Dosen Pengampu :
Oleh :
2023
1. Layanan Orientasi
Layanan orientasi yaitu layanan konseling yang memungkinkan klien
memahami lingkungan yang baru dimasukinya untuk mempermudah dan
memperlancar berperannya klien dalam lingkungan baru tersebut. Contoh materi
kegiatan layanan orientasi menyangkut :
1) Pengenalan lingkungan dan fasilitas sekolah
2) Peraturan-peraturan yang ada di sekolag
3) Kurikulum pembelajaran yang berlaku di sekolah
4) Peranan layanan bimbingan dan koseling dalam membantu seagala
jenis masalah dan kesulitan siswa.
2. Layanan Informasi
Layanan informasi yaitu layanan konseling yang memungkinkan klien
menerima dan memahami berbagai informasi yang dapat dipergunakan sebagai bahan
pertimbangan dan pengambilan keputusan untuk kepentingan klien. Tujuan layanan
informasi adalah untuk membekali peserta didik dengan berbagai pengetahuan dan
pemahaman tentang berbagai hal yang berguna untuk mengenal diri, merencanakan,
dan mengembangkan pola kehidupan sebagai pelajar, anggota keluarga dan
masyarakat.Pemahaman yang diperoleh melalui layanan informasi digunakan sebagai
bahan acuan dalam meningkatkan kegiatan dan prestasi belajar, mengembangkan cita-
cita, menyelenggarakan kehidupan sehari-hari dalam mengambil sebuah keputusan.
3. Layanan Penempatan dan Penyaluran
1) Tujuan umum
Tujuan umum pelaksanaan penempatan dan penyaluran adalah agar para
peserta didik memperoleh tempat yang tepat dan sesuai untuk
mengembangkan potensi dirinya. Kesesuaian terhadap tempat dalam
pengembangan diri seperti pada lingkungan sekolah, organisasi,
pekerjaan, dan juga pendidikan lanjutan yang akan ditempuhnya.
2) Tujuan khusus
Tujuan khusus dari pelaksanaan penempatan dan penyaluran yang lebih
spesifik adlah untuk mengarahkan peserta didik agar mampu memiliki
kompetensi yang sesuai dengan bakatnya yaitu “membantu siswa
mencapai kematangan dalam mengembangkan penguasaan ilmu,
teknologi, dan seni sesuai dengan program kurikulum dan persiapan
karir atau melanjutkan pendidikan tinggi, serta berperan dalam
kehidupan masyarakat yang luas”. Tercapainya tujuan dari layanan
penempatan dan penyaluran adalah untuk memungkinkan siswa untuk
terhindar dari permasalahan pengembangan diri dan juga siswa akan
mampu merancang masa depannya secara realistik.
4. Layanan Penguasaan Konten
Layanan penguasaan konten yakni layanan konseling yang memungkinkan
klien mengembangkan diri berkenaan dengan sikap dan kebiasaan belajar yang baik,
materi pelajaran yang cocok dengan kecepatan dan kesulitan belajarnya, serta berbagai
aspek tujuan dan kegiatan belajar lainnya.
5. Konseling Perorangan
Konseling perorangan adalah proses belajar melalui hubungan khusus secara
pribadi dalam wawancara antara seorang konselor dan seorang konseli/klien.
Konseli/klien mengalami kesukaran pribadi yang tidak dapat dipecahkan sendiri,
kemudian ia meminta bantuan konselor sebagai petugas yang profesional dalam
jabatannya dengan pengetahuan dan ketrampilan psikologi. Konseling ditujukan pada
individu yang normal, yang menghadapi kesukaran dalam mengalami masalah
pendidikan, pekerjaan dan sosial dimana ia tidak dapat memilih dan memutuskan
sendiri. Dapat disimpulkan bahwa konseling hanya ditujukan pada individu-individu
yang sudah menyadari kehidupan pribadinya.
6. Layanan Bimbingan Kelompok
Bimbingan kelompok dimaksudkan untuk mencegah berkembangnya masalah
atau kesulitan pada diri konseli/klien. Isi kegiatan bimbingan kelompok terdiri atas
penyampaian informasi yang berkenaan dengan masalah pendidikan, pekerjaan,
pribadi, dan masalah sosial yang tidak disajikan dalam bentuk pelajaran.