B. Daya Analisis
Berdasarkan artikel yang telah ditentukan, lakukan analisis berdasarkan:
1. Apa yang menjadi latar belakang masalahnya?
2. Apa yang menjadi rumusan masalahnya?
3. Metode penelitian apa yang digunakan Penulis?
4. Apa yang Saudara pahami berdasarkan pembahasan artikel?
5. Bagaimana kesimpulan dari isi artikel?
JAWABAN BAGIAN A
2. Terdapat 5 alasan yg saya dapatkan tentang, mengapa pengakuan negara lain terhadap negara
indonesia ini adalah syarat penting untuk berdirinya suatu negara:
1. Menandakan bahwa suatu negara memiliki kedaulatan dan telah merdeka
2. Membuat keberadaan suatu negara terlihat dan punya kedudukan setara dengan berbagai negara
lain di kancah internasional
3. Negara yang sudah diakui bisa melangsungkan kerja sama di bidang politik, sosial, ekonomi,
budaya, dan lainnya.
4. Menjadikan status suatu negara sebagai subjek hukum internasional, tidak dapat diragukan lagi
5. Pengakuan sekali diberikan akan tetap ada meskipun bentuk negaranya akan berubah dan
pemerintahannya kerap berganti.
Jadi, itulah beberapa alasan menga papengakuan negara lain adalah syarat penting bagi berdirinya
sebuah negara.
JAWABAN BAGIAN B
1.Latar Belakang
untuk memerintah. Kekuasaan rakyat inilah yang menjadi sumber legitimasi dan
legalitas kekuasaan Negara.Di sisi lain John Locke dalam Deliar Noer menyatakan walaupun
kekuasaan telah diserahkan kepada organ negara, masyarakat sebagai kesatuan politik masih dapat
menyampaikan aspirasi dan tuntutan.3 Bentuk aspirasi dan tuntutan rakyat tersebut disampaikan
dalam berbagai aktivitas penyelenggaraan pemerintahan baik menyangkut bidang legislatif,
eksekutif dan yudisial. Salah satu bentuk aspirasi rakyat yang ingin dikritisi dalam persoalan ini
adalah strategi pemikiran politik rakyat dalam kerangka penegasan dan penguatan system
presidensial di Indonesia, yang juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari hak asasi
manusia khususnya dalam konteks hak politik rakyat.
2.Rumusan Masalah
Apa saja sistem pemerintahan presidensial menurut uud
Apa penegasaan sistem pemerintahan presidensial
Apa saja pemikiran politik tentang persepektifan han
3.Metode Penelitian
Metode Pendekatan Yiridis Normatif
Dianalisis secara yuridis normatif artinya berbagai bahan hukum dianalisis secara hukum normatif
Yaitu dengan analisis kritis yang berisi kajian hukum mendalam termasuk membandingkan
berbagai bahan Hukum yang ada. Langkah berikutnya dilakukan Pemaparan analisis hukum yang
dideskripsikan Secara deskriptif kualitatif.
4.Pembahasan Artikel
Menurut pendapat saya bahwa artikel ini membahas tentang sistem kepemimpinan dalam tingkat
presidensial diindonesia, namun secara pemikiran politik rakyat .
Penelitian ini membahas mengenai strategi pemikiran Politik rakyat dalam kerangka penegasan dan
penguatan sistem presidensial di Indonesia. Pengumpulan data dan analisis dalam penelitian ini
menggunakan metode pendekatan yuridis normatif dengan mengumpulkan Bahan hukum dari
berbagai kepustakaan, baik berupa asas, konsep dan teori hukum yang sesuai dengan persoalan
hukum ketatanegaraan yang diangkat.
5.Kesimpulan
Dengan penyederhanaan partai dalam pemilu akan dapat Menjamin stabilitas dalam hubungan
eksekutif dan Parlemen dalam penyelenggaraan negara. Penerapan Sistem pemilu dengan
pertimbangan suara tidak dapat membentuk kualitas parlemen yang tangguh, Karenanya pilihan
sistem distrik adalah suatu Keniscayaan, yakni menerapkan sistem mayoritas suara dalam partai
kepada calon anggota parlemen. Pemikiran politik dalam kerangka penegasan dan Penguatan sistem
presidensial dalam praktik Ketatanegaraan adalah bagian dari hak politik rakyat yang dijamin oleh
HAM.