Anda di halaman 1dari 10

RESUME

KURIKULUM PENGENALAN FUNGSI DAN TUGAS


ASN (AGENDA I, II DAN III)

ANGKATAN V

Oleh:
NAMA : Erwin Desiadi, S.Pd.
NOMOR DAFTAR HADIR : 05
NIP : 198812052022211001

ORIENTASI PPPK
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
2023

Resume Orientasi PPPK Taahun 2023 Erwin Desiadi, S.Pd.


AGENDA I
SIKAP PERILAKU BELA NEGARA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Membekali peserta dengan pengalaman wawasan kebangsaan melalui
pemaknaan terhadap nilai-nilai bela Negara, Sehingga peserta memiliki
kemampuan untuk menunjukkan sikap perilaku bela negara dalam suatu
kesiapsiagaan yanng mencerminkan kesehatan jasmani dan mental
menghadapi isu kontemporer dalam menjalankan jabatan sebagai PNS dan
PPPK Profesional Pelayan Masyarakat.

B. ISI / POKOK RESUME


1. WAWASAN KEBANGSAAN
a. Wawasan Kebangsaan
Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa indonesia dalam rangka
mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh jati diri
bangsa (nation character) dan kesadaran terhadap sistem nasional (national
system) yang bersumber dai pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan
Binneka Tunggal Ika, Guna memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi
bangsa dan negara demi mencapai masyarakat yang aman, adil, makmur dan
sejahtera.
1) Sejarah Bangsa Indonesia
Beberapa titik penting:
a) 20 Mei 1908 berdirinya Organisasi Budi Utomo
b) Oktober 1908 diprakarsainya organisasi Perhimpunan Indonesia (PI)
oleh Sultan Kasayangan dan R.N. Noto Suroto
c) 30 April 1926 diselenggarakannya Kongres Pemuda Kesatu
d) 27-28 Oktober 1926 Kongres Pemuda Kedua
e) 1 Maret 1945 terbentukknya BPUPKI
f) 7 Agustus terbentuk PPK
b. Empat Konsensus Dasar
1) Pancasila
2) Bhinneka Tunggal Ika
3) Undang-Undang 1945
4) Negara Kesatuan Republik Indonesia
c. Atribut Negara
Bendera, “ Sang Merah Putih “ (Pasal 1 ayat 1)
Bahasa Bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa resmi Negara
(Pasal 25 ayat 1)
Lambang Negara garuda pancasila (Pasal 46)
Lagu Kebangsaan Indonesia raya yang di buat oleh Wage Rudolf
Supratman (Pasal 5 ayat 1 )
2) Kesadaran Bela Negara
Kesadaran Bela Negara adalah tekad, sikap dan prilaku serta
tidakan warga Negara, baik perseorangan maupun kolektif dalam
menjaga kedaulatan Negara, keutuhan wilayah dan keselamatan
bangsa dan Negara yang di jiwai oleh kecintaannya kepada NKRI
yang berdasarkan pancasila dan UUD 1945 dan menjamin
kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai
ancaman.
3) Nilai Dasar Bela Negara
Cinta tanah air, Sadar berbangsa dan bernegara, Setia kepada
pancasila sebagai ideologi Negara, Rela berkorban untuk bangsa
dan Negara , Kemanpuan awal bela Negara.
4) Emplementasi Negara
Jiwa patriotism terhadap Bangsa dan Negara, Menjalankan hak dan
kewajiban sebagai warga Negara sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku, Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari, Siap membela bangsa dan Negara dari
berbagai ancaman, Senantiasa bersyukur dan berdo’a atas
kenikmatan yang telah diberikan Tuhan yang maha Esa.

2. KESIAP SIAGAAN BELA NEGARA


Kesiap siagaan bela Negara adalah suatu keadaan siap siaga yang dimiliki
oleh seseorang baik secara fisik, mental, maupun social dalam menghadapi
situasi kerja yang beragam yang di lakukan berdasarkan kebulatan sikap
dan tekad secara ikhlas dan sadar di sertai kerelaan berkorban sepenuh
jiwa raga yang di laksanakan oleh kecintaan terhadap NKRI berdasarkan
Pancasila dan UUD tahun 1945 untuk menjaga, merawat, dan menjamin
kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.

