LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Gelombang Optik dan Listrik

Magnet
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Getaran, Gelombang dan
Bunyi
2. Optik
3. Listrik Statis dan Dinamis
4. Kemagnetan dan Induksi
Elektromagnetik
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep (istilah KB 1
dan definisi) di modul ini 1. Getaran adalah gerak bolak balik secara
teratur melalui titik kesetimbangan.
2. Gelombang adalah energi getaran yang
merambat.
● Gelombang transversal adalah
gelombang yang merambat tegak lurus
dengan arah getarnya.
● Gelombang longitudinal adalah
gelombang yang arah rambatnya
sejajar dengan arah getarnya.
● Pemantulan gelombang adalah
membaliknya gelombang setelah
mengenai penghalang.
3. Bunyi adalah gelombang longitudinal
yang merambatkan energi gelombang di
udara sampai terdengar oleh reseptor
pendengar.
●Frekuensi Bunyi adalah getaran
persekon
●Karakteristik Bunyi adalah frekuensi,
amplitudo dan warna bunyi yang
berbeda meskipun perambatannya
terjadi pada medium yang sama.
4. Mekanisme mendengar pada manusia
dan hewan
●Mekanisme pendengaran manusia,
proses pendengaran manusia
menggunakan alat indra telinga
●Pendengaran pada hewan, beberapa
hewan menggunakan daun telinga
untuk memfokuskan suara yang
 diterimanya disebut dengan sistem
sonar.

KB 2
1. Umbra yaitu bagian pertama bayang-
bayang yang sangat gelap saat cahaya
terhalang suatu benda
2. Penumbra, yaitu bagian
kedua bayang-bayang yang terletak di
luar umbra dan tampak berwarna
abu-abu kabur
3. Gelombang elektromagnet adalah
gelombang yang dapat mentransfer
energi dari satu tempat ke tempat
lainnya tanpa menggunakan medium
4. Cahaya tampak adalah
cahaya yang memiliki panjang gelombang
elektromagnetik yang dapat dideteksi
oleh mata manusia
5. Cermin lengkung adalah cermin yang
permukaannya melengkung.
6. Cermin cekung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengilapnya terdapat di dalam
7. cermin cembung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengkilapnya
terdapat di luar
8. Pusat kelengkungan cermin merupakan
titik di pusat bola yang diiris
menjadi cermin.
9. Vertex atau titik tengah cermin
merupakan titik di permukaan cermin
dimana sumbu utama bertemu dengan
cermin dan disimbolkan dengan O.
10.Titik api adalah titik bertemunya sinar-
sinar pantul yang datangnya sejajar
dengan sumbu utama (terletak antara
vertex dan pusat) dan disimbolkan
dengan F.
11.Jari-jari kelengkungan cermin adalah
jarak dari vertex (O) ke pusat
kelengkungan cermin (M).
12.Jarak fokus cermin adalah jarak dari
vertex ke titik api dan disimbolkan
dengan f
13.Lensa adalah benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk cekung
atau cembung dan berfungsi untuk
membiaskan cahaya.
14.Lapisan luar mata adalah lapisan sklera,
lapisan ini
membentuk kornea.
15.Lapisan tengah mata adalah lapisan
koroid, lapisan ini membentuk iris.
16.lapisan dalam mata yaitu retina tempat
terbentuknya bayangan
17.Sklera adalah bagian putih pada mata
18.Kornea adalah bagian bening di depan
mata
19.Pupil adalah bagian berwarna hitam
yang merupakan jalan masuknya cahaya
ke
dalam mata
20.Iris adalah bagian yang mengatur jumlah
cahaya yang masuk ke dalam mata
21.Mata berakomodasi adalah ketika otot
siliaris akan mengalami kontraksi dan
lensa mata menjadi lebih cembung
22. Retina adalah tempat terbentuknya
bayangan pada mata
23.Sel kerucut memungkinkan Anda
melihat warna, tetapi
membutuhkan cahaya yang lebih terang
dibandingkan sel batang
24.Rodopsin yaitu senyawa antara vitamin
A dan protein pada sel batang. jika
terkena sinar terang akan terurai, dan
terbentuk kembali menjadi rodopsin pada
keadaan gelap.
25.iodopsin, yaitu senyawa antara retinin
dan opsin pada sel kerucut
26.Hipermetropi disebut juga rabun dekat
sehingga penderita tidak dapat melihat
benda yang berada pada jarak dekat (±
30 cm) dengan jelas.
27.Miopi disebut juga rabun jauh sehingga
penderita tidak dapat melihat benda yang
berada pada jarak jauh (tak hingga)
dengan jelas
28.Buta warna merupakan suatu kelainan
pada mata yang disebabkan
ketidakmampuan sel-sel kerucut mata
 untuk menangkap suatu warna tertentu
29.Presbiopi disebut juga rabun jauh dan
dekat atau rabun tua, karena kelainan
mata ini biasanya diderita oleh orang
yang sudah tua
30.Astigmatisma atau dikenal dengan
istilah silinder adalah sebuah gangguan
pada mata karena penyimpangan dalam
pembentukan bayangan pada lensa
31.Lensa okuler adalah lensa yang
posisinya dekat dengan mata pengamat.
32.Lensa objektif adalah lensa yang
posisinya dekat dengan objek/benda
yang sedang diamati
33.Teleskop adalah alat optik yang dapat
membuat benda-benda yang berada pada
tempat yang jauh menjadi terlihat dekat
34.Uji Ishihara Uji tersebut didasarkan
pada penentuan angka atau pola yang
ada pada kartu dengan berbagai ragam
warna, dengan pola tertentu.

