Anda di halaman 1dari 50

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Tempursari


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kelas / Semester : VII / 2
Materi Pokok : Sistem Organisasi Kehidupan
Alokasi Waktu : 6 Tatap Muka /15 Jam Pelajaran @ 40 Menit
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan
anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
KI-4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak
sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang teori.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR


Indikator Pencapaian Indikator Ketuntasan
Kompetensi Dasar
Kompetensi Kompetensi Dasar
3.6 Mengidentifikasi sistem 3.6.1 Menyebutkan tingkatan 3.6.1 Menyebutkan tingkat-
organisasi kehidupan hierarki kehidupan. an hierarki kehidupan.
mulai dari tingkat sel 3.6.2 Menjelaskan tentang 3.6.2 Menyebutkan organel
sampai organisme dan sistem. sel tumbuhan
komposisi utama 3.6.3 Melakukan 3.6.3 Menyebutkan fungsi
penyusun sel pengamatan sel dengan organel sel tumbuhan
menggunakan 3.6.4 Menyebutkan organel
mikroskop. sel hewan
3.6.4 Melakukan 3.6.5 Menyebutkan fungsi
pengamatan jaringan organel sel hewan
dengan menggunakan 3.6.6 Menyebutkan perbeda-
mikroskop. an sel tumbuhan dan
3.6.5 Menjelaskan sel hewan
pengertian organ. 3.6.7 Menyebutkan jaringan
3.6.6 Membedakan antara pada tumbuhan
jaringan, organ, dan 3.6.8 Menyebutkan jaringan
sistem organ. pada hewan
3.6.7 Menjelaskan konsep 3.6.9 Menyebutkan organ
sistem organ dan pada tumbuhan
organisme. 3.6.10 Menyebutkan fungsi
3.6.8 Menyebutkan 3 contoh organ pada tumbuhan
sistem organ yang 3.6.11 Menyebutkan organ
menyusun organisme. pada hewan
3.6.9 Memiliki keterampilan 3.6.12 Menyebutkan fungsi
berbicara di depan kelas organ pada hewan
melalui kegiatan 3.6.13 Menyebutkan oran
presentasi hasil projek penyusun system
sel. organ pada tumbuhan
3.6.14 Menyebutkan oran
penyusun system
organ pada hewan
4.6 Membuat model struktur 4.6.1 Peserta didik dapat 4.6.1 Peserta didik dapat
sel tumbuhan/hewan melakukan kerja ilmiah melakukan kerja
di sekolah/laboratorium ilmiah di sekolah/
4.6.2 Peserta didik dapat laboratorium
melakukan pengamatan 4.6.2 Peserta didik dapat
sel dengan melakukan pengamat-
menggunakan an sel tumbuhan
mikroskop. dengan menggunakan
4.6.3 Peserta didik dapat mikroskop.
melakukan pengamatan 4.6.3 Peserta didik dapat
jaringan dengan melakukan pengamat-
menggunakan an sel hewan dengan
mikroskop. menggunakan
mikroskop.
4.6.4 Peserta didik dapat
melakukan pengamat-
an jaringan pada
tumbuhan dengan
menggunakan
mikroskop.
4.6.5 Peserta didik dapat
melakukan pengamat-
an jaringan pada
hewan dengan
menggunakan
mikroskop.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran:
Pertemuan Pertama
1. Melalui pengamatan gambar, peserta didik mampu menyebutkan tingkatan hirarki
kehidupan secara tepat.
2. Melalui pengamatan gambar, peserta didik dapat menjelaskan tentang system kehidupan
secara tepat.
3. Melalui pengamatan gambar, peserta didik dapat membuat bagian-bagian tubuh suatu
sistem dalam bentuk gambar secara kreatif.
4. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menyajikan bagian-bagian tubuh suatu
sistem dalam bentuk gambar secara kreatif.
Pertemuan Kedua
1. Melalui pengamatan gambar, peserta didik dapat mendiskripsikan sel sebagai unit
struktural dan fungsional kehidupan secara tepat.
2. Melalui pengamatan gambar, peserta didik dapat mendiskripsikan perbedaan sel
tumbuhan dan sel hewan secara tepat.
Pertemuan Ketiga
1. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat melakukan pengamatan sel dengan
menggunakan mikroskop secara tepat.
Pertemuan Keempat
1. Melalui diskusi, peserta didik dapat menjelaskan definisi dan peran jaringan bagi
makhluk hidup secara tepat.
2. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat melakukan pengamatan jaringan pada
makhluk hidup menggunakan gambar/poster dan menjelaskan peran dari jaringan
tersebut secara tepat.
Pertemuan Kelima
1. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat melakukan pengamatan organ pada
tumbuhan menggunakan mikroskop dan menjelaskan terbentuknya jaringan tersebut
secara tepat.
Pertemuan Keenam
1. Melalui diskusi, peserta didik dapat menjelaskan pengertian organ secara tepat.
2. Melalui diskusi, peserta didik dapat membedakan antara jaringan, organ, dan sistem
organ secara tepat.

D. MATERI PELAJARAN
1. Materi Reguler
● Sel
● Jaringan
● Organ
● Sistem organ
● Organisme
2. Materi Remidial
● Macam organ dan fungsinya yang menyusun system organ pada tumbuhan, hewan dan
manusia
3. Materi Pengayaan
● Percobaan untuk mengetahui adanya jaringan pengangkut pada tumbuhan

E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN


Pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah:
Pertemuan kesatu
Pendekatan : Santifik
Metode : Praktikum, Diskusi, Tanya Jawab
Model : Project Based Learning
Pertemuan kedua
Pendekatan : Santifik
Metode : Praktikum, Diskusi, Tanya Jawab
Model : Project Based Learning
Pertemuan ketiga
Pendekatan : Saintifik
Metode : Praktikum, Diskusi, Tanya Jawab
Model : Project Based Learning
Pertemuan keempat
Pendekatan : Saintifik
Metode : Praktikum, Diskusi, Tanya Jawab
Model : Project Based Learning
Pertemuan kelima
Pendekatan : Saintifik
Metode : Praktikum, Diskusi, Tanya Jawab
Model : Project Based Learning
Pertemuan keenam
Pendekatan : Santifik
Metode : Diskusi, Tanya Jawab
Model : Kooperatif

