Anda di halaman 1dari 5

III.

PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. Subjek, Tempat, Waktu Penelitian, Pihak yang Membantu


1. Subjek Penelitian
Sekolah yang digunakan di SDN 010 Balikpapan Selatan. Kelas yang
digunakan adalah IV-A. Peneliti mengambil 11 sampel dari jumlah
murid 34 kelas IV-A.
2. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 010 Balikpapan Selatan yang
terletak Jl. Marshma R. Iswahyudi, Kecamatan Balikpapan Selatan,
Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
3. Waktu Penelitian
Waktu Penelitian adalah bulan Maret-April 2019.
a) Senin, 18 Maret 2019 Pembelajaran pra siklus pada mata
pelajaran matematika
b) Kamis, 28 Maret 2019 Perbaikan pembelajaran (siklus I) pada
mata pelajaran matematika
c) Kamis, 04 April 2019 Perbaikan pembelajaran (Siklus 2)
4. Pihak yang membantu
Pihak yang membantu adalah bapak Istiar S.Pd.M.Si, selaku tutor
sekaligus sebagai supervisor I dalam membantu pelaksanaan laporan
PKP, H.Y Marwoto.,S.Pd.MM selaku Kepala Sekolah SDN 010
Balikpapan Selatan yang telah membantu laporan PKP, dan Ibu
Ating, selaku guru kelas IV di SDN 010 Balikpapan Selatan. Kepada
pihak yang telah membantu peneliti dari proses pembuatan laporan,
praktek, dan penyajian data laporan data PKP.

B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran


Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Alur kegiatan dalam Pemantapan
Kemampuan Profesional (PKP) dapat digambarkan sebagai berikut:

8
Gambar 3.1 Rancangan Alur dalam Pemantapan Kemampuan Mengajar
a. Perencanaan Siklus I
Pada bagian perencanaan ini, kegiatan yang dilaksanakan antara lain:
1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
2) Melakukan tukar pendapat antara peneliti dengan supervisor 2
dalam proses penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) perbaikan siklus I.
3) Menyiapkan lembar kerja peserta didik (LKPD)
4) Membuat lembar observasi aktivitas siswa dan pelaksanaan
pembelajaran oleh guru
5) Menyiapkan kamera selama proses pembelajaran berlangsung.
6) Membuat soal tes hasil belajar siswa.
b. Pelaksanaan Siklus I
Pelaksanaan siklus I dilaksanan dalam satu kali pertemuan, yaitu 2
x 35 menit. Pelaksanaan pembelajaran dalam siklus I adalah
membahas tentang memperkenalkan bangun datar. Kegiatan awal
pembelajaran dilakukan untuk mengeksporasi pengetahuan awal siswa
dengan cara menerapkan model jigsaw. Pada tahap berikutnya dalam
kegiatan inti guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas
kelompok, membimbing siswa dalam belajar dan bekerja sama, dan
bertanya jawab serta membimbing siswa membuat kesimpulan. Pada
kegiatan akhir guru mengadakan evaluasi dan pesan moral.
c. Observasi
Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi dalam pelaksanaan
tindakan pada siklus I, memang secara umum menunjukkan hasil yang

