Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH TENTANG KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI STIKES SUAKA INSAN

BANJARMASIN

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK KELAS A
1. DANIELA NOVALIANI E (113063C1122005)
2. NOVA KHARISMA (113063C1122018
3. RIRI ARIANI (113063C1122021)
4. RISMA RIANTI (113063C1122023)
5. SKOLASTIKA SANCHES (113063C1122026)

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUAKA INSAN
BANJARMASIN
2022
ABSTRAK
Kebersihan lingkungan merupakan salah satu tolak ukur kualitas hidup
masyarakat. Masyarakat yang telah mementingkan kebersihan lingkungan
dipandang sebagai masyarakat yang kualitas hidupnya lebih tinggi dibandingkan
masyarakat yang belum mementingkan kebersihan.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya, sehingga
penulis dapat menyusun dan menyelesaikan tugas makalah ini. Penulis mengucapkan
terimakasih kepada Ibu Derri Ris Riana selaku dosen pengampu Bahasa Indonesia yang
senantiasa membimbing penulis dalam menyelesaikan tugas makalah ini.
Makalah ini berjudul ini disusun untuk memenuhi tugas.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna tapi penulis tentunya bertujuan
untuk menjelaskan atau memaparkan point-point dimakalah ini, sesuai dengan pengetahuan
yang kami peroleh, baik dari buku maupun sumber-sumber yang lain oleh sebab itu saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini. Bila ada kesalahan
dalam kata-kata dan tulisan di dalam makalah ini, Penulis mohon maaf, terima kasih.

Banjarmasin, 06 Desember 2022

Penulis
DAFTAR ISI

COVER ......................................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................. ii
DAFTAR ISI................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………………...
2.2 Perumusan Masalah …………………………………………………..
2.3 Tujuan Penulisan ……………………………………………………...
2.4 Manfaat Penulisan …………………………………………………….
2.5 Metode Penulisan ……………………………………………………...
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kebersihan ………………………………………………..
2.2 Dampak Jika Tidak Menjaga Kebersihan Lingkungan Kampus ….
2.3 Pentingnya Jika Menjaga Kebersihan Lingkungan Kampus ……...
2.4 Cara Meningkatkan Kesadaran Mahasiswa-Mahasiswi dalam Menjaga Kebersihan
Lingkungan Kampus ……………………………………………………...
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan …………………………………………………………….
3.2 Saran ……………………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Lingkungan merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat besar artinya bagi
makhluk hidup. Lingkungan merupakan karunia Tuhan yang tidak ternilai. Tanpa adanya
lingkungan maka tidak akan ada kehidupan. Oleh karena itu diperlukan upaya untuk
melestarikan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan sebaik-baiknya. Kebersihan
merupakan sebagian dari iman, itulah slogan yang sering kita dengar selama ini maka dari itu
kita harus selalu menjaga kebersihan dimana saja kita berada. Kebesihan juga penting bagi
kesehatan kita, karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran termasuk diantaranya debu sampah dan
bau. Namun kebersihan sering kali dianggap ringan oleh para mahasiswa dan mahasiswi,
kesadaran yang minim pun menjadi sebab masih adanya kotoran di lingkungan madrasah.
Sebenarnya kegiatan belajar mengajar juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yang bersih
dari kotoran dan konsentrasi otak tidak akan mudah terpecah jika lingkungan kampus bersih
khususnya di ruang kelas yang sedang ditempati. Banyaknya sampah yang berserakan
disetiap ruang kelas menjadi dampak permasalahan kebersihan yang paling sering terjadi di
lingkungan kampus. Padahal keindahan dan kenyamanan lingkungan kampus menjadi titik
acu untuk semangatnya mahasiswa-mahasiswi dalam mencapai prestasi yang baik.
Saat ini seluruh warga STIKES Suaka Insan mempunyai peranannya masing-masing
untuk menciptakan lingkungan yang bersih, indah dan nyaman. Namun seringkali program
STIKES tersebut tidak berjalan dengan baik sehingga program di kampus tidak sesuai dengan
rencana. Sebenarnya sudah diingatkan kembali agar mahasiswa-mahasiswi dapat menjaga
kebersihan.
B. Perumusan Masalah
Rumusan masalah yang terdapat dalam karya ilmiah ini adalah sebagai berikut :
Apa pengertian kebersihan?
Apa akibat tidak menjaga kebersihan lingkunganSTIKES Suaka Insan?
Mengapa menjaga kebersihan lingkungan STIKES Suaka Insan itu sangat penting?
Bagaimana cara meningkatkan kesadaran mahasiswa-mahasiswi STIKES Suaka Insan untuk
menjaga kebersihan lingkungan kampus?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah :
1. Untuk menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan STIKES Suaka Insan dan
akibat yang ditimbulkan jika tidak menjaga kebersihan lingkungan kampus.
2. Untuk menimbulkan dan meningkatkan kesadaran mahasiswa-mahasiswi agar dapat
menjaga kebersihan lingkungan kampusnya .

