Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 10 PADANG


Mata pelajaran : Bahasa Jepang
Kelas/Semester : X/I
Materi pokok : Aisatsu
Alokasi Waktu : 6x45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 dan KI 2
Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak langsung (indirect
teaching) melalui keteladanan, terkait jujur, tanggungjawab, disiplin, dan santun melalui proses
pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan. Selanjutnya guru melalukan penilaian sikap
tersebut sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan berfungsi sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KI 3
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

KI 4
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


.
Kompetensi Dasar Indikator
3.1 3.1.1
Menentukan ungkapan menyapa, Mengidentifikasi ungkapan menyapa,
berpamitan, mengucapkan terima kasih berpamitan, mengucapkan terima kasih,
meminta maaf, meminta izin, instruksi meminta maaf, meminta izin, instruksi
(aisatsu) dan cara meresponnya
(aisatsu) dan cara meresponnya pada teks
3.1.2
interaksi transaksional lisan dan tulis, Menjelaskan ungkapan menyapa,
dengan memperhatikan unsur berpamitan, mengucapkan terima kasih,
kebahasaan, struktur teks dan unsur meminta maaf, meminta izin, instruksi
budaya sesuai konteks penggunaannya. (aisatsu) dan cara meresponnya
Kompetensi Dasar Indikator
3.2.3
Menggunakan ungkapan menyapa,
berpamitan, mengucapkan terima kasih,
meminta maaf, meminta izin, instruksi
(aisatsu) dan cara meresponnya

4.2 4.2.1
Mendramatisir ungkapan menyapa, Menyusun teks ungkapan menyapa,
berpamitan, mengucapkan terima kasih, berpamitan, mengucapkan terima kasih,
meminta maaf, meminta izin, instruksi meminta maaf, meminta izin, instruksi
(aisatsu) dan cara meresponnya
(aisatsu) dan cara meresponnya pada teks
interaksi transaksional lisan dan tulis,
dengan memperhatikan unsur 4.2.2
kebahasaan, struktur teks dan unsur Mendemonstrasikan ungkapan menyapa,
budaya sesuai konteks penggunaannya. berpamitan, mengucapkan terima kasih,
meminta maaf, meminta izin, instruksi
(aisatsu) dan cara meresponnya

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pembelajaran discovery learning peserta didik mahir mengemukakan ungkapan
menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, meminta izin, instruksi
(aisatsu), serta meresponnya pada teks interaksi instraksional lisan dan tulis, dengan
memperhatikan unsur kebahasaan, unsur budaya dan struktur teks yang sesuai konteks
penggunaannya.

D. Materi Ajar
Fakta
menyatakan ungkapan menyapa, berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta
maaf, meminta izin, dan instruksi (aisatsu).
Konsep
Salam Sapaan
①. Ohayou gozaimasu (salam yang digunakan ketika bertemu dengan seseorang
pada pagi hari)
②. Konnichiwa (salam yang digunakan ketika bertemu dengan seseorang pada siang
hari)
③. Konbanwa (salam yang digunakan ketika bertemu dengan seseorang pada malam
hari)
Salam Pamitan
①. Sayounara (digunakan ketika berpisah dengan seseorang dalam jangka waktu
lama)
②. Dewa mata/mata ashita/mata raishuu (digunakan ketika berpisah dengan
seseorang dalam jangka waktu yang ditentukan)
③. Oyasuminasai (digunakan ketika hendak tidur/ ketika berpisah pada malam hari)

Ungkapan terima kasih, permintaan maaf dan meminta izin


①. Arigatou gozaimasu-douitashimashite
②. Sumimasen
③. Gomennasai
④. Shitsureishimasu
⑤. Ittekimasu/itterasshai

Ungkapan salam lain


①. Ohisashiburi desune (ungakpan ketika bertemu seseorang yang sudah lama tidak
bertemu)
②. Ogenki desuka-hai, genki desu (ungkapan menanyakan kabar)
③. Douzo (ungkapan mempersilahkan)

Instruksi
①. Kiite kudasai (tolong dengarkan)
②. itte kudasai (tolong bicara)
③. mite kudasai (tolong lihat)
④. akete kudasai (tolong buka)
⑤. yonde kudasai (tolong baca)
⑥. kaite kudasai (tolong tulis)
⑦. suwatte kudasai (tolong duduk)
⑧. tatte kudasai (tolong berdiri)
⑨. kite kudasai (tolong kesini)
⑩. tabete kudasai (silahkan makan) :
⑪. ookii koe de itte kudasai (tolong keraskan suaranya)

