Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO


FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR KAMPUS 4
Jl. Prof. Dr. Ing. B. J. Habibie, Desa Moutong, Kec. Tilongkabila, Kabupaten Bone
Bolango Telepon (0435) 821125, Fax. (0435) 821752

Real Estate Diberikan Kepada


Program Studi S1 Nama
NIM/Kelompok
Tugas Besar No Tugas
Semester Ganjil Tgl Tugas

Real Estate
A. Latar Belakang Tugas

Real estate merupakan istilah yang jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia
berarti lahan yasan. Masyarakat umum mengetahui real estate sebagai suatu
bisnis gedung, perumahan, dan bangunan-banguan lainnya.

Yang perlu kita ketahui bersama, pada dasarnya real estate memiliki pengertian
yaitu lahan tanah beserta objek benda berupa bangunan maupun lainnya yang
berdiri secara permanen di atas lahan tanah tersebut. Real estate ini juga
mencakup luas bidang tanah yang masih dalam program untuk dijadikan tempat
bangunan perumahan, sekolah, gedung, dan lain sebagainya.

Pada tahun 1974, pertama kali pemerintah secara resmi mengatur real estate
sebagai suatu industri. Industri real estate merupakan seluruh rangkaian proses
pengadaan, penyediaan, pengelolaan dan pembangunan gedung di atas tanah
lahan yasan. Berdasarkan perkembangan pembangunan negara yang makin
intens, industri real estate menjadi penggerak yang sangat berpengaruh bagi
negara.

Kegiatan usaha jenis real estate ini termasuk sangat potensial untuk jangka waktu
yang panjang. Berbagai daerah dan kota di Indonesia sedang mengembangkan
lahan-lahan yang belum dimanfaatkan dengan optimal untuk bisa dikelola lebih
baik sebagai bidang usaha jenis real estate, properti, dan pemenuhan kebutuhan
lain.

Di masa-masa yang akan datang, real estate diperkirakan akan terus


mendapatkan posisi utama dalam upaya peningkatan ekonomi. Hal ini karena real
estate bisa menyesuaikan permintaan masyarakat global dan menyesuaikan
kemajuan zaman.

B. Spesifikasi Dan Batasan

Dalam Tugas Real Estate ini anda diminta untuk melakukan desain tanah
kosong menjadi perumahan dengan luasan 7 hektar (70.000)m2
Yang disesuaikan dengan standar aturan yang di keluarkan pemerintah
dengan aturan 1 : 1 : 3 :5, yaitu Ruko, rumah type 45, type 70 dan type 120
Serta fasilitas penunjang
Penekanan pada luasan rumah dan fasilitas 40 : 60%
Lokasi tapak merupakan kondisi yang nyata, dan berada di wilayah kota
Gorontalo, Kab. Gorontalo dan Kab. Bone Bolango, anda harus
memperhatikan kondisi sesuai RTRW kawasan permukiman.

Data Fasilitas
- Jalan terdiri dari 4 macam ukuran, L= 10m, L=8m, L=6m dan L=4.5m
- Saluran, terdiri dari 2 type , L=1m, dan L = 0,60m
- Lapangan terbuka
- Taman Kanak- kanak
- Pos Yandu
- Pos jaga
- Masjid
- Lapangan olahraga

C. Diminta
1. Tahap Persiapan:
- Pembagian kelompok dan penentuan ketua kelompok, per kelompok 10
orang
- Survey lokasi rencana project

2. Menghitung data diatas dan di masukkan ke dalam desain dengan


aturan- aturan yang berlaku

3. Tahap Pra Desain


- Membuat gambar Site plan
- Membuat gambar Pembagian persil sesuai dengan peruntukan rumah;
- Membuat rencana perletakan fasilitas pendukung

3. Gambar yang di hasilkan

No. Nama Gambar Skala


1 Desain Site plan Warna 1 : 500
2. Desain Perletakan Persil/Kapling 1 : 500

4. Perhitungan –perhitungan
Deskripsikan secara tulisan dan hitungan berdasarkan hasil desain yang
sudah dilakukan, mengenai jumlah rumah masing- masing type, dan
fasilitas- fasiltas pendukung beserta ukurannya.

5. Media dan format penyajian:


Gambar : Dibuat dalam ukuran A1 atau A0 dengan Kop/Title block.
Penyajian gambar dapat dibuat secara manual atau menggunakan CAD,
dijilid lakban dengan cover linen A1 atau A0. Catatan asistensi di-
scan/capture dan ditempatkan sebelum gambar-gambar;

Anda mungkin juga menyukai