3. ANALISIS ISU KONTEMPORER


Analisis isu kontenporer adalah upaya yang di lakukan untuk mengetahui
suatu pokok persealan yang ter jadi pada masa sekarang atau menjadai

Resume Orientasi PPPK Taahun 2023 Erwin Desiadi, S.Pd.


trending topic pada s aat ini jadi solusi penyelesaiannya harus sesuai dengan
masa sekarang yaitu masa modern.
a. Kompetensi Perubahan Lingkungan Strategis
Empat Level lingkungan strategis
1) Individu
2) Keluarga
3) Masyarakat
4) Dunia
b. Isu-isu Kontemporer
Korupsi, Narkoba, Terorisme dan Radikalisme, Money Laundry, Proxy
War, Cyber Crime, Hote, Speech dan Hoax.
c. Teknis dan Analisis Isu
1) Teknis Alisis Isu Strategis
Teknik tapisan Isu terdiri dari: APKL dan USG
2) Teknis Alisis Isu
Terdiri dari: mind, maps, fisbhon,SWOT, table frekuensi dan
analisis Kesenjangan
3) Isu Kritikal
Isu saat ini, Isu berkembang, Isu potensial
4) Kemampuan Menetapkan Isu Enviromental scanning, Problem
solving, Analysis

C. PENUTUP
Setelah pembelajaran ini Peserta dibekali dengan pengalaman wawasan
kebangsaan melalui pemaknaan terhadap nilai –nilai bela Negara, sehungga
pesertya memiliki kemampuan untuk menunjukkkan sikap perilaku bela
negara dalam suatu kesiap siagaan yang mencerminkan kesehatan jasmani
dan mental menghadapi isu kontemporer dalam menjalankan tugas jabatan
sebagai PNS dan PPPK Profesional pelayan Masyarakat.
AGENDA II
NILAI-NILAI DASAR ASN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mampu memahami Nilai berorientasi pelayanan, Nilai akuntable, nilai
kompeten, Nilai harmonis, Nilai loyal, Nilai adaptif, dan Nilai kalboratif dalam
pelaksanaan tugas jabatan.

B. ISI / POKOK RESUME


1. Berorientasi Pelayanan
Pelayanan publik yang prima dan memenuhi harapan masyarakat merupakan
muara dari reformasi birokrasi. Bagaimana tertulis dalam peraturan presiden
nomor 81 tahun 2010 tentang grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 yang
menyatakan bahwa visi Revormasi Birokrasi adalah pemerintahan berkelas dunia
yang ditandai dengan pelayanan public yang berkualitas.
Keinginan memberi pelayanan prima demi kepuasan masyarakat:
a. Memahami dan mematuhi kebutuhan masyarakat
b. Ramah, cekatan, utif dan dapat di andalkan
c. Melakukan perbaikan tiada henti
2. Akuntabel
Secara substansi pembahasan berfokus pada pembentukan nilai-nilai dasar
akuntabilitas. Peserta diklat akan dibekali melalui substansi pembelajaran yang
terkait dengan pelaksanaan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat,
disiplin dan berintegritas tinggi, penggunaan kekayaan dan barang milik negara
secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien serta tidak menyalahgunakan
kewenangan jabatannya.
Bertanggung jawab atas kepercayaan yang di berikan:
a. Melakukan tugas dengan jujur, bertanggung jawab,cermat, disiplin, dan
berintegritas tinggi
b. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung
jawab, efektif dan efisien
c. Tidak menyalah gunakan kewenangan jabatan.
3. Kompeten
Karakter ASN penting diselaraskan sesuai visi, misi, dan misi, termasuk nilai-nilai
birokrasi pemerintah.
Terus belajar danmengembangkan kapabilitas

