Anda di halaman 1dari 9

MENGENAL HURUF DENGAN MEDIA GAMBAR

BINATANG DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR


TK BHAKTI KARTIKA
Suari Saputri
Dr.Sri Nurhayati Selian

ABSTRAK

Mengenal huruf besar dengan media gambar binatang dalam


peningkatan hasil belajar.merupakan salah satu upaya seorang guru untuk
meningkatkan minat belajar peserta didik dalam mengikuti kegitan belajar
mengajar adalah pemamfaatan media ajar yang tepat.Tujuan penulisan
makala ini untuk menganlisis capain seorang guru mnemukan media dan
cara yang tepat dalam menyampaikan materi kepada anak didik Jenis
penelitian ini Penelitian Tindakan Kelas(PTK),dimana guru sebagai pelaksana
peneliti dan siswa sebagai objek penelitian dengan metode antar siklus yang
terdiri 2 siklus yang mengunakan media gambar Binatang dapat meningkatkan
hasil belajar siswa TK Bhakti kartika.

Kata kunci :Media,hasil belajar


PENDAHULUAN

Salah satu alasan Pendidikan usia dini paud atau tk adalah pondasi
awal dalam meningkatkan kemampuan anak untuk menyelesaikan
pendidikan lebih tinggi, menurunkan angka mengulang kelas dan
angka putus sekolah (UNESCO 2023).
Selain itu meningkatkan kemampuan kognitif motorik kasar motorik
halus.kemampuan berbahasa ,sosial emosional dalam undang-undang
Republik indonesia nomor 20 tahun 2019 tentang sistem pendidikan
nasional adalah mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
peradaban bangsa yang bermartabat , kepada tuhan yang maha esa
sehat, cerdas,dan ceria. Intan ika puspitasari(2019) dalam jurnalnya
menyaakan pendidikan dilakukan dengan pemberian rangsangan
untuk membantu pertumbuhan perkembangan jasmani dan rohani
agar anak memiliki kesiapan untuk memasuki pendidikan yang lebih
lanjut. Salah satu usaha mencerdaskan kehidupan adalah melalui
pendidikan dalam menghadapi persaingan diabad 21. Pendidikan ini
proses yang terjadi secara terus menerus. Dialami manusia sepanjang
hidupnya dari sejak dalam kandungan sampai meninggal
dunia.pendidikan berkualitas tidak hanya memberikan bekal ilmu
semata .pendidkan berkualitas tidak hanya memberikan bekal ilmu
semata kepada anak hal yang utama adalah memebentuk
karakter.Pendidikan haruslah direncanakan secara baik agar peroses
belajar berjalaan secara optimal serta keterlibatan peserta didik
didalam kelas harus diperhatikan prose pembelajaran yang melibatkan
peserta didik secara aktif jauh lebih bermakna dan tepat dibandingkan
dengan dominasi ceramah atau berjalan satu arah dari guru saja.
Peserta didik akan antusias mengikuti pelajaran dikarenakan terlibat
langsung dalam mengembangkan pengetahuannya hal ini akan
menjadikan kegiatan pembelajaran , lebih bermakna dalam rangka
meningkatkan hasil belajar peserta didik guru wajib
Melakukan refleksi dalam setiap pembelajaran nya hal ini dapat
dilakukan dengan cara mengadakan peneltian didalam kelasnya atau
yang disebut penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuan
memperbaiki kualitas pembelajaran dikelas maka kegiatan yang
dilakukan harusah efektif, efesien, kreaktif dan inovatif dengan kata
lain. Ada hal yang menjadi pembeda dari hal –hal yang dilakukan
oleh guru dari praktek pembelajaran sebelumnya. Salah satu faktor
penyebab rendahnya hasil belajar peserta didik .adalah kurangnya
pemanfaatan media ajar yang menaik sehingga pembelajaran . metode
lama seperti ceramah hapalan dan bernyanyi dalam mengajar hal ini
akan menimbulkan rasa bosan. Pada peserta didik dengan penggunaan
media pembelajaran yang menarik. Seperti penggunaan media
gambar, hewan yang dekat dan familiar dengan peserta didik akan
mudah mengingat serta menyerap materi pembelajaran yang
disampaikan oleh guru.proses pembelajaran yang disampaikan oleh
guru. proses pembelajaran pengenalan huruf terhadap siswa yang
selama ini menggunakan metode hapalan . terbukti kurang efektif,
peserta didik hanya mampu menghafa abjad dari A Sampai Z dengan
nyayian sedangkan penerapan , kegiatan sehari-hari npeserta didik
belum mampu seperti menuliskan huruf j pada gambar binatang
jerpah.
Media ajar secara umum adalah alat bantu proses belajar
mengajar,segala yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran
perasaan yang membantu proses pembelajar . hal ini, daam lingkup
yang luas seperti manusia,lingkungan sumber yang dapat digunakan
untuk pembelajaran sedangkan menurut Briggs(1977)Media
pembelajaran merupakan sarana Fisik untuk menyampaikan
pembelajaran media.Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI)Media dapat diartikan sebagai perantara penghubung sarana
komunikasi.
Dari beberapa rujukan diatas media,dapt disimpulkan segala
sesuatu yang dapat menyalurkan pesan yang dapat merangsang
pikiran, perasaan peserta didik serta kemauan peserta didik sehinga
dapat mendorong minat belajar yang tinggi pada peserta didiks,akan
tetapi penggunaan meida ajar yang sesuai dan tepat untuk kegiatan
belajar masih jarang dilakukan oleh guru sehingga hasil belajar
peserta didik tidak mampu mencapai nilai KKM.

