Perancangan Penguat
Penguat Tegangan
• Menggunakan RD untuk mengubah arus
menjadi tegangan
vO vDS VDD iD RD
VTC
• Saat input vGS kurang dari Vt FET cut-off
vO VDD iD RD
Tegangan Bias untuk Penguat Linier
• Pilih titik kerja DC pada keadaan arus tidak ditentukan tegangan drain-source (saturasi)
VDS VDD I D RD
1
VDS VDD k n VGS Vt RD
2
2
Penguatan Tegangan Sinyal Kecil
Av k n VGS Vt RD
Av k nVOV RD
penguatan negatif sebanding resistansi dan
transkonduktansi
• Arus DC 1
ID 2
k nVOV
2
penguatan menjadi
I D RD VDD
Av Av max
VOV 2 VOV 2
Contoh 5.9
• Penguat MOSFET mempunyai Vt 0,4V, kn’
0,4mA/V2, W/L 10, dan l=0. Bila VDD 1,8V, RD
17,5kW, dan VGS 0,6V, tentukan VOV, ID, VDS,
dan Av dan berapa swing maksimum simetri
pada drain serta swing pada gatenya
Contoh 5.9
• Arus drain DC
1 'W
k n VGS Vt
2
ID
2 L
1
I D 0,4 10 0,2 2 0,08mA
2
• Tegangan drain-source
VDS VDD I D RD
• Penguatan
Av k nVOV RD
Av 0,4 10 0,2 17,5 14V / V
Contoh 5.9
• Tegangan DC drain source VDS
0,4V dan VOV 0,2V maka agar
MOSFET masih saturasi VDS
minimum 0,2V atau magnituda
swing output 0,2V
• Perhitungan amplituda
tegangan swing input kasar
vds 0,2
v gs 14,2mV
Av 14
• Perhitungan lebih baik bila vgs
diperhitungkan saat
menentukan batas saturasi
Contoh 5.9
• Perhitungan lebih teliti dari batas saturasi
0,4 14v gs 0,6 v gs 0,4
v gs 13,3mV
VTC dengan Analisis Grafis
• Persamaan arus tegangan
VDD 1
iD vDS
RD RD
Menentukan Tegangan Maksimum dan
Minimum
• Batas tegangan output maksimum saat Cut- • Batas tegangan output maksimum saat Trioda
off
Menentukan Titik Kerja Q
• Untuk VGS sama
• Resistansi tinggi cenderung
mendekati trioda
• Resistansi rendah cenderung
mendekati cut-off
Operasi dan Pemodelan
Sinyal Kecil
Titik Kerja DC
• Untuk sinyal kecil vgs nol
1 'W
k n VGS Vt
2
ID
2 L
1 'W 2
ID k n VOV
2 L
VDS VDD I D RD
maka 2
id k n VGS Vt v gs id g m v gs
k n VGS v gs Vt
1 2
iD • Parameter penghubung id dengan vgs disebut
2 transkonduktasi gm
1 1
k n VGS Vt k n VGS Vt v gs k n v gs
2 2
iD
2 2
• Untuk sinyal kecil
g m k n VGS Vt k nVOV
• Transkonduktasi adalah slope arus-tegangan
1
k n v gs k n vGS Vt v gs
2
atau 2
v gs 2vGS Vt iD
gm
vGS
v gs 2VOV vGS VGS
Penguatan Tegangan
• Tegangan drain-source
vDS VDD iD RD
untuk sinyal kecil
vds id RD g m v gs RD
Penguatan tegangan
vds
Av g m RD
v gs
Memisahkan Analisis DC dan AC
• Dengan diperolehnya persamaan sinyal kecil
analisis sinyal dapat dilakukan terpisah DC
terlebih dahulu kemudian ac dengan
persamaan sinyal kecil tersebut
• Hasilnya merupakan superposisi
dimana
VA 1
ro I D k nVOV
2
ID 2
Transkonduktansi gm
• Sebelumnya telah diperoleh
g m 2k n vGS Vt 2k nVOV
atau W
g m k n' vGS Vt k n' W VOV
L L
dengan 1 'W
k n VGS Vt
2
ID
2 L
dapat diperoleh
W
g m 2k n' ID
L
dan 2I D 2I
gm D
VGS Vt VOV
Contoh 5.10
• Lakukan analisis untuk rangkaian berikut Av,
Rin, dan swing maksimum dengan
kn’(W/L)=0,25mA/V2
Vt=1,5V
VA=50V
Kapasitor kopling untuk memisahkan tegangan DC
I D 1,06mA VD 4,4V
W
g m k n' VGS Vt
L
Langkah analisis
1. Tentukan titik kerja DC (quotient) g m 0,254,4 1.5 0,725mA / V
2. Hitung parameter model ekivalen
rangkaian sinyal kecil VA
ro
3. Susun rangkaian ekivalen sinyal ID
kecil
