Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENDAHULUAN

PRAKTIK PROFESI KEPERAWATAN KELUARGA


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU

Nama : Dwi Amalia Ramadhan, S.Kep


Nim : 2111437288
Kunjungan : Minggu ke-1
Tanggal : 27 Desember 2021 – 1 Januari 2022

A. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Setelah melakukan pengkajian dan menjelaskan tujuan kunjungan pada
keluarga selama 3 hari pada minggu pertama, maka perawat memutuskan bahwa
keluarga Bpk R dikelola sebagai keluarga binaan selama dua minggu dimana
keluarga Bpk R berada pada tahap tumbuh kembang keluarga dengan anak usia
dewasa. Selanjutnya akan dilakukan implementasi asuhan keperawatan keluarga
yang berkaitan dengan diagnosa pertama pada Ibu T di keluarga Bpk R dengan
penyakit asam urat.
Hasil pengkajian pada keluarga Bpk R didapatkan bahwa Ibu T mengatakan
bahwa ia mengalami penyakit asam urat. Kondisi ini sudah cukup lama, namun tidak
ada tindakan serius yang dilakukan oleh keluarga untuk mencegah terjadinya
kekambuhan berulang saat asam urat Ibu T meningkat.
Hasil pengkajian pada keluarga Bpk R juga ditemukan bahwa Ibu T tidak
terlalu memperhatikan pola hidup sehat seperti menghindari konsumsi makanan yang
dapat menyebabkan peningkatan asam urat dalam darahnya. Ia mengatakan bahwa
gejala yang dialami yaitu kebas-kebas di ekstrimitas dan nyeri pada persendian. Ibu
T mengatakan bahwa ia tetap mengkonsumsi makanan-makanan yang dapat
menyebabkan kekambuhan pada penyakitnya. Namun demikian, Ibu T selalu
mengkonsumsi obat-obatan jika terjadi kekambuhan dan hal tersebut terjadi secara
berulang dan terus menerus. Hal ini cukup tergambar secara visual. Kebiasaan
keluarga saat sakit adalah mengkonsumsi obat dari apotek dengan pengecekan lebih
lanjut ke tenaga kesehatan.
2. Masalah Keperawatan
a. Ketidakefektifan manajemen kesehatan pada keluarga Bpk R khususnya Ibu T
dengan penyakit Asam Urat.
b. Resiko timbulnya penyakit penyakit pada paru-paru akibat kebiasaan merokok
pada Bpk R di keluarga Bpk R.
B. Proses Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan
a. Ketidakefektifan manajemen kesehatan pada keluarga Bpk R khususnya
khususnya Ibu T dengan penyakit Asam Urat berhubungan dengan kurangnya
pemeliharaan kesehatan.
b. Resiko timbulnya penyakit pada paru-paru pada Bpk R di keluarga Bpk R
berhubungan dengan kebiasaan merokok.
2. Rencana Keperawatan dan Implementasi
Diagnosa 1 : Ketidakefektifan manajemen kesehatan pada keluarga Bpk R
khususnya Ibu T dengan penyakit Asam Urat berhubungan dengan kurangnya
pemeliharaan kesehatan.
Tujuan Umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada Ibu T selama 3 x 60
menit kunjungan rumah diharapkan keluarga mampu mengetahui asam urat,
dampaknya, dan mampu melakukan perawatan sederhana pada anggota keluarga
dengan masalah asam urat.
Tujuan Khusus :
Setelah 1 x 60 menit, keluarga mampu untuk,
a. Keluarga mampu mengenal tentang dampak dan bahaya asam urat pada anggota
keluarga yang ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan pengertian dari asam urat
2) Keluarga mampu menyebutkan penyebab dari asam urat
3) Keluarga mampu menyebutkan tanda dan gejala asam urat
b. Keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga dengan
asam urat ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan akibat lanjut asam urat jika tidak ditangani
2) Keluarga mampu memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan asam
urat
c. Keluarga mampu melakukan perawatan sederhana pada anggota keluarga yang
ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan cara pencegahan sederhana dirumah pada
anggota keluarga yang mengalami asam urat
d. Keluarga mampu mengetahui dan melakukan cara menciptakan lingkungan baik
bagi anggota keluarga ditandai dengan:
1) Keluarga mampu memodifikasi lingkungan yang baik pada anggota keluarga
dengan asam urat
2) Keluarga mampu menciptakan lingkungan baik untuk Ibu T agar terhindar dari
asam urat
e. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada untuk mengontrol
asam urat ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan jenis pelayanan kesehatan dan manfaatkan
fasilitas pelayanan kesehatan bagi anggota keluarga yang mengalami asam urat

Implementasi Tindakan Keperawatan


a. Topik : Asam urat
b. Metode : Diskusi dan tanya jawab
c. Media : Leafleat dan Lembar balik
d. Waktu : Senin-Sabtu, 3 Januari 2022 - 8 Januari 2022
e. Tempat : Kediaman keluarga Bpk R (RT 04/ RW 02).
f. Strategi pelaksanaan
Waktu Fase Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Keluarga
10.00 Orientasi  Mengucapkan salam  Menjawab salam
 Memvalidasi keadaan  Menjawab
keluarga
 Memperkenalkan diri  Mendengarkan
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
kunjungan dan kontrak
waktu