F. MEDIA PEMBELAJARAN
Media
Pertemuan kesatu
1. PPT tentang konsep hierarki kehidupan
2. Alat dan Bahan:
Katak, baki bedah, pisau bedah, jarum pentul dan pinset
3. LKPD 1 tentang struktur anatomi katak
Pertemuan kedua
1. PPT tentang sel pada tumbuhan
2. Charta sel hewan dan sel tumbuhan
3. Alat dan Bahan:
Mikroskop, daun Rhoeo discolor, silet, jarum, cawan petri, pipet tetes, air
4. LKPD 2 tentang sel tumbuhan
Pertemuan ketiga
1. Charta sel hewan pada tumbuhan dan hewan
2. PPT tentang sel pada tumbuhan dan hewan
3. Alat dan Bahan:
Mikroskop, bawang merah, epitel pipi manusia, pipet tetes, mikroskop, pisau/silet, gelas
objek, kaca penutup, air, batang cotton bud
4. LKPD 3 tentang perbedaan sel pada tumbuhan dan hewan
Pertemuan keempat
1. Charta jaringan hewan pada tumbuhan
2. PPT tentang jaringan pada tumbuhan dan hewan
3. Alat dan Bahan:
Mikroskop, daun, gelas objek, kaca penutup, silet, pewarna metilen biru, pipet tetes
4. LKPD 4 penyusun jaringan pada tumbuhan dan hewan
Pertemuan kelima
1. Charta jaringan hewan pada tumbuhan
2. PPT tentang jaringan pada tumbuhan dan hewan
3. Alat dan Bahan:
Mikroskop, tanaman pacar air, pisau kecil, gunting, kertas label, alat tulis
4. LKPD 5 tentang terbentuknya organ pada tumbuhan
Pertemuan keenam
1. Torso/gambar organ pada tumbuhan, hewan dan manusia
2. PPT tentang organ pada tumbuhan, hewan dan manusia
3. LKPD 6 tentang organ pada tumbuhan, hewan dan manusia

G. SUMBER BELAJAR
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Siswa Mata Pelajaran IPA.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Guru Mata Pelajaran IPA.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Sumber lain yang relevan
4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
H. LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama (3 JP)
Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learning
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan posisi peserta didik di dalam
kelas, kemudian keberadaan kelas mereka.
- Guru meminta peserta didik untuk menganalisis
suatu bangunan sekolah yang terdiri atas ruang
kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, dan
peran serta fungsi keberadaan ruang-ruang
tersebut serta apa jadinya bila ruang tersebut
tidak tersedia.
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 120


tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu menyebutkan
masalah tingkatan hirarki kehidupan dan menjelaskan
tentang sistem.
Observasi - Peserta didik mengamati bagian tubuh katak
yang terdapat pada buku peserta didik.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai anatomi katak
yang terdapat pada buku peserta didik.

Pengumpulan Mengumpulkan Informasi


data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengerjakan Ayo Kita Lakukan
pada halaman 2 untuk mengetahui anatomi
seekor katak.
- Peserta didik mencatat hasil percobaan yang
dilakukannya dan mendiskusikan hasil dari
kegiatan yang dilakukan.
Pengolahan data Mengasosiasikan
dan analisis - Peserta didik menganalisis hasil percobaan dan
pengamatan yang dilakukan dan merumuskan
kesimpulan yang dihasilkan dari percobaan dan
pengamatan yang dilakukan yaitu anatomi
seekor katak serta menggambarkan anatomi
katak secara umum.
Verifikasi Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan
dari hasil percobaan yang dilakukannya di
depan kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
Generalisasi - Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan tingkatan hirarki kehidupan dan
anatomi seekor katak.
Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12
pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru memberi tugas untuk mengamati makhluk
hidup yang ada disekitar rumah peserta didik
dan menjelaskan tingkatan hirarki kehidupan
dan anatomi makhluk hidup tersebut serta
menyampaikan materi selanjutnya yang harus
dipelajari.

Pertemuan Kedua (2 JP)


Kegiatan Langkah- Deskripsi Kegiatan Alokasi
langkah Model
Discovery Waktu
Learing
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan gambar sel tumbuhan dan
selanjutnya memberikan pertanyaan.
a) Sel-sel apa sajakah yang menyusun
tumbuhan? dan apakah fungsi masing-
masing sel itu?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 60
tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu mengamati struktural
masalah dan fungsional sel tumbuhan.
Observasi - Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai struktural dan
fungsional sel tumbuhan.
Pengumpulan Mengumpulkan Informasi
data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengerjakan Ayo Kita Lakukan
pada halaman 5 untuk mengetahui sel tumbuhan
dengan mikroskop.
- Peserta didik mengamati preparat sel tumbuhan
pada mikroskop.
Pengolahan data - Peserta didik mencatat hasil pengamatan dan
dan analisis percobaan yang dilakukannya serta
mendiskusikan hasil dari kegiatan yang
dilakukan.
Verifikasi Mengasosiasikan
- Peserta didik menganalisis hasil pengamatan
dan percobaan yang dilakukan dan merumuskan
kesimpulan yang dihasilkan dari pengamatan
dan percobaan yang dilakukan yaitu mengamati
struktural dan fungsional sel tumbuhan.
Generalisasi Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan
dari hasil percobaan yang dilakukannya di
depan kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
- Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan struktural dan fungsional sel
tumbuhan.
Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12
pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru memberi tugas untuk menggambar sel
tumbuhan kepada peserta didik dan
menyampaikan materi selanjutnya yang harus
dipelajari.

Pertemuan Ketiga (3 JP)


Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learing
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan gambar sel tumuhan dan sel
hewan selanjutnya memberikan pertanyaan.
b) Sel-sel apa sajakah yang menyusun
tumbuhan dan hewan? dan apakah fungsi
masing-masing sel itu?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 100
tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu mengamati sel
masalah tumbuhan dan sel hewan menggunakan
mikroskop dan membandingkan perbedaan
Observasi kedua sel tersebut.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai perbedaan sel
tumbuhan dan sel hewan.
Pengumpulan Mengumpulkan Informasi
data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengerjakan Ayo Kita Lakukan
pada halaman 7 untuk mengetahui perbedaan sel
tumbuhan dan sel hewan.
- Peserta didik mengamati preparat sel tumbuhan
dan sel hewan pada mikroskop.
- Peserta didik mencatat hasil pengamatan dan
percobaan yang dilakukannya serta
mendiskusikan hasil dari kegiatan yang
dilakukan.
Pengolahan data Mengasosiasikan
dan analisis - Peserta didik menganalisis hasil pengamatan
dan percobaan yang dilakukan dan merumuskan
kesimpulan yang dihasilkan dari pengamatan
dan percobaan yang dilakukan yaitu mengamati
sel tumbuhan dan sel hewan menggunakan
mikroskop dan membandingkan perbedaan
kedua sel tersebut.
Verifikasi Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan
dari hasil percobaan yang dilakukannya di
depan kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
Generalisasi - Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan pengamatan sel tumbuhan dan
sel hewan dan membandingkan perbedaan
kedua sel tersebut.
Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12
pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru memberi tugas proyek kepada peserta
didik pada buku peserta didik halaman 99 dan
menyampaikan materi selanjutnya yang harus
dipelajari.

