Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELAYANAN ANC TERPADU


TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Kinerja tenaga kesehatan yang baik akan berdampak pada kualitas pelayanan pemeriksaan pada
ibu hamil, termasuk kinerja bidan sebagai penyedia pelayanan kesehatan maternal dan neonatal. Dengan
kualitas ANC yang baik maka ibu dan keluarga siapmenjadi orang tua dan juga dapat melalui proses
persalinan dengan aman. Apabila proses kehamilan, persalinan dan nifas dilalui dengan aman, maka AKI
akan menurun.
Pelayanan ANC Terpadu merupakan pelayanan antenatal komprehensif dan terpadu, mencakup
upaya promotif, preventif sekaligus kuratif dan rehabilitative yang meliputi pelayanan KIA, gizi,
pengendalian penyakit menular ( imunisasi, HIV/AIDS, malaria, PMS ), penanganan penyakit tidak
menular serta beberapa program local dan spesifik lainnya sesuai dengan kebutuhan program.
Dalam ANC Terpadu, tenaga kesehatan harus dapat memastikan bahwa kehamilan berlangsung
normal, mampu mendeteksi dini masalah dan penyakit yang dialami ibuhamil, melakukan intervensi
secara adekuat sehingga ibu hamil siap untuk menjalanipersalinan normal.
Berkenaan dengan hal tersebut maka pelayanan antenatal terpadu dianggap pelu untuk
dilaksanakan kepada seluruh ibu hamil di setiap jajaran fasilitas kesehatan terutama FKTP.

B. LATAR BELAKANG
Berdasarkan data pada Cakupan program tahun 2022 di UPTD Puskesmas rawat Inap
Bojongmanik,
selama 1 tahun terdapat 294( > 100 % ) ibu hamil dengan resiko tinggi dan 54 ( > 100 % ) ibu bersalin
dengan komplikasi, Cakupan K4 89,52% dari target 100%.
Berdasarkan data di atas maka diperlukan suatu kegiatan terpadu untuk mendeteksi secara dini
masalah dan penyakit yang di alami oleh ibu hamil, melalui kegiatan “Pelayanan Antenatal ( ANC )
Terpadu”.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memberikan pelayanan antenatal komprehensif dan berkualitas yang diberikan kepada semua
ibu hamil.

2. Tujuan Khusus
1) Menyediakan pelayanan antenatal terpadu, komprehensif dan berkualitas, termasuk konseling
kesehatan dan gizi ibu hamil, konseling KB dan pemberian ASI.
2) Menghilangkan “ Missed Oppurtunity” pada ibu hamil dalam mendapatkanpelayanan
antenatal terpadu, komprehensif dan berkualitas.
3) Mendeteksi secara dini dan melakukan intervensi dini terhadap kelainan / penyakit /gangguan
yang diderita ibu hamil.
4) Melakukan rujukan kasus ke fasilitas pelayanan kesehatan sesuai dengan sistem rujukan
yang ada.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


KEGIATAN
NO RINCIAN KEGIATAN
POKOK
1 Pelayanan Antenatal Bidan :
( ANC ) Terpadu 1. Melalukan persiapan alat dan bahan
2. Melakukan pemeriksaan :
a. Timbang Berat Badan & Ukur Tinggi Badan
b. Ukur lingkar lengan atas ( LILA )
c. Ukur tekanan darah
d. Ukur tinggi fundus uteri ( TFU )
e. Hitung denyut jantung janin ( DJJ )
f. Tentukan presentasi janin
g. Beri imunisasi Tetanus Toksoid ( TT )
3. Mencatat hasil pemeriksaan dan menyimpulkan hasil
pemeriksaan
4. Menyampaikan kepada ibu hasil pemeriksaan
5. Melakukan penyuluhan kesehatan.
6. Memberikan tablet FE dan Calcium Lactat dan
menjelaskan cara meminumnya.
7. Melanjutkan Penanganan kasus dan konseling dan KIE
efektif, meliputi : Kesehatan Ibu; PHBS; P4K; Tanda
bahaya kehamilan, persalinan dan nifas serta kesiapan
menghadapi komplikasi; Gizi seimbang; P2M; PMTCT;
IMD dan ASI Eksklusif; KB pasca bersalin; Imunisasi,
Brain Booster.

Petugas Laboratorium :
1. Melakukan pemeriksan laboratorium, Rutin ( Gol.darah;
Hb; Protein Urine; Reduksi ) dan Khusus ( pemeriksaan
darah malaria; tes sifillis; HIV; BTA )

Petugas Gigi / Dokter Gigi :


1. Melakukan pemeriksaan kesehatan gigi Ibu hamil.

Dokter Umum :
1. Melakukan pemeriksaan kesehatan umum pada ibu
hamil
2. Memberikan terapi yang dibutuhkan sesuai degan
kondisi ibu hamil

Petugas Gizi
1. Melakukan pemeriksaan status gizi dan konseling gizi Ibu
hamil.

E. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Cara pelaksanaan kegiatan yang digunakan adalah memberikan pelayanan antenatal terpadu yang
berkualitas serta penanganan / tata laksana kasus, dengan metode Wawancara, Pemeriksaan kehamilan 10T,
dan KIE menggunakan media Buku KIA.

F. SASARAN
Semua ibu hamil yang ada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Rawat Inap
Bojongmanik.

G. JADWAL PELAKSANAAN
Tahun 2023
No
Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Pelayanan ANC Terpadu v v v v v v v v v v v v

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi dilakukan oleh Pemegang Program dan Koordinator UKM bersama Kepala Puskesmas
dengan tujuan adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana manfaat maupun keberhasilan dari kegiatan
tersebut, mengetahui kendala dan hambatan serta untuk mengetahui penyimpangan –penyimpangan yang
mungkin terjadi baik pada tahap perencanaan kegiatan dan pencapaian dari kegiatan yang dilaksanakan.
Apabila kegiatan ini ada yang kurang sesuai / menyimpang dapat dilakukan koreksi baik pada perencanaan
maupun pada saat proses pelaksanaan kegiatan tersebut. Sehingga pelaksanaan kegiatan dapat sesuai dengan
tujuan yang ditetapkan.

I. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan pelayanan antenatal terpadu menggunakan Aplikasi Ekohort dan formulir yang sudah ada
yaitu:
a. Kartu Ibu
b. Register kohort ibu
c. Buku KIA ( dipegang Ibu )
Pelaporan kegiatan ini dilakukan oleh pemegang program disampaikan kepada Kepala
Puskesmas dan dikirim ke Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak. Setelah dilakukan pelaporan sesuai dengan
hasil mengevaluasi tersebut dengan menganalisa laporan yang diterima dan menyampaikan umpan balik
penerimaan laporan dan hasilanalisisnya dalam rangka penilaian dan pengembangan kegiatan tersebut
serta untuk memicu kesinambungan pelaporan.

Bojongmanik, 30 Januari 2023


Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Penanggung Jawab Program
Bojongmanik

H.Wahid Hamdan Am.Kep,S.Sos Yulia Suryani, A.Md.Keb.


Nip: 197305151992031002 Nip: 198807162017042001

Anda mungkin juga menyukai