KB 3
1. Proton adalah partikel penyusun atom
yang bermuatan positif.
2. Neutron adalah partikel penyusun atom
yang tidak bermuatan/netral.
3. Elektron adalah partikel penyusun atom
yang bermuatan negatif.
4. Deret tribolistrik adalah urutan deret
benda yang akan menjadi bermuatan
negatif bila digosok dengan sembarang
benda di urutan atasnya dan akan
bermuatan positif bila digosok dengan
benda di urutan bawahnya.
5. Elektroskop adalah alat untuk
mengetahui jenis muatan listrik pada
benda.
6. Gaya coloumb adalah gaya tolak-
menolak atau gaya tarik-menarik antara
dua benda bermuatan listrik terhadap
jarak keduanya.
7. Medan listrik adalah daerah di sekitar
muatan yang masih kuat menimbulkan
gaya listrik terhadap muatan lain.
8. Neurotransmitter adalah senyawa kimia
yang membawa sinyal/pesan dari sebuah
 neuron ke neuron yang lain.
9. Biolistrik adalah bidang yang khusus
mempelajari tentang aliran impuls listrik
pada tubuh manusia.
10.Impuls adalah rangsangan yang diterima
panca indera.
11. Dendrit adalah bagian sel saraf yang
berfungsi menerima impuls dari sel lain
dan meneruskannya ke badan sel.
12. Badan sel adalah bagian sel saraf yang
berfungsi meneruskan impuls dari
dendrit ke akson.
13. Akson adalah bagian sel saraf yang
berfungsi meneruskan impuls dari badan
sel saraf ke sel saraf lain atau ke sel otot
atau ke sel kelenjar.
14. Myelin adalah bagian sel saraf yang
berfungsi mempercepat impuls saraf
dengan membantu terjadinya loncatan
muatan.
15. Nodus ranvier adalah bagian dari sel
saraf sebagai tempat terjadinya tarik-
menarik muatan listrik di membran sel
saraf.
16. Konduktor listrik adalah bahan-bahan
yang dapat digunakan untuk
menghantarkan listrik.
17. Isolator listrik adalah bahan-bahan
yang sangat buruk untuk
menghantarkan listrik.
18. Semikonduktor listrik adalah bahan-
bahan yang berada pada suhu rendah
bersifat sebagai isolator, sementara pada
suhu tinggi bersifat sebagai konduktor.
19. Sel electroplax adalah sel yang
menghasilkan muatan negatif pada
bagian dalam dan muatan positif pada
bagian luar saat ikan belalai gajah dalam
keadaan beristirahat.
20. Elektroreseptor adalah sel penerima
rangsang listrik.
21. Rangkaian seri adalah rangkaian listrik
yang tidak memiliki percabangan kabel.
22. Rangkaian paralel adalah rangkaian
listrik yang memiliki percabangan kabel.
23. Direct Current (DC) adalah sumber
arus searah.
24. Alternating Current (AC) adalah
sumber arus bolak-balik.
25. Elektrokimia adalah sumber arus DC
yang dihasilkan dari reaksi kimia.
26. Elemen primer adalah sumber arus
listrik yang tidak dapat diisi ulang ketika
energinya habis, contohnya seperti
baterai kering dan elemen volta.
27. Elemen sekunder adalah sebutan bagi
sumber arus listrik yang dapat diisi
ulang ketika energinya habis, contohnya
seperti akumulator dan baterai Li-ion
yang digunakan pada telepon genggam
atau kamera.
28. Bioenergi adalah energi yang diperoleh
dari biomassa.
29. Biomassa adalah bahan organik yang
berasal dari makhluk hidup, baik dari
tumbuhan maupun hewan.
30. Hydropower adalah sumber energi
listrik yang berasal dari energi air.
31. Transformator step up adalah salah
satu jenis transformator yang berfungsi
menaikkan tegangan listrik.
32.Transformator step down adalah salah
satu jenis transformator yang berfungsi
untuk menurunkan tegangan listrik.

