DALAM
EKOSISTEM
Penyusun: Mia Hilmiyah, S.T.P
1. Interaksi Antarorganisme
Jenis-jenis interaksi organisme:
1. Netral
maksud dari netral adalah hubungan tidak saling menganggu antarorganisme dalam
habitat yang sama serta bersifat tidak menguntungkan dan tidak merugikan kedua belah pihak.
Interaksi netral terjadi pada dua organisme yang hidup dalam suatu wilayah dalam waktu yang
sama, tetapi tidak saling mempengaruhi. Contohnya : antara kucing dengan ayam yang hidup
dalam satu wilayah yang sama.
2. Predasi
predisi dikatakan sebagai hubungan antara dua organisme dari spesies yang sama
atau berbea sebagai mangs dan pemangsa. Predator disebut predator, dan mangsa disebut
mangsa. Predator adalah makhluk yang memperoleh sumber daya yang dibutuhkannya dengan
memakan makhluk lain. Contoh dari predasi yaitu interaksi antara katak dengan belalang di
ekosistem sawah. Belalang hidup dengan memakan tanaman padi. Jika tidak ada katak sebagai
predator alaminya, populasi belalang akan semakin meningkat. Hal ini menyebabkan tanaman
padi semakin sedikit populasinya.
3. Simbiosis mutualisme
interaksi antarorganisme yang kedua belah pihak diuntungkan atas interaksi tersebut.
Contohnya terdapat interaksi antara tanaman bunga dengan lebah.
4. Simbiosis komensalisme
Hubungan antara dua oraganisme dimana yang satu diuntungkan dan yang lain juga
tidak dirugikan. Cohtohnya hubungan yang terjadi antara anggrek dan pohon jeruk. Tanaman
anggrek hidup dengan menempel pada batang pohon jeruk. Akan tetapi, tanaman anggrek
dapat berffotosintesis sendiri sehingga tidak merugikan dengan mengambil nutrisi dari pohon
jeruk. Adapun pohon jeruk tidak berpengaruh apapun dengan keberadaan tanaman anggrek.
5. Simbiosis parasitisme
hubungan antara dua organisme dimana yang satu diuntungkan, sedangkan yang lain
dirugikan. Contohnya hubungan manusia dengan nyamuk, nyamuk hidup dengan menghisap
darah manusia. Mereka diuntungkan dari interaksi tersebut. Kalau manusia selain kehilanagn
darah, manusia dirugikan karena merasa gatal dan mendapatkan penyakit lain dari gigitan
nyamuk.
2. Interaksi Antarpopulasi
Antarpopulasi dapat saling berintraksi. Interaksi tersebut membentuk hubungan :
a. Alelopati
sebuah interaksi yang terjadi pada satu populasi yang menghasilkan zat berfungsi
menghalangi tumbuhnya populasi dari organisme lainnya. Contohnya dari elelopati yang
terdapat pada gulma, yakni dapat menghambat pertumbuhan tanaman padi
b. Kompetisi
kompetisi atau persaingan yang terjadi antarpopulasi guna memperebutkan makanan
atau wilayah kekuasaan dalam ekosistem. Kompetisi ini terdiri atas dua macam yaitu kompetisi
intraspesifik dan interspesifik.
Intraspesifik ; interaksi antarpopulasi yang sama spesies atau jenisnya. Contohnya, kompetisi
antara dua singa jantan memperebutkan wilayah kekuasaan.
Interspesifik ; interaksi antarpopulasi yang spesiesnya berbeda. Contohnya, antara singa dan
hyena untuk memperebutkan wilayah kekuasaan.
3. Interaksi Antarkomunitas
Kumpulan-kumpulan populasi dalam suatu ekosistem. Intetaksi antarkomunitas cukup kompleks, karena tidak
hanya melibatkan organisme, namun terjadi juga di aliran energi dan makanan
6. Saling ketergantungan
Dalam suatu ekosistem, semua komponen penyusunnya akan saling ketergantungan.
a. Saling ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik
b. Saling ketergantungan antara komponen abiotik
c. Saling ketergantungan antara produsen, konsumen, dan dekomposer.