Resume Orientasi PPPK Taahun 2023 Erwin Desiadi, S.Pd.


a. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu
berubah
b. Membantu orang lain belajar
c. Melakukan tugas dan kualitas terbaik.
4. Harmonis
Proses pembelajaran menggunakan pendekatan orang dewasa (Andragogy).
Pembelajaran di berikan dengan berbagai metode, meliputi paparan, ceramah,
diskusi, latihan dan studi kasus. Hal ini dilaksanakan dalam rangka
mewujudkan ASN yang dapat menciptakan suasana harmonis dalam lingkungan
bekerja, kehidupan bernegara dan memberikan layanan kepada masyarakat.
Saling peduli dan menghargai perbedaan:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
b. Suka menolong orang lain
c. Membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5. Loyal
Secara etimologis, istilah “loyal” diadaptasi dari bahasa Prancis yaitu “Loial” yang
artinya mutu dari sikap setia. Secara harfiah loyal berarti setia, atau suatu
kesetiaan. Kesetiaan ini timbul tanpa adanya paksaan, tetapi timbul dari
kesadaran sendiri pada masa lalu. Dalam Kamus Oxford Dictionary kata Loyal
didefinisikan sebagai “giving or showing firm and constant support or allegiance
to a person or institution (tindakan memberi atau menunjukkan dukungan dan
kepatuhan yang teguh dan konstan kepada seseorang atau institusi)”.
Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara:
a. Memegang teguh ideology pancasila UUD 1945 NKRI serta
pemerintahan yang sah
b. Menjaga nama baik ASN, pimpinan, instansi dan Negara
c. Menjaga rahasia jabatan dan Negara.
6. Adaptif
Adaptif merupakan salah satu karakter penting yang dibutuhkan oleh individu
maupun organisasi untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Terdapat
alasan mengapa nilai-nilai adaptif perlu diaktualisasikan dalam pelaksanaan
tugas-tugas jabatan di sektor publik, seperti di antaranya perubahan lingkungan
strategis, kompetisi yang terjadi antar instansi pemerintahan, perubahan iklim,
perkembangan teknologi dan lain sebagainya.
Terus berinovasi dan antusias dalam mengerakkan serta menghadapi
perubahan:
a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan.
b. Terus berinovasi mengembangkan kreativitas
c. Bertindak Positif

7. Kolaboratif
Kolaborasi menjadi hal sangat penting di tengah tantang global yang dihadapi saat
ini. Banyak ahli merumuskan terkait tantangantantangan tersebut. Prasojo (2020)
mengungkapkan beberapa tantangan yang dihadapi saat ini yaitu disrupsi di
semua kehidupan, perkembangan teknologi informasi, tenaga kerja milenal Gen
Y dan Z, serta mobilitas dan fleksibilitas. Morgan (2020) mengungkapkan lima
tantangan yang dihadapi yaitu new behaviour, perkembangan teknologi, tenaga
kerja milenial, mobilitas tinggi, serta globalisasi
Membangun kerja sama yang sinergis:
a. Memberikesempatan kepada berbagaipihak untuk berkontorebusi
b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
c. Menggerakan pemenfaatan berbagaisumber daya untuk tujuan
bersama.

C. PENUTUP
Setelah pembelajaran ini dilaksanakan peserta mampu memahami nilai-nilai
dasar PNS dari 7 poin penting yang ada didalamnya yaitu berorientasi
pelayanan, nilai akuntable, nilai kompeten, Nilai harmonis, Nilai loyal, Nilai
adaptif, dan Nilai kalboratif dalam pelaksanna tugas jabatan.

Resume Orientasi PPPK Taahun 2023 Erwin Desiadi, S.Pd.


AGENDA III
KEDUDUKAN DAN PERAN PPPK UNTUK MEWUJUDKAN TERWUJUDNYA SMART
GOVERNANCE SESUAI DENGAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG –
UNDANGAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Diharapkan mampu menerapkan kemampuan kecakapan digital dasar pada
perspektifleterasi digital smart ASN.
Mampu memahami kedudukan peran dan hak kewajiban kode etik ASN
konsep sitem MERIT dalam pengeloalaan ASN.