Pertemuan Keempat (2 JP)


Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learing
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan gambar jaringan tumuhan/hewan
selanjutnya memberikan pertanyaan.
c) Apakah yang kalian lihat dari gambar
tersebut? dan apakah peran dari jaringan
bagi makhluk hidup?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 60
tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu mengamati jaringan
masalah tumbuhan/hewan menggunakan gambar/poster
Observasi dan menjelaskan jaringan serta perannya bagi
makhluk hidup.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai jaringan
tumbuhan/hewan.
Pengumpulan Mengumpulkan Informasi
data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengamati gambar jaringan
tumbuhan/hewan pada gambar/poster yang telah
diberikan oleh guru.
- Peserta didik mencatat hasil pengamatan yang
dilakukannya serta mendiskusikan hasil dari
kegiatan yang dilakukan.
Pengolahan Mengasosiasikan
data dan - Peserta didik menganalisis hasil pengamatan
analisis yang dilakukan dan merumuskan kesimpulan
yang dihasilkan dari pengamatan yang dilakukan
yaitu mengamati jaringan tumbuhan/hewan
menggunakan gambar/poster dan menjelaskan
jaringan serta perannya bagi makhluk hidup.
Verifikasi Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan dari
hasil pengamatan yang dilakukannya di depan
kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
Generalisasi - Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan pengamatan jaringan
tumbuhan/hewan dan menjelaskan jaringan serta
perannya bagi makhluk hidup.
Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12
pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk
membuat gambar jaringan pada tumbuhan dan
hewan secara berkelompok dan menyampaikan
materi selanjutnya yang harus dipelajari.

Pertemuan Kelima (3 JP)


Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learing
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan gambar jaringan makhluk hidup
selanjutnya memberikan pertanyaan.
d) Apakah yang kalian lihat dari gambar
tersebut? dan bagaimanakah terbentuknya
jaringan pada makhluk hidup?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 100
tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu mengamati jaringan
masalah tumbuhan dan hewan menggunakan mikroskop
Observasi dan menjelaskan terbentuknya jaringan tersebut.
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai jaringan
tumbuhan dan hewan serta menjelaskan
terbentuknya jaringan tersebut.
Pengumpulan Mengumpulkan Informasi
data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengerjakan Ayo Kita Lakukan
pada halaman 15 untuk mengetahui
terbentuknya jaringan tumbuhan dan hewan.
- Peserta didik mengamati preparat jaringan
tumbuhan dan jaringan hewan pada mikroskop.
- Peserta didik mencatat hasil pengamatan dan
percobaan yang dilakukannya serta
mendiskusikan hasil dari kegiatan yang
dilakukan.
Pengolahan Mengasosiasikan
data dan - Peserta didik menganalisis dan merumuskan
analisis hasil pengamatan dan percobaan yang dilakukan
yaitu mengamati jaringan tumbuhan dan hewan
menggunakan mikroskop serta menjelaskan
terbentuknya jaringan tersebut.
Verifikasi Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan
dari hasil pengamatan yang dilakukannya di
depan kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
Generalisasi - Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan hasil pengamatan jaringan
tumbuhan dan hewan serta menjelaskan
terbentuknya jaringan tersebut.

Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12


pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru mengakhiri pertemuan di kelas dan
menyampaikan materi selanjutnya yang harus
dipelajari oleh peserta didik.

Pertemuan Keenam (2 JP)


Langkah-
langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learing
Pendahuluan Menciptakan - Guru memberi salam dan menyapa peserta didik 8 menit
Situasi - Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai
(Stimulasi) pelajaran
- Guru melakukan absensi kelas.
- Guru memotivasi peserta didik dengan
menunjukkan gambar organ tubuh manusia
yang diambil dari torso manusia, kemudian
diskusikan apakah ini organ atau bukan dan apa
nama serta fungsinya.
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti Pembahasan Mengamati dan Menanya 60
tugas dan - Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan menit
identifikasi yang akan dilakukan yaitu mengamati organ
masalah pada tumbuhan menggunakan mikroskop.
Observasi - Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya mengenai organ pada
tumbuhan.
Pengumpulan Mengumpulkan Informasi
data - Guru membagi peserta didik menjadi enam
kelompok.
- Peserta didik mengerjakan Ayo Kita Lakukan
pada halaman 16 untuk mengetahui organ apa
saja yang terdapat pada tumbuhan.
- Peserta didik mencatat hasil pengamatan dan
percobaan yang dilakukannya serta
mendiskusikan hasil dari kegiatan yang
dilakukan.
Mengasosiasikan
- Peserta didik menganalisis dan merumuskan
hasil pengamatan dan percobaan yang dilakukan
Pengolahan yaitu mengamati organ pada tumbuhan
data dan menggunakan mikroskop.
analisis Mengkomunikasikan
- Peserta didik mempresentasikan kesimpulan
dari hasil pengamatan yang dilakukannya di
Verifikasi depan kelas.
- Kelompok yang lain memberikan tanggapan
terhadap kelompok yang melakukan presentasi.
- Guru melakukan verifikasi terhadap diskusi
peserta didik.
- Guru dan peserta didik bersama-sama
menyimpulkan hasil pengamatan organ pada
tumbuhan.
Generalisasi
Penutup - Peserta didik dan guru mereview hasil 12
pengamatan. menit
- Guru memberikan pujian atau penghargaan lain
yang relevan.
- Guru memberikan tugas kepada peserta didik
untuk mengerjakan Ayo Kita Latihan pada
halaman 20 dan menyampaikan materi
selanjutnya yang harus dipelajari oleh peserta
didik.

I. Penilaian
a) Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi
c. Kisi-kisi:
No. Butir Nilai Indikator Jumlah
(Sikap Spiritual) Butir
1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas Menerima perbedaan 1
ciptaan Tuhan tentang aspek fisik serta ciri-ciri fisik teman di
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran kelasnya sebagai
agama yang dianutnya. makhluk ciptaan Tuhan.
2. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas Menerima dengan ikhlas 1
ciptaan Tuhan tentang aspek fisik serta ciri-ciri fisik yang
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran dimiliki sebagai karuni
agama yang dianutnya. Tuhan.
Instrumen: lihat Lampiran 1A dan 1B

b) Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi:
No. Butir Nilai Indikator Jumlah
(Sikap Sosial) Butir
1. Kejujuran 1. Melakukan pengamatan terhadap variabel/objek yang 1
relevan.
2. Melakukan pengamatan dengan indera yang sesuai.
3. Mencatat hasil pengamatan sesuai kenyataan.
4. Melaporkan/mengkomunikasikan hasil
pengamatan/percobaan sesuai data yang diperoleh.
2. Ketelitian 1. Melakukan pengamatan secara runtut. 1
2. Melakukan pengamatan secara detil.
3. Mencatat semua data/informasi yang diperoleh.
4. Melaporkan/mengkomunikasikan hasil
pengamatan/percobaan secara terperinci.
Instrumen: lihat Lampiran 2A dan 2B
c) Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Nomor
Butir Soal Butir Soal
1. Disajikan data, peserta didik dapat menyebutkan 1
1
tingkatan hierarki kehidupan
2. Disajikan data, peserta didik dapat menyebutkan 1
2
sistem
3. Disajikan gambar, peserta didik dapat 5
3,4,5,6,7
menyebutkan organel sel tumbuhan
4. Disajikan gambar, peserta didik dapat 5 8,9,11,12,13
menyebutkan jaringan pada tumbuhan
5. Disajikan gambar, peserta didik dapat 2
10,14
menyebutkan jaringan pada hewan
6. Disajikan gambar, peserta didik dapat 1
15
menjelaskan fungsi organ pada hewan
7. Disajikan pernyataan, peserta didik dapat 1
16
menjelaskan organ pada hewan
8. Disajikan pernyataan, peserta didik dapat 1
17
menjelaskan system organ pada tumbuhan
9. Disajikan pernyataan, peserta didik dapat 1
18
menjelaskan system organ pada manusia
10. Disajikan pernyataan, peserta didik dapat 1
19
menjelaskan organ pada tumbuhan
11. Disajikan pernyataan, peserta didik dapat 1
20
menjelaskan organ pada hewan
Jumlah 20 20
Instrumen: lihat Lampiran 3A dan 3B

4. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi:
d. Tes Unjuk Kerja 1
e. Kegiatan “Ayo Kita Lakukan” halaman 2 pada buku peserta didik.

LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA


ASPEK PENILAIAN
NO
NO NAMA Melakukan Menyimpul Total
INDUK Analisis Data
Pengamatan kan Skor
1
2
dst

Rubrik penilaian
Aspek Penilaian
Penilaian 1 2 3
Melakukan Pengamatan tidak Pengamatan cermat, Pengamatan cermat dan
Pengamatan Cermat tetapi mengandung bebas interpretasi
interpretasi
Analisis Data Tidak mampu Dilakukan dengan Dilakukan secara
bantuan guru mandiri (individual atau
kelompok)
Menyimpulkan Tidak mampu Dilakukan dengan Dilakukan secara
bantuan guru mandiri (individual atau
kelompok)

Penilaian Unjuk kerja 2

Menggunakan Mikroskop

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1. Mengeluarkan mikroskop dari kotak
2. Pemasangan lensa objektif.

3. Pemasangan lensa okuler

4. Mengatur cermin

5. Mengatur mikrometer.

6. Memasang objek pada meja benda.

7. Memilih perbesaran dan

memasang lensa okuler

8. Menemukan dan menggambar objek yang diamati.

9. Mengembalikan mikroskop

pada kotaknya

Rubrik penilaian
Penilaian
Aspek Penilaian
1 2 3
Mengeluarkan Tidak dilakukan dengan Dilakukan dengan aman Melepas mikroskop dari
mikroskop dari aman atau tidak dapat dan mikroskop kotak, mikroskop
kotak melakukan kegiatan ditegakkan ditegakkan
mengeluarkan dan kotak masih berada di atas meja, kotak
mikroskop dari di sekitar mikroskop yang dijauhkan dari mikroskop,
kotak berpotensi mengganggu. dan
dilakukan dengan aman
Tidak dilakukan dengan Dilakukan dengan aman, Dilakukan dengan aman,
Pemasangan lensa
aman atau tidak dapat memilih secara acak memilih (dari perbesaran
objektif. melakukan kegiatan (tidak terkecil lebih dulu), dan
penugasan lensa dari perbesaran terkecil memasang lensa objektif
objektif. lebih dulu) dan pada tempatnya.
memasang
lensa objktif pada
tempatnya.
Tidak dilakukan dengan Mengambil dan Mengambil dan memasang
Pemasangan lensa
aman atau tidak dapat memasang lensa objektif lensa objektif pada
okuler melakukan kegiatan pada tempatnya, serta dilakukan
penugasan lensa okuler. tempatnya, dilakukan dengan aman.
dengan aman, namun
dalam
pengambilan dan
pemasangan tidak
cekatan.
Tidak dilakukan dengan Mengatur cermin untuk Mengatur cermin untuk
Mengatur cermin
aman atau tidak dapat mendapatkan cahaya mendapatkan cahaya yang
melakukan kegiatan yang memadai tanpa memadai dengan
mengatur cermin. memperhatikan arah memperhatikan arah
sumber sumber
cahaya, dan dilakukan cahaya, dan dilakukan
dengan aman. dengan aman.

Tidak dilakukan dengan Mengatur makrometer, Mengatur makrometer dulu,


Mengatur
aman atau tidak dapat dan mikrometer sesuai baru kemudian
mikrometer. melakukan kegiatan kebutuhan namun tidak memutar mikrometer untuk
mengatur mikrometer terlalu terstruktur, dan mendapatkan bayangan
dilakukan dengan aman. yang jelas, dan dilakukan
dengan aman.

Tidak dilakukan dengan Meletakkan objek pada Meletakkan objek pada


Memasang objek
aman atau tidak dapat tempat yang tepat, tempat yang tepat,
pada meja benda. melakukan kegiatan mengunci, dan dilakukan mengunci, dan dilakukan
memasang objek pada dengan aman, namun dengan aman.
meja tidak cekatan.
benda.
Tidak dilakukan dengan Dapat memilih Memilih dari perbesaran
Memilih perbesaran
aman atau tidak dapat pembesaran dan terkecil ke perbesaran
dan
melakukan kegiatan memasang lensa terbesar/sesuai kebutuhan,
memasang lensa memilih pembesaran okuler. dan dilakukan dengan
dan tidak aman.
okuler
dapat memasang lensa
okuler.
Tidak dilakukan dengan Dapat menemukan dan Dapat menemukan
Menemukan dan
aman atau tidak dapat menggambar objek yang bayangan objek dengan
menggambar objek melakukan kegiatan diamati. perbesaran yang sesuai,
menemukan dan tidak menggambar hasil
yang diamati.
dapat pengamatan, dan dilakukan
menggambar objek dengan aman.
yang diamati
Tidak dilakukan dengan Dapat mengembalikan Mengembalikan lensa-lensa
Mengembalikan
aman atau tidak dapat mikroskop pada pada tempatnya,
mikroskop melakukan kegiatan kotaknya, memasukkan mikroskop ke
mengembalikan namun tidak cekatan. dalam kotak, mengulir
pada kotaknya
mikroskop baut mikroskop-kotak (jika
pada kotaknya ada), menutup kotak, dan
dilakukan dengan aman.
Instrumen: lihat Lampiran 4A, 4B dan 4C.

J. RENCANA TINDAK LANJUT (REMIDIAL DAN ATAU PENGAYAAN)


Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Pembelajaran Remedial
▪ Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun
kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian :
remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai
Kompetensi Dasar
● Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut : Macam
organ dan fungsinya yang menyusun system organ pada tumbuhan, hewan dan
manusia
2. Pembelajaran Pengayaan
▪ Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai
KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
▪ Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
● Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya : Percobaan untuk mengetahui adanya jaringan
pengangkut pada tumbuhan

Tempursari,
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

ERWANTO, S.Pd IDAH, S.Pd


NIP. 19730714 199802 1 002 NIP. –

LAMPIRAN 1A
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL
(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap setiap peserta
didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi dengan ketentuan
sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 =apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1= apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas :…
Semester :…
Tahun Pelajaran : ...
Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ...
Butir Nilai :
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan
tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem,
dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya
dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
Indikator Sikap : CONTOH
1. Menerima perbedaan ciri-ciri fisik teman di kelasnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan.
2. Menerima dengan ikhlas ciri-ciri fisik yang dimiliki sebagai karunia Tuhan.