PERUBAHAN
LINGKUNGAN
Ilmu Pengetahuan Alam dan sosial
1. Faktor perubahan lingkungan
Faktor alam
Faktor alam yang
mengakibatkan terjadinya
perubahan lingkungan, yaitu
bencana alam.
Faktor manusia
Kegiatan manusia yang mempengaruhi
keseimbangan lingkungan, contoh
kegiatan tersebut adalah pembakaran
hutan, penebangan pohon secara liar,
penyempitan lahan hutan untuk dibuat
pemukiman, dan lain sebagainya.
2. Pencemaran lingkungan
Pencemaran air
Pencemaran udara
Pencemaran tanah
a. Pencemaran air
pencemaran air terjadi karena disebabkan oleh limbah industri, limbah rumah tangga,
limbah bahaya dan beracun, dan limbah dari kegiatan lainnya. Beberapa dampak yang
ditimbulkan dari adanya pencemaran air yaitu:
- Adanya bibit penyakit menular yang membahayakan kesehatan manusia
- Kematian yang terjadi pada organisme air karena tidak dapat brtahan hidup pada
lingkungan air yang tercemar
- Manusia kekurangan sumber air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
- Dapat menyebabkan adanya eutrofikasi dan algae blooming yang mengganggu perairan
serta merugikan bagi kehidupan organisme maupun manusia.
b. Pencemaran udara
Pencemaran udara diakibatkan oleh polutan yang berbentuk gas dan partikel. Contoh gas yang
dapat menyebabkan pencemaran udara yaitu, karbon monoksida, karbon dioksida,nitrogen
oksida, sulfur oksida dan sulfur dioksida. Dampak yang akan terjadi dari pencemaran udara:
- Udara yang tercemar dapat mengancam kesehatan manusia
- Dapat menimbulkan penipisan lapisan ozon akibat gas CFC yang kemudian akan
menyebabkan pemanasan global.
c. Pencemaran tanah
pencemaran tanah dapt terjadi karena bahan pencemar tanah yang berasal dari
bahan organik mauoun anorganik. Pencemaran tanah dapat menyebabkan paparan zat kimia
berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Pencemaran tanah juga
menyebabkan perubahan kimiawi tanah karena mengganggu metabolisme tanah.
3. Daur ulang limbah
Limbah organik
dalam masa dormansi, biji tidak melakukan aktivitas sehingga tampak seperti
mati. Saat masa dormansi selesai, sel-sel yang terdapat pada biji akan mengaktifkan enzim
dan hormon pertumbuhan. Sel-sel tersebut akan mengalami pembelahan terus-menerus
hingga organ-organ tanaman terbentuk, seperti akar, batang, dan daun
2) perkecambahan
setelah hormon dan enzim pada pertumbuhan pada biji aktif, akan terjadi proses
perkecambahan. Proses ini menunjukan terjadinya pertumbuhan embrio. Sebelum
berkecambah, biji akan mengalami imbibisi.
b. Pertumbuhan primer
Pada pertumbuhan primer, akan diikuti pertumbuhan tiga sistem jaringan meristem
primer yang berada pada bagian akar dan batang. Pertumbuhan primer dilakukan oleh jaringan
primer atau jaringan meristem. Terdapat tiga jenis jaringan meristem yaitu protoderm, meristem
dasar, dan prokambium. Protoderm adalah lapisan terluar yang membentuk jaringan epidermis,.
Meristem dasar berkembang menjadi jaringan dasar yang mengisi lapisan korteks pada akar
diantara stele dan epidermis. Adapun prokambium merupakan lapisan dalam yang berkembang
menjadi silinder pusat yang disebut xilem dan floem.
c. Pertumbuhan sekunder
jenis pertumbuhan yang terjadi pada tumbuhan dengan jaringan meristem lateral.
Jaringan tersebut berupa kambium vaskuler dan kambium gabus yang terbentuk setelah
meristem primer berkembang. Pertumbuhan sekunder terjadi melalui terbentuknya kambium
jaringan parenkim atau jaringam kolenkim. Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh aktivitas
dari jaringan meristem sekunder yaitu kambium vaskuler dan ambium gabus.