4. Lakukan analisis rangkaian 50
ro 47 kW
1,06m
kn’(W/L)=0,25mA/V2 Vt=1,5V VA=50V
I D 1,06mA VD 4,4V
g m 0,725mA / V ro 47 kW
Langkah analisis
1. Tentukan titik kerja DC (quotient)
2. Hitung parameter model ekivalen
rangkaian sinyal kecil
3. Susun rangkaian ekivalen sinyal
kecil
4. Lakukan analisis rangkaian
kn’(W/L)=0,25mA/V2 Vt=1,5V VA=50V
I D 1,06mA VD 4,4V
4 Melakukan analisis rangkaian
tegangan output dengan pengaruh RG
g m 0,725mA / V ro 47 kW
diabaikan
vo g m v gs RD // RL // ro
penguatan tegangan
vo g m v gs RD // RL // ro
Av
vi v gs
1
Av 0,725m
1 1 1
10k 10k 47 k
Av 3,3V / V
ii
v v
i o
vi vo vi
1 1 3,3 4,3 vi
RG RG vi RG RG
v vi R 10 M
Rin i G 2,33MW
ii 4,33 vi 4,33 4,33
RG
• Menghitung swing input minimum, transistor
pada batas saturasi
vDS vGS Vt
vDS min vGS max Vt
1
i
vi g m 1
Rin
ii (i ) gm
• Tegangan output
tegangan input vo Rd i
1
Penguatan tegangan vi i
gm
vo RD i
Av g m RD
vi 1
i
gm
Latihan 5.19
• Tunjukkan bahwa resistansi sinyal kecil
rangkaian berikut
1
r || ro
gm
Latihan 5.19
• Rangkaian ekivalen sinyal kecil
Konfigurasi Dasar Penguat
MOSFET
Tiga Konfigurasi Dasar
Karakterisasi Penguat
Penguat Common Source
Rin
Avo g m RD || ro
Av g m RD || ro || RL Gv g m RD || ro || RL
Penguat Common Source
• Analisis sinyal kecil langsung
Common Source dengan Resistansi Source
vo iRD
Ro RD
vi g m vi
i
1 g m RS 1 g m RS
vo RD g R
Avo m D
vi 1 g m RS 1 g m RS
RD || RL g R || RL
Av m D
1 g m RS 1 g m RS
1 gm vi
v gs vi
1 g m Rs 1 g m Rs
Penguat Common Gate
vi Rin 1 gm vo
Avo g m RD vo iRD
vsig Rin Rsig 1 g m Rsig vi
1 gm RD || RL
Gv g m RD || RL
1 g m Rsig 1 g m Rsig
Penguat Common Drain
• Voltage Buffer
Penguat Common Drain
Rin RL
Av
RL 1 g m Avo 1
RL
Gv Av
RL 1 g m
Pemberian Bias MOSFET
Dengan VGS Tetap
• Arus DC
1 W
ID m nCox VGS Vtn 2
2 L
Masalah mn dan Vt adalah fungsi suhu
VG Tetap dan Resistor Source
• Arus drain relatif tetap karena umpan balik tegangan pada resistor RS
VG VGS I D RD
VG Tetap dan Resistor Source
• Variasi rangkaian bias VG tetap dengan resitansi RS
Contoh 5.12
• Rancang rangkaian sehingga ID=0,5mA
VD=10V, dan VS=5V untuk Vt=1V,
kn’W/L=1mA/V2, l=0, dan VDD=15V.
• Berapakah perubahan ID bila tegangan
threshold berubah menjadi Vt=1,5V.
Contoh 5.12
• Dari tegangan terminal drain dan source
VDD VD 15 10
RD 10kW
ID 0,5
VS 5
RS 10kW
I
• Mencari tegangan VGS. D 0,5
1 'W 2
ID k n VOV
2 L
1 2
0,5 1 VOV
2
V 7V
Rangkaian pembagi teganganG
RGA 8MW
• Saar tegangan threshold berubah menjadi 1,5
RGB 7 MW
1 'W
k n VGS Vt
2
ID
dan juga 2 L
1 1
I D 1 7 VS 1,5 5,5 VS
2 2
2 2
V V
ID S S
RS 10
Contoh 5.12
• Menyelesaikan persamaan kuadratik
diperoleh
I D 0,455mA
Perubahan arus
I D 0,045
100% 9%
ID 0,5
Dengan Resistor Drain ke Gate
• Tegangan gate-source
VGS VDS VDD I D RD
Perubahan tegangan threshold naik atau
mobilitas menurun, akan memperkecil arus ID
dan memperbesar tegangan VDS=VGS sehingga
arus relatif tetap.
Bias dengan Sumber Arus
• Tegangan gate nol, sedangkan tegangan • Implementasi sumber arus dengan cermin
source mengikuti besaran arus drain arus
1 ' W
k n VGS Vt
2
I D1
2 L 1
VDD VSS VGS
I D1 I REF
R
1 ' W
k n VGS Vt
2
I ID2
2 L 2
I I REF
W / L 2
W / L 2
Terima kasih