Skor Indikator Sikap Jumlah


Tuntas/
No. Spiritual (1 – 4) Peroleha
Nama Peserta Didik Skor Akhir Tidak
Indikator Indikator n
Tuntas
1 2 Skor
(7:8)x4=3, Tuntas
1. Abadi 4 3 7
5
2. (5:8)x4=2, Tuntas
Asri 2 3 5
5
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.

Guru Mata Pelajaran,

_______________________________
NIP.
LAMPIRAN 1B
PETUNJUK PENGHITUNGAN SKOR SIKAP

1. Rumus Penghitungan Skor Akhir

Jumlah Perolehan Skor


Skor Akhir = --------------------------------- x 4
Skor Maksimal

Skor Maksimal = Banyaknya Indikator x 4

2. Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013 yaitu:

Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir ≤ 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir ≤ 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir ≤ 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir ≤ 1,33
LAMPIRAN 2A
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL
(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap sosial ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap setiap peserta
didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi dengan ketentuan
sebagai berikut:
4 = apabila MEMENUHI 4 indikator
3 = apabila MEMENUHI 3 indikator
2 = apabila MEMENUHI 2 indikator
1 = apabila MEMENUHI 1 indikator

Sikap Indikator
Kejujuran 1. Melakukan pengamatan terhadap variabel/objek yang relevan.
2. Melakukan pengamatan dengan indera yang sesuai.
3. Mencatat hasil pengamatan sesuai kenyataan.
4. Melaporkan/mengkomunikasikan hasil pengamatan/percobaan
sesuai data yang diperoleh.
Ketelitian 1. Melakukan pengamatan secara runtut.
2. Melakukan pengamatan secara detil.
3. Mencatat semua data/informasi yang diperoleh.
4. Melaporkan/mengkomunikasikan hasil pengamatan/percobaan
secara terperinci.

2. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas :…
Semester :…
Tahun Pelajaran : ...
Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ...
Butir Nilai : Kejujuran dan Ketelitian

Skor Indikator Sikap Jumlah


Tuntas/
No. Sosial (1 – 4) Peroleha
Nama Peserta Didik Skor Akhir Tidak
Kejujura Ketelitia n
Tuntas
n n Skor
(7:8)x4=3, Tuntas
1 4 3 7
5
2 (5:8)x4=2, Tuntas
2 3 5
5
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32

Guru Mata Pelajaran,


_______________________________
NIP.

LAMPIRAN 2B
PETUNJUK PENGHITUNGAN SKOR SIKAP SOSIAL

1. Rumus Penghitungan Skor Akhir


Jumlah Perolehan Skor
Skor Akhir = --------------------------------- x 4
Skor Maksimal

Skor Maksimal = Banyaknya Indikator x 4

2. Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013 yaitu:

Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir ≤ 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir ≤ 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir ≤ 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir ≤ 1,33
LAMPIRAN 3A
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
I. PILIHLAH JAWABAN YANG PALING TEPAT!
1. Organisasi kehidupan memberikan pemahaman kepada kita bahwa pada hakikatnya dalam
suatu kehidupan terdapat keteraturan. Keteraturan tersebut tidak hanya pada individu saja,
tetapi pada semua tingkatan, termasuk keberadaan hierarki kehidupan yang merupakan suatu
keteraturan. Oleh karena dunia kehidupan merupakan suatu hierarki yang niscaya, mulai dari
molekul sampai ke biosfer. Perhatikan gambar berikut!

Urutan organisasi kehidupan yang benar adalah ….


a. Sel – organ – jaringan – sistem organ – organisme
b. Sel – jaringan – organ – sistem organ – organisme
c. Sel – jaringan – sistem organ – organ – organisme
d. Jaringan – sel – organ – organisme – sistem organ
2. Tiap-tiap tingkatan hierarki dalam kerangka struktur biologisnya memiliki sifat-sifat baru
yang berbeda dari struktur biologis penyusunnya. Organ memiliki karakteristik yang berbeda
dengan jaringan yang menyusunnya. Demikian juga sel yang menyusun suatu jaringan tidak
sama karakternya dengan jaringan yang disusun tersebut. Tetapi semua struktur dan fungsi
tersebut saling terkait dan tergantung untuk membentuk suatu struktur yang lebih tinggi
lagi.Sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama disebut …
a. Sel b. Jaringan c. Organ d. Sistem organ
3. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Sel dilindungi oleh dinding sel
2) Sel tidak dilindungi oleh dinding sel
3) Memiliki plastid (berisi kloroplas)
4) Memiliki lisosom
5) Vakuola berukuran besar
6) Vakuola berukuran kecil
Ciri-ciri sel tumbuhan terdapat pada nomor :
a. 1, 3, 5 b. 1, 3, 6 c. 2, 3, 5 d. 2, 4, 6

4. Perhatikan gambar sel tumbuhan berikut.

Bagian sel yang merupakan salah satu ciri tumbuhan sehingga struktur sel tumbuhan berbeda
dengan struktur sel hewan adalah...
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4
5. Berikut ini perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan yang benar adalah....

a. sel tumbuhan punya nukleus, sel hewan tidak punya nukleus


b. sel tumbuhan tidak punya mitokondria, sel hewan punya mitokondria
c. sel tumbuhan tidak punya dinding sel, sel hewan punya dinding sel
d. sel tumbuhan punya plastida, sel hewan tidak punya plastid
6. Perhatikan gambar berikut!
Organel sel dan fungsinya yang tepat adalah :
a. Nukleus : Mensintesis protein
b. Dinding sel : Menguatkan sel
c. Mitokondria : Sekresi protein
d. Ribosom ; Respirasi sel
7. Perhatikan gambar berikut!

Seluruh kegiatan dalam sel dikendalikan oleh:


a. Mitokondria b. Nukleus c. Sitoplasma d. Badan Golgi
8. Perhatikan gambar irisan melintang batang dikotil berikut !

Letak floem, kambium, dan xylem berturut-turut ditunjukkan oleh nomor …


a. 1, 2, 3 b. 2, 3, 4 c. 3, 4, 5 d. 2, 4, 5
9. Setiap sel suatu organisme memiliki ukuran yang bervariasi. Ukuran sel mencerminkan fungsi
yang dilakukan sel bersangkutan. Semua fungsi hidup organisme bersel satu dilakukan oleh
sel tunggal itu sendiri. Pada organisme bersel banyak, seringkali sel tidak dapat bekerja
sendiri. Setiap sel bergantung kepada sel yang lain. Kerja sama dan interaksi di antara sel ini
menyebabkan organisme dapat mempertahankan hidupnya. Sel-sel yang mempunyai fungsi
dan bentuk sama akan berkelompok. Kelompok sel disebut jaringan. Berikut ini adalah
contoh jaringan antara lain…
a. Daun, batang, palisade
b. Epidermis, xylem, floem
c. Tangan, kaki, otot lurik
d. Endodermis, epitel, jantung
10. Adi mengamati beberapa preparat jaringan dengan menggunakan mikroskop. Perhatikan
gambar hasil pengamatan Adi tentang preparat jaringan yang telah diamati!

Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan Adi, jaringan yang terdapat pada hewan
vertebrata, kecuali …
a. Jaringan epitel b. Jaringan ikat c. Jaringan otot d. Jaringan palisade
11. Organ daun pada tumbuhan tersusun atas beberapa jaringan. Perhatikan gambar irisan
melintang daun berikut !

Jaringan palisade terdapat pada nomor …


a. 1 b. 2 c. 3 d. 4

12. Daun merupakan organ pada tumbuhan yang memiliki peran penting sebagai tempat
terjadinya proses fotosintesis. Perhatikan gambar dari irisan melintang organ daun berikut
ini!

Berdasarkan gambar proses fotosintesis pada daun paling banyak berlangsung pada nomor…
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4
13. Salah satu system organ yang dimiliki tumbuhan adalah system transportasi. System
transportasi bertujuan mengangkut air dan mineral dari tanah menuju ke daun dan untuk
mengedarkan hasil fotosintesis dari daun menuju ke seluruh tubuh tumbuhan. Perhatikan
gambar jaringan pada tumbuhan dibawah ini!
Fungsi Floem pada gambar diatas adalah
a. Mengangkut air dari akar ke daun
b. Mengangkut garam-garam mineral ke seluruh tubuh
c. Mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh
d. Mengangkut sisa metabolism dari daun ke seluruh tubuh
14. Jaringan yang tersusun atas sel-sel otot dan bersifat lentur. Informasi yang perlu diketahui
pada pembahasan jaringan otot yaitu bagian-bagian otot dan jenis jaringan otot. Perhatikan
gambar berikut !

Gambar di atas adalah jaringan …


a. Otot polos b. Otot lurik c. Otot jantung d. Otot serabut
15. Kelompok berbagai organ yang bekerja sama untuk melakukan suatu fungsi tertentu atau
fungsi dan tujuan yang lebih kompleks pada tubuh makhluk hidup. Sistem organ pada
tumbuhan memiliki perbedaan yang sangat mencolok dengan sistem organ pada hewan dan
manusia. Salah satu system organ pada manusia berfungsi dalam mengekskresikan sisa
metabolisme yang sudah tidak dipergunakan lagi dari dalam tubuh ke luar tubuh manusia.
Perhatikan gambar salah satu organ penyusun system ekskresi pada manusia berikut ini!

Gambar tersebut disebut memiliki fungsi yaitu ….


a. Membentuk/menghasikan urine
b. Mengeluarkan getah/zat empedu
c. Mengeluarkan sisa metabolism berupa keringat
d. Mengekskresikan uap air dan karbondioksida
16. Organ merupakan kumpulan beberapa macam jaringan yang bekerja sama untuk melakukan
tugas tertentu. Organ sering kali tersusun atas jaringan-jaringan yang berbeda. Berikut adalah
gambar dari beberapa contoh organisme.

Perhatikan data berikut !


1) Tulang 4) Pankreas
2) Daun 5) Akar
3) Batang 6) Hati
Organ yang terdapat pada hewan, kecuali…
a. 1, 2, 3 b. 1, 4, 6 c. 2, 3, 5 d. 2, 3, 6
17. Perhatikan gambar berikut!

Sistem organ yang tidak terdapat pada tumbuhan adalah ….


a. Sistem transportasi b. Sistem respirasi c. Sistem saraf d. Sistem reproduksi

18. Sistem pencernaan pada manusia memiliki fungsi yaitu mencerna makanan, mengabsorbsi
molekul-molekul makanan yang sudah disederhanakan sehingga dapat diserap oleh tubuh
dan sebagai sumber energy bagi manusia untuk melakukan beragam aktifitas. Berikut ini
adalah organ penyusun sistem pencernaan yaitu :

Secara berurutan yang paling tepat adalah


a. Mulut – tenggorokan – lambung – usus – rectum – anus
b. Mulut – kerongkongan – lambung – usus – rectum – anus
c. Mulut – hidung – tenggorokan – lambung – usus halus – usus besar – anus
d. Hidung – mulut – kerongkongan – lambung – hati – usus halus – usus besar – anus
19. Berdasarkan jumlah keping bijinya, tumbuhan diberdakan menjadi 2 kelompok yaitu
tumbuhan berkeping 1 disebut monokotil dan tumbuhan berkeping 2 yang disebut dikotil.
Kedua kelompok memiliki perbedaan struktur anatomi dan morfologi tubuhnya. Perbedaan
batang dikotil dengan monokotil yang benar adalah.....
Dikotil Monokotil
a.  Susunan pembuluh angkut tidak teratur a.  Susunan pembuluh angkut teratur
b.  Tidak ada empulur b.  Ada empulur
c.   Memiliki kambium c.  Tidak memiliki kambium
d.  Jaringan penyokongnya adalah kolenkim d.  Jaringan penyokongnya adalah
dan sklerenkim sklerenkim

20. Perhatikan gambar berikut ini!

Sistem ekskresi pada manusia disusun oleh organ-organ berikut, kecuali …


a. Anus b. Kulit c. Ginjal d. Paru-paru
LAMPIRAN 3B
Kunci Jawaban Tes Pengetahuan dan Cara Penyekoran/Penilaian
1. Rumus Penghitungan Nilai Akhir
Nilai Total = Jumlah nilai yang diperoleh x 100
Jumlah nilai maksimal

KUNCI JAWABAN
DAN
PEDOMAN PENSKORAN

No. Kunci Jawaban Bobot Skor No. Kunci Jawaban Bobot Skor
1 B 1 1 11 B 1 1
2 B 1 1 12 B 1 1
3 A 1 1 13 C 1 1
4 C 1 1 14 C 1 1
5 D 1 1 15 B 1 1
6 B 1 1 16 C 1 1
7 B 1 1 17 C 1 1
8 C 1 1 18 B 1 1
9 B 1 1 19 C 1 1
10 D 1 1 20 A 1 1
JUMLAH 10 10 10 10

Lampiran 4A: Tes Keterampilan (Tes Praktik)


Tes Praktik: Digunakan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam menentukan
sistem
Lembar Kerja
Kegiatan 1
Tujuan Pengamatan: Mengetahui penyusun tubuh katak
Alat dan bahan:
1. Katak ( sp), kloroform, dan alkohol 70% atau formalin 4%.
2. Baki bedah untuk tempat membedah katak.
3. Pisau bedah dan gunting untuk membedah katak.
4. Jarum pentul untuk menusuk tangan dan kaki katak.
5. Pinset atau penjepit untuk membantu pembedahan, yakni menjepit organ-organ bagian dalam
katak.
Cara kerja:
1. Mula-mula katak dimasukkan ke dalam stoples, kemudian kapas yang dibasahi dengan
klorofom dimasukkan juga ke dalam stoples. Tutuplah stoples tersebut, tunggu hingga katak
pingsan.
Peringatan:
2. Letakkan katak pada baki bedah, kemudian rentangkan tangan dan kakinya. Setelah itu,
tusuklah dengan jarum pentul agar posisi katak tidak berubah dan lebih mudah untuk dibedah.
3. Sayatlah bagian perut katak dengan gunting dan pisau bedah
Peringatan:
4. Lakukan pengamatan pada bagian dalam katak tersebut. Organ apa saja yang terdapat di
dalam tubuh katak tersebut?
5. Tuliskan hasil pengamatanmu. Perlu diingat bahwa hanya hasil pengamatan bukan perkiraan
terhadap hasil pengamatan.

