mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(pertanyaan/ mengidentifikasi dengan mengerjakan Aktivitas 3.1 untuk mengetahui
identifikasi pengetahuan awal peserta didik.
masalah)
Mengidentifikasi Organ Penyusun Tumbuhan beserta fungsinya,
tumbuhan yang di bawa oleh masing-masing kelompok.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Pengantar tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan
Menjawab pertanyaan tentang materi Pengantar tentang Struktur dan
Fungsi Tumbuhan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Pengantar
tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan yang akan selesai dipelajari
Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Pengantar tentang Struktur
dan Fungsi Tumbuhan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu
untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Pengantar tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan
berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap:
nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Pengantar tentang Struktur
dan Fungsi Tumbuhan yang baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Pengantar tentang Struktur
dan Fungsi Tumbuhan yaitu tentang akar termodifikasi, baik struktur dan fungsinya.
Mengagendakan materi yang harus di eplajari pada pertemuan berikutnya yaitu tentang
struktur dan fungi bunga, buah dan biji
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Pengantar tentang Struktur dan Fungsi Tumbuhan.
Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja pada materi pelajaran Pengantar tentang Struktur
dan Fungsi Tumbuhan.
Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Pengantar tentang Struktur dan
Fungsi Tumbuhan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku paket mengenai materi Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji.
Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan
yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi dengan rasa percaya diri Struktur dan fungsi bunga, buah dan
biji sesuai dengan pemahamannya.
Saling tukar informasi tentang materi :
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
3 . Pertemuan Kedua ( 3 x 40 Menit)
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang
lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
processing (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
Data) pengamatan dengan cara :
Berdiskusi tentang data dari Materi :
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji
Mengolah informasi dari materi Struktur dan fungsi bunga, buah dan
biji yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-
pertanyaan pada lembar kerja.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Struktur
dan fungsi bunga, buah dan biji.
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara
lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan.
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang
materi :
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag
materi Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan.
Bertanya atas presentasi tentang materi Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji
Menjawab pertanyaan tentang materi Struktur dan fungsi bunga, buah
3 . Pertemuan Kedua ( 3 x 40 Menit)
dan biji yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Struktur
dan fungsi bunga, buah dan biji yang akan selesai dipelajari
Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk
mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Catatan : Selama pembelajaran Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin,
rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab,
rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik :
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji yang baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji yang baru diselesaikan.
Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran
Struktur dan fungsi bunga, buah dan biji.
Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja pada materi pelajaran Struktur dan fungsi bunga,
buah dan biji.
Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Struktur dan fungsi bunga, buah dan
biji kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery waktu
Learning
Pendahuluan Menciptakan Guru menyiapkan peserta didik untuk 15 menit
Situasi belajar dengan memberi salam dan
(Stimulasi) menanyakan keadaan peserta didik
Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
Guru melakukan pemusatan perhatian:
Guru mengingatkan kembali pelajaran
sebelumnya, organ apa saja yang
menyusun tumbuhan.
Guru memberikan pertanyaan motivasi :
o Bagaimana batang tumbuhan dapat
tumbuh tinggi menjulang ke atas
dan akar dapat tumbuh memanjang
ke dalam tanah?
o Bagaimana tumbuhan dapat
memiliki batang yang besar?
Guru Menyampaikan tujuan
Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery waktu
Learning
Pembelajaran dan cakupan materi,
yaitu tentang Struktur dan Dan Jaringan
Pada Tumbuhan
·
Pengumpulan - Peserta didik mendiskusikan
data struktur tumbuhan kelapa dan
palem melalui pengalaman, buku
atau internet
- Menggambar, jaringan meristem
yang teramati di bawah mikroskop.
PERTEMUAN IV ( 3 X 40 MENIT )
Materi : Struktur dan Fungsi Jaringan pada Akar, Batang, dan Daun
Langkah-
langkah
Alokasi
Kegiatan Model Deskripsi Kegiatan
waktu
Discovery
Learning
Pendahuluan Menciptakan Guru menyiapkan peserta didik untuk belajar 20 menit
Situasi dengan memberi salam dan menanyakan
(Stimulasi) keadaan peserta didik
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai
sikap disiplin
Guru melakukan pemusatan perhatian.
Guru melakukan apersepsi mengaitkan
materi pada pertemuan ke 3 tentang
struktur jaringan yang menyusun organ
tumbuhan dengan materi yang akan
dipelajari lanjut yaitu struktur dan fungsi akar,
batang, dan daun.
Guru memancing peserta didik agar
mengajukan pertanyaan tentang apakah
beda jaringan yang terdapat pada akar
batang dan daun ?
