BUSSINES PLAN

“BASAM”
- Kelompok 2 -
Anggota Kelompok
Muhammad Ali Ma'shum
Muhammad Mujahed
Bagus Aryo Yudanto
Samsul Hadi
Latar Belakang
Masalah limbah pertanian menjadi perhatian serius di berbagai
wilayah di indonesia. Limbah pertanian, seperti jeramipadi,jerami
kedelai, jerami jagung, jerami kacang tanahdan lain sebagainya
seringkali menjadi sumber pencemaran lingkungankarena limbah-
limbah tersebut hanya dibakaratau hanya dibuang begitu saja. Di
sisi lain, industri pakan ternak terus berkembang seiring dengan
peningkatan konsumsi daging.
 Visi & misi
Visi
Menjadi agen perubahan dengan mengubah limbah pertanian
menjadi
pakan berkualitas dan menjadi sumber edukasi mengenai manfaat
pakan berbasis limbah, dengan tujuan meningkatkan pemahaman
masyarakat tentang pentingnya praktik pertanian berkelanjutan.
Misi
Mengolah limbah pertanian menjadi pakan berkualitas tinggi untuk
mendukung produktivitas ternak.
Memberikan solusi ekonomis kepada petani, meningkatkan hasil
panen dan pendapatan mereka.
 Aspek Hukum
Dari segi legalitas usaha, kg usaha ini masih tergolong usaha kecil
sehingga izin dari pemerintah tidak perlu dilakukan. Jika usaha
menjadi besar maka nantinya akan diperlukan izin dari dinas
peternakan atau dari dinas penanaman modal dan pelayanan
terpadu satu pintu (DPMPTSP) setempat
 Aspek Pasar dan Pemasaran:
1. Potensi Pasar
Wilayah bangsalsari menduduki peringkat kedua sebagai penghasil pertanian terbesar di
jember setelah ledokombo, ini memberikan akses mudah terhadap bahan baku
pertanian dengan menjalin kemitraan dengan petani lokal, usaha ini dapat menjamin
pasokan bahan baku yang konsisten dan jumlah kebutuhan pakan ternak tiap tahunnya
semakin meningkat sedangkan harga pakan kosentrat makin naik.
2. Sumber Modal
Modal awal menggunakan modal sendiri, sebab dengan modal sendiri,
kami memiliki kontrol penuh atas keputusan bisnis tanpa
ketergantungan pada pihak lain, Tidak ada kewajiban pembayaran
bunga dan keuntungan diperoleh sepenuhnya
3.strategi Pemasaran 4P

Produc
price
Place
Promotion
 Aspek keuangan
Rencana anggaran per bulan :
- Biaya pembelian limbah 100.000/truk
- Biaya plastik fermentasi ukuran 100 mikron Rp.5.400/lembar
- Biaya mesin cooper Rp.1.800.000
- Biaya asabio probiotik/kg Rp. 17.000
- Biaya vetways premix/kg 14.000
- Gaji Karyawan Rp.900.000/bulan
- Biaya Ongkos solar Rp.100.000/hari
- Biaya lainnya Rp.5.000.000
Aspek teknik operasional
1. Lokasi
2. sarana dan prasarana
3. proses produksi
Aspek manajemen dan organisasi
Didalam manajemen usaha ini menggunakan 10 orang karyawan.
Adapun tugas yang dilakukan karyawan ini adalah mengumpulkan,
menjemur lalu memasukkan pakan ke tong/drum plastik. Pemilik
usaha ini adalah 4 orang yang bertugas menyampaikan hal-hal apa
saja yang perlu dilakukan Karyawan serta mencari peluang pasar
1. Pemilik
a. Bagian pemasaran (Bagus)
b. Bagian Operasi (Ali)
c. Bagian Keuangan (Samsul)
d. Bagian SDM
2. Karyawan
Betugas mengumpulkan dan menjemur pakan 5 orang, mencacah 2 orang,
lalu memasukkan pakan ke tong/drum plastik 3 0rang dan Gaji karyawan
sebesar 900.000/bulan
Aspek ekonomi dan sosial
1. Pemberdayaan ekonomi petani
2. Peningkatan akses pangan
3. kesejahteraan masyarakat
 Aspek AMDAL
Ke depannya bila usaha ini jalan maka akan
menimbulkan dampak
terhadap persepsi masyarakat bahwa limbah-
limbah pertanian tersebut bisa
dikelola sebagai pakan ternak dan dapat
mengurangi polusi udara akibat
petani yang suka membakar limbah tersebut
- Terima Kasih -