METODE

Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan


kelas(PTK)menggunakan desai penelitian model kemmis dan Mc
Tanggart .penelitian ini dilaksanakan pada semester ganji model
Kemmis dan Mc Taggart. penelitian ini dilaksanakan .pada semester
ganjil tahun ajaran 2023/2024 pada bulan september subjek penelitian
peserta didik TK Bakti Kartika.kecamatan Pagar Dewa kabupaten
lampung barat dengan jumlah peerta didik sebanyak 11 orang dikelas
B. Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus pemberian tindakan pada
siklus pertama (prasiklus) sesuai dengan tahapan perencanaan,
strategi tindakan observasi dan refleksi dalam setiap siklus revisi.

https://www.detikpendidikan.id/2020/12/model-dan-jenis-
jenis-ptk.html

Siklus 1 : terdiri dari A.Perencanaan , 1). Dokumentasi


kondosional yang terdiri dari daftar nilai dan Dokumentasi
kondisional yang terdiri dari daftar nilai dan dokumen dan lembar
observasi.2). Identifikasi masalah, masalah yang dihadapi dalam
penelitian ini adalah kurang optimalnya hasil belajar siswa .3)
membuat skenario pembelajaran 4)Membuat lembar observasi untuk
melihat proses pembelajaran dikelas 5).nyiapkan rencana
pembelajaran 6) membuat alat revisi untuk mengetahui daya serap
hasil belajar siswa. B Implementasi tindakan pertama diberikan
materi lingkaran sub pokok bahasan unsur-unsur lingkaran (satu jam
pertama) dengan penanaman konsep melalui praktek menunjukan
unsur-unsur lingkaran didalam sekolah. Kedua diberikan penanaman
konsep keliling melalui praktek mengukur kelilng lingkaran
.kemudian dilakukan tes siklus 1. C pengamatan untuk memantau
kegiatan siswa selama proses pembelajaran. 2. Mengumpulkan data
hasil belajar siswa baik data pra siklus latihan maupun hasil tes
siklus 1. d.maupun hasil tes siklus Refleksi dari hasil penelitian
diatas dapat dilakukan analisis dengan cara mengukur baik secara
kuantitatif maupun kualitatif.
Siklus 2 berdasarkan hasil repleksi siklus 1 apabila belum
adanya peningkatan hasil belajar peserta didik yang di harapkan
siklus kedua dengan langkah langkah sebagai berikut:A) Perencanaan
meliputi :1,Identifikasi Masalah.2 Rencana tindakan.Tindakan yang
direncanakan adalah memodivikasi media ajar dengan menampilkan
gambar gambar hewan yang ada di sekitar lingkungan peserta didik
sebagai upaya meningkatkan hasil belajar.B)Pelaksanaan Yang
meliputi:1.MenyipakanRPPH selanjut nya.2.Mengkaji kembali dari
hasil observasi Test siklus2 C).Pengamatan:1.Menkgkaji kembali
hasil observasi pada siklus 1.D) Refleksi :Selah diadakan kegiatan