2. Pertumbuhan dan
perkembangan hewan
Morula Gastrula
01 03
Blastula Organogenesis
02 04
01. MORULA
Pada tahap pembentukan morula , terdapat dua
kutub yang berbeda yaitu kutub vegetal dan kutub
fungsional. Pada kutub fungsional , terdapat sel-sel
yang berukuran kecil dan akan berkembang
menjadi anak hewan. Sementara kutub vegetal
memiliki sel-sel yang berukuran lebih besar dan
mengandung banyak protein. protein tersebut
berfungsi sebagai makanan calon embrio hewan.
02. BLASTULA
Sel-sel morula akan mengalami pembelahan aktif
hingga terbentuk rongga, bentuk ini yang dinamakan
fase blastula. Rongga tersebut dinamakan rongga
blastocoel yang terbentuk di antara kutub fungsional
dan kutub vegetal.
03. GASTRULA
Sel-sel blastula akan terus mengalami pembelahan
sel secara aktif hingga terbentuk tiga lapisan. Tiga
lapisan tersebut merupakan lapisan ektoderm,
mesoderm, dan endoderm. Pada fase gastrulasi,
terjadi perpindahan sel dari satu sisi ke arah depan
sisi lain. Ruang blastocoel menjadi menciut bahkan
hilang, namun akan terbentuk ruang baru yang
disebut gastrocoel
04. ORGANOGENESIS
Organogenesis adalah proses terbentuknya berbagai organ tubuh yang
berkembang dari tiga lapisan. Berikut organ yang terbentuk dari masing-
masing lapisan tersebut :
a) Lapisan ektoderm, pada lapisan ini akan berkembang rambut, sistem
saraf, kulit serta organ indra
b) Lapisan mesoderm, pada lapisan ini akan berkembang otot, alat
reproduksi, alat peredaran darah, rangka dan alat eksikresi.
c) Lapisan endoderm, pada lapisan ini berkembang alat pernapasan
dan pencernaan
b. Tahap Pascaembrionik
Tahap pascaembrionik ditandai dengan pertumbuhan serta
perkembangan yang dimulai sejak lahir hingga hewan tersebut
lahir. Tahap pascaembrionik terdiri atas fase regenerasi dan
metamorfosis.
Metamorfosis
Serangkaian Perubahan yang terjadi pada suatu hewan yang terjadi secara periodik/
secara berkala.
Metamorfosis dibagi menjadi 2, yaitu:
01). Metamorfosis sempurna / Holometabola
Perubahan yang terjadi pada setiap tahapan hidupnya sangat mencolok
Pertumbuhan Pertumbuhan
masa prenatal masa postnatal
a. Pertumbuhan masa prenatal
01. Fase germinal
Fase germinal termasuk dalam pembentukan zigot
dan pebelahan sel. Hal tersebut terjadi pada dinding
uterus. Fase ini dimulai dengan pembelahan zigot.
sekelompok yang terdiri atas inti sel pada fase
germinal berkembang menjadi embrio dan trofoblas,
trofoblas merupakan sel yang berada di
tepi ovum. Sel tersebut telah dibuahi dan akan
melekat pada dinding rahim. Trofoblas berkembang
menjadi plasenta dan membran yang
mendistribusikan nutrisi pada embrio.
02. Fase embrionik
a). Morulasi
tahap morulasi ditandai dengan pembelahan zigot sehingga
menghasilkan bentuk seperti bola yang terdiri atas kumpulan sel.
b). Blastulasi
Sel morula yang membelah diri tersebut, membentuk bola sel
berongga berisi cairan.
c). Gastrulasi
pada tahap gastrulasi, blastula mengalami pelekukan
sehingga terbentuk rongga baru. Lubang tempat terjadinya lekukan itu
disebut dengan blastophor, pada perkembangan lebih lanjut akan
menjadi anus.
