Anda di halaman 1dari 5

DESAIN PEMBELAJARAN BERBASIS LITERASI

Komponen Uraian

Tingkat Kemahiran : Cakap

Tema Pembelajaran : Peristiwa di Sekitar Kita

Model Pembelajaran : Pembelajaran Berbasis Masalah

Alokasi Waktu : 1X35 Menit

A. Indikator

1. Peserta didik mampu menemukan fakta atau informasi tersurat (siapa, apa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana) dalam teks informasi

2. Peserta didik mampu menjelaskan ide pokok dan beberapa ide pendukung pada teks informasi

3. Peserta didik mampu menganalisis pengetahuan prosedural yang terkait dengan nilai mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi dalam

konteks personal.

4. Peserta didik mampu mengenal garis bilangan dan mengetahui posisi bilangan cacah pada garis bilangan

5. Peserta didik mampu menyebutkan penyebab banjir dan longsor

B. Materi Pembelajaran

BNPB Ungkap Frekuensi Kejadian Bencana


di Pekan Kedua November Menurun

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan frekuensi kejadian bencana di pekan kedua bulan November ini cenderung menurun jika dibandingkan

pada bulan Oktober lalu. Selama sepekan yakni tanggal 7 sampai 13 November, tercatat sebanyak 38 kejadian bencana.

“Memang kalau dari sisi kejadian kita bisa lihat mungkin statistiknya jadi dari tanggal 7 sampai 13 November, 1 Minggu kita ada kejadian 38 kali, banjir 21 kali, cuaca ekstrem 9

kali, dan tanah longsor itu 8 kali,” ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dikutip dari Youtube BNPB, Selasa (15/11/2022).

Aam sapaan akrabnya mengatakan kejadian bencana pada bulan Oktober lalu dalam sepekan bisa tercatat sebanyak 60 sampai 76 kali kejadian. Meski begitu, masih ada korban jiwa

akibat kejadian bencana ini. Di mana dari 38 kejadian ada 3 orang meninggal dunia dan 3 orang yang ditanyakan hilang.

“3 hilang itu dari tanah longsor yang masih dalam pencarian dan 3.500 rumah terendam, 24.000 mengungsi dan terdampak. Secara frekuensi dan intensitas juga warga terdampak ini

juga turun karena di minggu-minggu sebelumnya di rata-rata mingguan di bulan Oktober itu rata-rata warga sekitar kita yang mengungsi dan terdampak itu ada di angka 120 sampai

180.000 per minggu,” ucapnya.

Selain itu, Aam juga mengatakan distribusi kejadian banjir selama sepekan terakhir juga berkurang. Meskipun, kata Aam saat ini masih ada 7 daerah yang terdampak banjir dan

belum surut. Kebanyakan ada di wilayah Pulau Sumatera.

“Nah, dari kejadian ini itu masih ada untuk di Sumatera masih ada 7 daerah yang masih belum surut. Ada Aceh Singkil, Aceh Tengah, kemudian Tapsel Tapanuli Selatan,

Kepahiang, Pesawaran dan Bandar Lampung,” ucap dia.


“Untuk kejadian-kejadian ini yang cukup signifikan itu ada di Tapanuli Selatan karena ada sekitar 800 jiwa ya yang terdampak dan Aceh Singkil. Nah, ini untuk di juga ada di

Pesawaran di Lampung yang masih belum surut karena kita lihat memang penyebab pemicunya memang ada intensitas hujan yang cukup tinggi. Artinya kalau kita melihat di sini,

itu lebih dari 200 mm cuma dalam waktu 12 jam,” pungkasnya.

