Anda di halaman 1dari 3

Organel Sel Hewan.

Sel hewan merupakan organel terkecil yang mempunyai membran tipis


yang mengandung larutan koloid yang mengandung senyawa kimia. Sel hewan
tergolong sel eukariotik karena sel hewan mempunyai inti atau nukleus yang
dikelilingi oleh membran, sehingga sel tersebut mempunyai dua membran yaitu
sitoplasma dan membran inti. Struktur sel hewan berbeda dari sel eukariotik
lainnya, seperti sel tumbuhan, karena sel hewan tidak memiliki dinding sel dan
kloroplas dan biasanya memiliki vakuola yang lebih kecil, bahkan tidak ada.
Karena sel hewan tidak memiliki dinding sel yang keras,sel hewan bervariasi
bentuknya.

Sel hewan berbeda dengan sel tumbuhan. Bagian tertentu dari sel hewan,
seperti lisosom dan sentrosom, tidak ditemukan pada sel tumbuhan. Sedangkan
bagian sel tumbuhan yang tidak terdapat pada sel hewan, misalnya dinding sel dan
plastida. Mereka adalah bahan penyusun utama sel eukariotik, yaitu membran sel,
sitoplasma, dan organel sel(Atmaji,2019)

Sel hewan juga memiliki keunggulan yaitu mampu menduplikasi diri


dengan pembelahan diri. Di dalam sel terdapat senyawa yang penting untuk
proses pembelahan dan juga untuk fotosintesis, yaitu karbohidrat dan lipid.
Karbohidrat diketahui sangat berguna dalam proses fotosintesis. Sementara lipid
berperan sebagai cadangan makanan seperti lemak dan minyak. Selain itu,
terdapat protein yang berperan dalam proses metabolisme tubuh hewan dan
tumbuhan, serta asam nukleat, yaitu senyawa yang berperan cukup penting dalam
proses sintesis protein.

Sel hewan terdiri dari mitokondria, sentriol, membran inti, nukleus,


nukleolus, kromatin, ribosom, retikulum endoplasma, lisosom, sel membran,
vakuola, badan golgi.

 Mitokondria merupakan organel sel yang tersebar dalam sitosol organisme


eukariot yang berfungsi sebagai penghasil energi.
 Sentriol merupakan organel silinder yang terdiri dari mikrotubulus, yaitu
molekul berbentuk tabung atau untaian protein. Sentriol biasanya
ditemukan dalam sel eukariotik.
 Nukleus adalah inti sel yang bisa ditemukan pada sel eukariotik, nukleus
berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan sel.
 Nukleolus merupakan suatu struktur berbeda di dalam inti sel eukariotik
yang berperan dalam merakit ribosom, perubahan RNA transfer, dan
merasakan tekanan seluler.
 Kromatin adalah campuran histon DNA serta protein lainnya yang
membentuk kromosom.
 Ribosom merupakan organel sel yang berukuran sangat kecil dan padat
yang berada dalam sebuah sel, yang berfungsi melakukan sintesis protein.
 Retikulum endoplasma adalah jaringan membran yang meliputi seluruh sel
dan berhubungan dengan inti sel. Terdiri dari jaringan tabung dan kantong
membran yang disebut cisternae
 Lisosom merupakan organel sel berbentuk kantung yang diselubungi oleh
membran tunggal. Lisosom memiliki enzim-enzim hidrolitik yang
digunakan oleh sel hewan untuk mencerna makanan menjadi
makromolekul.
 Membran sel atau juga dikenal sebagai membran inti sel hewan
merupakan lapisan terluar dari sel, yang berfungsi sebagai pelindung isi
sel dan mengatur keluar masuknya zat dari dan ke dalam sel.
 Vakuola merupakan organel sel yang penting dan berfungsi sebagai rongga
berisi cairan. Organel vakuola pada sel hewan dan sel tumbuhan memang
sedikit berbeda. Vakuola pada sel hewan akan memiliki bentuk yang lebih
kecil daripada sel tumbuhan.
 Badan Golgi merupakan organel polimorfik yang terdiri dari membran
pipih, berupa pembuluh,dan terdapat gelembung kecil berbentuk mangkuk.
Jumlah badan Golgi bervariasi dari satu hingga seratus per sel. Secara
umum, aparatus Golgi bersifat kontinu pada sel hewan tetapi tidak kontinu
pada sel tumbuhan.

Daftar Pustaka

Atmaji, Y. (2019). Ketakjuban Sebutir Sel. CV Kekata Group.

Anda mungkin juga menyukai