Anda di halaman 1dari 2

MATERI 4

TEKS NEGOSIASI

a. Pengertian teks negosiasi

Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencari penyelesaian bersama di antara
pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan.

Teks negosiasi adalah teks yang menguraikan tentang proses tawar-menawar oleh dua partisipan atau lebih
untuk mencapai kesepakatan bersama, baik berupa dialog maupun narasi.

b. Ciri-ciri teks negosiasi


a) partisipan biasanya pihak yang menyampaikan pengajuan dan pihak yang menawar. Pada beberapa
negosiasi untuk memecahkan konflik dan pertikaian, ada partisipan ketiga yang berperan sebagai
perantara, penengah, dan pemandu.
b) Adanya perbedaan kepentingan dari kedua belah pihak.
c) Ada pengajuan dan penawaran.
d) Ada kesepakatan sebagai hasil negosiasi. Ketika tidak tercapai kesepakatan berarti tidak terjadi negosiasi.
c. Cara menyampaikan pengajuan penawaran

1. Pembeli dan penjual bersikap sopan dalam menyampaikan pengajuan.

2. Pembeli dan penjual tidak menekan pihak lain dalam menyampaikan pengajuan.

3. Pembeli dan penjual menyertakan alasan dalam menyampaikan pengajuan.

4. Pembeli dan penjual menyampaikan alasan dengan cara halus untuk membujuk pihak lain.

d. Syarat tercapainya kesepakatan

1. Menerima alasan yang disampaikan pihak lain.

2. Mengajukan tuntutan sampai mencapai titik temu.

e. Sapaan tuturan teks negosiasi

Sapaan/pasangan tuturan adalah tindakan saling memberi pesan dan merespon antara partisipan dalam
kegiatan negosiasi.

Berikut contoh-contoh pasangan tuturan dalam negosiasi.

1. Mengucapkan salam><menjawab salam

2. Bertanya><menjawab dan tidak menjawab

3. Meminta tolong>< memenuhi atau menerima permintaan

4. Meminta><memenuhi atau menerima permintaan

5. Menawarkan><menerima atau menolak tawaran

6. Mengusulkan><menerima atau menolak usulan


f. Pola-pola penyajian teks negosiasi

1. Berpola dialog

2. Berpola narasi

3. Berpola surat-menyurat

Anda mungkin juga menyukai