(Sumber : Https://nasional.okezone.com)

C. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Awal

1. Menyampaikan salam.

2. Mengajak peserta didik untuk berdoa.

3. Melakukan presensi atau mengecek kehadiran peserta didik (tidak harus dipanggil satu persatu).

4. Menanyakan kondisi dan aktivitas yang telah dilakukan peserta didik.

5. Menyapa beberapa peserta didik yang dianggap perlu perhatian.

6. Melakukan apersepsi tentang materi-materi yang pernah dipelajari.

7. Menjelaskan tujuan dan aktivitas belajar yang akan dilakukan hari itu.

8. Mengecek kesiapan peserta didik untuk memulai pelajaran.

Kegiatan Inti

Fase 1: Mengorientasikan peserta didik pada masalah

Pada tahap ini guru memberikan gambaran secara umum tentang materi pembelajaran

Fase 2: Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar

Pada tahap ini guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok

Fase 3: Membantu penyelidikan mandiri dan kelompok

Setelah masing-masing kelompok mengetahui tugas yang mereka kerjakan, guru mengarahkan peserta didik untuk mengumpulkan data, bekerja sama,

saling menghargai

pendapat teman, dan memberikan pemecahan terkait masalah yang sudah tertulis di LKPD.

Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan artefak (hasil karya) dan memamerkannya

Langkah selanjutnya adalah setiap kelompok secara bergantian menyampaikan hasil diskusi mereka di depan kelas dan guru berperan sebagai organisator.

Fase 5: Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah

Selesai presentasi dari semua kelompok, guru memberikan penguatan materi terhadap

masalah-masalah yang dipresentasikan beserta pemecahan masalah dari sisi yang berbeda. Setelah penguatan materi, guru dan peserta didik sama-sama

menyimpulkan pemaparan hasil diskusi kelompok. Sebelum menutup pembelajaran guru dapat meminta peserta didik untuk menulis kesulitan-kesulitan

yang dihadapi saat mendiskusikan pemecahan masalah yang mereka diskusikan. Berikut instruksi yang dapat diberikan guru kepada peserta didik untuk

kegiatan evaluasi sekaligus menutup pembelajaran.

Kegiatan Akhir

Pada kegiatan penutup pembelajaran, guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik dan kelompok yang berperan aktif mengikuti pembelajaran. Guru

juga memberikan umpan balik dan memberikan penguatan misalnya berupa Pekerjaan Rumah (PR).

D. Media Pembelajaran

Teks Bacaan “BNPB Ungkap Frekuensi Kejadian Bencana di Pekan Kedua November Menurun” (Sumber : Https://nasional.okezone.com)

E. Penilaian Pembelajaran

1. Teknik Penilaian

Tertulis

2. Bentuk Penilaian

PG Kompleks,

F. Penguatan

Peserta didik diberi tugas untuk membaca teks lain dengan jumlah kata, cakupan isi dan tingkat kebahasaan yang sama. Peserta didik mengerjakan LKPD dengan

indikator yang sama.

G. Pengayaan
Peserta didik menyusun simpulan dari teks lain dengan jumlah kata, cakupan isi dan tingkat kebahasaan yang sama yang diberikan guru.LKPD

H. Lembar kerja peserta didik (LKPD)

Nama Anggota Kelompok

kelas 5

Hari/Tanggal Senin, 21 November 2022

Indikator Capaian Kompetensi  Menemukan fakta atau informasi tersurat (siapa, apa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana)

dalam teks informasi

 Menjelaskan ide pokok dan beberapa ide pendukung pada teks informasi

 Menganalisis pengetahuan prosedural yang terkait dengan nilai mengutamakan kepentingan bangsa di

atas kepentingan pribadi dalam konteks personal

 mengenal garis bilangan dan mengetahui posisi bilangan cacah pada garis bilangan

 Menyebutkan penyebab banjir dan longsor

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan nomor 1-10 !

BNPB Ungkap Frekuensi Kejadian Bencana


di Pekan Kedua November Menurun

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan frekuensi kejadian bencana di pekan kedua bulan November ini cenderung menurun jika

dibandingkan pada bulan Oktober lalu. Selama sepekan yakni tanggal 7 sampai 13 November, tercatat sebanyak 38 kejadian bencana.

“Memang kalau dari sisi kejadian kita bisa lihat mungkin statistiknya jadi dari tanggal 7 sampai 13 November, 1 Minggu kita ada kejadian 38 kali, banjir 21 kali, cuaca

ekstrem 9 kali, dan tanah longsor itu 8 kali,” ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dikutip dari Youtube

BNPB, Selasa (15/11/2022).

Aam sapaan akrabnya mengatakan kejadian bencana pada bulan Oktober lalu dalam sepekan bisa tercatat sebanyak 60 sampai 76 kali kejadian. Meski begitu, masih ada

korban jiwa akibat kejadian bencana ini. Di mana dari 38 kejadian ada 3 orang meninggal dunia dan 3 orang yang ditanyakan hilang.