KB 4
1. Magnet : suatu benda yang mampu
menarik benda lain di sekitarnya yang
memiliki sifat khusus.
2. Kemagnetan : kemampuan benda dalam
menarik benda-benda lain di sekitarnya.
3. Induksi elektromagnetik : perubahan
medan magnet dapat menghasilkan
listrik
4. Medan magnet : Daerah disekitar magnet
yang dapat mempengaruhi magnet atau
benda lain
5. Medan magnet bumi : Daerah disekitar
magnet bumi yang dapat mempengaruhi
magnet atau benda lain
6. Gaya magnet : berasal dari adanya
interaksi antara kutub-kutubmagnet yang
ditimbulkan oleh gerakan muatan listrik
(elektron) pada benda.

2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
7. Gaya listrik : berasal dari adanya
interaksi antara muatan listrik,
8. Elektromagnetik : Membuat magnet
dengan cara meliliti besi atau baja dengan
kawat penghantar yang dialiri arus DC
9. Pola medan magnet : Arah garis gaya
magnet
10. Kompas : alat navigasi untuk
menentukan arah berupa sebuah panah
penunjuk magnetis yang bebas
menyelaraskan dirinya dengan medan
magnet bumi secara akurat
11. Kutub magnet : bagian magnet yang
memiliki medan magnet kuat
12. Partikel elementer : magnet-magnet kecil
(elementer) memiliki arah yang sama
(tersusun teratur).
13. Feromagnetik : Benda-benda yang dapat
ditarik kuat oleh magnet
14. Paramagnetik : Benda-benda yang
ditarik lemah oleh magnet
15. Diamagnetik : Benda-benda yang sedikit
ditolak oleh magnet
16. Deklanasi : ketidaktepatan kutub utara
dankutub selatan magnet bumi
17. Inklinasi : medan magnet bumi
membentuk sudut dengan horizontal
bumi,
18. Gaya Lorentz : medan magnet dapat
menghasilkan gaya pada arus listrik
19. Solenoida : Kumparan kawat yang
terdiri atas banyak lilitan
20. Gaya gerak listrik : beda potensial antara
ujung-ujung penghantar sebelum dialiri
arus listrik
21. Generator : alat yang digunakan untuk
merubah energy gerak (kinetik) menjadi
energi listrik.
22. Dinamo : alat yang berfungsi untuk
merubah energi gerak menjadi listrik
23. Transformator : alat yang digunakan
untuk merubah besar tegangan listrik.
1. Rumus dawai/ senar sebagai sumber
bunyi
2. Rumus-rumus pada pipa organa banyak
yang terpotong
3. Bagian-bagian Mata Manusia
4. Indra penglihatan serangga

3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
5. Alat optik
6. Menunjukkan urutan deret tribolistrik
7. Mengetahui cara sel saraf
menghantarkan impuls listrik.
8. Penentuan arah Gaya Lorentz dengan
kaidah tangan kanan
9. Menentukan arah medan magnet
disekitar kawat berarus
10.Cara kerja MRI
1. Menentukan 1 gelombang jika disajikan
gambar gelombang transversal/
longitudinal
2. Menentukan panjang gelombang (λ) jika
disajikan gambar gelombang transversal/
longitudinal
3. Pipa organa dan nada
4. Pada bagian mikroskop tertulis Sebuah
mikroskop selalu memiliki jarak fokus
okuler (fok) yang lebih besar dari pada
jarak fokus obyektif ( fob). Fok < Fob.
Seharusnya Sebuah mikroskop selalu
memiliki jarak fokus okuler (fok) yang
lebih besar dari pada jarak fokus obyektif
( fob). Fok > Fob. Halaman (51-52) KB 2
5. Pada bagian teleskop tertulis s0b= ~
bayangan dari lensa obyektif
di fob. Seharusnya s0b= ~ benda pada
lensa obyektif di fob (halaman 54) KB 2
6. Pada bagian teleskop tidak berakomodasi
tertulis sob = fob. Seharusnya s’ob = fob
(halaman 54) KB 2
7. Pada bagian teleskop mata berakomodasi
tertulis bayangan lensa obyektif terletak
pada titik fokus obyektif sehingga s0b =
f0b . Seharusnya adalah bayangan lensa
obyektif terletak pada titik fokus obyektif
sehingga s’0b = f0b (halaman 55) KB 2
8. Jenis muatan listrik pada dua benda
setelah digosok
9. Rangkaian listrik
10.Elektromagnetik dan induksi
elektromagnetik
11.Kutub magnet bumi dan kutub magnet