9
belum sesuai dengan harapan dan penelitian, khususnya yang
berkaitan dengan efektivitas pembelajaran yang dipengaruhi aktivitas
siswa dan aktivitas guru ketika menerapkan model.
d. Refleksi
Refleksi dilakukan peneliti dan guru yang bertugas selaku
supervisor 2 dengan cara mengevaluasi segala kegiatan yang
dilakukan pada tahapan siklus ke I. Evaluasi pada tahap refleksi ini
dilakukan untuk mencari kelemahan dan kelebihan pembelajaran yang
sudah digunakan dengan menggunakan pembelajaran Jigsaw.
a. Perencanaan Pada Siklus II
Berdasarkan hasil refleksi pada siklus I, maka perbaikan metode
Jigsaw kembali dilakukan pada peaksanaan tindakan siklus yang ke II.
1) Menyusun rencana pelaksanaan (RPP) perbaikan siklus II..
2) Melakukan tukar pendapat antara peneliti dengan supervisor 2
dalam proses penyusunan RPP perbaikan siklus.
3) Menyiapkan lembar kerja peserta didik (LKPD) dan lembar kerja
kelompok (LKK)
4) Menyiapkan bahan atau media pembelajaran
5) Membuat lembar observasi aktivitas siswa dan aktivitas guru.
6) Menyiapkan kamera digital selama proses pembelajaran
berlangsung.
7) Membuat soal tes hasil belajar
b. Pelaksanaan
Kegiatan awal pembelajaran dilakukan dengan guru memberi
salam dan berdoa. Kemudian guru mencek kehadiran siswa.
Kemudian guru melakukan apersepsi dan menanyakan kepada siswa
tentang materi yang telah dipelajari kemarin dan
mengkaitkan/menghubungkan isi materi terdahulu dengan
pembelajaran hari ini sambil menuliskan pokok bahasan yang akan
dijelaskan kalau pelajaran hari ini tentang mengidentifikasi sifat-sifat

10
bangun datar serta menyampaikan indikator pencapaian kompetensi
yang diharapkan.
c. Observasi
Berdasarkan dalam pelaksanaan tindakan pada siklus II
menunjukkan hasil yang lebih baik dalam melaksanakan model
pembelajaran Jigsaw. Dapat dilihat pada pengamatan supervisor 2
bahwa seluruh tahapan mengajar telah dilaksanakan sesuai alokasi
waktu dan aktivitas belajar dalam menyelesaikan tugas dalam LKPD
yang hasilnya lebih baik.
d. Refleksi
Guru mengadakan refleksi serta bertanya jawab tentang hal-hal yang
belum diketahui juga membimbing siswa membuat kesimpulan.

C. Teknik Analisis Data


Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif.
Data yang dianalisis berupa rata-rata dan presentase hasil belajar siswa
,dan observasi. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel.
Sesuai dengan bentuk dan sumber data. Maka, teknik pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
a. Observasi
Dalam penelitian ini, observasi digunakan untuk
mengetahui keaktifan siswa dan kinerja guru selama proses
pembelajaran. Instrumen penelitian yang digunakan adalah
lembar observasi. Analisis data kualitatif digunakan untuk
menganalisis data yang diperoleh melalui observasi. Data itu
adalah aktivitas guru dan aktivitas siswa dalam pembelajaran
dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw.
1) Data aktivitas guru
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Persentasi = x 100 %
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Kategori nilai Persentasi :

11
Sangat Baik : 82 % - 100 %
Baik : 63 % - 81 %
Cukup Baik : 44 % - 62 %
Kurang Baik : 25 % - 43 %
2) Data Aktivitas Siswa
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑇𝑢𝑛𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑒𝑐𝑎𝑟𝑎 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛
Persentasi = x 100 %
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛

Kategori nilai presentasi :


Sangat Aktif : 82 % - 100 %
Aktif : 63 % - 81 %
Cukup Aktif : 44 % - 62 %
Kurang Aktif : 25 % - 43 %
b. Tes Tertulis
Tes tertulis digunakan untuk memperoleh data hasil
belajar siswa. Bentuk tes yang digunakan adalah isian.
Data berupa hasil tes belajar secara tertulis di akhir pertemuan.
Skor penilaian tes 10-100.
𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑠𝑜𝑎𝑙 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟
Persentasi = x 100 %
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑠𝑜𝑎𝑙

Nilai Akhir ≤ 60 maka siswa dinyatakan Tidak Tuntas


Nilai Akhir ≥ 60 maka siswa dinyatakan Tuntas
dan jika 80% siswa mendapat nilai ≥ 60dinyatakan tuntas secara
klasikal.

12

Anda mungkin juga menyukai