Tahapan akhir gastrulasi
01 02 03
ektoderm mesoderm endoderm
Lapisan endoderm Mesoderm Endoderm akan
akan berkembang berkembang berkembang
menjadi otak dan menjadi jaringan menjadi sistem
saraf, reseptor tulang, otot, sistem pernapasan dan
sensoris, serta kulit. sirkulasi, reproduksi sistem percernaan
dan ekskresi
Sistem pendukung pertumbuhan dan perkembangan embrio didalam
rahim terdiri atas sakus vitelinus, korion, amnion, dan alantois.
1). sakus vitelinus
sakus vitelinus atau kantung telur menjadi tempat munculnya
sel-sel darah merah dan pembuluh darah pertama. Sakus vitelinus ini
berada di antara amnion dan plasenta. amnion berupa selaput yang
membatasi ruangan amnion yang merupakan tempat adanya embrio.
Dinding amnion menghasilkan getah berupa air ketuban. Fungsi air
ketuban yakni menjaga embrio agar tetap basah dan tahan terhadap
guncangan.
2) Korion
korion merupakan selaput disebelah luar amnion. Korion dan alantois
tumbuh keluar membentuk jonjot dan berhubungan dengan rahim. Di dalam
jonjot korion terbentuk pembuluh darah yang berhubungan dengan peredaran
nutrisi dan oksigen dari ibu kepada calon anaknya.
3) Alantois
alantois adalah membran yang mengandung pembuluh darah. Alantois
berperan dalam menghubungkan antara ibu dengan embrio dan membentuk tali
pusat.
embrio dan plasenta dihubungkan dengan tali pusat. Didalamnya terdapat
pembuluh balik dan pembuluh nadi.
Pada minggu ketiga setelah pmebuahan, mlai terbentuk
mata, minggu ke empat terbentuk sistem urogenital, lengan dan
kaki. Minggu ke lima – kedelapan terbentuk empat ruang
jantung. Mulai terbentuk saluran usus, serta mulai terbentuk
struktur wajah. Diminggu kedelapan, massa bayi mencapai 1/30
ons dengan panjang sekitar 2,5 cm
03. Janin
Fase ini dimulai dari akhir bulan kedua setelah
pembuahan. Umumnya fase janin berlangsung
selama 7 bulan setelah bulan kedua atau hingga
bayi lahir. Pada fase ini embrio berkembang
menjadi janin dengan organ-organ internal dan
eksternal yang lengkap.
Pertumbuhan dan perkembangan selama fase janin
a) Pada bgian tubuh yang terbentuk, terjadi perubahan. Namun, bentuk-bentuk baru
pada fase ini belum tampak.
b) Pada masa bulan ketiga akhir, beberapa organ didalam akan berkembang dan mulai
berfungsi.
c) Akhir bulan kelima, organ berada diposisi hampir seperti posisi ketika di dalam tubuh
dewasa
d) Sel-sel saraf sudah terbentuk diminggu ketiga, semakin hari semakin meningkat
jumlahnya. Peningkatan jumlah sel saraf terjadi sesuai kondisi didalam tubuh ibu
seperti kecukupan gizi serta kesehatan sang ibu
e) Pada minggu ke 18 – 20, gerakan janin sudah mulai terlihat . Hal ini karena penuhnya
pembungkus janin dan tekanan yang terjadi di otak janin ketika janin memposisikan
kepala dibawah (daerah pinggul) untuk persiapan kelahiran.
f) Pada bulan ketujuh akhir, janin telah cukup berkembang dan dapat hidup jika harus
dilahirkan sebelum waktunya.
g) Akhir bulan ke -8, tubuh janin telah lengkap terbentuk meskipun lebih kecil
dibandingkan bayi normal.
b. Pertumbuhan masa postnatal
1) Fase bayi
pada masa ini, bayi akan mengendalikan otot. Fase ini terjadi agar bayi
bergantung pada dirinya sendiri.
2) Fase anak-anak
masa berusaha menyesuaikan diri secara sosial dan mengendalikan
lingkungan. Pertumbuhan pada fase ini umumnya lebih lambat . Pertumbuhan
dimulai dari umur 4 tahun. Anak laki-laki mengalami pertumbuhan lebih tinggi
dibandingkan perempuan
3) Fase remaja
masa ini berlangsung dari usia 11-15 tahun pada wanita dan 12-16 tahun
pada laki0laki. Fase ini terjadi perubahan fisik yaitu bertumbuhnya kelamin
sekunder.