Kegiatan 2
Tujuan pengamatan: Mengamati Sel Tumbuhan dengan Mikroskop
Alat dan bahan:
1. Daun tanaman , ada yang menyebut Adam Hawa, daun sosongkokan, atau nanas kerang
2. Mikroskop lengkap dengan gelas objek ( ) dan kaca penutup
3. Silet
4. Pinset/jarum
5. Cawan petri
6. Pipet tetes
7. Sedikit air
Cara kerja:
1. Mula-mula, buat sayatan melintang daun Adam Hawa dengan arah menuju ke sumbu tubuh.
2. Letakkan sayatan tersebut pada gelas objek. Kemudian, tetesi dengan air. Tutuplah secara
perlahan, jangan sampai terbentuk gelembung udara.
3. Amati preparat tersebut dengan perbesaran lemah. Kemudian, amati dengan perbesaran kuat.
4. Amati bagian-bagian yang tampak. Gambarlah di buku tugasmu.
5. Tuliskan hasil pengamatanmu. Perlu diingat bahwa, hanya hasil pengamatan, bukan tafsiran
terhadap hasil pengamatan.
Analisis dan kesimpulan:
Dari pengamatan yang kamu lakukan, buatlah kesimpulan tentang sel.

Kegiatan 3
Membandingkan Sel Hewan dengan Sel Tumbuhan
Alat dan bahan:
1. Bawang merah
2. Epitel pipi manusia
3. Pipet tetes
4. Mikroskop
5. Pisau atau silet
6. Gelas objek
7. Kaca penutup
8. Air
9. Sendok es krim/batang .
Cara kerja:
1. Kupas bagian luar bawang merah dan potong umbi lapis bawang merah secara membujur
menjadi dua belahan.
2. Angkat salah satu lapisan tipis dari kulit luar umbi tersebut. Minta bantuan guru jika kamu
mengalami kesulitan
3. Letakkan lapisan tipis tersebut di atas gelas objek! Kemudian, tetesi dengan setetes air.
4. Tutup dengan kaca penutup secara perlahan agar tidak muncul gelembung.
5. Amati di bawah mikroskop.
6. Gambarkan hasil pengamatanmu pada buku tugasmu dengan membuat tabel pengamatan.
Tentukan bagian-bagian membran sel, dinding sel, sitoplasma, inti sel, dan vakuola.
1. Bukalah mulutmu. Oleskan ujung batang korek api ke pipimu sebelah dalam. Berhati-hatilah,
jangan sampai tertusuk batang kayu tersebut. Letakkan pada gelas objek yang telah diberi
setetes air, kemudian tutup dengan kaca penutup. Amati di bawah mikroskop.
2. Gambar hasil pengamatanmu pada tempat yang telah disediakan.
Tentukan bagian membran sel, sitoplasma, dan inti sel.
No. Gambar Keterangan

1 Bawang merah

2 Epitel pipi

Analisis dan kesimpulan:


Perbedaan
No.
Sel tumbuhan Sel hewan

Kegiatan 4
Mengamati Jaringan
Tujuan pengamatan: Untuk menjelaskan bagian-bagian jaringan dan fungsinya.
Alat dan bahan
1. Daun 4. Silet
2. Mikroskop 5. Pewarna metilen biru
3. Gelas objek dan kaca penutup 6. Pipet tetes
Cara kerja:
1. Jaringan tumbuhan
a. Sayatlah daun atau batang tumbuhan dengan membujur atau melintang setipis mungkin.
b. Letakkan di atas gelas objek dan tetes dengan pewarna metilen biru. Kemudian, tutuplah
dengan kaca penutup.
c. Amati di bawah mikroskop. Gambarlah jaringan tumbuhannya pada buku tugasmu.
d. Identifikasilah bagian-bagian jaringan tersebut.
2. Jaringan hewan
a. Siapkan preparat awetan hewan (sel otot polos) yang ada di sekolahmu.
b. Amatilah di bawah mikroskop. Gambarlah jaringan-jaringan hewan tersebut.
Analisis dan kesimpulan:
1. Bagaimana struktur jaringan tumbuhan? Identifikasilah.
2. Bagaimana struktur jaringan hewan? Identifikasilah.
3. Bandingkan struktur jaringan hewan dan tumbuhan tersebut. Apakah persamaan dan
perbedaannya?

Lakukan hal-hal berikut untuk mengevaluasi hasil pengamatanmu.


1. Buat kesimpulan dari hasil pengamatanmu.
2. Kumpulkan hasil pengamatanmu kepada gurumu. Mintalah pendapatnya.

Jaringan tumbuhan Jaringan hewan


Gambar Gambar

Keterangan Keterangan

Analisislah hasil pengamatanmu dan jawablah pertanyaan berikut.


1. Bagaimana struktur jaringan tumbuhan? Identifikasilah.
2. Bagaimana struktur jaringan hewan? Identifikasilah.
3. Bandingkan struktur jaringan hewan dan tumbuhan tersebut. Apakah persamaan dan
perbedaannya?
Lakukan hal-hal berikut untuk mengevaluasi hasil pengamatanmu.
1. Buat kesimpulan dari hasil pengamatanmu.
2. Kumpulkan hasil pengamatanmu kepada gurumu. Mintalah pendapatnya.

Kegiatan 5
Organ pada Tumbuhan
Tujuan Pengamatan: Untuk mengetahui organ pada tumbuhan
Alat dan bahan:
1. Tanaman pacar air yang masih memiliki akar dan daun yang telah direndam batang dan
akarnya dengan larutan pewarna merah selama 2 x 24 jam
2. Pisau kecil dan gunting
3. Kertas label
4. Alat tulis
Cara kerja:
1. Amati keseluruhan tanaman pacar air tersebut.
2. Identifikasilah bagian-bagian tanaman tersebut (akar, batang, dan daun). Beri label pada setiap
bagiannya untuk mempermudah pengamatanmu. Tuliskan fungsinya
3. Gunakan gunting atau silet untuk memotong organ-organ tumbuhan tersebut. Berhati-hatilah
saat memotong.
Peringatan: Berhati-hatilah dalam menggunakan gunting atau silet.
Cucilah gunting dan silet tersebut setelah selesai digunakan.
Tabel Hasil Pengamatan
Gambar Keterangan
Tumbuhan pacar air utuh