Hiragana さ、し、す、せ、そ、た、ち、つ、て、と、な、に、ぬ、ね、の

Prosedural:
langkah membuat jigsaw salam
①. cari gambar/poto ukuran kertas A4 (A), lalu buat 3 kolom x 7 baris seukuran A4 (B).
Tempelkan (A) dan (B) saling berpunggungan. Kemudian guntinglah menjadi 7 baris.
Bagikan guntingan kartu kepada masing-maisng anggota kelompok.
②. Tentukan ungkapan salam dan nomor urut yang harus dituliskan oleh masing-masing
anggota kelompok. Tulis pada guntingan kertas dengan urutan ungkapan bahasa
Indonesia (kiri), romaji (tengah), dan hiragana (kanan)
③. Setelah itu, guntinglah masing-masing kartu menjadi 21 bagian kartu kemudian diacak
④. Susunlah kartu acak tersebut, mulai dari kartu bagian kiri, tengah dan kanan
⑤. Setelah disusun, balikkan kartu. Jika gambarnya sesuai berarti urutan kartu sudah benar.
Langkah membuat poster salam
①. Mengisi poster dengan ungkapan salam dalam tiga bahasa
②. Menulis hiragana salam
③. Membuat desain poster dengan menarik

Metakognitif: membuat jigsaw salam dan poster salam

Games: langkah-langkah bermain games “hiragana sort”


. guru membagi siswa kedalam kelompok yang terdiri dari 4 orang
.guru membagikan 1 set kartu hiragana pada setiap kelompok
.peserta didik menyusun kartu hiragana di atas meja kelompok masing-masing
.guru mengambil sat kata dari tumpukan kata dalam kotak, dan menyebutkannya.
.setiap kelompok mencari hiragana dari kata yang dipelihatkan oleh guru
.setelah itu, siswa memperlihatkan susunan hiragana dari kata tersebut.
.kelompok yang paling cepat dan paling tepat susunan hiragananya akan mendapat 1 poin
berupa tanda bintang.

E. Metode Pembelajaran :
Pembelajaran Otentik : Diskusi dan kelompok
Model pembelajaran : discovery learning
Metode pembelajaran : Proyek kolaboratif, diskusi, tanya jawab

F. Media Pembelajaran
1. Media : video, power point, teks, kartu hiragana,
2. Alat / Bahan : Lembar kerja, papan tulis, spidol, laptop, in focus
3. Sumber belajar :
a) Mulyono dan Nuryadin, Erwin. 2011. Tanoshii Nihongo. Kementerian Pendidikan
Nasioanal: Pusat Kurikulum Perbukuan.
b) Lusiana, Evi. 2009. Buku Pelajaran Bahasa Jepang Sakura 1. The Japan
Foundation: Jakarta.
c) Lusiana, Evi. 2017.Nihongo Kira Kira. Jakarta: Erlangga.
d) Sumber dari Internet (youtube)
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (3 x 45 menit)

Langkah Deskripsi Alokasi


Pembelajaran Waktu
Kegiatan Pendahuluan  Memberikan salam dan doa 10 Menit
 Apersepsi: Menyapa perserta didik baru
dan mengantar ke materi ajar

Kegiatan Inti **) Menyimak 75 Menit


 Peserta didik mengamati gambar/
video tentang ungkapan salam
 Peserta didik mengidentifikasi
ungkapan yang diucapkan ketika
menyapa, berpisah, berterima kasih,
meminta izin, berpamitan dan instruksi
 Peserta didik menyebutkan kosakata
tentang ungkapan ketika menyapa,
berpisah, berterima kasih, meminta
izin, berpamitan dan instruksi
 Peserta didik membuat dan
mempraktekkan percakapan singkat
mengenai salam dan instruksi di depan
kelas
 Peserta didik menulis hiragana さーの
 Guru mengarahkan peserta didik untuk
membuat jigsaw salam secara
berkelompok
Kegiatan Penutup  Guru bersama peserta didik membuat 15 Menit
rangkuman terhadap materi yang sudah
dipelajari
 Membuat refleksi kegiatan belajar
mengajar, berupa evaluasi terhadap
langkah-langkah pembelajaran yang
telah disampaikan.
 Peserta didik dan guru merencanakan
tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
 Pemberian tugas
Pertemuan 2 (3 x 45 menit)

Langkah Deskripsi Alokasi


Pembelajaran Waktu
Kegiatan Pendahuluan  Memberikan salam dan doa 15 Menit
 Menyiapkan peserta didik untuk
mengikuti proses pembelajaran seperti
berdoa, absensi, dan mengantar ke
materi ajar
 Memotivasi peserta didik
 Membahas tugas pada pertemuan
sebelumnya

Kegiatan Inti **)  Peserta didik membentuk kelompok 85 Menit


terdiri atas 4 orang.
 Peserta didik berkolaborasi membuat
poster salam.
 Peserta didik mempresentasikan poster
salam di depan kelas
 Peserta didik bertanya jawab mengenai
ungkapan salam yang diucapkan dalam
berbagai waktu Communication
 Bermain games hiragana sort
 Latihan mendengarkan (choukai)