4) Fase dewasa
fase ini pertumbuhan fisik terhenti dan mengalami
kemaatangan tingkat berfikir. Pada fase dewasa ini tingkat
pertumbuhannya nol karena manusia tidak mengalami pertumbuhan
lagi.
O T
Venus is the Neptune is the
second planet farthest planet Neptune
Venus
from the Sun from the Sun
PRODUCT OVERVIEW
Saturn
Venus
This is the ringed one.
Venus has a beautiful It’s a gas giant
name, but extremely composed of
high temperatures. Its hydrogen and helium
atmosphere is toxic
PRODUCT DEMO
You can replace the image on the screen
with your own work. Right-click on it and
then choose "Replace image" (in Google
Slides) or "Change Picture" (in PPT) so you
can add yours
TRACTION
Gross revenue in 2021 140,000
Average user savings per deal
Saturn is a gas giant, composed mostly of
hydrogen and helium
15
more info,
click here
30% Mars
Despite being red, Mars is a very
cold place full of iron oxide
10% Venus
Venus has a beautiful name and is Follow the link in the graph to modify its data and then
the second planet from the Sun paste the new one here. For more info, click here
TARGET
Mercury Mars
Venus Jupiter
Venus has a beautiful name and The biggest planet in the Solar
is the second planet from the System. It’s the fourth-brightest
Sun. It’s terribly hot object in the sky
BUSINESS MODEL
The second planet from the
Venus Sun. It’s terribly hot
Mars
Despite being red,
Mars is a cold place
60%
90%
Jupiter
The biggest planet in
the Solar System
Follow the link in the graph to modify its data and then paste the new one here. For more info, click here
INVESTMENT
60% 40%
Mars Venus
Despite being red, It has extremely high
Mars is a cold place temperatures
Follow the link in the graph to modify its data and then paste the new one here. For more info, click here
THE SLIDE TITLE GOES HERE!
Do you know what helps you make your point clear?
Lists like this one:
● They’re simple
● You can organize your ideas clearly
● You’ll never forget to buy milk!
333,000,000
Earths fit in the Sun’s mass
386,000 km
Distance between the Earth and the Moon
THE TABLES
Renewable
Wind and solar
share of
City Population share of
electricity mix
electricity mix
(2021)
Venus
Venus has a beautiful name and
is the second planet from the
Sun. It’s terribly hot
Jupiter
The biggest planet in the Solar
System. Jupiter is the fourth-
brightest object in the sky
THANKS!
Does anyone have any questions?
addyouremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
Photos Vectors
● Man using tablet for an eco project ● Zero waste landing page
● Woman showing wind energy innovation ● Abstract organic shapes banners
● Portrait of brunette smiley woman ● Technology devices
● Portrait of mature woman smiling
● Young man posing outdoor
Icon
● Renewable energy icon pack
Instructions for use
In order to use this template, you must credit Slidesgo by keeping the Thanks slide.
For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Instructions for use (premium users)
As a Premium user, you can use this template without attributing Slidesgo or keeping the "Thanks" slide.
For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Fonts & colors used
Commissioner
(https://fonts.google.com/specimen/Commissioner)
Syne
(https://fonts.google.com/specimen/Syne)
Create your Story with our illustrated concepts. Choose the style you like the most, edit its colors, pick
the background and layers you want to show and bring them to life with the animator panel! It will boost
your presentation. Check out How it Works.
PHASE 1
Task 1
Task 2
PHASE 2
Task 1
Task 2
PHASE 1
Task 1
Task 2
...and our sets of editable icons
You can resize these icons without losing quality.
You can change the stroke and fill color; just select the icon and click on the paint bucket/pen.
In Google Slides, you can also use Flaticon’s extension, allowing you to customize and add even more icons.
Educational Icons Medical Icons
Business Icons Teamwork Icons
Help & Support Icons Avatar Icons
Creative Process Icons Performing Arts Icons
Nature Icons
SEO & Marketing Icons