siklus 1 dan siklus 2 didapatkan hasil analisis tentang data data yang
akurat,Dari data data yang dihasilkan guru melaksanakan refleksi
apakah pembelajaran dengan penggunaan media gambar Binatang
dapat diterpkan kepada peserta didik TK Bhakti Kartika.
Data serta metode pengumpulan data.Peserta didik TK Bhakti
kartika merupakan sumber data penelitian.Dengan jenis data yang di
peroleh adalah data kuantitatif dan data kualitatif yang terdiri dari
hasil latihan mandiri dengan pokok bahasan menuliskan hurup pada
gambar hewan yang di sediakan.Hasil test siklus satu dan siklus 2,di
gunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa.C. Hasil observasi
terhadap pelaksanaan belajar mengajar.
Cara pengambilan data: A. Hasil latihan di dapat dari
penelitian latihan latihan peserta didik. B. Prsestasi belajar di peroleh
dari catatan nilai atau sekor tes.C. Situasi kegiatan Belajar Mengajar
pada saat dilaksanakan pada saat pengamatan oleh peneliti.
Indikator keberhasilan: Tola ukur keberhasilan pelaksananan
tindakan kelas ini adalah apabila tercapai nya KKM 65 sekolah oleh
peserta didik dalam mengenali hurup abjad mencapai 95% dari
keseluruhan.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian dilakukan pada tahun 2023 bulan september.Yang
dilakukan terdiri dari 2 siklus
Dari siklus 1 ke siklus 2 yang indikator pencapain 95%, sebelum
mengadakan tindakan dilakukan pretets untuk mengetahui sejauh
mana kemampuan peserta didik dalam memahami hurup abjad.

No Nama Nilai Hasil belajar


KKM 65 Tuntas Tidak
Tuntas
1 Ahmad haikal 44 V
2 Badri 50 V
3 Dewi anggraini 50 V
4 Eka Pratiwi 60 V
5 Eko Saputra 60 V
6 Gilang Permana 75 V
7 Sulistya 70 V
8 Raisa Zahra 70 V
9 Wilda Zahrana 60 V
10 Wagina 55 V
Jumlah 594
Rata rata 59,4
Persentase 30% 70%

Tabel menunjukan kemampuan peserta didik pada pra siklus.Hal ini di


tunjukan dengan angka terendah 44 angka tertinggi 75 dengan rata
rata nilai 59,4 dengan persentase ke tuntasan belajar 30% dan 70%
belum tuntas.
No Nama Nilai KKM 65 Hasil belajar
Tuntas Tidak
Tuntas
1 Ahmad haikal 60 V
2 Badri 70 V
3 Dewi anggraini 70 V
4 Eka pratiwi 70 V
5 Eko saputra 60 V
6 Gilang permana 75 V
7 Sulistya 70 V
8 Raisa Zahra 70 V
9 Wilda Zahrana 60 V
10 Wagina 60 V
Jumlah 665
Rata-Rata 66,5
Persentasi 60% 40%

Tabel 2. Kemampuan peerta didi pada sisklus 1.menunjukan adanya peningkatan


hasil belajar peserta didik dengan angka terendah 60 dan angka terttinggi 75 persentse
kelulusan 60% tuntas dan 40% belum tuntas.dari tabel 1 terjdi peningkatan hasil belajar
peserta didik.

