Anda di halaman 1dari 1

NAMA : DHIETAVIANI TULUS

NIM : 2204776

KELAS : 3A

UTS Literasi – Permasalahan Keamanan Pangan

Seperti yang sudah dijelaskan di video, pangan yang aman adalah pangan yang
terhindar dari 3 bahaya, yaitu bahaya kimia, bahaya biologi, dan bahaya fisik.

Bahaya kimia adalah hal-hal yang tidak diperbolehkan untuk digunakan dalam
pangan. Misalnya racun alami dan buatan, bahan-bahan kimia, bahan tambahan yang
melebihi batas, dan bahan berbahaya.

Dan yang kedua ada bahaya biologi, yang disebabkan oleh pertumbuhan mikroba
yang membuat makanan menjadi busuk dan tidak layak dimakan. Karena hal itu makanan
dapat membuat keracunan bahkan kematian.

Yang terakhir ada bahaya fisik. Seperti Namanya, bahaya ini disebabkan oleh benda-
benda yang tidak boleh terdapat dalam makanan. Contohnya seperti plastik, batu, steples,
rambut, pecahan kaca, dan kuku.

Salah satu contoh permasalahan yang saya dapat dari internet adalah berita tentang
“Keracunan Makanan di Kalimantan Tengah Sering Terjadi di Daerah Pertanian”. Hal ini
diduga terjadi akibat bahan pangan terkontaminasi pestisida kimia. Menurut artikel, hal ini
juga terjadi akibat masyarakat belum sepenuhnya memahami tentang keamanan pangan
sehingga bahan makanan berpotensi tercemar. Ada juga penyebab lain yaitu penyimpanan
bahan makanan seperti beras atau lainnya dicampur dalam satu wadah yang sama seperti
pada lumbung padi, dengan pestisida maupun racun jenis lainnya. Kemudian penyebab
lainnya adalah pengolahan makanan yang dilakukan oleh seseorang yang tidak terjamin
higienitas atau kebersihan tubuhnya, sehingga menyebabkan makanan yang diolah
terkontiminasi bakteri berbahaya.

Cara terbaik mencegah terjadinya kasus serupa, yaitu meningkatkan pemahaman


masyarakat tentang keamanan pangan. Lalu bekerja sama dengan instansi terkait untuk
menggiatkan sosialisasi serta pengawasan terkait hal tersebut. Lalu, secara rutin melakukan
inspeksi ke tempat-tempat pembuatan makanan.

Anda mungkin juga menyukai