D. Manfaat Penulisan
Dengan adanya karya ilmiah ini diharapkan kesadaran mahsiswa-mahasiswi STIKES Suaka
Insan meningkat dalam hal menjaga kebersihan lingkungan agar lingkungan kampus lebih
bersih, indah dan membuat mahasiswa-mahasiswi nyaman dalam menjalani proses belajar.

E. Metode Penulisan
1. Sumber dan Jenis Data
Data yang dipergunakan dalam penyusunan makalah ilmiah ini berasal dari julnal ilmiah edisi
online dan artikel ilmiah yang bersumber dari internet.
2. Pengumpulan Data
Metode pengumpulan bersifat jurnal ilmiah. Informasi di dapatkan dan disusun berdasarkan
hasil dari informasi yang diperoleh. Diupayakan saling terkait antar satu sama lain dan sesuai
dengan topik yang dibahas.
3. Analisis Data
Data yang terkumpul diseleksi dan diurutkan sesuai dengan topik kajian. Kemudian
dilakukan penyusunan karya tulis berdasarkan data yang telah dipersiapkan secara logis dan
sistematis.
4. Penarikan Simpulan
Simpulan didapatkan setelah merujuk Kembali pada rumusan masalah, tujuan penulisan serta
pembahasan. Simpulan yang ditarik mempresentasikan pokok bahasan karya tulis serta
didukung dengan saran praktis rekomendasi selanjutnya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kebersihan
Kebersihan lingkungan adalah salah satu hal penting yang harus dijaga oleh
mahasiswa – mahasiswi dan masyarakat di lingkungan kampus STIKES Suaka Insan. Seperti
yang kita ketahui bahwa kebersihan merupakan suatu keadaan yang bebas dari segala
kotoran, debu, penyakit, dan lain lain, yang dapat merugikan segala aspek yang menyangkut
setiap kegiatan di lingkungan tersebut. Kebersihan pun merupakan hal yang menunjang
kegiatan belajar mengajar. Maka dari itu kita sebagai warga kampus harus menjaga
lingkungan agar tetap bersih dan nyaman.

B. Dampak Jika Tidak Menjaga Kebersihan Lingkungan Kampus


Banyak dampak yang dapat ditimbulkan jika suatu lingkungan tidak terjaga kebersihannya.
Adapun dampak negatifnya antara lain :
Menimbulkan genangan air. Hal ini bisa saja terjadi di kampus kita jika mahasiswa selalu
membuang sampah sembarangan. Sampah yang bertumpuk di selokan dapat menyumbat
jalannya air di selokan tersebut sehingga, saat hujan tiba, mungkin saja mengakibatkan
genangan air yang dapat mengganggu kenyamanan kita
Debu lantai yang jarang dibersihkan dapat menyebabkan murid batuk hingga sesak nafas.
Laci meja yang penuh dengan sampah pun dapat dijadikan nyamuk sebagai tempat
bersarangnnya. Apalagi jika nyamuk tersebut adalah nyamuk Aedes Aegypty yang dapat
menyebabkan seseorang mengidap penyakit demam berdarah
Sampah yang bertumpuk dapat menimbulkan bau yang tidak sedap sehingga mengganggu
konsentrasi para murid hingga guru dalam proses belajar-mengajar.

C. Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Kampus


STIKES Suaka Insan adalah tempat belajar, berlatih, dan menuntut ilmu pengetahuan
sebagai calon perawat dan fisioterapis di kemudian hari. Kita akan dapat belajar dengan
tenang, baik dan bersemangat seandainya keadaan kampus tersebut tertib dan bersih. Untuk
menciptakan suasana demikian, tidak cukup dikerjakan oleh satpam atau staff saja, tetapi
harus dibantu oleh semua pihak yang berada di lingkungan itu,termasuk mahasiswanya. Di
kelas biasanya terpampang daftar piket, salah satu tugas mereka adalah membersihkan kelas,
papan tulis serta menyapu halaman. Dengan demikian, para siswa mempunyai kewajiban
untuk melaksanakan tugas itu dengan baik dan rutin serta penuh tanggung jawab karena
pekerjaan itu sebagian dari iman dan termasuk ibadah.
D. Cara Meningkatkan Kesadaran Mahasiswa-Mahasiswi dalam Menjaga Kebersihan
Lingkungan Kampus
Didalam lingkungan kampus, para dosen menjadi panutan semua mahasiswanya. Dalam
upaya menyadarkan mahasiswa akan kebersihan lingkungan, para dosen memberikan contoh
yang baik, seperti dengan membuang sampah pada tempatnya dan memungut sampah yang
tergeletak serta selalu menjaga kebersihan diri. Dosen juga dapat menegur siswa yang
kedapatan membuang sampah sembarangan. Selain itu, Dosen dapat memberi denda kepada
pelaku yang tidak displin sehingga mereka jera untuk mengulangi perbuatan mereka di
kemudian hari.
Kesadaran murid dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan kampus berasal dari
hati nuraninya masing-masing. Untuk menimbulkan kesadaran itu, dapat ditempuh dengan
cara-cara berikut:
1. Membiasakan membuang sampah pada tempatnya.
2. Merasa malu jika membuang sampah sembarangan.
3. Melakukan piket kelas secara teratur.
4. Melaksanakan gotong royong rutin.
Dengan melakukan hal-hal diatas, diharapkan nantinya akan menumbuhkan rasa sadar
terhadap para mahasiswa STIKES SSI dalam menjaga kebersihan lingkungan kampus.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas, kesimpulan yang dapat diambil adalah kebersihan
lingkungan STIKES Suaka Insan harus dijaga bersama-sama agar terbentuknya suasana aman
dan nyaman dalam proses belajar mengajar. Para dosen dapat memberikan contoh kepada
mahasiswa-mahasiswinya untuk menjaga kebersihan lingkungan kampus misalnya dengan
membuang sampah pada tempatnya dan juga sesekali memberi pengarahan dan teguran pada
mahasiswa yang terlihat ataupun sering membuang sampah sembarangan.

B. Saran
Agar terciptanya lingkungan kampus yang bersih dan sehat maka diperlukan kerja sama dari
berbagai pihak, contohnya sebagai berikut:
1. Menjaga kebersihan madrasah dengan membuang sampah pada tempatnya;
2. Selalu bergotong royong;
3.Menjalankan piket kelas dengan rasa tanggung jawab;
4.Mematuhi tata tertib STIKES Suaka Insan.;
5. Selalu menjaga kebersihan diri.
DAFTAR PUSTAKA
http://faisal-fachrureza.blogspot.com/2014/02/contoh-karya-tulis-ilmiah-tentang-
kebersihan-lingkungan-sekolah.html
http://abdulazisansori40.blogspot.com/2012/05/contoh-karya-ilmiah-tentang-
kebersihan.html

Anda mungkin juga menyukai