Bagian daun

Bagian batang

Bagian akar

Kegiatan 6
Organ dan Sistem Organ pada Tumbuhan dan Hewan

Tujuan Pengamatan: Untuk mengetahui organ dan system organ pada tumbuhan dan
hewan/manusia
Alat dan bahan:
1. Gambar/torso organ dan system organ pada tumbuhan dan hewan/manusia
2. Alat tulis
Cara kerja:
1. Amati gambar/torso organ dan system organ pada tumbuhan dan hewan/manusia.
2. Identifikasilah nama-nama organ pada tumbuhan dan hewan/manusia. Beri label pada setiap
bagiannya untuk mempermudah pengamatanmu. Tuliskan pula fungsinya!
3. Identifikasilah nama-nama system organ pada tumbuhan dan hewan/manusia. Beri label pada
setiap bagiannya untuk mempermudah pengamatanmu. Tuliskan pula organ penyusun dan
fungsinya!.
Tabel Hasil Pengamatan
1. Organ pada tumbuhan
No. Nama organ Fungsi
1
2
3
4
5

2. Organ pada hewan


No. Nama organ Fungsi
1
2
3
4
5

3. System organ pada manusia


No. Nama organ Fungsi System organ
1
2
3
4
5
LAMPIRAN 4B

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian keterampilan ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

2. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah keterampilan setiap
peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi dengan
ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila MEMENUHI indikator 1
3 = apabila MEMENUHI indikator 2
2 = apabila MEMENUHI indikator 3
1 = apabila MEMENUHI indikator 4
LEMBAR OBSERVASI
Kelas :…
Semester :…
Tahun Pelajaran : ...
Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ...
Butir Nilai : 1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Melakukan percobaan
3. Hasil percobaan
LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA
ASPEK PENILAIAN
NO
NO NAMA Melakukan Menyimpul Total
INDUK Analisis Data
Pengamatan kan Skor
1
2
dst

Rubrik penilaian
Aspek Penilaian
Penilaian 1 2 3
Melakukan Pengamatan tidak Pengamatan cermat, Pengamatan cermat dan
Pengamatan Cermat tetapi mengandung bebas interpretasi
interpretasi
Analisis Data Tidak mampu Dilakukan dengan Dilakukan secara
bantuan guru mandiri (individual atau
kelompok)
Menyimpulkan Tidak mampu Dilakukan dengan Dilakukan secara
bantuan guru mandiri (individual atau
kelompok)
Penilaian Unjuk kerja 2

Menggunakan Mikroskop

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1. Mengeluarkan mikroskop dari kotak
2. Pemasangan lensa objektif.

3. Pemasangan lensa okuler

4. Mengatur cermin

5. Mengatur mikrometer.

6. Memasang objek pada meja benda.

7. Memilih perbesaran dan

memasang lensa okuler

8. Menemukan dan menggambar objek yang diamati.

9. Mengembalikan mikroskop

pada kotaknya

Rubrik penilaian
Penilaian
Aspek Penilaian
1 2 3
Mengeluarkan Tidak dilakukan dengan Dilakukan dengan aman Melepas mikroskop dari
mikroskop dari aman atau tidak dapat dan mikroskop kotak, mikroskop
kotak melakukan kegiatan ditegakkan ditegakkan
mengeluarkan dan kotak masih berada di atas meja, kotak
mikroskop dari di sekitar mikroskop yang dijauhkan dari mikroskop,
kotak berpotensi mengganggu. dan
dilakukan dengan aman
Tidak dilakukan dengan Dilakukan dengan aman, Dilakukan dengan aman,
Pemasangan lensa
aman atau tidak dapat memilih secara acak memilih (dari perbesaran
objektif. melakukan kegiatan (tidak terkecil lebih dulu), dan
penugasan lensa dari perbesaran terkecil memasang lensa objektif
objektif. lebih dulu) dan pada tempatnya.
memasang
lensa objktif pada
tempatnya.
Tidak dilakukan dengan Mengambil dan Mengambil dan memasang
Pemasangan lensa
aman atau tidak dapat memasang lensa objektif lensa objektif pada
okuler melakukan kegiatan pada tempatnya, serta dilakukan
penugasan lensa okuler. tempatnya, dilakukan dengan aman.
dengan aman, namun
dalam
pengambilan dan
pemasangan tidak
cekatan.
Tidak dilakukan dengan Mengatur cermin untuk Mengatur cermin untuk
Mengatur cermin
aman atau tidak dapat mendapatkan cahaya mendapatkan cahaya yang
melakukan kegiatan yang memadai tanpa memadai dengan
mengatur cermin. memperhatikan arah memperhatikan arah
sumber sumber
cahaya, dan dilakukan cahaya, dan dilakukan
dengan aman. dengan aman.

Tidak dilakukan dengan Mengatur makrometer, Mengatur makrometer dulu,


Mengatur
aman atau tidak dapat dan mikrometer sesuai baru kemudian
mikrometer. melakukan kegiatan kebutuhan namun tidak memutar mikrometer untuk
mengatur mikrometer terlalu terstruktur, dan mendapatkan bayangan
dilakukan dengan aman. yang jelas, dan dilakukan
dengan aman.

Tidak dilakukan dengan Meletakkan objek pada Meletakkan objek pada


Memasang objek
aman atau tidak dapat tempat yang tepat, tempat yang tepat,
pada meja benda. melakukan kegiatan mengunci, dan dilakukan mengunci, dan dilakukan
memasang objek pada dengan aman, namun dengan aman.
meja tidak cekatan.
benda.
Tidak dilakukan dengan Dapat memilih Memilih dari perbesaran
Memilih perbesaran
aman atau tidak dapat pembesaran dan terkecil ke perbesaran
dan melakukan kegiatan memasang lensa terbesar/sesuai kebutuhan,
memilih pembesaran okuler. dan dilakukan dengan
memasang lensa
dan tidak aman.
dapat memasang lensa
okuler.
okuler
Tidak dilakukan dengan Dapat menemukan dan Dapat menemukan
Menemukan dan
aman atau tidak dapat menggambar objek yang bayangan objek dengan
menggambar objek melakukan kegiatan diamati. perbesaran yang sesuai,
menemukan dan tidak menggambar hasil
yang diamati.
dapat pengamatan, dan dilakukan
menggambar objek dengan aman.
yang diamati
Tidak dilakukan dengan Dapat mengembalikan Mengembalikan lensa-lensa
Mengembalikan
aman atau tidak dapat mikroskop pada pada tempatnya,
mikroskop melakukan kegiatan kotaknya, memasukkan mikroskop ke
mengembalikan namun tidak cekatan. dalam kotak, mengulir
pada kotaknya
mikroskop baut mikroskop-kotak (jika
pada kotaknya ada), menutup kotak, dan
dilakukan dengan aman.

Guru Mata Pelajaran,

_______________________________
NIP.

LAMPIRAN 4C

PETUNJUK PENGHITUNGAN SKOR KETERAMPILAN


1. Rumus Penghitungan Skor Akhir

Jumlah Perolehan Skor


Skor Akhir = --------------------------------- x 4
Skor Maksimal

Skor Maksimal = Banyaknya Indikator x 4

2. Kategori nilai keterampilan peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun
2013 yaitu:

Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir ≤ 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir ≤ 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir ≤ 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir ≤ 1,33

Anda mungkin juga menyukai