Kegiatan Penutup  Guru bersama peserta didik membuat 15 Menit


rangkuman terhadap materi yang sudah
dipelajari
 Membuat refleksi kegiatan belajar
mengajar, berupa evaluasi terhadap
langkah-langkah pembelajaran yang
telah disampaikan.
 Peserta didik dan guru merencanakan
tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
 Pemberian Tugas

H. Penilaian
1. Penilaian sikap
Teknik: observasi/pengamatan
Bentuk: jurnal guru
Indikator: perkembangan sikap/karakter kreatif, komunikatif,menghargai dan Sopan
a. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh
dalam menyelesaikan tugas
b. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten
c. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
d. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas secara terus-menerus dan ajeg/konsisten

Bubuhkan tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

1. komunikatif Menghargai Sopan


Nama
No. M M
Siswa BT MB BT MT MB MK BT MT MB MK
T K
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Penilaian Hasil Belajar Kompetensi Pengetahuan
Teknik : Tugas terstruktur
Bentuk : Uraian, menulis hiragana
Instrumen Penilaian

Indikator dan soal:


Indikator: dapat menggunakan salam dan intstruksi dalam berbagai waktu dalam bahasa
Jepang
1. Dengarkan percakapan dan tulislah ungkapan salam sesuai isi percakapan
Indikator: dapat menulis kata yang memakai huruf Hiragana さ – の
2. Tulislah kata-kata berikut dengan hiragana!
ase (keringat) shikaku (empat persegi)
taiko (tabuh) kisoku (peraturan)
uchi (rumah) uso (bohong)
kutsu (sepatu) te (tangan)
ito (benang) saka (pendakian)
sakana (ikan) shio (garam)
Isu (kursi) kasa (payung)

Kunci Jawaban dan Format Penilaian:


1.
 Ohayou gozaimasu
 Oyasuminasai
 Sayounara
 Ittekimasu
 Itterasshai
 Tatte kudasai
Indikator poin
Jawaban lengkap 10
Jawaban kurang lengkap 5
Jawaban tidak lengkap 0

 Menulis hiragana
ase (あせ) shikaku (しかく)
taiko (たいこ) kisoku (きそく)
uchi (うち) uso (うそ)
kutsu (くつ) te (て)
ito (いと) saka (さか)
sakana (さかな) shio (しお)
Isu (いす) kasa (かさ)

Menulis Hiragana
poin= jumlah soal yang dijawab benar (maksimal 14)

Skor= poin uraian + poin Hiragana


X 10
3

2. Penilaian Akhir Kompetensi Keterampilan


Teknik: unjuk kerja
Bentuk: membuat poster salam dan jigsaw hiragana
Instrumen:

Kriteria Skor
4 3 2 1
Penulisan Penulisan Penulisan Penulisan Penulisan
dan sangat kreatif cukup kreatif tidak kreatif kreatif dan
Kreativitas dan sesuai dan sesuai dan sesuai tidak sesuai
instruksi instruksi instruksi instruksi
Poster dan Poster dan Poster dan Poster dan
Kerapian jigsaw rapi jigsaw rapi jigsaw ada jigsaw ada
dan sesuai dan tidak coretan dan coretan dan
dengan sesuai dengan sesuai dengan tidak sesuai
instruksi instruksi instruksi dengan
penulisan penulisan penulisan instruksi
penulisan
Rubrik penilaian :Berbicara

Aspek Nilai Kriteria


Kelancaran 91-100 Lancar tanpa banyak gangguan
81-90 Lancar dengan beberapa gangguan
70-80 Cukup lancar
0-69 Tidak lancar
Cara 91-100 Semua betul
pengucapan 81-90 Hampir betul
70-80 Cukup bagus
0-69 Banyak kesalahan
Intonasi 91-100 Semua betul
81-90 Hampir betul
70-80 Cukup bagus
0-69 Banyak kesalahan
Expression 91-100 Ekspresi bagus
81-90 Ekspresi hampir bagus
70-80 Ekspresi cukup bagus
0-69 Banyak kesalahan ekspresi
Communicatio 91-100 Komunikatif dan efektif
n 81-90 Hampir komunikatif dan efektif
70-80 Cukup komunikatif dan efektif
0-69 Tidak komunikatif dan efektif

I. Program Tindak Lanjut


1. Remedial
Peserta didik yang belum mencapai KKM (80) diberi tugas untuk menghafal dan
membuat dialog tentang perkenalan diri dalam bahasa Jepang selama seminggu.
Setelah dua minggu guru mengevaluasi kemajuan kompetensi peserta didik, kemudian
guru melaksanakan penilaian remedial.
2. Pengayaan
Bagi pesertadidik yang mempunyai nilai di atas 80 diberi pengayaan berupa tugas
mandiri untuk membuat video tentang perkenalan diri dalam bahasa Jepang serta dialog
yang menanyakan aisatsu, kemudian mengunggahnya ke youtube.

Anda mungkin juga menyukai