Guru memberikan pertanyaan untuk kegiatan
apersepsi “Bagaimana struktur anatomi akar,
batang, dan daun untuk menjalankan
fungsinya?”.
Langkah-
langkah
Alokasi
Kegiatan Model Deskripsi Kegiatan
waktu
Discovery
Learning
Guru Menyampaikan tujuan Pembelajaran
dan cakupan materi pembelaran kali ini.
Pertemuan V ( 2 x 40 menit ),
Materi : Teknologi yang Terinspirasi dari Struktur Jaringan
Tumbuhan
Langkah-
langkah
Kegiatan Model Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu
Discovery
Learning
Pendahuluan Menciptakan Guru menyiapkan peserta didik untuk belajar 20 menit
Situasi dengan memberi salam dan menanyakan
(Stimulasi) keadaan peserta didik
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap
disiplin
Guru melakukan pemusatan perhatian.
Guru melakukan apersepsi : Bagaimana daun
bisa berfotosintesis ?
Guru memancing peserta didik agar mengajukan
pertanyaan tentang bgaimana daun bias
menangkap energy cahaya matahari dan bisa
mendapatkan air ?
Guru melakukan motivasi : Apakah kamu
pernah melihat panel surya atau alat pemurnian
air ?
Tahukah kamu ternyata teknologi tersebut
dapat ada, karena penemunya mendapatkan
inspirasi dari struktur jaringan tumbuhan?
Guru Menyampaikan tujuan Pembelajaran dan
cakupan materi pembelaran kali ini.
Kegiatan Inti Pembahasan - Peserta didik diminta untuk membaca fitur 40 menit
Tugas dan “Tahukah Kamu” pada bagian pertama, berisi
Identifikasi tentang teknologi “solar ivy” merupakan
Masalah teknologi yang terinspirasi dari tanaman Ivy.
Fitur “Tahukah Kamu” pada bagian kedua, berisi
tentang gedung Esplanade yang terinspirasi dari
kulit buah durian.
G. Media Pembelajaran
Media :
Gambar tanaman padi hingga menghasilkan beras
Gambar struktur akar, batang dan daun
Gambar tumbuhan monokotil dan dikotil
Gambar bagaian-bagian bunga, buah dan biji
Gambar jaringan tumbuhan
Alat/Bahan :
Lup
Bahan Praktikum, berbagai jenis tumbuhan, bunga dan kecambah kacang hijau dan
jagung
Penggaris, spidol, papan tulis
Bunga
H. Sumber Belajar
Buku IPA Kelas VIII Kemdikbud
Buku lain yang menunjang
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
Laboratorium IPA sekolah
Perpustakaan sekolah
Lingkungan
Multimedia interaktif dan Internet
I. Penilaian
• Teknik Penilaian
1. Sikap.
- Penilaian Observasi Praktikum
- Penilaian Observasi diskusi
2. Keterampilan
- Unjuk Kerja
- Tugas Proyek
3. Pengetahuan
- Tes Tulis
b. Instrumen Penilaian
1. Sikap ( terlampir )
2. Keterampilan (terlampir)
3. Pengetahuan :
Ranah Kognitif
Fitur Materi
C1 C2 C3 C4 C5 C6
Ayo, Kita Organ penyusun
Lakukan tumbuhan beserta
fungsinya
Uji amilum hasil
fotosintesis
Struktur dan fungsi
jaringan tumbuhan
Struktur anatomi akar
A. Tugas Proyek
Tugas proyek ini dapat dilaksanakan oleh peserta didik selama ± dua minggu. Pada
minggu pertama, peserta didik melakukan observasi terhadap tumbuhan-tumbuhan
yang ada di lingkungan sekitarnya. Selain itu, peserta didik juga menentukan jenis
teknologi apa yang akan dirancang yang terinspirasi dari struktur tumbuhan. Kemudian,
pada minggu kedua, peserta didik menyusun poster. Apabila poster sudah selesai,
peserta didik diminta untuk mempresentasikan poster yang telah diselesaikan di depan
kelas.
Tugas proyek ini agar tidak terlalu memberatkan peserta didik, sebaiknya diselesaikan
secara berkelompok dengan jumlah anggota setiap kelompok 5 - 6 anak. Selama
pelaksanaan tugas proyek ini, peserta didik diharuskan untuk selalu melakukan
konsultasi dengan guru. Berkaitan dengan cara penilaian proyek ini, guru dapat
merujuk cara penilaian yang terdapat pada bagian umum dengan disesuaikan tugas
peserta didik.
……………, ...........................
Mengetahui
Kepala SMP...... Guru Mata Pelajaran
…………………………………… ………………………………
NIP. NIP.