No Nama Nilai KKM 65 Hasil belajar


Tuntas Tidak
Tuntas
1 Ahmad Haikal 70 V
2 Badri 80 V
3 Dewi anggraini 70 V
4 Eka Pratiwi 70 V
5 Eko saputra 70 V
6 Gilang permana 90 V
7 Sulistya 70 V
8 Raisa zahra 70 V
9 Wilda zahrana 70 V
10 wagina 60 V
jumlah 720
Rata-Rata 72,0
Persentase 90% 10%

Tabel 3. Menunjukan hasil dari siklus 2 dengan peningkatan hasil belajar peserta
didik nilai terendah 60 dan nilai tertinggi 90 rata rata 720 dengan persentase kke
tuntasan 90%dan tidak tuntas10%.

2. Aktivitas siswa
Aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran ini secara
langsung, kita menerapkan media gambar pada materi
mengenal huruf besar dan kritis menurut penilaian pengamat,
termasuk kategori baik semua aktivitas siswa.adapun aktivitas
yang nilai oleh pengamat adalah aspek aktivitas siswa.
Mendengar dan memperhatikan penjelasan guru, kerjasama
dalam kelompok.
Bekerja dengan menggunakan alat peraga,kreaktivitas siswa
dalam diskusi,mempresetasikan hasil, menyimpulkan
Materi dan keampuan siswa menjawab pertanyaan dari guru.
Berdasarkan hasil yang telah dilakukan aktivitas siswa yang paling
dominan.berdasarkan hasil yang telah aktivitas siswa yang plaing
dilakukan yaitu bekerjasama mengerjakan LKS dan berdiskusi
Siswa menunjukkan bahwa siswa saling bekerjasama dan
bertanggung jawab untuk mendapatkan hasil yang baik.

3. Pengelolaan pembelajaran dengan mengunakan media gambar


mempermudahkan guru dalam menyampaikan materi kepaada
peserta didik.Guru mempunyai peran penting dalam mengunakan
media yang sesuai dengan kondisi lingkungan serta kemampuaan
peserta didik Pada materi Mengenal Hurup Besar Menurut
Ibrahim(2022).Guru berperan penting dalam pengelolaaan kegiatan
mengajar, yang berarti guru harus kreatif dan Inovatif dalam
merancang suatu kegiaan pembelajaran di kelas,sehingga minat dan
motivasi siswa dapat di tingkatkan.
Para ahli yang mendukung adalah Piter(dalam Nur dan
Wikandari 2019)menyatakan Kemampuan seorang guru sangat
penting dalam peneglolaan pembelajaran sehingga kegiatan
pembelajaran dapat berlangsung efektif dan efisien
4. Respon
Model pe,mbelajaran dengan menggunakan media yang di terapkan oleh
peneliti Model pembelajaran penggunan media menunjukan bahwa peserta
didik mersa senang dan antusias mengikuti setiap tahapan yang di terapkan
oleh guru.
SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa


penggunaan media gambar biatang . 1)keberhasilan seorang guru
dalam mengajar tergantung dengan metote dan media yang dia
gunakan .
2) penggunaan media yang mengajak peserta didik lebih aktif akan
lebih memudahkan guru dalam megajar.3) dapat meningkatkan minat
belajar peserta didik sehingga mampu meningkatkan hasil belajar
peserta didik TK Bakti.
SARAN-SARAN

1).Media dapat di gunaka n sebagai alternatif pembelajaran di PAUD


dengan media dengan materi yang disesuaikan, dengan media dan
materi yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan peserta didik.
2).Kepada guru sebaiknya dalam menggunakan media gambar, mencari
gambar, atau gambar hewan yang sering siswa temukan disekitar.
DAFTAR PUSTAKA

Diorektorat Jendral Pendidik Tinggi (2022). Program sarjana dan


diploma IV Universitas Terbua Panduan mata kuliah karya
ilmiah Direktur jendral pendidikan tinggi Departemen
pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan
Tinggi.Muhamad Yunus DKK.Panduan matakuliah Karya
Ilmiah Penerbit Universitas Terbuka.
Rudin(2020,Desember)Model model dalam penelitian indakan
kelas .https://www.detikpendidikan.id/2020/12/model-
dan-jenis-jenis-ptk.html.
Slameto(2019)Penulisan artikel Ilmiah Hasil Penelitian
Tindakan Kelas.
https://www.researchgate.net/publication/315305

Anda mungkin juga menyukai