“3 hilang itu dari tanah longsor yang masih dalam pencarian dan 3.500 rumah terendam, 24.000 mengungsi dan terdampak. Secara frekuensi dan intensitas juga warga

terdampak ini juga turun karena di minggu-minggu sebelumnya di rata-rata mingguan di bulan Oktober itu rata-rata warga sekitar kita yang mengungsi dan terdampak

itu ada di angka 120 sampai 180.000 per minggu,” ucapnya.


Selain itu, Aam juga mengatakan distribusi kejadian banjir selama sepekan terakhir juga berkurang. Meskipun, kata Aam saat ini masih ada 7 daerah yang terdampak

banjir dan belum surut. Kebanyakan ada di wilayah Pulau Sumatera.

“Nah, dari kejadian ini itu masih ada untuk di Sumatera masih ada 7 daerah yang masih belum surut. Ada Aceh Singkil, Aceh Tengah, kemudian Tapsel Tapanuli

Selatan, Kepahiang, Pesawaran dan Bandar Lampung,” ucap dia.

“Untuk kejadian-kejadian ini yang cukup signifikan itu ada di Tapanuli Selatan karena ada sekitar 800 jiwa ya yang terdampak dan Aceh Singkil. Nah, ini untuk di juga

ada di Pesawaran di Lampung yang masih belum surut karena kita lihat memang penyebab pemicunya memang ada intensitas hujan yang cukup tinggi. Artinya kalau

kita melihat di sini, itu lebih dari 200 mm cuma dalam waktu 12 jam,” pungkasnya.

(Sumber : Https://nasional.okezone.com)

1. Berdasarkan teks berjudul “BNPB Ungkap Frekuensi Kejadian Bencana di Pekan Kedua November Menurun” , berikan tanda (v) pada setiap pernyataan yang tepat

(jawaban dapat lebih dari satu)

Bencana alam di bulan November cenderung naik

Dari 38 kejadian di bulan November, ada 6 orang meninggal dunia

Pengungsi di bulan Oktober sekitar 120-180 ribu orang per minggu

7 daerah yang terdampak banjir dan belum surut kebanyakan ada di wilayah pulau Jawa

2. Apakah ide pokok yang terdapat pada paragraf pertama teks tersebut? Berilah tanda (v) pada kolom benar atau salah untuk setiap pernyataan !

Pernyataan Benar Salah

Frekuensi kejadian bencana di pekan kedua bulan November ini cenderung menurun

Statistiknya 1 Minggu kita ada kejadian 38 kali, banjir 21 kali, cuaca ekstrem 9 kali, dan tanah longsor itu 8 kali

Tercatat sebanyak 38 kejadian bencana.

Masih ada 7 daerah yang masih belum surut

3. Berikut ini dua rencana sikap yang tepat dilakukan pada lingkungan madrasah terkait bencana gempa tersebut. Lingkarilah jawaban yang paling tepat (jawaban boleh

lebih dari 1 )

1. Mengajak siswa lain untuk menggalang dana ke seluruh kelas.

2. Melakukan evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban bencana.

3. Mengusulkan kepada guru untuk berdoa dan shalat gaib bersama.

4. Penggalangan dana untuk korban bencana ke seluruh masyarakat Indonesia.

4. Dari tanggal 7 sampai 13 November, 1 Minggu kita ada kejadian 38 kali, banjir 21 kali, cuaca ekstrem 9 kali, dan tanah longsor itu 8 kali

Berilah tanda (v) pada kolom benar atau salah untuk setiap pernyataan yang sesuai informasi di atas !

Pernyataan Benar Salah

Pada garis bilangan, cuaca ekstrem berada pada posisi ketiga dari kanan

Posisi cuaca ekstrem adalah diantara banjir dan longsor

5. Dari informasi teks diatas, diketahui bencana banjir dan tanah longsor adalah bencana yang paling mendominasi. Tulislah 3 penyebab banjir dan tanah longsor yang

kalian ketahui !

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………
SELAMAT MENGERJAKAN !!

Anda mungkin juga menyukai