B. ISI / POKOK RESUME


1. Manajemen ASN
1) Kedudukan ASN
a) PNS (Pegawai Negeri Sipil)
b) PPPK (Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja)
2) Fungsi dan Tugas ASN
a) Pelayan publik
b) Pelaksana kebijakan Pejabat Pembina
c) Perekat dan pemersatu bangsa
3) Hak ASN
a) Gaji
b) Cuti
c) Tunjangan
d) Pengembangan kompetensi jaminan pensiun dan hari tua
4) Kewajiban ASN
a) Setia dan taat pada pancasila, UUD 1945 dan NKRI
b) Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
c) Melaksanakan kebijakan yang di rumuskan pejabat pemerintah
yang berwenang
d) Menaati peraturan perundang-undangan
e) Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian,
kejujuran, kesadaran dan tanggung jawab
f) Menunjukkan integritas, dalamketeladanandalam sikap, prilaku,
ucapan, dan tindakan kepada setiap orang baik di dalam maupun di
luar kedinasan
g) Menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan
rahasia jabatan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
h) Bersedia di tempatkan di seluruh NKRI.
5) Kode Etik dan Kode Perilaku Berisi Pengaturan Perilaku agar Pegawai
ASN
a) Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggungjawab, dan
berintegritas tinggi
b) Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin
c) Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan
d) Melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
e) Melaksnakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat
yang Berwenang sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan dan etika pemerintahan
f) Menjaga kerahasian yang menyangkut kebijakan Negara
g) Menggunakan kekayaan dan barang milik Negara secara
bertanggungjawab, efektif, dan efisien
h) Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan
tugasnya
i) Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada
pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan
j) Tidak menyalahgunakan informasi intern Negara, tugas, status,
kekuasaan, dan jabatannya untuk mendapat atau mencari
keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain
k) Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan
integritas ASN; dan 12) melaksanakan ketentuan peraturan
perundangundangan mengenai disiplin Pegawai ASN.
6) Konsep Merit dalam Pengelolaan ASN
Merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada
kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa
membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul,
jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecatatan.
Merit sistem adalah salah satu strategi untuk:
a. mendorong produktivitas kerja lebih tinggi karena ASN dijamin
obyektivitasnya dalam perjalanan kariernya.
b. bentuk motivasi bagi ASN yang ingin meningkatkan kualitas dirinya.
2. Smart ASN

Resume Orientasi PPPK Taahun 2023 Erwin Desiadi, S.Pd.


Apapun yang memiliki profil nasionalisme, integritas, wawasan global,
hospitality, networking, teknologi informasi. Bahasa asing dan
entrepreneurship yang berperan sebagai
a. Literasi Digital
Merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam
memanfaatkan media digital, seperti alat kemunikasi, jaringan internet
dan lain sebagainya.
b. Pilar Literasi Digital
1) Kecakapan Digital
2) Keamanan Digital
3) Etika Digital
4) Budaya Digital
c. Manfaat Literasi Digital
1) Menambah wawasan
2) Meningkatkan kemanpuan untuk lebih kritis dalam berfikir serta
memahami Informasi
3) Menambah Penguasaan “ kosakata “
4) Meningkatkan kemamnpuan verbal
5) Meningkatkandaya focus serta konsentari
6) Menambah kemanpuan dalam membaca, merangkai kalimat serta
menulis informasi.

C. PENUTUP
Dari pembelajaran ini peserta diharapkan mampu menerapkan kemampuan
kecakapan digital dasar pada perspektifleterasi digital smart ASN.dan peserta
diharapkan Mampu memahami kedudukan peran dan hak kewajiban kode etik
ASN konsep sistem MERIT dalam pengeloalaan ASN.

Anda mungkin juga menyukai