10.10 Kerja  Melakukan pengkajian  Menjawab


 Melakukan pemeriksaan  Mengikuti kegiatan
fisik
 Mengidentifikasi masalah  Mendengarkan dan
kesehatan memperhatikan
 Memberikan reinforcement  Mendengarkan
positif
10.50 Terminasi  Membuat kontrak  Menyepakati
selanjutnya kontrak
 Mengucapkan salam  Menjawab salam

Kriteria Hasil
a. Kriteria struktur
1) Menyiapkan LP
2) Menyiapkan alat bantu atau media
3) Kontrak dengan keluarga, tempat dan sesuai rencana.
b. Kriteria Proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Keluarga aktif dalam kegiatan.
c. Kriteria Hasil
1) Keluarga mampu mengenal tentang masalah asam urat pada anggota keluarga
2) Keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga yang
mengalami asam urat
3) Keluarga mampu melakukan perawatan sederhana pada anggota keluarga yang
mengalami asam urat
4) Keluarga mampu cara menciptakan lingkungan baik bagi anggota keluarga
yang mengalami asam urat
5) Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada untuk mengontrol
asam urat

Diagnosa 2 : Resiko timbulnya penyakit paru-paru pada Bpk R di keluarga Bpk R


berhubungan dengan kebiasaan merokok.
Tujuan Umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada keluarga Bpk R
selama 3x60 menit kunjungan rumah diharapkan keluarga mampu mengetahui
dampak kebiasaan merokok dan melakukan perawatan sederhana pada anggota
keluarga yang memiliki penyakit pada paru-paru.
Tujuan Khusus :
a. Keluarga mampu mengenal tentang penyakit paru-paru, yang ditandai dengan :
1) Keluarga mampu menyebutkan pengertian penyakit paru-paru
2) Keluarga mampu menyebutkan penyebab dari penyakit paru-paru terutama
bahaya merokok
3) Keluarga mampu menyebutkan tanda dan gejala penyakit paru-paru
b. Keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga ditandai
dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan dampak lanjut kebiasaan merokok
2) Keluarga mampu memutuskan untuk merawat anggota keluarga yang sakit
c. Keluarga mampu melakukan perawatan sederhana pada anggota keluarga yang
ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan cara perawatan sederhana di rumah pada
anggota keluarga yang beresiko terkena penyakit paru-paru
d. Keluarga mampu cara menciptakan lingkungan baik bagi anggota keluarga
ditandai dengan:
1) Keluarga mampu mengidentifikasi lingkungan yang baik bagi setiap anggota
keluarga
e. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada untuk mengontrol
penyakit ditandai dengan:
1) Keluarga mampu menyebutkan jenis pelayanan kesehatan dan manfaatkan
fasilitas pelayanan kesehatan bagi anggota keluarga yang memiliki penyakit
paru-paru

Implementasi Tindakan Keperawatan


1) Topik : Dampak merokok terhadap paru-paru
2) Metode : Diskusi dan tanya jawab
3) Media : Leafleat
4) Waktu : Senin-Sabtu, 3 Januari 2022 - 8 Januari 2022
5) Tempat : Kediaman keluarga Bpk R (RT 04/ RW 02).
6) Strategi pelaksanaan
Waktu Fase Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Keluarga
10.00 Orientasi  Mengucapkan salam  Menjawab salam
 Memvalidasi keadaan  Menjawab
keluarga
 Memperkenalkan diri  Mendengarkan
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
kunjungan

10.10 Kerja  Melakukan pengkajian  Menjawab


 Melakukan pemeriksaan  Mengikuti kegiatan
fisik
 Mengidentifikasi masalah  Mendengarkan dan
kesehatan memperhatikan
 Memberikan reinforcement  Mendengarkan
positif
10.50 Terminasi  Membuat kontrak  Menyepakati
selanjutnya kontrak
 Mengucapkan salam  Menjawab salam

Kriteria Hasil
a. Kriteria struktur
1) Menyiapkan LP
2) Menyiapkan alat bantu atau media
3) Kontrak dengan keluarga, tempat dan sesuai rencana.
b. Kriteria Proses
1) Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
2) Keluarga aktif dalam kegiatan.
c. Kriteria Hasil
1) Keluarga mampu mengenal tentang bahaya merokok pada paru-paru
2) Keluarga mampu mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga agar
terhindar dari penyakit paru-paru
3) Keluarga mampu melakukan perawatan sederhana pada anggota keluarga yang
beresiko terkena penyakit paru-paru
4) Keluarga mampu cara menciptakan lingkungan baik bagi anggota keluarga
yang beresiko terkena penyakit paru-paru
5) Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada untuk mengontrol
resiko penyakit paru-paru

Anda mungkin juga menyukai